Anda di halaman 1dari 28

STANDARDISASI RATE DALAM

EPIDEMIOLOGI

Nurul Wandasari Singgih


Prodi Kesehatan Masyarakat
Rate

• rate mengukur frekwensi suatu kejadian


• terdiri dari :
• numerator
• denominator
• waktu

• numerator: menunjukkan jumlah kejadian selama periode


waktu tertentu

• denominator: menunjukkan jumlah populasi dimana kejadian


terjadi

• waktu : menunjukkan periode waktu kejadian terjadi

2
Kalkulasi dari rate :

number of occurence of event in specifief time


rate = ------------------------------------------------------------------- x konstanta
average or mid-interval population

• data surveilens sering


• hanya memberi informasi tentang data numerator saja
• dalam bentuk angka kasar

• angka kasar
• hanya menggambarkan jumlah kejadian
• tidak memperhatikan:
• jumlah populasi dari mana kejadian terjadi
• distribusi karakteristik demografis di populasi
dari mana kejadian terjadi

3
Rate memberi informasi yang lebih lengkap :
• karena mengandung informasi tetang :
• jumlah kejadian
• jumlah populasi dari mana kejadian terjadi
• periode waktu kejadian terjadi

Rate memberi kondisi yang komperabel :


• dapat untuk membandingkan frekwensi kejadian
secara lebih komperabel :
• frekwensi kejadian penyakit di populasi dari
waktu ke waktu
• frekwensi kejadian penyakit diantara satu populasi
dengan populasi lain
• frekwensi kejadian penyakit diantara sub populasi

4
Kegunaan rate dalam epidemiologi :

• menghitung rate kejadian merupakan suatu hal yang yang


paling penting dalam peneilitian epidemiologi
• dengan menghitung rate, informasi tadi dapat digunakan
untuk :
• memformulasikan dan membuktikan hipotesis
• mengidentifikasikan faktor risiko dan penyebab
• membandingkan secara komperabel frekwensi
kejadian diantara populasi

5
Crude, Specific, and Standardized Rates

Rate dapat dihitung dari


• seluruh populasi atau
• subpopulasi yang ada di populasi besar

Crude rate :
• dihitung dari seluruh populasi
• contoh : crude death rate
• numerator = jumlah seluruh kematian selama interval
waktu tertentu
• denominator = jumlah populasi rata-rata selama
interval waktu yang sama

6
CDR (angka kematian kasar)
populasi A dan B

Tabel 1 Populasi, kematian dan tingkat kematian per 1000 populasi pada komunitas A dan B

Komunitas Populasi Jumlah kematian Tingkat Kematian (Death Rates)


per 1000
A 6.100 67 11, 0
B 12.200 290 23,8

7
Specific rate :
• dihitung dari subpopulasi
• contoh : age specific death rate :
• numerator : jumlah kematian pada kelompok usia
tertentu selama interval waktu tertentu
• denominator: jumlah populasi rata-rata kelompok
usia tertentu selama interval waktu yang sama

• contoh lain :
• sex specific death rate
• numerator : jumlah kematian pada kelompok sex
tertentu selama interval waktu tertentu
• denominator : jumlah populasi rata-rata kelompok
sex tertentu selama interval waktu yang sama

8
9
Agar perbandingan rate diantara populasi dapat komperabel
maka crude rate harus distandarisisasi dengan faktor-
faktor konfounding tadi

Metode standarisasi :
• Direct standardization (standarisasi langsung)
• Indirect standardization (standarisasi tak langsung)

10
Standardisasi
• Kapan Standardisasi?
– Membandingkan rate penyakit pada populasi yg
mempunyai distribusi karakteristik populasi yg berbeda
dan karakteristik tersebut berhubungan dengan penyakit
• 2 cara membandingkan:
– Menggunakan category-specific rate
– Menggunakan adjusted rate

11
Metode standarisasi langsung

• cara kalkulasi
• menggunakan specific rate berdasarkan variabel yang
akan dikontrol (misal umur, sex dll) pada populasi studi
• specific rate tadi diaplikasikan pada populasi standard
berdasarkan variabel yang akan dikontrol (umur, sex dll)

