PROGRAM KEAHLIAN :
1. AKUNTANSI
2. ADMINISTRASI PERKANTORAN
3. BUSANA BUTIK
4. MULTI MEDIA
PROGRAM KERJA
WAKIL KEPALA SEKOLAH
HUBUNGAN SARANA PRASARANA
Rasdi, S.Pd.
NBM : 740 688
Menyetujui / Mengetahui :
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Alloh SWT. Yang senantiasa melimpahkan
rahmat, taufik dan hidayah-Nya kepada kita semua khususnya keluarga besar Sekolah
Menengah Kejuruan (SMK) Muhammadiyah Kebumen sehingga Program Kerja Wakil
Kepala Sekolah Urusan Sarana dan Prasarana (Sarpras) ini dapat terwujud.
Sesuai dengan definisi tugas dan tanggung jawab yang tercantum dalam Peraturan
Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan
Pendidikan. Pada bagian B tentang Pelaksanaan Rencana , pointer 9 berisi Kerja Budaya
dan Lingkungan Sekolah dan pointer 10 berisi Peran serta Masyarakat dan Kemitraan
Sekolah.
Akhirnya ucapan terima kasih selayaknya kami sampaikan kepada semua pihak
yang telah bekerja secara optimal dalam penyusunan Program Kerja ini. Semoga Alloh
SWT. Tetap memberikan petunjuk agar mutu pendidikan di SMK Muhammadiyah
Kebumen ini semakin meningkat sehingga dapat memberikan kontribusi bagimasyarakat
dan bangsa melalui para out put comes nya. Amin.
Rasdi, S.Pd
NBM : 740 688
DAFTAR ISI
Halaman
iv
I. Pendahuluan
A. Latar Belakang
Hal-hal tersebut di atas terutama dilandasi sifat desentralistik itu sendiri, mengingat
kondisi geografis, sosial kultural, dan ekonomi setiap wilayah berbeda satu sama lain. Oleh
karena itu penyelenggaraan pendidikan untuk mencapai hasil yang lebih optimal, efektif,
efesien dan berhasil, memerlukan keterkaitan elemen yang ada dalam membangun sarana
dan prasarana sekolah.
Emplementasi otonomi terhadap lembaga pendidikan terwujud dalam School Based
Management atau Manajemen Berbasis Sekolah ini adalah upaya kemandirian, kreativitas
sekolah dalam peningkatan kemitraan, partisipasi, keterbukaan, dan akuntabilitas dalam
peningkatan mutu melalui kerjasama antara pemerintah, sekolah dan masyarakat dalam
membantu melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan sekolah.
Pelaksanaan pendidikan nasional menjamin pemerataan dan peningkatan mutu pendidikan
di tengah perubahan global agar warga Indonesia menjadi manusia yang bertaqwa kepada
Tuhan yang Maha Esa, berahlak mulia, cerdas, produktif dan berdaya saing dalam
pergaulan nasional maupun internasional. Untuk menjamin tetcapainya tujuan pendidikan
tersebut, pemerintah telah mengamanatkan penyusunan delapan setandar nasional
sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah No. 19 tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan.Standar Nasional Pendidikan adalah kriteria minimum tentang sistem
pendidikan di seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan Repblik Indonesia.
Pelaksanaan pembelajaran dalam pendidikan nasional berpusat pada peserta didik agar
dapat:
a. Belajar untuk beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
b. Belajar untuk menghayati dan memahami,
c. Belajar untuk hidup bersama dan berguna bagi orang lain,
d. Belajar untuk mampu mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif,
e. Belajar untuk membangun dan menemukan jati diri melalui proses belajar yang
aktif, kreatif, efektif dan meyenangkan.
Untuk menjamin terwujudnya hal tersebut, diperlukan adanya sarana dan
prasarana yang memadai.Sarana dan prasarana yang memadai tersebut harus memenuhi
ketentuan minmum yang ditetapkan dalam standar sarana prasarana.Standar sarana dan
prasarana ini untuk lingkup pendidikan formal, mencakup:
a. Kriteria minimum sarana yang terdiri dari perabot,
b. peralatan pendidikan, media pendidikan, buku dan sumber belajar lainnya,
teknologi informasi dan telekomunikasi, serta perlengkapan lain yang wajib
dimiliki oleh setiap sekolah.
b. Kriteria minimum sarana prasana terdiri dari lahan, bangunan, ruang-ruang, dan instalasi
daya dan jasa, yang wajib dimiliki oleh setiap sekolah.
