PENDAHULUAN
1
permukaan sehingga tidak hanya mengandalkan sistem tadah hujan. Dan Selain itu,
dalam merencanakan sistem jaringan irigasi juga harus berdasarkan letak dan
kondisi daerah irigasi. Karena Pemberian air dipengaruhi oleh elevasi tempat
dimana tanaman tumbuh, maka dari itu dalam pengaturan sistem jaringan irigasi
harus disesuaikan dengan kondisi topografi setempat.
Potensi tanaman acuan yang terdapat di daerah irigasi desa Sajau Hilir adalah
padi. Dengan melihat potensi yang tersedia dan pemanfaaatan sumber daya air irigasi
yang kurang efektif atau kebutuhan akan air persawahan yang kurang mememuhi.
Maka dari itu perlu adanya sistem jaringan irigasi yang lebih baik mengingat potensi
tanaman acuan memerlukan air yang dapat mencukupi disetiap petak-petak
persawahan.
Dari sekian penjelasan, maka penelitian ini dilakukan dengan maksud
untuk mengkaji Sistem Jaringan Irigasi di daerah irigasi desa Sajau Hilir dengan
memanfaatkan sumber daya air permukaan yang terdapat di desa Sajau Hilir,
Kecamatan Tanjung Palas, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara. Judul
penelitian yang diajukan adalah “ Studi Sistem Jaringan Irigasi Permukaan Daerah
Irigasi Sajau Hilir, Kecamatan Tanjung Palas, Kabupaten Bulungan, Kalimantan
Utara’’.
2
Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah
1. mengetahui kebutuhan air di setiap petak persawahan dengan potensi
tanaman acuan yang ada yaitu padi,
2. mengetahui sistem jaringan irigasi berdasarkan kondisi topografi
daerah irigasi desa sajau hilir