Bab 1 Dan Bab 2
Bab 1 Dan Bab 2
PENDAHULUAN
Dalam era globalisasi saat ini banyak persaingan yang tidak wajar dalam
hukum . banyak upaya dari pihak yang tidak bertanggung jawab untuk memenuhi
hak paten. baik dalam pemalsuan obat-obatan dan pemalsuan registrasi yang
peraturan yang cukup ketat dimana industri mempunyai data-data yang lengkap
1
2
data tersebut. Tetapi dalam prakteknya Hukum Rahasia Dagang begitu tidak
efektif diterapkan untuk melindungi data farmasi. ketidak efektifan ini di sebabkan
oleh karena tidak ada ketentuan di dalam Hukum Rahasia Dagang yang
mengatur penyikapan dari data rahasia dan transfer data tersebut untuk otoritas
pemerintah. Lebih lanjut tidak ada peraturan yang berkaitan dengan yang
obatan untuk menjaga kerahsian data yang di berikan selama registrasi ini.
dengan perlindungan data. Sekarang ini pemerintah dan industri farmasi lebih
merk. Ini karena penipuan paten dan merek untuk produk farmasi di indonesia
sangat tinggi, baik dalam bentuk pemalsuaan obat-obatan maupun dalam bentuk
perlindungan data farmasi dan antara kesesuaian antar proses registrasi obat-
hak kekayaan intelektual di bidang farmasi. usaha ini harus di dukung dan kerja
sama Direktorat Jendral Hak Kekayaan intelektual dan Badan Pengawasan Obat
dan makanan. Satu cara untuk di lakukan oleh BPOM adalah dengan menolak
di indonesia .
dan
masyarakat.
4
farmasi indonesia
Semoga dalam penulisan makalah ini dapat berguna bagi semua pihak.
Dengan adanya makalah ini diharapkan dapat berguna bagi penulis,dan dapat
semoga keberadaan hukum ini dapat memberi masukan bagi semua pihak.
literature, buku-buku dan lainnya yang berhubungan dengan hak paten dan
merek.
5
BAB II
Halaman buku dari era pra-Gutenberg, sekitar tahun 1310 Konsep hak
Inggris (secara harafiah artinya “hak salin”). Copyright ini diciptakan sejalan
dengan penemuan mesin cetak. Sebelum penemuan mesin ini oleh Gutenberg,
proses untuk membuat salinan dari sebuah karya tulisan memerlukan tenaga dan
biaya yang hampir sama dengan proses pembuatan karya aslinya. Sehingga,
kemungkinan besar para penerbitlah, bukan para pengarang, yang pertama kali
untuk menjual karya cetak. Baru ketika peraturan hukum tentang copyright mulai
diundangkan pada tahun 1710 dengan Statute of Anne di Inggris, hak tersebut
berlangsung. Selain itu, peraturan tersebut juga mengatur masa berlaku hak
6
(“Konvensi Bern tentang Perlindungan Karya Seni dan Sastra” atau “Konvensi
Bern“) pada tahun 1886 adalah yang pertama kali mengatur masalah copyright
otomatis kepada karya cipta, dan pengarang tidak harus mendaftarkan karyanya
copyright terhadap karya tersebut dan juga terhadap karya derivatifnya, hingga si
keluar dari Konvensi Bern agar para intelektual Indonesia bisa memanfaatkan
hasil karya, cipta, dan karsa bangsa asing tanpa harus membayar royalti. Pada
undang Nomor 7 Tahun 1994. Pada tahun 1997, pemerintah meratifikasi kembali
Konvensi Bern melalui Keputusan Presiden Nomor 18 Tahun 1997 dan juga
1997.
Hak eksklusif
ciptaan),
pihak lain.
Yang dimaksud dengan “hak eksklusif” dalam hal ini adalah bahwa hanya
pemegang hak ciptalah yang bebas melaksanakan hak cipta tersebut, sementara
orang atau pihak lain dilarang melaksanakan hak cipta tersebut tanpa
apapun. Selain itu, dalam hukum yang berlaku di Indonesia diatur pula “hak
terkait”, yang berkaitan dengan hak cipta dan juga merupakan hak eksklusif,
yang dimiliki oleh pelaku karya seni (yaitu pemusik, aktor, penari, dan
disiarkan oleh mereka masing-masing (UU 19/2002 pasal 1 butir 9–12 dan bab
dialihkan, misalnya dengan pewarisan atau perjanjian tertulis (UU 19/2002 pasal
3 dan 4). Pemilik hak cipta dapat pula mengizinkan pihak lain melakukan hak
9
bab V).