B. Pengertian
1. Sarana adalah perlengkapan pembeljaran yang dapat dipindah-pindah.
2. Prasarana adalah fasilitas dasar untuk menjalankan fungsi sekolah.
3. Perabot adalah sarana pengisi ruang.
4. Peralatan pendidikan adalah sarana yang secara langsung digunakan untuk
pembelajaran.
5. Media pendidikan adalah peralatan pendidikan yang digunakan untuk membantu
komunikasi dalam pembelajaran.
6. Buku adalah karya tulis yang diterbitkan sebagai sumber belajar.
7. Buku teks pelajaran adalah buku pelajaran yang menjadi pegangan peserta didik
dan guru untuk setiap mata pelajaran.
8. Buku pengayaan adalah buku untuk memperkaya pengetahuan peserta didik dan guru.
9. Buku referensi adalah buku rujukan untuk mencari informasi atau data tertentu.
10. Sumber belajar lainnya, adalah sumber informasi dalam bentuk selain buku meiputi
jurnal, majalah, surat kabar, poster, situs, dan lain-lain.
11. Bahan habis pakai adalah barang yang digunakan dan habis dalam waltu relative
singkat.
12. Perlengkapan lain, adalah alat mesin kantor, dan peralatan tambahan yang digunakan
untuk mendukung fungsi sekolah.
13. Teknologi informasi dan komunikasi, adalah satuan perangkat keras dan lunak yang
berkaitan dengan akses dan pengelolaan informasi dan komunikasi.
14. Lahan adalah bidang permukaan tanah yang di atasnya terdapat prasarana sekolah
meliputi bangunan, lahan praktik, lahan untuk prasarana penunjang dan lahan
pertamanan.
15. Bangunan adalah gedung yang digunakan untuk menjalanjan fungsi sekolah.
16. Ruang kelas adalah ruang unatuk pembelajaran teori dan praktik yang tidak
memerlukan peralatan khusus.
17. Ruang perpustakaan adalah ruang untuk menyimpan dan membaca buku.
18. Ruang laboratorium adalah ruang untuk pembelajaran secara praktik yang
memerlukan peralatan khusus.
19. Ruang pimpinan adalah ruang untuk pimpinan melakukan kegiatan pengelolaan
sekolah.
20. Ruang guru adalah ruang untuk guru bekerja di luar kelas, beristirahat, dan
menerima tamu.
21. Ruang tata usaha, adalah ruang pengelolaan administrasi sekolah.
22. Ruang konseling adalah ruang untuk peserta didik mendapatkan pelayanan
konseling dari konselor berkaitan dengan perkembangan pribadi, sosial, belajar dan
karier,
23. Ruang UKS adalah ruang untuk menengani peserta didik yang mengalami gangguan
kesehatan.
24. Tempat beribadah adalah tempat warga sekolah melakukan ibadah yang diwajibkan
oleh agama masing-masing pada waktu sekolah.
25. Ruang organisasi kesiswaan, ruang untuk melakukan kegiatan kesekretariatan
pengelolaan organisasi peserta didik.
26. Jamban adalah ruang untuk buang air besaf
27. Ruang sirkualsi adalah ruang penghubung sekolah antrbagian bangunan sekolah.
28. Tempat berolahraga adalah ruang terbuka atau tertutup yang dilengkapi dengan
sarana untuk melakukan pendidikan jasmanai dan olah raga.
Tahun Jumlah
2016/2017 Program Kelas X Kelas XI Kelas XII Jml Jml.
Studi L P L P L P L P
Akuntansi 1 3 - 1 - 4 2 8
Adm.Perk - 5 - 2 - 2 - 9
MM 4 1 9 2 8 4 21 7
BB - 16 - 5 - 19 - 40
Jumlah 5 25 9 10 8 30 23 64
2017/2018 Program Kelas X Kelas XI Kelas XII Jml Jml
Studi L P L P L P L P
Akuntansi - 2 1 3 1 2 6
Adm.Perk - 1 - 5 - 2 - 8
MM 9 1 4 1 9 2 22 4
BB 2 16 - 16 - 5 2 37
Jumlah 11 20 5 25 9 10 26 55
Jumlah Total 81
III. Struktur Organisasi
b. MISI
1. Membuka 2 kompetensi Kehlian baru yang marketable pada tahun 2017
2. Terpenuhinya jumlah rata-rata minimal 36 siswa per rombel di setiap
Kompetensi Keahlian dengan jumlah siswa komulatif 540 siswa pada tahun
2022.
