Anda di halaman 1dari 11

Askep keluarga dengan Hipertensi

Posted by M.YUSUF. blog Tuesday, 3 September 2013 0 comments


I. Identitas Kepala Keluarga
a. Nama : Ny. S
b. Jenis kelamin : Perempuan
c. Umur : 61 tahun
d. Pendidikan : SD
e. Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
f. Alamat : Desa Karangroto Genuk
II. Susunan Anggota Keluarga
Nama Umur L/P Pekerj Agama Hub. dgn Imunisasi Pendidikan Status
aaan keluarga kesehatan
Ny. S 61 Tahun P IRT Islam Ibu Lupa SD 1. Hipertensi
Tn. G 36 Tahun L Swasta Islam Anak(KK) Lengkap S1 2. Hipertensi
Ny. M 27 Tahun P Swasta Islam Istri Lengkap SMA 3. Sehat
An. A 6 Tahun L - Islam Anak Lengkap SD 4. Sehat
An. H 4 Tahun L - Islam Anak Lengkap PAUD 5. sehat
III. Genogram

a. Tipe Keluarga : extended family


b. Suku bangsa : WNI
c. Agama : Islam
d. Status sosial ekonomi keluarga
1. Peghasilan keluarga : kepala keluarga
2. Pemanfaatan dana keluarga : tidak tentu
3. Sosial keluarga : Sosial Ny. S baik
a : Ny. S pernah rekreasi, disaat punya waktu luang dan liburan.
IV. Riwayat dan tahap perkembangan keluarga
a. Tahap perkembangan keluarga :
Tahap perkembangan keluarga ditentukan dengan anak tertua dari keluarga inti
Keluarga Ny. S mempunyai 2 orang anak, tinggal bersama anak ke 2.
b. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi :
- Pertahankan suasana saling menyenangkan
- Pertahankan keakraban pasangan dan orang tua
- Memperhatikan ikatan antar generasi (orang tua, anak, dan cucu, )
- Membantu orang tua baik yang sehatmaupun sakit untuk meningkatkan derajat kesehatan.
c. Riwayat keluarga inti:
Ny. S (61 th) menikah dengan Tn. M memiliki 2 orang anak, Ny. A (39 tahun) Sudah
menikah dan tinggal dengan keluarganya sendiri dan Tn G (36 tahun) sudah menikah dan
tinggal bersama Tn G.
d. Riwayat keluarga sebelumnya:
Keluarga Ny. S ada penyakit keturunan (Hipertensi)
V. Pengkajian Lingkungan
a. Karakteristik rumah :
Tipe rumah tembok permanen, lantai dari plester, atap Esbes, ukuran 6mx11m, jumlah
ruangan 2 kamar tidur,1 ruang tamu,1 kamar mandi & wc, 1 dapur.
b. Kerakteristik tetangga dan kominitas RW :
Hidup di lingkungan yang berkebiasaan buang sampah di tempat sampah dan dibakar,
bersosialisasi dengan tetangga cukup baik, dalam lingkungan terdapat berbagai agama
(kristen dan islam).
c. Mobilitas geografis keluarga :
Menetap dan tidak ada yang berpindah dalam 1 tahun ini.
d. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat:
Perkumpulan dengan keluarga baik begitu juga interaksi dengan masyarakat dan kurang
mengikuti kegiatan seperti kumpulan rutin atau pengajian rutin .

VI. Struktur Keluarga


a. Sistem pendukung keluarga : dari anak-anak Ny.S dan tetangga terdekat.
b. Pola komunikasi dengan keluarga : komunikasi terbuka
c. Struktur kekuatan keluarga : yang berpengaruh dalam keluarga ini adalah Tn.
Gunawan
d. Struktur peran : Ny. S sebagai Ibu rumah Tangga.
e. Nilai atau norma keluarga
 Keluarga saat mau pergi berpamitan
 Sebelum makan berdoa
VII. Fungsi keluarga
a. Fungsi efektif : Cukup kasih sayang antar keluarga dari anaknya.
b. Fungsi social : sosialisasi dengan keluarga dan tetangganya baik.
c. Fungsi perawatan kesehatan
1. Kemampuan keluarga mengenal masalah kesehatan :
Keluarga sudah mengetahui penyakitnya Ny. S mempunyai penyakit Hipertensi.
2. Kemampuan keluarga mengambil keputusan/tindakan kesehatan yang tepat :
Ny. S hanya tahu bahwa Ny. S mempunyai penyakit Hipertensi.
3. Kemampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit :
Ny. S merasakan sakit hanya dibuat istirahat dan mengurangi makanan yang sekiranya
memperparah keadaanya.
4. Kemampuan keluarga memelihara lingkunan yang mendukung kesehatan : Ny. S tinggal
dengan anak, Menantu dan Kedua cucu , jika Ny. S sakit diperiksakan ke puskesmas atau tim
kesehatan.
5. Kemampuan keluarga menggunakan fasilitas kesehatan yang tersedia : Ny. S diantar
anaknya pergi ke puskesmas atau tim kesehatan untuk berobat.
d. Fungsi reproduksi : Ny. S mempunyai 6 orang anak 2 laki-laki dan 4 perempuan.
e. Fungsi ekonomi : Ny. S Sebagai ibu rumah tangga.