Banyak negara mengakui adanya hak moral yang dimiliki pencipta suatu
ciptaan, sesuai penggunaan Persetujuan TRIPs WTO (yang secara inter alia juga
hak moral mencakup hak agar ciptaan tidak diubah atau dirusak tanpa
persetujuan, dan hak untuk diakui sebagai pencipta ciptaan tersebut. Hak cipta di
Indonesia juga mengenal konsep “hak ekonomi” dan “hak moral”. Hak ekonomi
adalah hak untuk mendapatkan manfaat ekonomi atas ciptaan, sedangkan hak
moral adalah hak yang melekat pada diri pencipta atau pelaku (seni, rekaman,
siaran) yang tidak dapat dihilangkan dengan alasan apa pun, walaupun hak cipta
atau hak terkait telah dialihkan[2]. Contoh pelaksanaan hak moral adalah
pencantuman nama pencipta pada ciptaan, walaupun misalnya hak cipta atas
ciptaan tersebut sudah dijual untuk dimanfaatkan pihak lain. Hak moral diatur
Hak cipta gambar potret “penduduk asli Bengkulu” yang diterbitkan pada
tahun 1810 ini sudah habis masa berlakunya. Pada umumnya, suatu ciptaan
haruslah memenuhi standar minimum agar berhak mendapatkan hak cipta, dan
hak cipta biasanya tidak berlaku lagi setelah periode waktu tertentu (masa
bagaimana dan bilamana suatu karya berhak mendapatkan hak cipta; di Inggris
usaha”. Pada sistem yang juga berlaku berdasarkan Konvensi Bern, suatu hak
cipta atas suatu ciptaan diperoleh tanpa perlu melalui pendaftaran resmi terlebih
dahulu; bila gagasan ciptaan sudah terwujud dalam bentuk tertentu, misalnya
pada medium tertentu (seperti lukisan, partitur lagu, foto, pita video, atau surat),
pemegang hak cipta sudah berhak atas hak cipta tersebut. Namun demikian,
walaupun suatu ciptaan tidak perlu didaftarkan dulu untuk melaksanakan hak
cipta, pendaftaran ciptaan (sesuai dengan yang dimungkinkan oleh hukum yang
pencipta dan bukan pencipta itu sendiri bila ciptaan tersebut dibuat dalam
kaitannya dengan hubungan dinas. Prinsip ini umum berlaku; misalnya dalam
hukum Inggris (Copyright Designs and Patents Act 1988) dan Indonesia (UU
swasta.
11
buku, program komputer, pamflet, perwajahan (lay out) karya tulis yang
diterbitkan, ceramah, kuliah, pidato, alat peraga yang dibuat untuk kepentingan
pendidikan dan ilmu pengetahuan, lagu atau musik dengan atau tanpa teks,
drama, drama musikal, tari, koreografi, pewayangan, pantomim, seni rupa dalam
segala bentuk (seperti seni lukis, gambar, seni ukir, seni kaligrafi, seni pahat,
seni patung, kolase, dan seni terapan), arsitektur, peta, seni batik (dan karya
tradisional lainnya seperti seni songket dan seni ikat), fotografi, sinematografi,
dan tidak termasuk desain industri (yang dilindungi sebagai kekayaan intelektual
bunga rampai (misalnya buku yang berisi kumpulan karya tulis, himpunan lagu
yang direkam dalam satu media, serta komposisi berbagai karya tari pilihan), dan
database dilindungi sebagai ciptaan tersendiri tanpa mengurangi hak cipta atas
yang berbeda untuk jenis ciptaan yang berbeda. Masa berlaku tersebut juga
dapat bergantung pada apakah ciptaan tersebut diterbitkan atau tidak diterbitkan.
