Anda di halaman 1dari 13

PROPOSAL PERENCANAAN BISNIS

“PEANUT DANCE”

Sebagai Tugas Akhir pada


Mata Kuliah Kewirausahaan

Diusulkan oleh :
Kelompok 6
Ketua : Rahmawati Supu (1710201238)
Anggota 1 : Susilowati Sagiyo (1710201237)
Anggota 2 : Laksita Feri Nursanti (17102012 )
Anggota 3 : Zulkarnain Rope (1710201236)
Anggota 4 : Sri wahyuni Widyastuti (1710201240)
Anggota 5 : Dwi Subekti Rahayuni (1710201280)

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


UNIVERSITAS ‘AISYIYAH
YOGYAKARTA
2018
PENGESAHAN PROPOSAL
1. Judul Kegiatan : Peanut Dance
2. Ketua Pelaksana :
a. Nama Lengkap : Rahmawati Supu
b. NIM : 1710201238
c. Semester : Satu
d. Jurusan/Prodi : Ilmu Keperawatan Anvullen

3. Anggota pelaksana kegiatan : 5 (lima) orang


4. Dosen Pembimbing :
a. Nama Lengkap : Dwi Sri Handayani, M.Kep.
b. NIP : 8609251710441
c. Jurusan/Prodi : Ilmu Keperawatan Anvullen

5. Biaya kegiatan total :


a. Mandiri : 1.639.500
b. Sumber lain :-

Yogyakarta, ........ Januari 2018

Menyetujui
Dosen Pembimbing Ketua Pelaksana Kegiatan

(Dwi Sri Handayani) (Rahmawati Supu)


NIP : 8609251710441 NIM : 1710201238
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Kacang tanah merupakan tanaman yang mudah didapat dan
tumbuh disekitar kita, kandungan yang terdapat dalam kacang tanah yaitu,
828 kalori (8% dari kebutuhan harian), 72 gram lemak (110% dari
kebutuhan harian), 37 gram protein (73% protein dari kebutuhan harian),
24 gram karbohidrat (8% dari kebutuhan harian), 12 gram serat (19% dari
kebutuhan harian), 10 gram lemak jenuh (50% dari kebutuhan harian)
protein tinggi dan kaya akan Omega. Kandungan yang terdapat dalam
kacang tanah tersebut mempunyai manfaat bagi tubuh, seperti ; Mencegah
keriput, karena mengandung vitamin E yang dapat membantu mengurangi
garis serta kerutan pada kulit. Mengurangi depresi dan meningkatkan
mood atau suasana hati. Sumber energi yang tinggi yang mampu
mengurangi rasa lelah atau lemah dan menjaga berat badan.
Dan membantu pertumbuhan rambut.

Banyaknya manfaat yang dimiliki oleh kacang tanah walaupun


berbentuk kecil dan merupakan cemilan sederhana, ternyata sangat
dibutuhkan oleh tubuh. Hal inilah yang melatarbelakangi kami mencoba
meningkatkan nilai jual kacang tanah tersebut dengan cara mengolah
kacang tanah menjadi “peanut dance” dengan varian yang berbeda. Kami
yakin ini adalah usaha pertama dan satu-satunya serta belum pernah ada
sebelumnya.

B. Masalah
Masyarakat saat ini menganggap kacang sebagai makanan biasa dan
memandang sebelah mata kandungan dari kacang tersebut. Tanpa disadari
kacang mampu dikemas dengan olahan terbaru tanpa menghilangkan isi
kandungan kacang yaitu protein yang dibutuhkan oleh tubuh. Untuk itu
kami sebagai produsen yang menyukai kacang mencoba untuk mengolah
dan mengemas kacang semenarik mungkin, sehingga kacang yang
awalnya hanyalah makanan biasa mampu menjadi cemilan elit dan praktis
yang dapat dikonsumsi oleh masyarakat kalangan bawah hingga
msyarakat kalangan atas. Salah satu bentuk implementasi kami adalah
“peanut dance”.
C. Tujuan
1. Meningkatkan minat berwirausaha bagi mahasiwa.
2. Memperoleh keuntungan dari produk ini.
3. Mengolah kacang yang sederhana menjadi produk yang berkelas.
4. Mengajak konsumen untuk selalu mencintai produk dalam negeri.

