Anda di halaman 1dari 12

Rekam Medik Kasus Ortodonti FKG UNAND 2018

RUMAH SAKIT GIGI DAN MULUT PENDIDIKAN


FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI
UNIVERSITAS ANDALAS

REKAM MEDIK
KASUS ORTODONSI
Kelompok A2

Nama Pasien : Nurul Hidayah

No. Rekam Medik : -

Nama Operator : Mutiara Hapka 1511411006

Rindang Paulina 1511411007

Dilla Azana Fitri 1511411008

Nadhila Hartari 1511411009

Luti Amara 1511411010

1
Rekam Medik Kasus Ortodonti FKG UNAND 2018

REKAM MEDIK KASUS ORTODONSI

Nama Mahasiswa : Kelompok A2 No. Kartu :


No. Pokok :- No Kasus :
Pembimbing : drg. Didin K Sp, ortho No Model :
drg. Ummul

Nama Pasien : Nurul Hidayah Nama Ayah : Jonedi


Jenis Kelamin : Perempuan Umur : 55 tahun
Suku : Minang Suku : Minang
Pekerjaan : Siswi Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Jalan cisadane no 2
Padang Baru Nama Ibu : Anismar
Umur Kronologis : 9 tahun 4 bulan Umur : 52 tahun
Umur Dentalis : 16 26 Suku : Minang
36 46 Pekerjaan : PNS Guru
Umur Fisiologis : 9 tahun 4 bulan

Waktu Perawatan
Tanggal Pendaftaran : 21 oktober
Tanggal Pencetakan :
Tanggal Pemasangan Alat :
Tanggal Periode Retensi :
Tanggal Perawatan Selesai :

ANAMNESIS
1. Keluhan Utama
Pasien mengeluhkan tidak nyaman karna gigi depan tidak tertutup rapat.
2. Riwayat Keluarga
Nama Ayah : Jonedi
Nama Ibu : Anismari
Anak ke : ke-3
1. Lk : Umur : 29 tahun
2. Pr : Umur : 24 tahun
2
Rekam Medik Kasus Ortodonti FKG UNAND 2018

3. Pr : Umur : 20 tahun
3. Riwayat Kesehatan Umum
Keadaan waktu lahir : Normal/ Abnormal/ ……………………………..
Pemberian Susu : ASI s/d umur : 1 tahun 10 bulan
Botol s/d umur :
Kesehatan Anak : Umur 0 bulan – 6 bulan : baik/ sedang/ jelek
Umur 6 bulan – 5 tahun : baik/ sedang/ jelek
Umur 5 tahun – 12 tahun : baik/ sedang/ jelek
Umur 12 tahun – sekarang : baik/ sedang/ jelek
Penyakit yang pernah diderita :
Kelainan jantung/ Perdarahan/ Diabetes/ Asma/ Alergi/ Epilepsi/ Keganasan/ Imunosupresi/
Hepatitis/……Hernia……………..

4. Riwayat Kesehatan Gigi


Periode Gigi Desidui : Gigi pasien banyak yang berlubang terutama dibagian gigi
geraham dan mudah keropos
Periode Gigi Bercampur : Gigi 54 55, 64 berlubang besar. Selain itu, gigi 63 berlubang
sebelumnya dan sekarang telah ditambal. Gigi permanen
muda 16 dan 26 dalam kondisi sehat ( partial erupsion),
sedangkan gigi 36 dan 46 karies superficial di oklusal.
Periode Gigi Permanen :-
Riwayat Perawatan Gigi :
Penambalan : Gigi 63 dengan diagnosa karies media di labial
Pencabutan : Gigi 83 dengan diagnosa mobility grade 2, radix 75
Kelainan Peridontal : TAK
Pernah dirawat ortodonti : TAK

5. Kebiasaan Buruk:
Jenis kebiasaan Durasi Frekuensi Intensitas Keterangan
1. Menggigit +/- 10 mnt 1-2x sehari Jarang Disadari pasien
pipet

3
Rekam Medik Kasus Ortodonti FKG UNAND 2018

PEMERIKSAAN KLINIS
1. Tinggi Badan : 120 cm
2. Berat Badan : 35 kg
3. Jasmani : Baik/ Sedang/ Buruk/ …………………..
4. Mental : Baik
5. Gizi : Baik
6. Pengunyahan : Baik
7. Pencernaan : Baik