• standarisasi ini menggambarkan :


• apa yang akan terjadi dengan crude rate pada populasi
studi jika distribusi dari variabel yang dikontrol
(misal umur, sex) sama dengan populasi standard

12
METODA STANDARDISASI LANGSUNG
DATA YANG HARUS TERSEDIA :
• SPECIFIC RATE DARI VARIABEL POPULASI
STUDI /POPULASI YANG AKAN DIKONTROL
• DISTRIBUSI VARIABEL YANG AKAN DI
KONTROL PADA POPULASI STANDARD

13
AGE SPECIFIC DEATH RATES PER 1000
PERSONS IN TWO FLORIDA COUNTIES (1960)
IM IM
AGE GROUP X X
PINELLAS COUNTY DADE COUNTY
0-1 28.2 28.8
2-4 1.4 1.2
5-14 0.6 0.4
15-24 0.8 1.2
25-34 1.4 1.7
35-44 3.0 3.3
45-54 7.7 8.2
55-64 15.9 16.7
65-74 28.9 31.1
75+ 82.8 84.2
Total
CRUDE DEATH RATE 15.3 8.9 14
AGE ADJUSTED DEATH RATES
(Direct Method)

AGE IM
X
IM
X Standard Expected death: sEX = IMX . spX
GROUP PINELLAS DADE population PINELLAS DADE
COUNTY COUNTY structure (spX) COUNTY COUNTY
0-1 28.2 28.8 23000 649 662
2-4 1.4 1.2 90000 126 108
5-14 0.6 0.4 199000 119 80
15-24 0.8 1.2 134000 107 161
25-34 1.4 1.7 127000 179 216
35-44 3.0 3.3 134000 402 442
45-54 7.7 8.2 114000 878 935
55-64 15.9 16.7 87000 1383 1453
65-74 28.9 31.1 61000 1763 1897
75+ 82.8 84.2 31000 2558 2613
All ages 15.3 8.9 1000000 8164 8567

15
AGE ADJUSTED DEATH RATES
(Direct Method)

Expected
Age Adjusted Death Rate (MDIR)=
Std. population
Pinellas County:
8164
MDIR = x 1000 = 8.2 per 1000
1000000
Dade County:
8567
MDIR = x 1000 = 8.6 per 1000
1000000

16
CDR (angka kematian kasar)
populasi A dan B

Tabel 1 Populasi, kematian dan tingkat kematian per 1000 populasi pada komunitas A dan B

Komunitas Populasi Jumlah kematian Tingkat Kematian (Death Rates)


per 1000
A 6.100 67 11, 0
B 12.200 290 23,8

17
Tabel 2. Populasi, kematian dan tingkat kematian menurut umur per 1.000 populasi
pada komuni tas A dan B

Umur Jumlah Jumlah Tingkat Jumlah Jumlah Tingkat kematian di


populasi A kematian kematian di A populasi kematian B (per 1000)
di A (per 1000) B di
B
0-14 500 2 4,0 800 2 2,5
15-28 2.OO0 8 4,0 600 2 3,3
3 0- 4 4 2.000 12 6,0 2.000 10 5,0
45 - 59 1.000 10 10,0 4.000 36 9,0
6O - 74 500 20 40,0 4.000 140 35,0
>75 100 15 150,0 800 100 125,0
Total 6.100 67 12.200 290

18
Tabel 3. Populasi Standar, tingkat kematian menurut umur per 1.000 populasi
pada komuni tas A dan B

Umur Jumlah Tingkat Jumlah kematian Tingkat Jumlah kematian


populasi
kematian di A yang diperkirakan di kematian di B yang diperkirakan
standar (per 1000) A (expected death (per 1000) di B (expected
number) death number)
0-14 1300 4,0 5,2 2,5 3,25
15-28 2600 4,0 10,4 3,3 8,58
30-44 4000 6,0 24,0 5,0 20,0
45 - 59 5000 10,0 50,0 9,0 45,0
6O - 74 4500 40,0 180,0 35,0 157,5
>75 900 150,0 135,0 125,0 112,5
18.300 404,6  405 346,83  347

