Ibnu Taimiah menjelaskan bahwa din itu terdiri dari tiga unsure, yaitu
Islam, iman, dan ihsan. Dalam tiga unsur itu terselip makna kejenjangan:
orang mulai dengan Islam, kemudian berkembang ke arah iman , dan
memuncak dalam ihsan.
1. ALIRAN-ALIRAN KALAM
dalam sejarah dikenal dengan nam Khawarij. Kelompok ini antara lain
dipelopori oleh ’Atab bin A’war dan Urwah bin Jarir.
yang terlibat dan menyetujui tahkim. Umat Islam yang tergabung dalam
kelompok ini kemudian dikenal sebagai Murji’ah. Kelompok ini antara lain
dipelopori oleh Ghilan al-Dimasyqi.
2. ALIRAN-ALIRAN FIQIH
2. ALIRAN-ALIRAN TASAWUF
Disamping itu, dalam ajaran para sufi dikatakan bahwa Tuhan pun
berkehendak untuk menyatu dengan manusia. Suatu keadaan mental
yang diperoleh manusia tanpa bisa diusahakan, disebut hal atau ahwal.
Ahwal adalah suatu keadaan mental sufi yang sangat dekat dan bahkan
menyatu dengan Tuhan. Proses ini dinamakan tanazul. Kedekatan sufi
dengan Tuhan dirumuskan oleh sufi dengan rumusan yang berbeda.
Rabi’ah merumuskan kedekatannya dengan Tuhan dalam mahabbah,
Yazid al-Bustami merumuskannya dalam al-ittihad, Al-Hallaj
merumuskannya dalam hulul, dan al-Ghazali merumuskannya dalam
ma’rifah. Dengan demikian, ada hubungan timbal-balik antara sufi dengan
Tuhan.
8
KESIMPULAN