Di Amerika Serikat misalnya, masa berlaku hak cipta semua buku dan ciptaan
negara di dunia, jangka waktu berlakunya hak cipta biasanya sepanjang hidup
tahun. Secara umum, hak cipta tepat mulai habis masa berlakunya pada akhir
pertama kali disiarkan untuk karya siaran, atau tanpa batas waktu untuk hak
moral pencantuman nama pencipta pada ciptaan dan untuk hak cipta yang
dipegang oleh Negara atas folklor dan hasil kebudayaan rakyat yang menjadi
atas hak cipta biasanya dilakukan oleh pemegang hak cipta dalam hukum
perdata, namun ada pula sisi hukum pidana. Sanksi pidana secara umum
dikenakan kepada aktivitas pemalsuan yang serius, namun kini semakin lazim
Indonesia secara umum diancam hukuman penjara paling singkat satu bulan dan
paling lama tujuh tahun yang dapat disertai maupun tidak disertai denda
sejumlah paling sedikit satu juta rupiah dan paling banyak lima miliar rupiah,
sementara ciptaan atau barang yang merupakan hasil tindak pidana hak cipta
serta alat-alat yang digunakan untuk melakukan tindak pidana tersebut dirampas
internasional tidak hanya berkaitan dengan barang dan jasa semata-mata, tetapi
di dalamnya juga terlibat sumber daya lain berupa informasi yang berguna bagi
kegiatan usaha dan bernilai ekonomi tinggi dalam menjalankan kegiatan usaha
Berkenaan dengan hal itu maka para investor dan pelaku bisnis merasa
Dipandang dari sudut pandang hukum hal ini dapat dipahami dan sangat
ekonomis akan sangat merugikan para penemu dan pemilik hak tersebut.
Rahasia dagang menjadi factor yang esensial dalam upaya persaingan dagang
dalam dunia usaha adalah dengan memenangkan persaingan yang ada. Oleh
14
karena itu terbuka pemanfaatan tanpa hak, pencurian maupun spionase bisnis
kecurangan dalam persaingan yang jauh dari prinsip keadilan dan kejujuran.
Mengingat bahwa pemilik rahasia dagang adalah yang paling berhak atas suatu
aset yang tidak berwujud yang memiliki nilai ekonomis yang sangat berharga
ataupun perdagangan .
Hukum tentang rahasia dagang itu sendiri mulai dikembangkan pada abad ke
Sembilan belas. Satu kasus yang berkaitan dengan rahasia dagang adalah
kasus Prince Albert V. Strange. Kasus rahasia dagang yang terjadi pada tahun
1849 ini adalah sebagai berikut : Ratu Victoria dan Pangeran Albert memiliki
lukisan-lukisan pada logam itu untuk hobi dan kesenangan mereka yang hanya
dekat mereka.
Suatu saat lukisan itu diserahkan kepada seorang ahli cetak untuk digravir
dan ahli gravir itu secara diam-diam membuat tiruan-tiruan yang kemudian
AN Clark ( engineer ) Ltd. 1969 yang menyangkut suatu desain mesin pembersih
yang dibuat oleh penggugat yang terlibat negosiasi bisnis dengan tergugat.
