TUGAS TEKNOLOGI BIOPROSES DISUSUN OLEH : KELOMPOK 3/KELAS 2-A + Rabiah + Hasti Dewi Poernama + Sari Wardani Ali Mariana Tasik Wahyuni Baharuddin JURUSAN TEKNIK KIMIA POLITEKNIK NEGERI UJUNG PANDANt MAKASSAR 2013KATA PI Alhamdulillah segala puji syukur penyusun panjatkan kehadirat Allah SWT atas Rahmat dan Karunia-Nya sehingga tugas yang berjudul “Biogas” ini dapat terselesaikan dengan baik. Penyusunan makalah ini dilakukan untuk memenubi tugas studi Teknologi Bioproses dan untuk menambah wawasan mengenai Biogas. Adapun kendala-kendala yang penyususn hadapi saat membuat makalah ini baik itu secara materi maupun kendala Jainnya, akan tetapi penyusun mengucap syukur dan berterimah kasih karena penulis dapat melewati semuanya itu sampai selesai dengan baik. ‘Terima kasify penyusun ucapkan kepada = + Muhammad Saleh, $.T, M.Si selaku pembimbing bidang studi Teknologi Bioproses yang telah membimbing dan membantu dalam penyelesaian makalah ini. + Teman-teman yang telah banyak membantu dalam penyelesaian tugas makalah ini Penyusun menyadari bahwa keberadaan laporan ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu kritik dan saran yang sifamya membangun penyusun sangat mengharapkan untuk kesempurnaan pembuatan makalah selanjutnya, Akhirnya, harapan penyusun semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi a khususnya pengem an imu pengetahuan.Amin Makassar, Juni 2013 Kelompok IllDAFTAR IST HALAMAN JUDUL KATA PENGANTAR DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN + Latar Belakang + Rumusan Msalah + Tujuan Penyusunan + Manfaat Penyusunan ..... BAB II Pembahasan A. Pergertian Biogas B. sejarah Biogas .. C. Bahan-bahan Pembuatan Biogas D. Proses Pembuatan Biogas E. Komposisi Biogas F. Bentuk dan Jenis-Jenis Biogas BAB III Manfaat Biogas A. Manfaat Biogas B. Kelebihan dan Kekurangan Biogas BAB IV PENUTUP Kesimpulan DAFTAR PUSTAKABABI PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Beberapa tahun terakbir ini energi merupakan persoalan yang krusial didunia. Peningkatan permintaan energi yang disehabkan oleh pertumbuhan populasi penduduk dan menipisnya sumber cadangan minyak dunia serta permasalahan emisi dari bahan bakar fosil memberikan tekanan kepada setiap negara untuk segera memproduksi dan menggunakan energi terbaharuka Selain itu, peningkatan harga minyak dunia hingga mencapai US 100 per barel juga menjadi alasan yang serius yang menimpa banyak negara didunia terutama Indonesia, Lonjakan hargaminyak dunia akan memberikan dampak yang besar_ bagi pembangunan bangsa Indonesia. Konsumsi BBM yang mencapai 1,3 juta/barel tidak seimbang dengan produksinya yang nilainya sekitar | jutwbare! sehingga terdapat defisit yang harus dipenuhi melalui impor. Untuk mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar minyak pemerintah telah menerbitkan Peraturan presiden RI No. 5 tahun 2006 tentang kebijakan energi nasional untuk mengembangkan sumber energi alternatif sebagai bahan bakar minyak. Kkebijakan tersebut menekankan pada sumber daya yang dapat diperbaharui schagai alternatif pengganti bahan bakar minyak. Biogas adalah gas yang dihasilkan oleh aktifitas anaerob atau fermentasi dari bakan- bahan organik berupa kotoran manusia dan hewan, limbah domestik (rumah tangga), sampah biodegradable. Ada pun faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas biogas yang dihasilkan terdiri dati bahan organik, temperatur, pH, tekanan dan kelembaban udara. al _ dari berbagai Salah satu sumber energi altmatif adalah Biogas. Gas ini bera macam limbah organik seperti sampah biomassa, kotoran manusia, kotoran hewan dapat dimanfatkan menjadi energi melalui proses anaerobic digestion. Proses ini merupakan peluang besar untuk menghasilkan energi altematif sehingga akan mengurangi dampak penggunaan hahan bakar fosil. Sejarah penemuan biogas diawalai dari proses anaerobik yang tersebar dibenua Eropa. Hmuwan Volta menemukan as yang ada dirawa-rawa pada tahun 1770, kemudianavogadro mengidentifikasi tentang gas metana, Setelah ahun 1875 dipastikan bahwa biogas merupakan produk dari proses anaerobik digestion. Pastoer melakukan penelitian tentang biogas menggunakan kotoran hewan pada tahun 1884. Fra penelitian Pastoer menjadi