Anda di halaman 1dari 8

BAB IV

PEMBAHASAN

Gambar 4.1 Pompa FLRS-409-A

4.2 Data Pompa

Manufacture : MARUSHICHI IRON WORKS, CO., LTD.


Model : SVB 100 VERTICAL CENTRIFUGAL PUMP

Drawing Number : 850016-B

Service : OILY RAIN WATER SUMP

Capacity : 75 m3/hr

4.3 Kronologi

1. Pompa dinyatakan stop pada operasionalnya karena mengalami


excessive wear pada sleeve yang terjadi pada shaft
2. Dilakukan visual inxpection di site.

Ayub Abu Hanif 38


5353144350
3. Pompa dibawa ke workshop untuk melakukan pemeriksaan dan
perbaikan lebih lanjut

4.4 Overhaul Pompa


Overhoul Pompa yaitu pemeliharaan yang meliputi pekerjaan-pekerjaan
melepas bagian pompa untuk di check kondisinya apakah masih layak pakai atau
tidak, jika memang terjadi kerusakan maka perlu dilakukan perbaikan ataupun
penggantian. Adapun langkah- langkahnya :
Vertikal Pump jenis Between Bushing Spider

1. Lepas Coupling
2. Buka/lepas baut Mechanical Seal
3. Keluarkan Coloum dari Pedestal dan Spidernya
4. Lepaskan Top Coloum dari Intermediate Coloum dan Spidernya
5. Buka Ribbed Coupling untuk memisahkan Shaft bagian Top
dengan Intermediate Shaft
6. Lepaskan Intermediate Coloum terhadap Bottom Coloum dan
Spidernya
7. Lepaskan Ribbed Coupling untuk memisahkan Intermediate Shaft
dengan Bottom Shaft
8. Lepaskan Bushing Spider dengan Sleeve Bushing
9. Lepaskan Second Stage Bowl
10. Lepaskan Inducer
11. Lepaskan Suction Belt
12. Lepaskan First Stage Impeller
13. Lepaskan First Stage Bowl
14. Lepaskan Second Stage Impeller
15. Bersihkan semua part

4.5 Pemeriksaan
Pemeriksaan dapat dilakukan dengan cara :
 Pemeriksaan visual

Ayub Abu Hanif 39


5353144350
Pengamatan langsung dilakukan di daerah sekitar kerusakan untuk
mencari adanya cacat-cacat di permukaan material yang menjadi
penyebab timbulnya kegagalan .

4.6 Analisa Kerusakan

Dari hasil pemeriksaan yang telah dilakukan, telah terjadi kerusakan pada
komponen pompa seperti pada Impeller, Impeller ring, Case wear ring, Shaft
sleeve area bushing, bearing-bearing.
Berikut komponen-komponen yang rusak akibat putaran shaft yang tidak
seimbang:
1. Impeller mengalami crack serta korosi erosi yang cukup parah dan
unrepairable.
2. Impeller ring mengalami keausan.
3. Case wear ring mengalami keausan.
4. Shaft sleeve area bushing mengalami keausan.
5. Bearing-bearing mengalami kerusakan.
6. Hasil final run out shaft pompa mengalami bending.

4.7 Langkah Perbaikan

Rekomendasi pompa yang harus dilakukan yaitu :

1. Rekomendasi Jangka Pendek

a. Lakukan fabrikasi (reverse engineering) impeller menggunakan


material cast iron dan dimensi mengacu original design.
b. Lakukan fabrikasi shaft menggunakan material SCM 440 atau
SUS 420 sesuai dimensi existing.
c. Haluskan permukaan shaft sleeve pada area bushing yang mengalami
keausan dan ganti shaft sleeve yang mengalami scratch dengan
menggunakan material SUS 420.
d. Ganti baru wearing ring yang mengalami keausan dengan
menggunakan material cast iron FC 25.
e. Lakukan penggantian material bearing 7309 BECBJ sebanyak 2 pcs

Ayub Abu Hanif 40


5353144350
f. Lakukan penggantian bushing dengan menggunakan material Bronze
atau equivalent hingga didapat assembly clearance standart
Pertamina sebesar CA = 15-25/100mm
Proses pembuatan Bushing baru.

- Fabrikasi Bushing baru dengan material Bronze.


- Pembuatan sumbu center.
- Proses dimulai dari pembubutan dalam menggunakan bor
ukuran 45 mm.
- Selanjutnya pembubutan dalam dilanjutkan dengan
menggunakan pahat widya untuk membuat diameter dalam
sebesar 49 mm sepanjang 125 mm.
- Setelah diameter dalam sesuai lanjutkan membuat diameter
luar sebesar 64 mm sepanjang 125mm dengan
menggunakan pahat HSS.
- Berikutnya membuat paret oli dengan membubut tepat
ditengah tengah bushing sebanyak 2 mm sepanjang 30 mm.
- Setelah bushing selesai potong material bronze yang sudah
dibuat sesuai ukuran yang dibutuhkan sepanjang 120 mm.