Tergugat dalam hal ini dinyatakan telah melanggar rahasia dagang karena telah
dari kasus ini, pengadilan menyatakan bahwa suatu tindakan dianggap telah
bahwa informasi itu memiliki nilai kerahasiaan, kedua, adanya kewajiban para
pemilik informasi atau akan menguntungkan pihak lain; kedua, pihak pemilik
informasi harus yakin bahwa informasi itu benar-benar rahasia dan belum
16
diketahui masyarakat luas; ketiga, keyakinan pemilik informasi atas hal itu harus
bersifat wajar; dan keempat, informasi itu harus dinilai dari segi kebiasaan-
perlindungan rahasia dagang bukan merupakan hal yang baru meskipun tidak
secara detail namun sudah ada upaya perlindungan hukum sejak dahulu terbukti
ada dalam KUHP. Pelanggaran terhadap Rahasia Dagang dalam KUHP masuk
ke dalam lingkup kejahatan. Dasar Hukum yang digunakan adalah Pasal 322
ayat 1 KUHP, di mana dinyatakan bahwa bagi orang yang dengan sengaja
baik itu yang sekarang atau yang dulu, dapat dipidana penjara paling lama 9
bulan atau denda paling banyak Sembilan ribu rupiah. Jika pelanggaran Rahasia
Dagang tersebut dilakukan seteleh buruh itu tidak lagi bekerja di perusahaan
tersebut dan ia berada pada waktu di mana ia masih harus menjaga Rahasia
Dagang tersebut maka ketentuan dalam KUHP yang digunakan tidak lagi Pasal
paling lama 9 bulan atau denda paling banyak Sembilan ribu rupiah. Dalam
Pasal 323 ayat ( 2 ) disyaratkan pula adanya pengaduan dari pengusaha untuk
( jika masih bekerja di tempat pemilik Rahasia Dagang ) atau perbuatan melawan
perjanjian kerja. Klausul perjanjian tersebut dapat menjadi dasar hukum dalam
semua perjanjian yang dibuat secara sah berlaku sebagai undang-undang bagi
adalah pasal 1365 KUH Perdata. Tuntutan atas dasar wanprestasi lebih mudah
rahasia dagang dirasa belum benar-benar melindungi secara rinci terkait dengan
menunjukkan bahwa telah ada kesepakatan, minimal bagi anggota peserta WTO,
investasi, inovasi industri dan kemajuan teknologi. Para investor merasa aman
dan dihargai karena ada perlindungan atas rahasia dagangnya dan akan
dagang merupakan bagian HKI, sehingga hal ini diatur dalam Persetujuan
18
Article 39
article 10bis of the Paris Convention ( 1967 ), members shall protect undisclosed
(2) Natural and legal persons shall have the possibility of preventing information
lawfully within their control from being disclosed to, acquired by, or used by
(a) is secret in the sense that it is not, as a body or in the precise configuration
persons within the circles that normally deal with the kind of information in
question;
(c) has been subject to reasonable steps under the circumstances, by the person
entities, the submission of undisclosed test or other data, the origination of which
commercial use. In addition, members shall protect such data against disclosure,
except where neccessary to protect the public, or unless steps are taken to
diatur dalam pasal 10bis Paris Convention. Untuk itu, Negara-negara anggota
memenuhi kewajiban yang tertera dalam perjanjian WTO dan TRIPS yang
mengharuskan setiap peserta dalam WTO, juga menaati dan menerima dalam
jaminan bagi mereka yang memang tidak ingin membuka informasi usahanya
yang berada dalam kontrolnya, dengan beberapa syarat antara lain: informasi
21
komponen yang umumnya dikenal oleh lingkungan orang yang biasa berurusan
Amerika Serikat, telah menjabarkan definisi ‘rahasia dagang’ pada komentar dari
ketentuan Seksi 757 bahwa rahasia dagang adalah suatu formula senyawa
percobaan dan pengawetan, pola mesin atau alat lain, atau daftar para
Informasi yang merupakan rahasia dagang juga mulai nampak yaitu hanya
perawatan atau pengawetan bahan-bahan, pola mesin atau alat lain, daftar
memperoleh keuntungan melebih dari siangannya yang tidak tahu atau tidak
atau bahan mesin yang hanya diketahui olehnya dan pegawainya yang perlu
disampaikan.
yang tidak diketahui umum dalam rangka kegiatan perdagangan, informasi yang
sangat strategis sifatnya ini memiliki potensi dan secara aktual mengandung nilai
ekonomi yang tinggi karena dapat digunakan untuk alat bersaing dengan para
competitor.
karena berguna dalam kegiatan usaha, dan dijaga kerahasiaannya oleh pemilik
pengertian dalam Pasal 757 Restatement of Tort Amerika Serikat. Dalam Pasal
rahasia dagang adalah formula, pola, alat/cara kerja atau kumpulan informasi
suatu proses pada pabrik, pengujian atau pemeliharaan material, suatu pola
Dan dalam pasal 3 ayat (1) Rahasia dagang mendapat perlindungan apabila
informasi tersebut bersifat rahasia, mempunyai nilai ekonomi dan tidak diketahui
dagang pertama-tama diukur sampai taraf mana informasi itu diketahui oleh
kalangan luar perusahaan itu. Berdasarkan hal ini maka pemilik rahasia dagang
harus dapat membuktikan bahwa informasi itu benar-benar hanya diketahui oleh
artinya informasi tersebut bukan menjadi milik umum atau public domain. Ada
a. Informasi tersebut bersifat sangat umum dan dapat dengan mudah diakses
b. Informasi tersebut diketahui oleh orang lain dalam jumlah yang cukup dan
informasi tersebut.