3. Memenuhi ketersediaan peralatan praktek siswa sekurang kurang sama
dengan Syarat Kebutuhan Minimal. Pada tahun 2022
4. Memenuhi ketersediaan ruang kelas dengn sesuai Kebutuhan Minimal
rasio 2:3 jumlah rombel (10 ruang kelas ) dan ruang prktek dengn rasio 1:3
jumlah robel (5 ruang Praktek) pada tahun 2022
5. Memenuhi biaya operasional pendidikan (persiswa Rp. 500.000,- tiap bulan
pada tahun 2022)
Tugas pokok dan fungsi Wakasek Sarana dan Prasarana adalah sebagai berikut:
A. Fungsi
B. Hubungan Organisasi
prasarana.
berakala.
pelaksana kebersihan.
c. Mengatur efektivitas penggunaan sarana dan prasarana sekolah.
E. Tanggung Jawab.
c. Bertanggungjawab atas tugas intern Kepala sekolah apabila Kepala sekolah tidak ada
di tempat sesuai dengan kewenangan yang diberikan kepala sekolah.
A. Dasar
B. Jenis Kegiatan
No Jenis dan Tujuan Kegiatan Waktu Pelaksanaan Keterangan
1. Pengaturan kelas/ruang kelas meliputi pengaturan meja guru, meja siswa, kursi
guru dan kursi siswa, pemberian tanda atau nama ruang agar teratur dan rapi.
Dilaksanakan dan dipersiapkan pada awal tahun pelajaran Sewaktu-waktu bisa
terjadi perubahan formasi.
2.Pengadaan alat administrasi guru, TU dan kelas, yang meliputi buku jurnal, buku
absen kelas, buku absen guru mata pelajaran, tata tertib siswa, alat tulis kantor
(ATK). Tujuannya agar fungsi masing-masing bisa berjalan dengan lancar dan
jelas.Dilaksanakan dan dipersiapkan pada awal tahun pelajaran Sewaktu-waktu
bisa terjadi penambahan atau pengurangan serta pergantian alat administrasi
sesuai dengan kebutuhan.
3. Pengadaan alat kebersihan, yang meliputi sapu, ember, serbet, tempat cuci
tangan, penyemprot nyamuk, sabun cuci/pembersih kaca, penyapu bulu, tong
sampah, pengharum ruangan dan wc, alat pel lantai dan lain-lain, agar terjaga
kebersihan semua ruangan dengan baik. Dilaksanakan pada awal tahun ajaran
dan kontinyu Sewaktu-waktu akan terjadi penambahan terhadap barang yang
cepat habis pakai sesuai dengan kebutuhan
4. Pengadaan alat penerangan, meliputi lampu pijar, lampu TL, lampu sorot,
senter, agar semua ruangan dan lingkungan sekolah menjadi terang.
Dilaksanakan pada awal tahun pelajaran bersifat rutin dan kontinyu Sewaktu-
waktu akan terjadi penggantian alat penerangan
5. Pengadaan alat keamanan, seperti kunci, rantai kunci gembok, teralis, pagar
sekolah, agar sekolah terjaga dari gangguan keamanan. Dilaksankan pada awal
tahun pelajaran dan rutin Sewaktu-waktu akan ada pergantian alat keamanan
sesuai kebutuhan
6. Pengadaan alat tanda bunyi, seperti bel untuk memberikan kode atau bunyi
tanda masuk, istirahat atau pulang sekolah Dilaksanakan pada awal tahun
pelajaran
7.Pengadaan alat sound system, seperti microphone, speaker, amplifier, mixer,
power, wireless, tape recorder, megaphone, untuk membantu kelancaran seperti
upacara, pemberian informasi, kegiatan senam, kegiatan eskul kesenian, dll.
