Anda di halaman 1dari 8

PEMBAHASAN KASUS

KASUS
Tuan A,masuk rumah sakit pada tanggal 3 Desember 2009, jam 10.00 WIB.Mengeluhkan
sakit kepala pada bagian tengkuknya, badan sering terasa lemas, dan sering kesemutan pada saat
istirahat.Setelah dilakukan pemeriksaan didapat TD 110/ 60 mmhg, SH 34.5oC, Nadi 80x/
menit,HB 3,6 g/dl. Dengan RR normal, BB menurun, sedangkan pada skelera mata memutih,
kuku membentuk koilonikia(kuku melengkung seperti sendok).

A. ANALISA DATA
NO DATA PENYEBAB MASALAH
S 1 : - Tn A mengeluh sakit Penurunan Perubahan Perfusi Jaringan
kepla komponen seluler
- Mudah lelah yang diperlukan
- Kesemutan untuk pengiriman
- kedinginan oksigen/nutrient ke
- mata berkunang – sel
kunang
O : - Hb Turun 3,6
g/ dl
- Ekstremitas atas dan
bawah dingin
- Suhu 36o C
- kulit pucat
- Gelisah
S2 : - Tn A mengeluh Penurunan Perubahan nutrisi kuran dari
badan meras lemas keinginan untuk kebutuhan tubuh
O : - keadaan umum makan sekunder
lemah terhadap anoreksia
- porsi yang
disediakan
3
sendok yang
dimakan
- tugor jelek
3 S : - Tn a mengatakan Gangguan fungsi Gangguan rasa nyaman atau nyeri
susah tidur perfusi selebral
- nyeri pusing
O : - Tn a tampak
menguap saat
ditanya
- mata merah
- tidur lebih kurang 5
jam
- mata cekung
- meringis

4 S : - Tn A mengeluh Ketidak seimbangan Intoleransi aktivitas


lelah dan lemah 02
O: - sebagian aktivitas
dibantu orang lain
- Hb = 3,6

5 S : - Tn A mengeluh Kurang informasi Kurang pengetahuan tentang


apakah akan cepat tentang penyakit penyakit tentang kondisi proknosis
sembuh dan kapan nya
bs pulang
O : - cemas atau
gelisah
- TnA sering
bertanya tentang
penyakit nya

B. NCP
NO Diagnosa Tujuan
Intervensi Rasional
keperawatan dan KH :
1 Perubahan Pperubahan - - memberi informasi tentang
perfusi perfusi observasitand derajat atau ke adekuatan perfusi
jaringan b/d jaringan a-tandavital jaringan dan membantu
ketidak teratasi. menentukan kebutuhan intervensi
seimbangan KH :
02 .Di tandai1.kualitas
dengan Tn A pengisian
mengeluh kapiler
kepala sakit , kembali
mudah lelah, baik.
kesemutan, 2. HB normal
kedinginan, 14-16 g/dl
mata
berkunang-
kunang,
ekstremitas
dingin, kulit
pucat,gelisah,
suhu 36 C

- tinggikan - meningkatkan ekspansi paru dan


tempat tifur memaksimalkan oksigenasi untuk
sesuai kebutuhan seluler
toleransi

- observasi - dipsnea gemeritik menunjukan


upaya gejala karena regangan di jantung
pernapasan atu peningkatran kompensasi curah
jantung
- selidiki - iskemia seluler mempengaruhi
keluhan nyeri jaringan miokardinal atau potensial
dada infak

2 Gangguan Istirahat - Kaji - diharapkan mengetahui dan


rasa nyaman dan tidur tn perubahan dapata mengambil langkah agra tn
nyeri b/d a dapat istirahat atau a dapat istirahat dengan tenang
perfusi terpenuhi gangguan
selebral KH : istirahat
ditandai 1 Tn A
dengan, Tn A tampak
mengatakan segar
susah utk2 Tn A
tidur nyeri tidak
atau pusing, menguap
mata merah, waktu
tidur lebih ditanya
kurang 5 jam,3 Mata
mata cekung., tidak merah
hb 36 g/dl lagi
4 Cekung
mata hilang
- kaji - dengan mengetahui tingkat
intensitas nyeri dapat menentukan
tinggi intervensi yang akan di lakukan

- ajarkan - diharapkan derngan relaksasi


teknik nyeri atau pusing berkurang
relaksasi dan
distraksi
- jelaskan - agar Tn.A mengerti
penyebab ,memahami penyebab
nyeriatau rasa/pusing mengganggu
pusing istirahat dan tidur

3 Intoleransi tn a dapat - observasi


- Diketahui keadaan Tn.A
aktivitas b/d mealakukan tanda vital - Mendorng pasien untuk
ketidak tindakan - anjurkan tn A banyak membatasi
seimbangan aktivitas untuk penyimpangan energi dan
02 ditandai ttanpa menggunaka mencegah kelemahan
dengan, tn a bantuan n teknik
- regangan atau stres kardio
mengeluh orang lain penghematan pulmonal berlebihan dapat
lemah, KH : energi menimbulkan dekompensasi
sebagian 1. makan atau kegagalan
aktivitas menyuap - anjurkan tn a
dibantu orang tanpa untuk
lain, hb 3,6 bantuan menghentika
g/dl arang lain n aktivitas
bila ada
palpitasi,
kelemahan,
pusing,.
4 Perubahan Nutrisi tn.a- kaji status
- dapat diketahui intake
nutrisi kurang terpenuhi nyeri makanan yang masuk
dari KH : sehingga kekurangan akan
kebutuhan b/d 1. keadaan masukan zat gizi juga dapat
tn.A umum diketahui
mengatakan membaik
bahwa badan 2. porsi
tersa lemah, yang
keadaan disediakan
umum lemah, habis
porsi yang
disediakan 3
sendok yang
habis, tugor
kulit jelek

- jelaskan pd tn.
- dapat menjelaskan kepada
Penting nya tn.a penting nya makanan
makan bagi tubuh bagi tubuh agar pengetahuan
nya bertambah dan di
harapkan tn. A makan .

- berikan makanan - dengan makanan yang


yang merangsang merangsang nafsu makan,
nafsu makan dan diharapkan tn.a da selera
dikolaborasikan untuk makan dan kebutuhan
dengan ahli gizi nutrisi terpenuhi
- motivasi tn. A - dengan motivasi tn. A mau
untuk makan makan dan menghabiskan
porsi yang dihidangkan
5 Kurang tn.a - berikan- tn.a dan keluarga mengerti
pengetahuan menge penjelasan pada dan adpt mengurangi rasa
tentang rti, tn.a dan keluarga cemas/ gelisah tn.a maupun
kondisi cemas, tentang penyakit keluarga
prognosis b/d gelisah nya
kurang ,
informasi hilang
tentang KH :
penyakit nya
1. tn..a
ditandai tenang
dengan tn.a
2. 2.
mengeluh tn.a
tentang tidak
penyakitnya bertan
dan bertanya ya-
kapan bisa tanya
pulang, tn.a lagi
gelisah, 3.
bertanya penye
tentang mbuha
penyakit nya n tn.a
tentan
g
penyak
it nya
bertam
bah
- - Dengan penjelasan
jelaska diharapakan Tn.A dan
n keluaraga dapat
tentang mengetahui tindakan
prosed yang akan dilakun
ur - Agar Tn.A mempunyai
perawa semangat dalam
tan dan menghadapi
pengob penyaakitnya
atan
yang
dijalan
kan
- beri
support
mental

Anda mungkin juga menyukai