Derajat kerahasiaan itu sendiri tidak diatur lebih lanjut oleh UU Rahasia
dijawab dengan pasti. Sebagai contoh adalah ukuran tentang jumlah maksimal
orang yang mengetahui sebuah informasi yang bersifat rahasia. Jika informasi
diketahui oleh orang lebih dari satu orang, apakah informasi kehilangan sifat
mengetahui dan tempat dimana tempat orang itu diketahui. Jika informasi rahasia
itu diberitahukan kepada para pegawai oleh pemilik rahasia dagang, informasi
perusahaan tersebut.
serta memiliki nilai ekonomi, sehingga perlu dilindungi, maka menurut Muhamad
Djumhana dan R. Djubaedillah hal ini bisa diuji dengan melihat empat kriteria,
yaitu :
25
memperofeh kerugian.
b. Pemilik informasi itu yakin bahwa informasinya itu mempu-nyai nilai yang perlu
Usaha dan jerih payah penemu serta nilai ekonomis atau komersial dari
informasi itu merupakan syarat lain suatu informasi dapat dinyatakan sebagai
rahasia dagang. Ukuran yang diterapkan adalah sampai sejauh mana usaha
atau dana yang dikeluarkan untuk mengembangkan dan menjaga informasi itu.
Hal ini akan menunjukkan tingkat upaya perusahaan itu dalam menemukan
informasi tersebut. Hal ini pun akan menjadi salah satu bukti bahwa dia adalah
Seseorang yang menyatakan sebagai pemilik rahasia dagang juga harus dapat
membuktikan bahwa informasi itu merupakan bagian dari hasil pemikirannya dan
dilakukannya.
26
Rahasia dagang memiliki nilai ekonomi yang sangat tinggi akibat dari pesatnya
dan sangat ketat di antara pelaku usaha dalam dunia perdagangan. Penemuan
atau informasi apa saja yang bernilai ekonomi sudah dianggap sebagai
intangible asset perusahaan, oleh karena itu harus dilindungi agar terhindar dari
itikad buruk pesaingnya. Apabila tidak dijaga dengan baik maka infor- masi
rahasia tersebut akan terungkap dan menjadi tidak bernilai lagi. Tidak semua
oleh pihak yang secara hukum memiliki kontrol atas informasi itu. Prinsip-prinsip
Hubungan informasi itu dengan competitor adalah factor penting, oleh karena
itu harus dipertanyakan sampai sejauh mana informasi itu berpengaruh terhadap
dagang merupakan bagian hak milik dari seseorang, informasi itu didapat dan
27
merupakan hasil yang dicapai dalam system kerja sama yang dilakukan di
Kandungan nilai ekonomi dan kreativitas intelektual dalam rahasia dagang ini
menjadikan informasi rahasia ini dimasukkan sebagai bagian dari HAKI. Pada
prinsipnya semua informasi yang tidak bersifat public dapat diberi perlindungan di
ekonomi. Argumen ekonomi adalah lazim terhadap bidang HKI lainnya, termasuk
tidak pernah dapat bersaing dengan para peniru yang biayanya lebih rendah
Pemilik Rahasia dagang harus menjaga informasi yang bersifat rahasia dari
Namun UU tersebut tidak menjelaskan lebih lanjut tentang hal tersebut. Dalam
diantaranya :
f. Membatasi akses para pegawai untuk memasuki unit atau departemen lain
g. Melarang pegawai bekerja di luar di luar jam kerja yang telah ditentukan.