405
Tingkat kematian yang distandarisasi umur pada komunitas A = 0,022  22 per
18300
1000

347
Tingkat kematian yang distandarisasi umur pada komunitas B = 0,019  19 per
18300
1000

19
Prosedur Perhitungan: Direct
• Dapatkan category-specific rates populasi
yang dibandingkan
• Tentukan standard populasi
• Hitung jumlah “expexted deaths/cases”
• Hitung rate yang distandardisasi:
Total “expected deaths/cases”
Total populasi standard

20
Metode standarisasi tidak langsung
• cara kalkulasi
• menggunakan specific rate berdasarkan variabel yang
akan dikontrol (misal umur, sex dll) pada standard populasi
• standard spesific rate tadi diaplikasikan pada populasi studi
berdasarkan variabel yang akan dikontrol (umur, sex dii)
konfounder lain)

• standarisasi ini menggambarkan :


• apa yang akan terjadi dengan crude rate pada populasi
studi jika distribusi dari specific rate nya sama dengan
populasi standard

21
METODA STANDARDISASI
TIDAK LANGSUNG

DATA YANG HARUS TERSEDIA :

1. DISTRIBUSI VARIABEL YANG AKAN DIKONTROL PADA


POPULASI STUDI (distribusi umur ,sex)
2. DISTRIBUSI SPECIFIC RATE BERDASARKAN VARIABEL
YANG DIKONTROL PADA POPULASI STANDARD.
3. CDR POPULASI STUDI
4. CDR POPULASI STANDARD
AGE ADJUSTED DEATH RATES
(Indirect Method)
AGE IP
X
IP
X Death rates per Expected death: IEX = sMX . ipX
GROUP 1000 in std.pop PINELLAS DADE
PINELLAS DADE
COUNTY COUNTY (sMX) COUNTY COUNTY
0-1 5674 18819 27.0 153 508
2-4 22167 74554 1.1 24 82
5-14 51932 162633 0.5 26 81
15-24 32565 108310 1.1 36 119
25-34 33877 126938 1.5 51 187
35-44 41633 140768 3.0 125 422
45-54 41670 118013 7.6 317 897
55-64 51985 93058 17.4 905 1619
65-74 65783 67994 38.2 2513 2597
75+ 27379 25960 106 2902 2752
All ages 374665 935047 9.5 7052 9264
Observed 5732 8245
death IDX 23
AGE ADJUSTED DEATH RATES
(Indirect Method)

obs. death
Adjusted Death Rate (MInd)= CDR x
Expected death
Pinellas County:
SMR = (obs/expec) = 5732/7052 = 0.82
Mind = (9.5 x (5732/7052)
= 7.8 per 1000
Dade County:
SMR = 8245/9264 = 0.90
Mind = (9.5 x (8245/9264)
= 8.5 per 1000

24
Prosedur Perhitungan: Indirect
• Tentukan category-specific rates populasi standard
• Dapatkan distribusi populasi yang dibandingkan
• Hitung jumlah “expexted deaths/cases”
• Hitung SMR :
Jumlah kematian yang diobservasi
Jumlah “expected deaths”
• Hitung rate yang distandardisasi:
SMR x Crude Death Rate populasi standard

25
ADJUSTED RATES
•statistically constructed summary rates that
account for the difference between
population with respect to these other
variable
ADVANTAGES AND DISADVANTAGES
CRUDE, SPECIFIC, ADJUSTED RATES
Rates Advantages Disadvantages

Crude 1. Actual summary rates 1. Difference crude


2. Readily calculable for rates difficult to
international comparison interpret (vary in
widely used composition)
Specific 1. Comparison is made 1. Cumbersome to
between homogens sub- compare subgroup
group (more accurate) several subgroups
2. Detailed rates are useful of two or more
for epidemiologic and populations
public health purpose
27
ADVANTAGES AND DISADVANTAGES
CRUDE, SPECIFIC, ADJUSTED RATES

Rates Advantages Disadvantages

Adjusted 1. Summary statement 1. Fictional rates


2. Differences in 2. Absolute
composition of magnitudes depend
groups are removed on standard
permitting unbiased population chosen
comparisons 3. Actual value of
adjusted is
meaningless

28

Anda mungkin juga menyukai