Hormon SGD 12 Lbm1
Hormon SGD 12 Lbm1
Kelenjar Endokrin
Hormon
Pengikatan Ke reseptor
Sel sasaran
PROSES INTRASEL
1. Mengubah permeabilitas saluran dengan
bekerja pada protein pembentuk saluran
yang sudah ada
2. Bekerja melalui sistem perantara kedua
untuk mengubah aktivitas protein yang
sudah ada
3. Mengaktifkan gen spesifik untuk
menyebabkan pembentukan protein baru
Respon fisiologis
1. Hormon tropik
Suatu hormon yang fungsi utamanya mengatur sekresi hormon kelenjar endokrin lain.
Contoh : TSH (thyroid Stimulating Hormone dari kelenjar hipofisis anterior yang mengatur
sekresi hormon tiroid oleh kelenjar tiroid.
Klasifikasi
(1) amino acid derivatives such as dopamine, catecholamine, and thyroid hormone (TH);
(3) large proteins such as insulin, luteinizing hormone (LH), and PTH produced by classic
endocrine glands;
(4) steroid hormones such as cortisol and estrogen that are synthesized from cholesterol-
based precursors; and
(5) vitamin derivatives such as retinoids (vitamin A) and vitamin D. A variety of peptide
growth factors, most of which act locally, share actions with hormones. As a rule, amino
acid derivatives and peptide hormones interact with cell-surface membrane receptors.
Steroids, thyroid hormones, vitamin D, and retinoids are lipid-soluble and interact with
intracellular nuclear receptors.
Fauci, Longo. Harrison’s Principles of Internal Medicine. 17th ed. 2008, McGraw-Hill
companies.
Kekebalan tubuh
Kortisol
Kortisol mengurangi jumlah eosinofil dan limfosit didalam darah; efek ini mulai
timbul dalam beberapa menit sesudah pemberian injeksi kortisol dan akan
menjadi lebih jelas dalam waktu beberapa jam. Tentu saja, penemuan
limfositopeni dan eosinopeni merupakan suatu kriteria diagnostik penting untuk
prod kortisol yang berlebihan oleh kel adrenal.
Demikian juga, pemberian dosis besar kortisol akan menyebabkan atrofi yang
bermakna pada jaringan limfoid di seluruh tubuh, yang kemudian akan
mengurangi keluarnya sel-sel T dan antibodi dari jaringan limfoid. Akibatnya,
tinkat kekebalan terhadap sebagian besar benda asing yang memasuki tubuh
akan berkurang.
Metabolisme energi
Hormon Pertumbuhan
- GH mengangkut banyak sekali asam lemak bebas dari jar.lemak, dan asam
bebas ini digunakan untuk menyediakan energi bagi sel tubuh, sehingga
bekerja sebagai “penghantar protein” yang kuat.
- GH juga meningkatkan perubahan as.lemak menjadi asetil-KoA dan
kemudian digunakan untuk energi. Oleh karena itu, dibawah pengaruh GH,
lebih disukai memakai lemak sebagai energi daripada memakai karbohidrat
dan protein.
- Efek GH yang paling jelas adalah meningkatkan pertumbuhan struktur
rangka. Keadaan ini disebabkan oleh berbagai efek GH pada tulang, meliputi
(1) peningkatan timbunan protein oleh sel kondrositik dan sel osteogenik
yang menyebabkan pertumbuhan tulang (2)meningkatkan kecepatan
reproduksi sel-sel ini (3) efek spesifik dalam mengubah kondrosit menjadi sel
osteogenik sehingga menyebabkan timbunan tulang yang baru
Hormon Tiroid
Efek hormon tiroid terhadap pertumbuhan lebih nyata terutama pada
pertumbuhan anak-anak. Pada pasien hipertiroidisme, kecepatan pertumbuhan
menjadi sangat tertinggal. Pada pasien hipertiroidisme, sering kali terjadi
pertumbuhan tulang yang sangat berlebihan, sehingga anak tadi menjadi lebih
tinggi daripada anak lainnya. Tetapi, tulang juga menjadi matang lebih cepat dan
pada umur yang muda epifisisnya sudah menutup, sehingga lama pertumbuhan
lebih singkat dan tinggi badan akhir semasa dewasa mungkin malahan lebih
pendek.
Kortisol
Glukokortikoid dapat menyebabkan pengangkutan as amino dan lemak dengan
cepat dari cadangan sel-selnya, sehingga dapat dipakai untuk energi dan sintesi
senyawa lain, termasuk glukosa, yang dibutuhkan oleh berbagai jaringan tubuh
yang berbeda.
Reproduksi
Hormon Oksitosin
Hormon oksitosin, sesuai dengan namanya, sangat kuat merangsang uterus yang
hamil, terutama pada akhir kehamilan. Oleh karena itu, banyak ahli kebidanan
yang meyakini bahwa hormon ini setidaknya berperan sebagian dalam
persalinan bayi.
Hormon Tiroid
Pada pria, berkurangnya hormon tiroid menyebabkan hilangnya libido,
sebaliknya, sanagat berlebihan hormon ini sering menyebabkan impotensi. Pada
wanita, kekurangan hormon tiroid seringkali menyebabkan timbulnya
menoragia (darah menstruasi berlebihan) dan polimenore ( frek menstruasi
lebih sering). Pada wanita yang menderita hipertiroidisme, biasanya menderita
oligomenore (sangat berkurangnya perdarahan) dan kadangkala timbulnya
amenore.
- Kelenjar kelamin
- Pada laki-laki
Terletak dibagian testis. Hormon yang dihasilkan yang terpenting yaitu testosteron
yang berfungsi mempertahankan proses pembentukan sperma dan menumbuhkan
cirri-ciri kelainan sekunder
- Pada wanita
Terletak pada ovarium. Hormon yang dihasilkan :
1) Estrogen, untuk mempertahankan pembentukan ovum dan cirri-ciri
kelainan sekunder
2) Progesteron, mengatur pembentukan plasenta dan produksi air
susu.
Bertindak sebagai pembawa pesan atau messenger kimiawi agar tubuh dapat
mengkoordinasikan fungsinya masing-masing
Fambrough, D., McClure, K., Kazlauskas, A., and Lander, E. S. (1999) Diverse signaling
pathways activated by growth factor receptors inducebroadly overlapping, rather than
independent,sets of genes, Cell 105,727–741.
Positif
lonjakan hormon, terjadi ketika kerja biologis hormon menimbulkan sekrsi tambahan dari
hormon tersebut.
ex:
lonjakan leutinizing hormone (LH)
efek stimulasi estrogen pada kelenjar hipofisis anterior sebelum ovulasi. LH yang disekresikan
kemudian berkerja pada ovarium untuk menstimulasi sekresi estrogen tambahan, yang kemudian
akan mensekresi LH lebih banyak lagi.pd akhirnya LH mencapai konsentrasi yang sesuai, dan
pengaturan umpan balik negatif sekresi hormon pun terjadi.
Negative
mencegah aktivitas hormon yang berlebihan.
ex: continue
setelah LH di sekresi lebih banyak lagi sekresi estrogen bertambah hypothalamus
hipofisis anterior menekan sekresi LH
arbl.cvmbs.colostate.edu/hbooks/glossary.html)
1. kortex
kortex terbagi menjadi 3 lapisan dari luar kedalam:zona glomerulusa,zona
fasikulata,zona retikularis.
2. medula