VIII. Stress dan Koping keluarga


a. Stress jangka panjang dan pendek
1. Stress jangka pendek : Ny. S sampai sekarang hanya memikirkan bagaimana cara agar
penyakit Hipertensi bisa sembuh atau berkurang.
2. Stress jangka panjang : Ny. S memikiran bagamana caranya untuk tidak mempunyai
penyakit dan menjaga kesehatan sampai tua.
b. Kemampuan keluarga berespon terhadap situasi/stressor: Ny. S menghadapi masalah yang di
alami.
c. Strategi koping yang digunakan: strategi koping Ny. S bagus, bisa diajak
musyawarah/adaptif dengan berdoa.
d. Strategi adaptif fungsional : Ny. S dapat menjalani kehidupan seperti biasanya.
IX. Pemeriksaan fisik
Ny. S (61 tahun)
 Kepala : mesochepal, Simetris,
 Rambut : penyebaran rambut merata, putih beruban merata.
 Mata : simetris, tidak pakai kacamata, minus , tidak anemis.
 Hidung : simetris, tidak ada lesi, tidak ada serumen, tidak ada polip nasi.
 Mulut : simetris, tidak ada stomatitis, gigi bersih.
 Dada
 Pulmo
I : simetris, tidak ada lesi, tidak ada benjolan abnormal, tidak terdapat retraksi dada
Pe : sonor.
Pa :tidak ada nyeri tekan, taktil fremitus teraba.
A : tidak terdengar bunyi nafas tambahan.

 Kardio :
I : simetris, tidak ada benjolan abnormal, ictus cordis tidak tampak.
Pe : suara jantung redup.
Pa : tidak terdapat nyeri tekan.
A : S1 –S2 reguler.
 Abdomen
I : tidak ada benjolan.
A : peristaltik usus 12X/mnt.
Pa : timpani
Pe : tidak ada nyeri tekan.
 Eksremitas Atas : kanan kiri lengkap, tidak oedem, dapat bergerak aktif.
 Ekstremitas Bawah : kanan kiri lengkap, tidak ada oedem, dapat bergerak aktif.

X. HARAPAN KELUARGA
Ny. S mengharapkan dengan kedatangan perawat dapat membantu dan memberikan
informasi tentang penyakit yang di alaminya.

XI. ANALISA DATA


Nama Kepala Keluarga : Tn. G
Alamat : Ds. Karangroto 5/V Genuk, Semarang
No Data Masalah Penyebab
1 DS : Tn. G Kurang Ketidakmampuan
mengatakan kadang pengetahuan keluarga dalam
pusing, kaku/ pegal mengenal
ditengkuk apabila masalah
tekanan darah tinggi kesehatan yang
 Tn. G kurang dialami Tn. G
mengerti masalah
hipertensi, yang saya
tahu tekanan darah
tinggi.
DO :
TD : 150/100 mmHg
N : 90 x/ menit

2. DS : Tn. G Resti komplikasi Ketidakmampuan


mengatakan apabila Hipertensi keluarga untuk
kepala saya pusing. mendapat
Saya langsung anggota keluarga
periksa kepukesmas yang sakit.
atau tim kesehatan.
Tn. G mengatakan
jarang berolahraga.
Tn. G mengatakan
apabila pusing saya
langsung tidur dan
mendinginkan pikiran.
DO :
- TD : 150/100 mmHg

XII. DIAGNOSA KEPERAWATAN


1. Kurang pengetahuan b. D Ketidakmampuan keluarga dalam mengenal masalah
kesehatan yang dialami Tn. G
2. Resti komplikasi Hipertensi b. d Ketidakmampuan keluarga untuk mendapat anggota
keluarga yang sakit.
XIII. Skala Prioritas
NO Kriteria Nilai DX.1 DX.2 BOBOT
1. Sifat Masalah 3 1 1
- Tidak atau kurang sehat 3 1 1/3
- Ancaman kesehatan 2
- Keadaan sejahtera 1
2. Kemungkinan Masalah dapat 1 2 2
diubah 2/3 4/3
- Mudah 3
- Sebagian 2
- Tidak dapat 1

3. Potensi masalah untuk dicegah 2 3 1


- Tinggi 3 2/3 1
- Cukup 2
- Rendah 1
4. Menonjolkan masalah 1 1 1
- Masalah berat harus segera 2 1/2 ½
ditangani
- Masalah tapi tidak perlu 1
segera ditangani
- Masalah tidak dirasakan 0