D. Manfaat
1. Sebagai oleh-oleh untuk keluarga dan orang-orang terdekat.
2. Sebagai cemilan yang praktis bisa dibawa ke mana-mana.
3. Sebagai cemilan yang menyehatkan yang tidak mengandung pengawet.
4. Sebagai cemilan yang murah meriah yang pas dikantong dan di
dompet.

E. Keunggulan “Peanut Dance”


1. Kacang yang sudah familiar di kalangan masyarakat tapi diolah
menjadi cemilan dengan wajah yang baru.
2. Aman untuk kesehatan karena tidak mengandung pengawet dan zat-zat
yang berbahaya.
3. Harganya terjangkau untuk semua kalangan.
4. Sebagai cemilan di tengah-tengah percakapan hangant dengan keluarga
atau kerabat.
5. Kami pastikan produk ini belum pernah diproduksi sebelumnya.
BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

A. Analisis Swot
1. Faktor Internal
a. Strength (Kekuatan)
1) Keunggulan produk
Kami menawarkan produk “peanut dance” yang merupakan olahan
terbaru dan belum pernah dibuat sebelumnya dengan harga yang
ekonomis dan telah dikemas sepraktis mungkin sehingga mampu
dijangkau bahkan di tempat terjauh.
2) Kreativitas
Kami menawarkan kreativitas baru dalam mengolah kacang tanah
dengan tiga varian rasa, yaitu original, pedas dan coklat.
3) Bahan baku alami dan mudah di dapat
Bahan baku pembuatan “peanut dance” merupakan bahan alami
kacang tanah yang tumbuh di pekarang rumah atau di lingkungan
sekitar, mudah di dapat serta mudah mengolahnya.
b. Weakness (Kelemahan)
1) Belum memiliki cukup pengalaman
Pengalaman untuk memulai usaha yang masih sangat minim
merupakan suatu kelemahan yang harus kami diatasi.
2) Kurangnya Sumber Daya Manusia
Keterbatasan sumber daya manusia sebagi produsen atau pembuat
Peanut Dance. Kurangnya keterampilan kami dalam proses pemasaran
online itu sendiri.

2. Faktor Eksternal
a. Opportunities (Peluang)
1) Banyaknya konsumen
Banyaknya masyarakat yang menggemari kacang tanah namun
dalam bentuk yang sederhana, karena kacang tanah merupakan
cemilan yang sudah menjadi makanan zaman dahulu yang mudah
didapat dan diolah. Dengan adanya “peanut dance” ini
diharapakan meningkatkan nilai jual kacang tanah.
2) Sistem pemasaran
Pemasaran yang akan kami lakukan cukup mudah, kami akan
memasarkannya melalui lingkungan kampus kemudian dilanjutkan
melalui media bisnis online.
b. Threats (Ancaman)
Salah satu bentuk ancaman yang dikhawatirkan kami yaitu adalah
keacuhan, karena masyarakat kurang tertarik terhadap penjualan online
jika merupakan produk yang dikonsumsi kedalam tubuh. Dan menganggap
“peanut dance” merupakan cemilan yang telah dicampurkan bahan kimia.
Kekhwatiran kami sebagai produsen yaitu “peanut dance” ini dikemudian
hari akan di tiru tanpa seizin kami selaku produsen pertama.

B. Perencanaan Bisnis
Sasaran dan Target Pasar
Sasaran kami adalah seluruh masyarakat dari anak sampai dewasa.
Untuk itu kami memulai promosi dari warga kampus UNISA dan melalui
media online karena kami menganggap promosi akan lebih efektif jika terjadi
dalam lingkup yang lebih luas, karena media online telah menguasai pasar
usaha saat ini. Untuk itu, kami menggalakkan promosi di berbagai media
online seperti tokopedia, instagram dan facebook untuk memperluas jaringan
serta memberi kemudahan dalam pemesanan dan pembelian produk kami.
BAB III
METODE PELAKSANAAN

A. Proses Pelaksanaan
Proses pelaksaaan dilakukan dengan membeli bahan di pasar, kemudian
diolah dan dipacking semenarik mungkin, setelah itu kita memasarkan
melalui media online yaitu tokopedia, facebook dan instagram serta melayani
offline di lingkungan kampus.

