Anemia adalah suatu keadaan penurunan kapasitas sel darah merah dalam mengikat
oksigen karena rendahnya konsentrasi hemoglobin dalam darah. Anemia dapat terjadi
akibat pendarahan, karena eritrositnya rusak karena suatu factor ataupun karena
produksi eritrositnya berkurang.
Gambar .Perbandingan jumlah eritrosit pada orang sehat dan pada penderita anemia
Anemia Sel Bulan Sabit ( Sickle Cell )
Merupakan anemia yang disebabkan oleh terbentuknya hemoglobin yang abnormal, hal
ini menyebabkan eritrosit menjadi berbentuk seperti bulan sabit pada saat kekurangan
oksigen, sehingga eritrosit mudah pecah. Kelainan ini disebabakan oleh terjadinya
mutasi pada salah satu asam amino rantai beta penyusun protein Hb.
Varises
Yaitu terjadiya pelebaran pembuluh darah vena di betis, jika terjadi pada anus atau
dubur dinamakan hemoroid atau ambeien atau wasir. Oleh sesuatu hal varises dapat
menyebabkan perdarahan.
Gambar 4.7 Vena penderita varises dan kaki penderita varises
Hemofilia
Hemofilia adalah kelainan genetis yang diturunkan, ditandai dengan tidak dihasilkannya
faktor-faktor yang diperlukan dalam pproses pembekuan darah. Orang yang menderita
hemofilia pada umumnya laki-laki, darahnya sulit membeku jika terjadi luka.
Gambar Faktor darah tidak membeku dan pohon genetis hemofilia (merah hemofili, putih
normal, merah putih carrier)
Trombositopenia
Adalah suatu kelainan pada sistem imun yang disebabkan oleh produksi antibody
yang menyerang trombisit, sehingga jumlah trombosit menjadi sangat rendah, selain itu
trombosit yang dihasilkan mudah sekali pecah atau lisis. Penderita trombositopenia
cnderung mengalami perdarahan, seperti pada hemophilia, bedanya ialah perdarahan
biasanya berasal dari kapiler-kapiler kecil, bukan dari pembuluh yang lebih besar
seperti pada hemophilia. Sebagai akibatnya timbul bintik-bintik perdarahan di seluruh
jaringan tubuh. Kulit penderita menampakan bercak-bercak kecil berwarna ungu,
sehingga penyakit ini disebuttrombositopenia purpura.
Embolism
Adalah suatu keadaan terjadinya gumpalan atau bekuan darah di dalam pembuluh
darah yang dibawa oleh aliran darah. Embolism dapat menyebabkan penyumbatan
pada pembuluh darah yang lebih kecil diameternya, misalnya arteriol atau kapiler.
Gambar Aneurism
Arteriosklerosis dan
Artherossklerosis
Arteriosklerosis yaitu pengerasan pembuluh nadi (arteri) karena timbunan zat kapur,
sedangkan Artherosklerosis adalah pengerasan pembuluh nadi (arteri) karena timbunan
zat lemak
Gambar Artherosklerosis
Penyakit Jantung Koroner
Adalah penyakit jantung yang disbabkan oleh gangguan aliran darah pada pembuluh
darah koroner. Pembuluh darah koroner adalah arteri dan vena yang mengalirkan darah
dari jantung dan ke jantung. Pemicunya biasanya adalah arteriosklerosis .
Hipertensi
Hipertensi atau tekanan darah tinggi yaitu jika tekanan sistol lebih besar dari 140mmHg
atau tekanan diastole lebih besar dari 99mmHg. Tekanan darah ideal adalah 120mmHg
untuk sistol dan 80mmHg untuk diastol. Dalam banyak kasus, kedua tekanan itu
mengalami kenaikan. Hipertensi dapat mengakibatkan pecahnya pembuluh darah dan
tersumbatnya arteri di otak yang mengakibatkan stroke, kerusakan otak bahkan dapat
menyebabkan kematian.
TUGAS IPA