4.7 Perhitungan Waktu Permesinan Bushing Pompa FLRS-409-A

1. Asumsi :
- Dengan menggunakan ROD diameter 70 mm berbahan 4140.
- Dengan kecepatan pemakanan pada mesin F = 0.25 𝑚𝑚⁄𝑝𝑢𝑡𝑎𝑟𝑎𝑛

- CS pada mesin sesuai dengan table bahan menggunakan BT yaitu,


- CS Pekerjaan Kasar21 𝑚⁄𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡, CS Pekerjaan Halus27𝑚⁄𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡
dan CS Ulir 9𝑚⁄𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡

Jadi waktu yang dibutuhkan untuk pembuatan bushing FLRS-409-A adalah :


Diketahui :
1000.𝑐𝑠
𝑁 𝑏𝑢𝑏𝑢𝑡 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 = 𝜋.𝐷
1000.30
= 3,14.50

Ayub Abu Hanif 41


5353144350
= 191 Rpm
1000.𝑐𝑠
𝑁 𝑏𝑢𝑏𝑢𝑡 𝑙𝑢𝑎𝑟 = 𝜋.𝐷
1000.64
= 3,14.74

= 275 Rpm

1000.𝑐𝑠
𝑁𝑏𝑢𝑏𝑢𝑡 𝑝𝑎𝑟𝑒𝑡 = 𝜋.𝐷
1000.62
= 3,14.64

= 318 Rpm

- Bubut diameter dalam dari 30 mm menjadi 50 mm dilakukan sebanyak 10 kali


pemotongan.
𝐿.𝑖
𝑡𝑚1 = 𝑠.𝑛
; menit

125 .10
𝑡𝑚1 = 0,25 .191
; menit

= 26 menit

- Bubut diameter luar dari 74 mm menjadi 64 mm dilakukan sebanyak 10 kali


pemotongan.

𝐿.𝑖
𝑡𝑚2 = 𝑠.𝑛
; menit

125 .10
𝑡𝑚2 = 0,25 .275
; menit

= 18 menit

- Bubut diameter 60 mm menjadi 57 mm dilakukan sebanyak 1 kali pemotongan.


 Dengan kecepatan pemakanan pada mesin F = 0.1 𝑚𝑚⁄𝑝𝑢𝑡𝑎𝑟𝑎𝑛

𝐿.𝑖
𝑡𝑚3 = 𝑠.𝑛
; menit
30 .2
𝑡𝑚3 = 0,1 .318
; menit

Ayub Abu Hanif 42


5353144350
= 2 menit

- Bubut pemotongan dari diameter 14 mm menjadi 2 mm dilakukan sebanyak 6


kali pemotongan.
 Dengan kecepatan pemakanan pada mesin F = 0.1 𝑚𝑚⁄𝑝𝑢𝑡𝑎𝑟𝑎𝑛

𝐿.𝑖
𝑡𝑚4 = ; menit
𝑠.𝑛

12 .6
𝑡𝑚4 = 0,1 .272
; menit

= 3 menit

∑ tm1 + tm2 + tm3 +tm4 =


26 + 18 + 2 + 3 = 49Menit

4.8 Perhitungan Biaya Produksi Bushing Pompa FLRS-409-A

Dikethui : 1 PK = 746 kWh

Harga Listrik/kWh = Rp 1400,00

Kapasitas Mesin = 17 PK

= 17 x 746 kWh

= 12.682 kWh

Jadi biaya produksinya dapat dihitung dengan :

 Biaya Listrik

Kapasitasmesin
Kapasitas mesinxxHarga
Hargalistrik
listrikxxHari
HariKerja
KerjaxxJam
JamKerja
Kerja==Biaya
BiayaListrik
Listrik

12.682 49
x Rp 1400 x 1 Hari x = Rp 14.497,00
1000 60

 Biaya Gaji Karyawan

Gaji per bulan


Hari kerja
Ayub Abu Hanif 43
5353144350
Rp. 8.000.000 : 22 hari = Rp 363.636,00

 Biaya Pahat HSS 3⁄4 dan Pahat Widya 3⁄4


Harga Pahat HSS 3⁄4 = Rp 60.000,00
Harga Pahat Widya 3⁄4 = Rp 80.000,00

 Biaya Gaji Karyawan


Biaya Material Bushing Diameter 74 mm = Rp 2.000.000,00

Dari rincian diatas maka dapat dihitung biaya produksi total pembuatan Bushing
Pompa FLRS-409-A, sebagai berikut:

Biaya Produksi Total = Biaya Listrik + Gaji Karyawan + Biaya Pahat + Biaya
Material

Biaya produksi total = Rp 14.497,00 + Rp 363.636,00 + Rp 60.000,00 + Rp


80.000,00 + Rp 2.000.000,00 = Rp 2.518.133,00

Maka, biaya produksi dalam pembuatan Bushing sebesar Rp 2.518.133,00

4.9 Penginstalan Pompa

Untuk penginstalan pompa FLRS-409-A STAB III Plaju yaitu :

1. Pasang impeller ke shaft dan kencangkan nut impeller


2. Pasang mechanical seal ke shaft
3. Pasang cover bearing bagian dalam ke shaft
4. Pasang bearing inboard dan outboard ke shaft
5. Angkat rotor dan pasang rotor ke body
6. Pasang upper cover bearing housing inboard dan outboard
7. Pasang cover luar bearing inboard dan outboard
8. Pasang upper casing

Ayub Abu Hanif 44


5353144350
9. Rapatkan mechanical seal ke casing dan kencangkan
10. Pasang coupling
11. Lakukan pengetesan yang diketahui dan disahkan oleh QC RE engineer
dan simasukan kedalam rekaman mutu
12. Aparat yang telah diperbaiki, diserah - terimakan ke Maintenance
Area melalui Front Desk dengan menanda tangani surat Berita Acara
Serah Terima Pekerjaan Selesai dan Mechanical Completion

Ayub Abu Hanif 45


5353144350

Anda mungkin juga menyukai