B. Strategi Pemasaran
Telah banyak produk cemilan dengan menggunakan kacang tanah
seperti yang dijumpai di lingkungan sekitar, seperti pasar, dan dijual keliling.
Namun banyak sekali pencinta kacang yang bosan dengan olahan yang biasa
saja. Oleh sebab itu, masyarakat harus tahu tentang keberadaan produk kami
(peanut dance) yang diproduksi melalui online dari seluruh tempat dan
wilayah serta untuk daerah lingkungan kampus . Untuk itu, kami telah
menyusun strategi pemasaran. Tahapan-tahapannya sebagai berikut:
a. Pengembangan produk
Olahan dari kacang tanah telah banyak dijumpai diberbagai pusat
perbelanjaan. Namun kami memberikan hal yang berbeda dan tampak
lebih menarik serta lebih unik.
b. Pengembangan wilayah pemasaran
Area pemasaran utama adalah di lingkup kampus. Promosi dilakukan
melalui kelompok-kelompok kecil sampai pada tingkat yang lebih tinggi.
Kemudian dilanjutkan dengan pemasaran secara online dengan
memanfaatkan tokopedia, instagram dan facebook.
C. Strategi Produksi
Kami memproduksi “peanut dance” dengan tiga varian rasa dan
memberikan bentuk yang menarik kepada konsumen. Proses produksi tidak
dilakukan sewaktu-waktu saja. Namun berjalan terus menerus selama ada
peluang bisnis.
D. Strategi Penetapan Harga
Harga merupakan suatu variabel yang mempunyai peranan penting
dalam dunia bisnis. Harga menunjukkan level dari suatu produk juga menjadi
acuan tentang bagaimana produk itu seharusnya bila dilihat dari harganya.
Harga yang kami tawarkan di sini, kami sesuaikan dengan sasaran kami yaitu
para masyarakat menengah ke bawah. Harga kami sesuaikan dengan bahan
dan berbagai variable lain. Kami akan mengutamakan kualitas makanan, dan
tidak hanya berfokus mengambil keuntungan semata.

E. Rencana Pengembangan Produksi


Rencana-rencana pengembangan produksi antara lain:
1. Memperluas wawasan pengolahan dibidang makanan dengan
menggunakan produk lokal khususnya kacang tanah.
2. Meningkatkan produksi ke bisnis yang lebih menjanjikan.
3. Analisis resiko usaha dan antisipasinya

F. Proses Produksi (Sistem Kerja)


1. Kacang tanah dibersihkan terlebih dahulu.
2. Aduk telur
3. Kemudian kacang dilumuri telur setelah itu kacang diangkat dan
dimasukkan ke dalam wadah yang berisikan tepung terigu dan tepung
tapioka dengan perbandingan 3 : 1.
4. Kemudian kacang dan tepung digoyang hingga tepung dan kacang benar
benar menempel.
5. Setelah itu baru digoreng dalam minyak yang panas.
6. Setelah dingin siap untuk dikemas (untuk original).
7. Untuk varian rasa pedas, setelah digoreng kacang tersebut dimasukkan ke
dalam wadah yang berisi cabe bubuk kemudian dicampurkan hingga
menempel. Setelah dingin kacang siap dikemas.
8. Untuk varian rasa coklat setelah digoreng, kacang tersebut dimasukkan ke
dalam wadah yang berisi susu coklat bubuk, kemudian dicampurkan
hingga menempel. Setelah dingin kacang siap dikemas.
BAB IV
PEMBIAYAAN

A. PEMBIAYAAN

1. Biaya Tetap (Fixed cost)


Di bawah ini berikut alat yang kami gunakan:
Jumlah
No. Peralatan penunjang Total biaya
Peralatan Harga/satuan
1 Sutil 1 Rp 25.000 Rp 25.000
2 Serok 1 Rp 20.000 Rp 20.000
3 Wajan besar 2 Rp 200.000 Rp 400.000
4 Kompor gas 1 Rp 500.000 Rp 500.000
5 Mangkok 3 Rp 10.000 Rp 30.000
6 Ayakan 6 Rp 20.000 Rp 120.000
7 Sendok 5 Rp 1.500 Rp 7.500
8 Baskom 2 Rp30.000,00 Rp 60.000
TOTAL BIAYA Rp 1.162.500