Total perhitungan : Dx1: 1 + + + = 2,83


Dx2 : + + 1 + = 3,16

XIV. PERENCANAAN ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA


Nama Kepala Keluarga : Tn. G
Alamat : Ds. Karangroto 5/V Genuk, Semarang
N Masalah Tujuan Kriteria Tinadakan
o Keperawatan
Umum Khusus Kriteria Standar
11. Kurang Pengeta Setelah Respon 1.keluarg 1.berikan penkes
pengetahuan huan dilakukan verbal a mampu tentang
b. D bertamb pendidikan keluarga menyebut definsi,gejala
Ketidakmamp ah kesehatan dapat kan hipertensi &
uan keluarga setelah tindakan menyebut pengertia penatalaksanaan.
dalam dilakuan keperawatan kan n S: pendidikan
mengenal tindaka selama 1x30 definisi, hipertensi kesehatan.
masalah n selama menit tanda 2. M: tingkat
kesehatan 2 hari diharapkan gejala keluarga pengetahuan,
yang dialami pada keluarga terjadiny mampu tingkat
Ny. S keluarga mampu : a menyebut pemahaman
. Tn. G -mengenal hipertensi kan A: -penyakit
masalah penyebab hipertensi -
hipertensi hipertensi pengobatan untuk
-keluarga 3. hipertensi.
mapu keluarga R: agar ny.n
mengambl mampu mendapatkan
keputusan menyebut informasi tentang
tentang ka tanda hipertensi dan
masalah & gejala memahami
hipertensi hipertensi hipertensi.
-dapat T: 1x30 menit.
merawat 2. berikan
anggota reinforcement
keluarga atas jawaban,
dengan jelaskan &
hipertensi, tanyakan kembali.
untuk dapat S: pemberian
memodifikasi reinforcement.
lingkungan. M: ekspresi wajah
- positif
mengaplikasika A: ekspresi wajah
n relaksasi R: untuk
meningkatkan
tingkat
kepercayaan.
T: 1x30 menit.
2 Resti Setelah Keluarga Respon 1.menyeb -berikan penkes
komplikasi dilakuka mampu verbal utkan 2 kepada ny.n
Hipertensi b. n menyebutkan keluarga dari 3 tentang definisi,
d pendidik kembali dapat kemungki tanda gejala,
Ketidakmamp an kese tentang menyebut nan pencegahan.
uan keluarga hatan kemungkinan kan penyebab S: pendidikan
untuk tindaka penyebab penyebab terjadiny kesehatan
mendapat n terjadinya dan a M: tingkat
anggota keperaw peningkatan gejala peningkat pengetahuan
keluarga yang atan tekanan darah hipertensi an A: pengertian dan
sakit selama tinggi tekanan etiologi serta
3x - menyebutkan darah tanda gejala
diharap akibat yang - hiipertensi
kan terjadi bila menyebut
keluarga tekanan darah kan 2 dari R: agar pasien
mampu tidak 3 tanda mendapatkan
merawat terkontrol peningkat informasi &
anggota an memahami
keluarga tekanan tentang hipertensi
yang darah T: 1X30 menit.
menderi
ta
hiperten
si

XV. PELAKSANAAN ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA


Nama Kepala keluarga : Tn. G
Alamat : Ds. Karangroto 5/V Genuk, Semarang
Tanggal Masalah Implementasi Respon
keperawata
1. Kurang -memberikan DS: pasien
pengetahuan b. D penkes mengatakan
Ketidakmampuan -menanyakan bersedia untuk
keluarga dalam umpan balik pasien diberi
mengenal -memberikan pengetahuan
masalah reinforcement tentang
kesehatan yang - hipertensi
dialami Tn. G mendemonstrasikan DO: pasien
cara mengatasi kooperatif
pusing DS: pasien
mengatakan
akan menjawab
dari pertanyaan
yang diberikan
DO: pasien
tampak
menjawab
pertanyaan.
DS: pasien
mengatakn
berterima kasih
untuk
reinforcemennya
DO: pasien
tampak senang
diberikan
reinforcement
DS: Pasien
mengatakan
bersedia untuk
diberikan
demonstrasi
tentang cara
mengatasi
pusing
DO: pasien
tampak
kooperatif
2 Resti -menjelaskan DS: pasien
komplikasi kepada keluarga mengatakan
Hipertensi b. d tentang bersedia untuk
Ketidakmampuan kemungkinan menjelaskan
keluarga untuk penyebab tentang
mendapat terjadinya tekanan kemungkinan
anggota keluarga darah tinggi penyebab
yang sakit -menjelaskan terjadinya
tentang tanda & tekanan darah
gejala hipertensi tinggi
DO: pasien
tampak
menjelaskan
DS: pasien
mengatakan
bersedia untuk
menjelaskan
tentang
kemungkinan
tanda gejala
terjadinya
tekanan darah
tinggi
DO: pasien
tampak
menjelaskan

XVI. EVALUASI ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA


Nama kepala keluarga : Tn. G
Alamat : Ds. Karangroto 5/V Genuk, Semarang

Tanggal Masalah keperawatan Evaluasi


25 Mei 2013 1. Nyeri b.d Agen cidera Pasien Koperatif
fisik

25 Mei 2013 2. Ansietas b.d Pasen Koperatif


Ancaman atau
perubahan pada status
kesehatan.

Anda mungkin juga menyukai