1. Pemeriksaan Ekstra Oral

Bentuk Kepala : Brachicephali / Mesocephali/ Dolichocephali


Indeks : 77
Bentuk Muka : Euryprosop/ Mesoprosop/ Leptoprosop/ Hiperleptoprosop
:Simetris/ Asimetris
: Seimbang/ Tidak Seimbang
Indeks : 95
Profil : Cembung/ Lurus/ Cekung
Posisi Rahang :
Maksila : Normal/ Protrusif/ Retrusif
Mandibula : Normal/ Protrusif/ Retrusif
Dagu : Normal/ Ke kiri/ Ke Kanan

2. Pemeriksan Intra oral

Kebersihan mulut : Baik/ Sedang/ Buruk


Frenulum labii superior : Tinggi / Sedang/ Rendah
Frenulum labii inferior : Tinggi/ Sedang/ Rendah
Lidah : Normal/ Makroglosia/ Mikroglosia
Palatum : Normal/Dalam/ Cleft
Adenoid : Normal/ Inflamasi/ ……….
Garis tengah geligi atas : Kekiri…… mm/ Normal/ ke kanan…0,83….. mm
Garis tengah geligi bawah : Kekiri…… mm/ Normal/ ke kanan…1,61….. mm

4
Rekam Medik Kasus Ortodonti FKG UNAND 2018

Relasi Gigi Geligi


1. Molar pertama kiri
Sagital : Netroklusi/ Distoklusi/ Mesioklusi/ Tonjol-tonjol
Transversal : Normal/ Gigitan silang/ Tonjol-tonjol/ Scissor bite
Vertikal : Normal/ Gigitan terbuka/ Tonjol-tonjol

2. Molar pertama kanan


Sagital : Netroklusi/ Distoklusi/ Mesioklusi/ Tonjol-tonjol
Transversal :Normal/ Gigitan silang/ Tonjol-tonjol/ Scissor bite
Vertikal : Normal/ Gigitan terbuka/ Tonjol-tonjol
3. Kaninus kiri
SagitaSOUl : Netroklusi/ Distoklusi/ Mesioklusi/ Tonjol-tonjol
Transversal : Normal/ Gigitan silang/ Tonjol-tonjol/ Scissor bite
Vertikal : Normal/ Gigitan terbuka/ Tonjol-tonjol
4. Kaninus kanan
Sagital : Netroklusi/ Distoklusi/ Mesioklusi/ Tonjol-tonjol
Transversal : Normal/ Gigitan silang/ Tonjol-tonjol/ Scissor bite
Vertikal : Normal/ Gigitan terbuka/ Tonjol-tonjol

Keadaan Lokal Gigi Geligi

V IV III II I I II III IV V
M-car M-car
SOU MIS MIS MIS MIS GIC MIS MIS
D-car D-car RILLI
NG

8 7 6 5 4 3 2 1 1 2 3 4 5 6 7 8
UNE PE UNE UNE UNE SOU SOU SOU SOU UNE UNE UNE SOU UNE

8 7 6 5 4 3 2 1 1 2 3 4 5 6 7 8
UNE O- UNE UNE UNE SOU SOU SOU SOU PE PE UNE O- UNE
CAR CAR

V IV III II I I II III IV V
MIS MIS MIS MIS MIS MIS MIS MIS MIS MIS

5
Rekam Medik Kasus Ortodonti FKG UNAND 2018

Keterangan:

ANALISIS FOTO EKSTRA ORAL

ANALISIS FOTO INTRA ORAL

3. Analisis Fungsional
TMJ : Normal/ Sakit/ Clicking/ Krepitasi/ Locking/ ……………..
Gerak buka tutup mulut : Normal/ Mandibular displacement/ Mandibular deviation
Interocclusal Clearance :
Occlusal Interference : Ada/ Tidak, pada gigi:………………….
Sentrik Relasi dan Oklusi : Sama/ Tidak sama
Penutupan bibir : Competent/ Potencially competent/ Incompetent
Bibir atas : Normal/ Hipertonus/ Hipotonus
Bibir bawah : Normal/ Hipertonus/ Hipotonus
Pola penelanan : TAK
Pola pengucapan : TAK

ANALISIS MODEL STUDY

Umur dentalis : 16 26
46 36
Bentuk/ ukuran/ jumlah gigi abnormal : TAK

Bentuk lengkung gigi : Segi empat/ square/ U form : RA/RB


Oval : RA/RB
Segitiga/ V form : RA/RB

Hubungan Rahang : Orthognatic/ Prognatic/ Retrognatic


6
Rekam Medik Kasus Ortodonti FKG UNAND 2018

Lebar mesio distal gigi-gigi (mm)


8.1 8.6 6.8 - 6.7 8.3 8.3 6.6 8.0 - - 11.0

8 7 16 55 54 53 12 11 21 22 63 64 65 26 7 8
8 7 46 85 84 83 42 41 31 32 33 34 75 36 7 8
11.2 - - - 6.0 5.3 5.5 5.8 6.2 7.6 - 11.3