2. Biaya Variabel (Variable cost) - Per Produksi


Bahan habis Jumlah
No. Total biaya
pakai Bahan/kg/ltr/btr Harga/satuan
1 Kacang tanah 1 Rp 30.000 Rp 30.000
2 Tepung tapioka 0,5 Rp 15.000 Rp 7.500
3 Tepung terigu 2 Rp 20.000 Rp 40.000
4 Susu Coklat 1 Rp 80.000 Rp 80.000
5 Cabe bubuk 1 Rp 50.000 Rp 50.000
6 Plastik pengemas 1 Rp 200.000 Rp 200.000
7 Minyak 2 Rp 15.000 Rp 30.000
8 Telur ayam negeri 5 Rp 2.000 Rp 10.000
9 Gas 1 Rp 30.000 Rp 30.000
TOTAL BIAYA Rp 477.500
3. Biaya Total
Biaya total = Variable cost + Fixed cost
= Rp. 477.500 + Rp. 1.162.000
= Rp. 1.639.500

4. Biaya dan Harga Per Unit


 Biaya tetap yang dibutuhkan untuk 1 kali produksi adalah Rp.1.162.000 :
10 Kali = Rp 116.200
 Total biaya produksi yang dikeluarkan per produksi = Rp . 116.200+ Rp
477.500= Rp 593.700
 Biaya per unit adalah Total biaya produksi dalam 1 kali produksi : jumlah
produk yang dihasilkan per bulan Rp. 593.700: 40 = Rp. 11.874
 Harga jual per buah Rp 12.000
5. Modal Awal
 Modal awal = Total Biaya Tetap + Biaya Variabel untuk 1 kali
produksi
= Rp.1.162.000 + Rp. 477.500
= Rp 1.639.500
6. Analisis Titik Impas (Break Even Point)
 BEP harga = Total biaya produksi untuk 1 kali produksi :
Produksi
= 477.500: 50 Sachet = Rp. 9.550
 Harga jual per unit Rp 10.000
 BEP produksi = Total biaya produksi untuk 1 kali produksi :
Harga per unit
= Rp 477.500 : 12.000 = 40 buah
Jadi, untuk mencapai titik impas maka dalam 1 sachet “peanut dance”
yang harus terjual adalah 40 buah dengan harga per buah adalah Rp
12.000.
7. Analisis Keuntungan
 Pendapatan : “peanut dance” yang terjual x harga jual = 40 x Rp 12.000
= Rp. 480.000
 Total biaya produksi dalam 1 kali produksi : Rp. 477.500
 Keuntungan = Pendapatan –Total biaya produksi
= Rp 480.000 – Rp 477.500
= Rp 2.500
Jadi, keuntungan yang diperoleh dengan menjual dengan harga Rp 12.000
per sachet dalam 1 kali produksi adalah Rp 2.500.

8. Pengembalian Modal
Total biaya Produksi : Laba usaha = Rp 1.639.500 : Rp 100.000
= 655 kali produksi
Jadi modal akan kembali dalam jangka waktu 655 kali produk.

B. JADWAL KEGIATAN
No Kegiatan Minggu ke
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Persiapan
Persiapan proposal √ √
Persiapan sarana dan prasarana √
Pembuatan toko online √
Evaluasi persiapan √
2 Pelaksanaan
Pemasaran secara online via Tokopedia √ √ √ √ √ √
Evaluasi pelaksanaan kegiatan √ √ √
Lampiran

Struktur Organisasi dan Job Description


No Nama Jabatan Deskripsi Tugas
1 Rahmawati Supu Ketua Mengarahkan program,
operasional, analisa peluang
usaha, membina kerjasama
tim.
Seksi Pemasaran Mempromosikan produk
secara online.
2 Laksita Feri Nursanti Sekretaris Mengendalikan administrasi
internal dan eksternal.
3 Dwi Subekti Rahayuni Bendahara Mengelola sumber dana, baik
untuk produksi maupun
pemasaran, menyusun laporan
keuangan.
4 Zulkarnain Zulham Rope Seksi Distribusi Mengatur pendistribusian
Transportasi produk ke pelanggan.
5 Sri wahyuni Widyastuti Seksi Pelayanan Menerima dan melayani
pembelian yang dilakukan
secara online.
6 Susilowati Sagiyo Seksi Produksi Mengatur dalam jalannya
produksi peanut dance dan
tester control.

Anda mungkin juga menyukai