Dipersiapkan pada awal tahun pelajaran
8. Pengadaan alat elektronik, seperti telivisi, komputer, LCD, OHP, LCD
Projektor, Printer, modem, plashdisc, dll dengan maksud untuk mempermudah
dan mempercepat proses administrasi sekolah dan juga sebagai alat dan media
pembelajaran. Dipersiapkan pada awal tahun pelajaran
9. Pengadaan alat kebersihan lingkungan, seperti alat pemotong rumput, mesin
pemotong rumput, agar lingkungan sekolah seperti halaman sekolah bisa
terjaga kebersihannya. Dipersiapkan pada awal tahun pelajaran Sewaktu-waktu
diadakan perawatan
10. Pengadaan ruang kelas baru, karena setiap tahun terjadi penambahan jumlah
siswa maka penambahan ruang kelas baru ini menjdi penting Disesuaikan
dengan kondisi keuangan sekolah
11. Pengadaan dan penataan pasilitas olahraga, dengan tujuan agar eskul olah raga
menjadi lancar Disesuaikan dengan kondisi keuangan sekolah
12. Pengadaan alat-alat kesenian terutama alat kesenian daerah (alat degung dan
angklung), dengan tujuan agar eskul kesenian menjadi lancar dan juga dapat
menggali potensi siswa di bidang kesenian Disesuaikan dengan kondisi
keuangan sekolah
13. Penambahan ruang wc, kondisi wc yang ada tidak seimbang dengan jumlah
siswa Disesuaikan dengan kondisi keuangan sekolah
14. Pengadaan sarana air bersih, sarana air bersih yang ada tidak lagi mampu untuk
memenuhi kebutuhan warga sekolah selain itu pada musim kemarau suka
kering. Disesuaikan dengan kondisi keuangan sekolah
15.Pengadaan/memperbaiki mebeuler , diantaranya penambahan bangku siswa,
pengadaan rak buku untuk di perpustakaan, pengadaan loker guru,
16. Pemeliaraan gedung, pengecetan ruang kelas, lab, wc dan kantor.
VIII. Sasaran.
Pengadaan/penambahan laboratorium multi media dan internet, pengadaan
dan penambahan buku perpustakaan, melengkapi laboratorium Komputer, Busana
Butik, pemeliharaan gedung dan kantor, penambahan perangkat komputer dan
laptop, penambahan LCD projektor, gedung kantor dan penambahan ruang kelas
baru, penambahan mebeuler (rak buku perpustakaan dan bangku siswa) tersedianya
mobilitas pembelajaran dengan pemanfaatan ICT, penataan dan pengembangan
sarana olah raga, alat olah raga dan kesenian, pengadaan audio kelas dengan sistem
multicontrol, rehab ruang kelas yang rusak, penambahan wc, dan jaringan air
bersih, pembangunan tempat ibadah (mesjid), pengerasan jalan dan pengembangan
pagar sekolah.
X. Sumber Dana
Alhamdullilah puji syukur kami sanjungkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
atas tersusunnya program Sarana Prasarana Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
Muhammadiyah Kebumen untuk tahun pelajaran 2017/2018. Semoga dengan adanya
program kerja ini akan meningkatkan hasil / mutu pendidikan khususnya di SMK
Muhammadiyah Kebumen dan tidak lupa kami mengucapkan terima kasih kepada
semua saja yang membantu atas tersusunnya Program Kerja ini, semoga
mendapatkan balasan dari Tuhan Yang Maha Esa. Akhirnya kami mohon maaf yang
sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membaca program kerja ini atas
kekurangan dan kesalahan disana-sini, semoga program kerja ini ada
manfaatnya.Amin.
Rasdi, S.pd.M.Pd
BUKU INVENTARIS BARANG
(PERALATAN DAPUR)
SMK MUHAMMADIYAH KEBUMEN
Rasdi, S.Pd.,M.Pd
DAFTAR INVENTARIS BARANG
(Laboratorium Komputer)
SMK MUHAMMADIYAH KEBUMEN
Rasdi, S.Pd.,M.Pd
DAFTAR INVENTARIS BARANG
( Laboratorium Multi Media)
SMK MUHAMMADIYAH KEBUMEN
Rasdi, S.Pd.,M.Pd
DAFTAR INVENTARIS BARANG
( Laboratorium Busana Butik)
SMK MUHAMMADIYAH KEBUMEN
Rasdi, S.Pd.,M.Pd
DAFTAR INVENTARIS BARANG
( Kelas X Akuntansi dan Adm.Perk)
SMK MUHAMMADIYAH KEBUMEN
Rasdi, S.Pd.,M.Pd
DAFTAR INVENTARIS BARANG
( Kelas X Busana Butik dan Multimedia)
SMK MUHAMMADIYAH KEBUMEN
Rasdi, S.Pd.,M.Pd
DAFTAR INVENTARIS BARANG
( Kelas XI Akuntansi dan Adm.Perk)
SMK MUHAMMADIYAH KEBUMEN
Rasdi, S.Pd.,M.Pd
DAFTAR INVENTARIS BARANG
( Kelas XI Busana Butik dan Multimedia)
SMK MUHAMMADIYAH KEBUMEN
Rasdi, S.Pd.,M.Pd
DAFTAR INVENTARIS BARANG
( Kelas XII Akuntansi dan Adm.Perk)
SMK MUHAMMADIYAH KEBUMEN
Rasdi, S.Pd.,M.Pd
DAFTAR INVENTARIS BARANG
( Kelas XII Busana Butik dan Multimedia)
SMK MUHAMMADIYAH KEBUMEN
Rasdi, S.Pd.,M.Pd