Posisi gigi pada lengkungnya


- DLaTV DLaTV MLT - -
V

8 7 16 55 54 53 12 11 21 22 63 64 65 26 7 8

8 7 46 85 84 83 42 41 31 32 33 74 75 36 7 8
DLaTV DLaTV - -

M: Mesio, D: Disto, B: Buko, L: Linguo, La: Labio, T: Torsion, TV: Torsoversion, V: Version

Relasi Gigi Saat Oklusi Sentrik Pada Model Studi


1. Anterior:
Overjet : 3,0 mm
Overbite : 2,0 mm
Crossbite : Ada/ Tidak, pada gigi: ……………………….
Palatalbite : Ada/ Tidak, pada gigi: ……………………….
Deepbite : Ada/ Tidak, pada gigi: ……………………….
Edge to edge : Ada/ Tidak, pada gigi: ……………………….
Openbite : Ada/ Tidak, pada gigi: 12 , 13 , 22 , 23

2. Posterior:
Relasi M1 kanan : Kelas I/ Kelas II/ Kelas III
Relasi M1 kiri : Kelas I/ Kelas II/ Kelas III
Relasi C kanan : Kelas I/ Kelas II/ Kelas III
Relasi C Kiri : Kelas I/ Kelas II/ Kelas III

Crossbite : Ada/ Tidak, pada gigi: ………………….


Openbite : Ada/ Tidak, pada gigi: ..........
Scissorbite : Ada/ Tidak, pada gigi: ………………….

7
Rekam Medik Kasus Ortodonti FKG UNAND 2018

3. Median line : Segaris/ Tidak segasis


Rahang Atas : Ke kanan:… mm/ Ke kiri:…...mm
Rahang Bawah : Ke kanan:…0.8.. mm/ Ke kiri:…...mm

GAMBAR MODEL GIGI DARI OKLUSAL


Rahang Atas Rahang Bawah

ANALISIS KEBUTUHAN RUANG

1. Metode Moyers
Jumlah lebar Mesiodistal 32 31 41 42 : 23,2 mm
RA: Lebar 345 : 22,6 mm
Ruang yang ada Kanan : 18,45 mm Kiri : 20,3 mm
RA: Lebar 345 : 22,2 mm
Ruang yang ada Kanan : 18 mm Beda : 20,8 mm
Kesimpulan:
RA regio kanan ruangannya kurang 4,15mm dan RA regio kiri ruangannya kurang
2,3mm. Sedangkan RB regio kanan ruangannya kurang 4,25mm dan RB regio kiri kurang
1,4mm

2. METODA Nance
Perhitungan pada plastik transparan:
Perubahan lengkung gigi baru: Retraksi : RA …… mm RB : mm
Protraksi: RA ……. mm RB : ………… mm
Overjet : ...............mm Baru : mm
Selisih :
Kesimpulan :
8
Rekam Medik Kasus Ortodonti FKG UNAND 2018

KESIMPULAN PERHITUNGAN RUANGAN


RA: Ekstraksi/ Non ekstraksi,
alasan Karena, kekurangan ruang dapat diperoleh dari kontraksi rahang dengan
menggunakan plat ekspansi. Selain itu, diastema anterior akan dikoreksi dengan pemakaian
labial bowl aktif sehingga memungkinkan didapatkan kekurangan ruangan
RB: Ekstraksi/ Non ekstraksi,
alasan Karena, kekurangan ruanagan dapat diperoleh dari konstraksi rahang dengan plat
ekspansi.

ANALISIS RADIOLOGI

1. Foto Panoramik

2. Foto Dental
Kesimpulan :

ETIOLOGI MALOKLUSI
Faktor skeletal yang kemungkinan berperan adalah genetik. Faktor dentoalveolar yang
berperan adalah crowding ringan pada lengkung gigi atas dan bawah. Pada lengkung gigi
atas, terjadi premature loss gigi 53 sehingga ruangan untuk erupsi gigi 13 menyempit. Pada
lengkung gigi bawah, terjadi premature loss gigi 84 dan 85 yang menyebabkan midline
rahang bawah shifting kekanan, serta premature loss gigi 75 akibat karies yang berlanjut
menjadi radix sehingga ruang untuk erupsi gigi 35 menyempit.

