Anda di halaman 1dari 1

Husein Umar, Metode Riset Bisnis (Jakarta:Gramedia Pustaka Utama, )h.

37-38
Kegiatan Pokok Desain Riset
Desain pelaksanaan riset dibagi ke dalam 4 macam kegiatan, yaitu:
a. Desain Data
Dalam merencanakan pemakaian data, tentukan jenis datanya, termasuk penentuan desain
sampel yang representatif yang sesuai dengan tujuan riset maupun kesimpulan yang akan
diambil. Mengenai pemilihan teknik sampling yang akan dipakai, apakah akan menggunakan
probability sampling atau non probability sampling ataupun kombinasi keduanya, tergantung
pada inferensi statistik yang akan dibuat.
b. Desain Instrumen
Instrumen pengumpulan data, misalnya kuesioner, perlu dievaluasi terlebih dahulu agar data
yang nantinya terkumpul tetap sesuai dengan apa yang dibutuhkan.
c. Desain Analisis
Sebenarnya, jika desain hipotesis sudah baik, maka desain analisis secara paralel dapat
dikembangkan. jadi, hipotesis akan baik jika konsisten dengan analisis yang akan dibuat.
Hipotesis merupakan titik tolak analisis, di mana hasil akhir dari analisis diharapkan
menyerupai apa yang dilukiskan dalam hipotesis. Desain analisis memerlukan alat-alat
analisis, seperti metode statistika (yang sudah sangat berkembang). Walaupun pemakaian
metode statistika sudah merupakan hal lumrah, tetapi asumsi-asumsi dasar yang berlaku pada
alat statistika tersebut dalam riset bisnis atau riset sosial lainnya masih terkesan dilalaikan
sehingga hasil analisis dianggap salah berdasarkan kaidah statistika itu sendiri. Ini memang
menyedihkan.
d. Desain Administrasi
Pelaporan suatu hasil riset secara tertulis hendaknya mengikuti desain pelaporan yang umum
berlaku. Di perguruan tinggi, administrasi riset untuk skripsi dan tesis biasanya memiliki
standar penulisan sendiri-sendiri. Dengan penyajian yang terstruktur, sudah tentu pembaca
akan mudah mengetahui isi riset yang dihasilkan.
Macam-macam Desain Riset
Dikaitkan dengan tiga macam tujuan riset bisnis, yaitu untuk mengetahui, mendeskripsikan,
mengukur, atau kombinasi ketiganya, maka desain riset pun akan disesuaikan dengan tujuan
riset tersebut. Sesuai dengan pendapat Malhotra (1993), desain riset dapat dibagi atas tiga
macam, yaitu desain Ekspolatif, Deskriptif, dan Kausal.
.

Anda mungkin juga menyukai