landasan untuk penelitian biogas hingga saat ini. 1.2 Rumusan Masalah Dengan memperhatikan latar belakang tersebut, agar kita dapat mendapatkan hasil yang diinginkan maka dalam makalah ini penyusun mengemukakan beberapa rumusan masalah sebagai berikut 1 2 Pengertian biogas Proves pembuatan biogas Kompenen-komponen yang terdapat dalam biogas Manfaat biogas Kelebihan dan kekurangan biogas 1.3 Tujuan Penyusunan Adapun tujuan penyusunan lL 2 alah ini yait: Sebagai salah satu tugas kelompok dalam mata kuliah Teknologo Bioproses. Untuk menambah dan mengembangkan ilmu pengetahuan terutama mengenai biogas 1.4 Manfaat Penyusunan Adapun manfaat dari penyusunan makalah ini yaitu agar kita bisa memahami mengenai biogas dan bisa mengaplikasikan di dalam kehidupan terutama dalam pengembangan ilmu pengetahuan,BABII PROSES PEMBENTUKAN BIOGAS 2.1 Bahan- Bahan Pembuatan Biogas Biogas berasal dari hasil fermentasi bahan-bahan organik diantaranya: © Limbah tanaman : tebu, rumput-rumputan, tongkol dan jagung , dan lain-lsin + Limbah dan hasil produksi: minyak, bagas, penggilingan padi, limbah sagu, + Hasil samping industri : tembakau, limbah pengolahan buah-buahan dan sayuran, dedak, kain dari tekstil, ampas tebu d tahu. ri industri gula dan tapioka, limbah cair industri © Limbah perairan : tumbuh-tumbuhan air, eceng gondonk + Limbsh petemakan ; kotoran sapi, kotoran kerbau, kotoran kambing, kotoran unggas, Table 1, Produksi biogas dari berbagai bahan organik No. Bahan Organik 7Uml2h Biogas (Kg) i) 1 Kotoran Sapi 1 40 2 Kotoran Kerbau 1 30 3 Kotoran Babi 1 60 4 Kotoran Ayam 1 70 Tabel 2. Perbandingan jumlah kotoran/tinja yang dihasitkan ternak dan manusia No. Jenis Ternak |ImL Tinja Persentase Bahan Kering per hari/kg Kandungan Air 1 Sapi 28 80 20 2 Sapi perah 28 80 20 3 Kerbau 35 3 7 4 Kambing 113 4 26 5 Domba LIS 4 26 6 Babi 341 0 33 7 Ayam/kampung/ras 0.18 nD 28 Bik 0.34 @ 38 9 Manusia 015, 77 3 Sumber : Buku saku petenakan, Dit.Bina Program Dirjen Peternakan2.2 Mikroba yang Berperan dalam Pembentukan Biogas Ada tiga kelompok dari bakteri dan Arkhaebakteria yang berperan dalam proses pembentukan biogas, yaitu 1. Kelompok bakteri fermentatif: Steptococci, GBacteriodes, dan beberapa jenis Emerobactericeae Kelompok bakteri asetogenik: Desulfovibrio 3. Kelompok Arkhaebakteria dan bakteri_—metanogen: — Matlanobacterium, Mathanobacillus, Methanosacaria, dan Methanococcus 2.3 Mekanisme Pembentukan Biogas Reaksi pembentukan metana (Price and Paul, 1981) dari bahan — bahan organik yang dapat terdegradasi dengan bantuan enzim maupun bakteri dapat difihat sebagai berikut: \ polisakarida sli, glukosaalisliy asam asetatbatsimems CH+CO+H; (a) sliscrol 2839" asam asctat BSE CH COT: (0) Jeaialé ie as.lemakE#y as. asetat Sonim, CHCO+H: — (c) . i '» proteinhéelssy asam aminéamms, as. asetat bien my CH.COn @ Secara umum, reaksi pembentukan CH: yaitu (AH,O, + (x-Y4y. ) HO ——> (¥% x-lgy+4z) CO) + (2x-!/gy+4z) CH: Q.1) Kondisi operasi pada pembuatan biogas antara lain : + Temperatur = 20 —40°C (paling optimum pada T = = Tekanan gas = 20 - 25 cmHO atau 0,02 ~ 0,024 atm * RasioC/N = 30 + pH =68-80 * Rasio bahan bakwair = 2:3‘Tahap-tahap proses pencemaan material organik: 1. Reaksi Hidrolisa / Tahap pelarutan Pada tahap ini bahan yang tidak larut seperti selulosa, polisakarida dan lemak diubabi menjadi ‘bahan yang larut dalam air seperti karbohidrat dan asam lemak. Tahap pelarutan berlangsung pada suhu 25° C di digester. (CoH1005)ni) + 0 Selulosa Air glukosa Og, ———> 1 CeH20¢ 2. Reaksi Asidagenik / Tahap pengasaman Pada tahap ini, bakteti asam menghasitkan asam asetat dalam suasana angerob. Tahap ini bborlangsung pada suhu 25°C i digester. a)n (C03) ____, 2n(CH;0H) + 2nCOxg + kalor glukosa etanol karbondioksida b)2n (CHO) + 2 COx ——> 2n (CH:COOH) x) + 2 CHa etanol karbondioksida asam asetat metana 3. Methanogenesis. Pada tahap ini, bakteri metana membentuk gas metana secara perlahan seeara anaerob, Proses ini berlangsung selama 14 hari dengan suhu 25° C di dalam digester. Pada proses ini akan dihasilkan 70% CH., 30 % COs, sedikit Hl dan HLS. 2n(CH;COOH) ——+ 2nCHy + asam asetat gas metana gas karbondioksida Gambar L. Proses dalam reaktor biogas (Sufyandi, 2001).