Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
A. Kompetensi Inti
tentatif.
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, disiplin, jujur,
organik sederhana.
4.10 Menalar aturan IUPAC dalam penamaan senyawa anorganik dan organik
sederhana.
C. Tujuan Pembelajaran
poliatomik dan organik sederhana menurut aturan IUPAC dan menentukan nama
D. Materi Pembelajaran
1. Materi Prasyarat
a. Unsur
b. Senyawa Kovalen
2. Materi Inti
E. Metode Pembelajaran
2. Pendekatan : Scientific
G. Sumber Belajar
Elektronik).
4
Unggul, Sudarmo. 2005. Kimia SMA 2 Untuk SMA Kelas X. Surakarta: PT.
Purba, Michael. 2006. Kimia untuk SMA Kelas X, Semester 1 dan 2. Jakarta:
Erlangga.
Widiasarana Indonesia.
H. Langkah-Langkah Pembelajaran
bersama.
lain begitu juga dengan unsur atau senyawa kimia. Guru menunjukkan
garam dapur dan air. Tahukah kamu apa yang bapak bawa ini dan
IUPAC.
Mengamati:
e. Peserta didik mengamati tabel yang berisi beberapa rumus kimia dan
nama senyawanya.
Menanya:
LKPD.
Mengapa pada nama senyawa kovalen biner ada kata mono, di, tri?
Pengumpulan Data:
6
Mengasosiasikan:
pada waktunya.
Mengkomunikasikan:
I. Penilaian
3. Instrumen
Lampiran 1
Nama : ……………………………………………………………
Kelas/Semester : ……………………………………………………………
Sikap
No Nama Sopan Kerjasama Ketekunan Tanggung Tenggang Keterbukaan
Santun Jawab Rasa
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Keterangan:
2 = Kurang konsisten
3 = Mulai konsisten
4 = Sangat konsisten
Lampiran 2
Kelas/Semester : ……………………………………………………………..
a. Kejelasan bahasa
b. Mudah dipahami
c. Menarik
2. Bahan presentasi:
a. Sesuai konsep
b. Menarik
c. Inovatif
3. Menanggapi masukan/pertanyaan
TOTAL SKOR
presentasi.
Lampiran 3
Nama : ……………………………………………………………
Kelas/Semester : ……………………………………………………………
Alternatif
No Pernyataan Ya Tidak
1. Saya berusaha meningkatkan keimanan dan ketaqwaan
belajar.
masyarakat.
dan negara.
bertanggung jawab.
JUMLAH SKOR
diberi skor 2 dan jika jawaban TIDAK maka diberi skor 1. Kriteria
penilaiannya adalah jika rentang nilai antara 0-5 dikategorikan tidak positif,
Lampiran 1
NAMA KELOMPOK :
1……………………………………
2.…………………………………..
3.…………………………………..
4. ………………………………….
A. Tujuan Pembelajaran.
1. Siswa mampu menunjukkan sikap aktif, bekerjasama, toleran dan kreatif
dalam pembelajaran.
2. Siswa mampu memberikan nama senyawa biner yang tersusun dari unsur
logam dan unsur non logam menurut IUPAC melalui diskusi kelompok.
3. Siswa mampu memberikan nama senyawa biner yang tersusun dari unsur
non logam dan unsur non logam menurut IUPAC melalui diskusi
kelompok.
4. Siswa mampu memberikan nama senyawa biner yang tersusun dari atom
suatu unsur dengan oksigen melalui diskusi kelompok.
5. Siswa mampu memberikan nama senyawa biner yang tersusun dari unsur-
unsur yang memiliki bilangan oksidasi lebih dari satu menurut IUPAC
melalui diskusi kelompok.
6. Siswa mampu memberikan nama senyawa poliatom menurut IUPAC
melalui diskusi kelompok.
7. Siswa mampu menuliskan rumus kimia senyawa dari nama-nama senyawa
yang diberikan sesuai dengan tata nama IUPAC melalui diskusi kelompok
Petunjuk: Gunakan tabel sistem periodik unsur untuk mencari tahu nama-nama
unsur yang belum diketahui.
a. Tata nama senyawa biner yang tersusun oleh logam dengan non logam.
1. MgCl2
2. NaBr
3. KI
4. NaF
Jawab
b. Tata nama senyawa biner yang tersusun dari unsur non logam dan
unsur non logam.
1. CCl4 4. PCl4
2. HF
3. H2S
Jawab
c. Tata nama senyawa biner yang tersusun dari atom suatu unsur dengan
oksigen
1. MgO 4. CaO
2. Al2O3
3. Na2O
Jawab
14
d. Tata nama senyawa biner yang tersusun dari unsur-unsur yang memiliki
bilangan oksidasi lebih dari satu jenis.
1. CuI 4. FeBr2
2. CuI2
3. FeCl2
Jawab
Jawab
1. Kalsium oksida
2. sulpur dioksida
3. fospor triklorida
4. tembaga (II) sulfat
Jawab
16
Lampiran 2
Kunci Jawaban LKPD
No Soal Jawaban Skor
a. 1. MgCl2 Magnesium klorida 1
2. NaBr Natrium bromida 1
3. KI Kalium iodida 1
4. NaF Natrium flourida 1
Skor total 24
17
Lampiran 3
A. PENDAHULUAN
senyawa yang didasarkan pada aturan IUPAC (International Union of Pure and
Applied Chemistry).
B. KOMPETENSI DASAR
persamaan reaksinya.
Indikator :
Senyawa biner adalah senyawa yang hanya terdiri dari dua jenis
1) Rumus Senyawa
depan. B – Si – C – S- As – P – N – H – S – I – Br – Cl – O – F
2) Nama senyawa
1 = Mono 6 = Heksa
2 = Di 7 = Hepta
3 = Tri 8 = Okta
4 = Tetra 9 = Nona
5 = Penta 10 = Deka
Contoh :
CO = Karbon Monoksida
NO = Nitrogen Monoksida
di atas.
Contoh :
H2O = Air
NH3 = Amonia
senyawa ion. Logam sebagai kation (ion positif) dan non logam
1) Rumus Senyawa
Contoh :
a) Satu buah ion Na+ berikatan dengan satu buah ion NO3-
b) Satu buah ion Ca2+ berikatan dengan dua buah ion Cl-
2) Nama Senyawa
Contoh :
Asam, basa dan garam adalah tiga kelompok senyawa yang saling
Contoh :
asam.
2) Basa adalah zat yang jika dilarutkan dalam air menghasilkan ion
OH-. Pada umumnya basa adalah senyawa ion yang terdiri dari
Contoh:
3) Garam adalah senyawa ion yang terdiri dari kation basa dan anion
sisa asam.
Contoh:
Contoh:
hidroksida.
Contoh:
sisa asam.
Contoh:
Contoh:
Beberapa jenis kation (ion positif) dan anion (ion negatif) beserta
namanya.
H, dan O. Senyawa organik mempunyai tata nama khusus. Dibawah ini beberapa
CH4 = Metana
CHCI3 = Kloroform
C2H6 = Etana
C6H12O6 = Glukosa
C2H5OH = Etanol
C12H12O11 = Sukrosa