Asuhan Kebidanan Pada Ibu Nifas
Asuhan Kebidanan Pada Ibu Nifas
Ny. “Y” UMUR 25 TAHUN P1 A0 Ah1 DENGAN NYERI LUKA PERINIUM HARI KE 2
Di BPS RIZQA
No. Register : 01XX
Masuk tgl/jam : 20 Desember 2011 / 14.00 WIB
Ruang : R.Nifas
Oleh : Bidan Baiq
SUBYEKTIF
A. DATA SUBYEKTIF
1. Identitas Istri / Suami
Nama : Ny. A Tn. R
Umur : 25 tahun 29 tahun
Agama : Islam Islam
Pendidikan : SMP SMA
Pekerjaan : IRT Karyawan
Suku/bangsa : Jawa/Indonesia Jawa/Indonesia
Alamat : Sarangan RT : 12 RW : 02 Magetan
3. Keluhan Utama
Ibu mengatakan pada luka jahitan terasa nyeri.
4. Riwayat Perkawinan
Status Perkawinan : Perkawinan yang pertama, syah
Menikah sejak umur : ibu 22 tahun suami 24 tahun
Lama perkawinan : 3 tahun
5. Riwayat Menstruasi
HPHT : 11 Maret 2017
HPL : 18 Desember 201
Menarche : 14 tahun
Lama Menstruasi : 7 hari
Teratur/tidak : Teratur
Siklus : 28 hari
Banyaknya : 3x ganti pembalut pada hari pertama dan
2x ganti pembalut pada hari kedua
Keluhan : Tidak ada
6. Riwayat obstetri
P1 A0
7. Riwayat kehamilan, persalinan, nifas yang lalu
Persalinan Nifas
Hami lahir UK Jenis Penolon Temp L/ BB Komplika Lakta Komplika
l ke- Persalina g at P Lahi si si si
n r
1 18/1 40 spontan bidan BPS p 310 Tidak ada lancar Tidak ada
2 mg 0
/201 g gra
1 m
11. Riwayat KB
Ibu mengatakan belum pernah menggunakan alat kontrasepsi jenis apapun
B. DATA OBYEKTIF
1. Pemeriksaan Fisik
A. Pemeriksaan Fisik Ibu
a. Keadaan umum : baik Kesadaran : compos mentis
b. Status emosional : stabil
c. Tanda vital :
Tekanan darah : 120/80 mmHg
Nadi : 85 x per menit
Pernafasan : 22x per menit
Suhu : 36,80C
d. BB : 65 kg TB : 160 cm
e. Pemeriksaan Kepala dan Leher
Rambut : Rambut Bersih, tidak ada ketombe
Wajah : Tidak ada oedema dan tidak ada cloasma gravidarum
Mata : konjungtiva merah muda, sklera putih
Mulut : bersih, tidak berbau, tidak ada stomatitis, tidak ada caries gigi.
Leher : tidak ada pembesaran tyroid, kelenjar limfe, dan vena jugularis.
Telinga : Bersih, tidak ada serumen
f. Pemeriksaan Payudara
Bentuk : simetris
Puting susu : menonjol
Areola : hiperpigmentasi, bersih
ASI : lancar, tidak ditemukan bendungan ASI
g. Abdomen
Pembesaran : normal, TFU 2 jari di bawah pusat
Benjolan : tidak ada
Bekas luka : tidak ada
h. Ekstremitas
Oedem : tidak ada oedema
Varices : tidak ada varises
Reflek patella : kiri (+), kanan (+)
Kuku : bersih dan pendek, jika ditekan berwarna merah muda
i. Genetalia
Varices : tidak ada
Oedem : tidak ada
Bekas luka : Bekas luka episiotomi dijahit dengan teknik jahitan jelujur
secara mediolateral. Keadaan jahitan bagus, sedikit
bengkak, ada tanda infeksi.
Pengeluaran pervaginam : Lokhea rubra
j. Anus
Tidak ada hemoroid.
k. Pemeriksaan Penunjang
Tidak dilakukan pemeriksaan penunjang.
i. Riwayat persalinan terakhir
C. ASSESMENT
Diagnosa : Ny. “Y” umur 25 tahun P1 A0 Ah1 dalam masa nifas hari
ke 2 normal dengan nyeri luka pada jahitan perineum.
D. PLANNING
Tanggal/jam : 20 Desember 2017 / 14.15 WIB
1. Menjelaskan hasil pemeriksaan pada ibu bahwa keadaan ibu dan bayi dalam keadaan
normal
Evaluasi : Ibu mengerti dengan penjelasan yang diberikan bidan dan merasa senang
dan lega
2. Bidan menjelaskan pentingnya menjaga kebersihan genetalia dan menganjurkan pada
ibu untuk membersihkan alat genetalia dengan sabun sesudah BAK ataupun BAB dari
arah atas menuju anus
Evaluasi : Ibu mengerti penjelasan bidan dan mampu mengulang penjelasan bidan
serta ibu mengatakan akan berusaha melaksanakan anjuran tersebut
3. Bidan menjelaskan dan menganjurkan tentang perawatan perinium pasca penjahitan
episiotomi yaitu dengan mengoles bekas jahitan dengan menggunakan kasa yang
diberi betadin setelah genetalia dibasuh dengan air sabun
Evaluasi : Ibu mengerti penjelasan bidan dan berusaha untuk melakukan
anjurannya
4. Bidan menganjurkan pada ibu untuk tidak melakukan hubungan seksual terlebih
dahulu selama masa nifas dan menjelaskan faktor resikonya
Evaluasi : Ibu mengerti penjelasan bidan dan bersedia untuk tidak melakukan
hubungan seksual dengan suaminya selama masa nifas
5. Memberi tahu ibu cara untuk merawat tali pusat dengan kasa yang diberi air hangat
Evaluasi :Ibu mengerti dengan anjuran yang diberikan dan berusaha akan
melakukannya dirumah
6. Menjelaskan pada ibu untuk tetap mempertahankan pemenuhan pola nutrisi yang
sudah baik dilakukan dengan mengkonsumsi makanan yang mengandung gizi
seimbang yaitu karbohidrat (nasi, kentang,roti), protein (tahu, tempe, daging, ikan,
telur), vitamin (sayur dan buah). Dan memperbanyak konsumsi makanan yang
mengandung protein untuk mempercepat penyembuhan luka episiotomi
Evaluasi : Ibu bersedia untuk melakukan pola pemenuhan nutrisi yang sehat dan
seimbang terutama konsumsi protein