Gas lift adalah salah satu alat yang digunakan untuk meningkatkan produksi

minyak pada suatu lapangan dan saat ini sedang dikembangkan suatu alat untuk
mempermudah pengontrolan injeksi gas pada alat gas lift. Pada alat gaslift
konventional, digunakan traditional choke untuk melakukan pengontrolan
tarhadap injeksi gas, akan tetapi medote ini mengalami banyak kelemahan
dimana antara lain adalah sensitifnya alat ini terhadap temperature dimana jika
temperaturnya turun ( dingin ) menyebabkan alat tidak dapat bekeerja dengan
baik. Selain itu adanya partikel-partikel hidrat dapat menyumbat choke ini
bahkan dapat menyebabkan choke tersumbat.

Pada keadaaan standart, dengan limited supply gas yang tersedia, tentunya kita
akan melakukan penginjeksian optimum terhadap sumur yang memiliki tingkat
produksi yang tinggi, akan tetapi saat ini metode ini tidak selalu dilakukan
sebagai priositas utama dikarenakan faktor ekonomi dimana tentunya setiap
perusahaan menginginkan revenue yang tinggi. Selain itu diperlukan juga supply
gas yang unlimited, sehingga dapat digunakan untuk produksi banyak sumur,
Akan tetapi untuk membagi supply gas setiap sumur dengan rate tertentu sulit
dilakukan dan di control, dan juga harga gas yang sangat mahal.

Dikarenakan alasan ini, dibuatlah electronic gas lift controller and automated
choke untuk mengontrol rate gas lift yang dibutuhkan setiap sumur agar
ekonomis. Alat ini memiliki banyak kelebihan selain dapat mengontrol rate yang
dibutuhkan tiap gas lift, yaitu dapat diatur secara jarak jauh dengan radio,
modem atau microwave communication.

Kebanyakan di offshore multiwell production platform, kompresor local meng-

supply injection gas dan kapasitasnya cukup untuk memproduksi sumur pada
rate yang optimum. Saat kompresur rusak dan perlu di perbaiki, kapastiasnya
biasanya menjadi tidak cukup. Untuk permasalahan ini, Hal ini menyebabkan
diperlukannya production-test yang akurat di tiap sumur untuk meng-alokasi
gas injection.
Continuous gas lift yang otomatis ini mempunyai electronic controller yang
memonitor laju alir injeksi gas dan dapat mengontrol choke otomatis.

Kelebihan lain dari alat ini adalah dapat sekaligus memonitor informasi lebih
terhadap keadaan sumur serta dapat memonitor maksimum gas injeksi yang
dibutuhkan tiap sumur agar produksi menjadi ekonomis. Dan juga tidak
membutuhkan space besar antara tubing dan casing, seperti penggunanan gas
lift konvensional (yang menggunakan gas lift mandrel), karena peralatan yang
digunakan untuk mengontrol gas injection rates terdapat di zona upstream yang
dekat dengan choke.