DIAGNOSIS
Pasien wanita umur 9 tahun datang ke RSGMP FKG UNAND bersama orang tuanya.
Orang tua pasien mengeluhkan ruang untuk gigi pengganti rahang bawah sebelah kiri sudah
menyempit serta gigi bagian kanannya belum tumbuh penggantinya sejak satu tahun yang
lalu. Pasien memiliki tipe muka hiperleptoprosop, tidak simetris, tidak seimbang, dan profil
jaringan lunaknya cembung. Maloklusi skeletal kelas II dan arah pertumbuhan vertikal wajah
9
Rekam Medik Kasus Ortodonti FKG UNAND 2018

hiperdivergen. Inklinasi i atas terhadap basis cranii normal, inklinasi i bawah terhadap
mandibula protrusif serta inklinasi i atas terhadap i bawah retrusif. Hubungan insisivus kelas
1. Hubungan molar kanan dan kiri kelas 1. Overjet 4mm, overbite 4mm, serta pergeseran
midline LGB kekanan 0,8mm. Berdasarkan analisis moyers, maka indikasi tidak dilakukan
pencabutan gigi.
PROGNOSIS
Baik karena pasien masih dalam masa pertumbuhan

DAFTAR MASALAH DAN TUJUAN PERAWATAN

Daftar Masalah Tujuan perawatan


1 Malposisi gigi LGA dan LGB Memposisikan gigi ke posisi yang
ideali
2 Diastema anterior rahang atas Mengoreksi diastema anterior rahang
atas
3 Ruang untuk erupsi gigi 13 da 35 menyempit Mendapatkan ruangan untuk erupsi
gigi 35
Ruangan untuk erupsi gigi 13 dicari
setelah didapatkan ruangan untuk
erupsi gigi 23, 24, dan 25
4 Kekurangan ruang untuk erupsi gigi 23, 24, dan Mendapatkan ruangan untuk erupsi
25 gigi 23, 24, dan 25
5 Malposisi gigi 12 dan 22 distolabiotorsoversi, Memposisikan ke posisi yang ideal
42 dan 31 distolabiotorsoversi
6 Daerah edentolous gigi 43, 44, 45 Mempertahankan ruangan untuk
erupsi 43, 44, 45 untuk sementara
7 Midline rahang atas dan bawah shifting ke Midline gigi anterior atas dan bawah
kanan segaris dengan frenulum labialis

RENCANA PERAWATAN

10
Rekam Medik Kasus Ortodonti FKG UNAND 2018

Perawatan piranti orthodonti lepasan dengan space maintener rahang bawah dan
sekrup ekspansi dengan penjangkaran moderat pada LGA dan LGB.

Rahang Atas Rahang Bawah


1 Distalisasi gigi 26 dengan plat ekspansi untuk Ekspansi rahang dengan plat ekspansi
mendapatkan ruang erupsi gigi 23, 24, dan 25 untuk erupsi gigi 35
2 Labial bow 0.7 mm untuk mengoreksi lengkung Labial bow 0.7 mm untuk mengoreksi
gigi anterior ke posisi ideal dan mengoreksi lengkung gigi anterior ke posisi ideal
diastema anterior
3 Simple spring untuk koreksi malposisi gigi 12 Simple spring untuk koreksi malposisi
dan 22 yang distolabiotorsoversi gigi 42 dan 31 distolabiotorsoversi
4 Space maintener untuk memperthankan ruang Space maintener untuk memperthankan
. untuk erupsi gigi 13 ruang untuk erupsi gigi 43, 44 dan 45

Gambaran Piranti Lepasan


 Rahang Atas
Komponen Pasif :
1. Adam claps 0.7 mm pada gigi 16 dan 26 sebagai retensi
2. Perluasan basis untuk menahan ruang pada gigi 13
Komponen Aktif
1. Sekrup ekspansi untuk distalisasi gigi 26 agar didapatkan ruang untuk erupsi gigi
23, 24, dan 25
2. Simple spring untuk koreksi malposisi gigi 12 dan 22 yang distolabiotorsoversi
3. Labial bow 0.7 mm untuk mengoreksi lengkung gigi anterior ke posisi ideal dan
mengoreksi diastema anterior

 Rahang Bawah
Komponen Pasif
1. Adam claps 0.7 mm pada gigi 36 dan 46 sebagai retensi
2. Perluasan basis untuk menahan ruang pada gigi 44 dan 45
Komponen Aktif
1. Labial bow 0.7 mm untuk mengoreksi lengkung gigi anterior ke posisi ideal
2. Sekrup ekspansi untuk mendapatakan ruang untuk erupsi gigi 35
2. Simple spring untuk koreksi malposisi gigi 42 dan 31 distolabiotorsoversi

11
Rekam Medik Kasus Ortodonti FKG UNAND 2018

12

Anda mungkin juga menyukai