Rahasia dagang sebagai suatu aset yaitu lebih tepatnya intangible asset
Teori hak milik merupakan salah satu teori mengenai perlindungan rahasia
dagang karena rahasia dagang merupakan salah satu asset. Sebagai hak milik
Undang-Undang yang berlaku. Prinsip Hak milik ini juga dikenal dalam BW dalam
pasal 570 menyatakan bahwa : “Hak milik adalah hak untuk menikmati kegunaan
suatu kebendaan dengan leluasa dan untuk berbuat bebas terhadap kebendaan
Undang atau peraturan umum yang ditetapkan oleh suatu kekuasaan yang
itu dengan tidak mengurangi kemungkinan akan pencabutan hak itu demi
30
hak utama, induk dari semua kebendaan. Dikatakan sebagai hak utama karena
hak milik paling dulu terjadi jika dibandingkan dengan hak kebendaan lainnya.
Tanpa ada hak milik lebih dulu, tidak mungkin ada hak kebendaan atas suatu
barang. Hak kebendaan seperti hak pakai, hak guna bangunan melekat pada
hak milik. Penggunaan hak milik tidak terbatas, sedangkan hak-hak kebendaan
lain terbatas karena melekat pada hak milik oranglain. Ciri kedua dari hak milik
adalah hak milik merupakan satu kesatuan yang utuh, yang tidak terpecah-
pecah. Ciri terakhir adalah hak milik bersifat tetap, tidak dapat dilenyapkan oleh
hak kebendaan lain yang membebani kemudian, misalnya hak milik terhadap hak
pakai, hak pungut hasil, hak mendiami, namun sebaliknya hak kebendaan yang
membebani hak milik dapat lenyap apabila hak milik berpindah tangan, misalnya
Rahasia dagang yang diperoleh dari hasil kerja otak ini adalah hak milik
yang juga merupakan hak azasi, yaitu hak yang ada pada setiap orang untuk
dapat hidup secara wajar sebagai individu yang sekaligus juga anggota
terhormat. Hak ini tidak boleh diganggu gugat oleh siapapun dengan alasan
sesuatu yang membahayakan atau merugikan orang lain. Hal ini nampak pada
31
rahasia dagang, yang tidak memerlukan pendaftaran untuk diakui haknya oleh
negara, tetapi negara telah otomatis memberikan hak kepadanya. Kondisi inilah
yang membedakan rahasia dagang dengan bidang HKI lainnya kecuali hak cipta.
b. Teori Kontrak
yang mengadopsi prinsip hukum Eropa Kontinental dianut bahwa kontrak atau
Sesuai dengan Pasal 1338 BW bahwa perjanjian yang dibuat secara sah berlaku
para pihak tidak dapat ditarik kembali secara sepihak dan pelanggaran atas hal
pada saat kontrak berjalan dan pada saat kontrak telah berakhir.
32
umum atau merupakan public domain adalah suatu tindakan yang dianggap
Hukum. Prinsip ini banyak juga dianut oleh berbagai Negara untuk mengatasi
Suatu perbuatan atau kelalaian yang lenggar hak orang lain atau bertentangan
dalam hal Rahasia Dagang yaitu ketika secara tanpa hak memanfaatkan
kerahasiaan yang diperoleh dari orang lain yang mengungkapkan rahasia itu
kepadanya, atau
informasi tersebut secara tidak patut atau pengungkapan pihak ketiga ini
dengan sengaja
34
teori, yang dikenal sebagai teori “reward”, teori “recovery” dan teori “incentive”,
apabila individu-individu yang kreatif diberi insentif berupa hak eksklusif, maka
dikeluarkannya.
3. Teori “incentive” menyatakan bahwa dalam rangka menarik upaya dan dana
sesuatu yang baru, diperlukan adanya suatu “intensif” yang dapat memacu agar
4. Teori “risk” yang mengakui bahwa kekayaan intelektual adalah hasil karya
yang mengandung resiko. Kekayaan Intelektual yang merupakan hasil dari suatu
penelitian mengandung resiko yang memungkinkan orang lain telah lebih dahulu
negara berkembang, disebut dengan istilah teori “public benefit” atau “economic
growth stimulus”, atau “social rate of return” atau bahkan teori “more things will
happen”. Inti teori ini mengakui bahwa perlindungan atas hak kekayaan
industri. Informasi tersebut dapat berupa data rahasia teknis dan ilmiah, serta
informasi bisnis, komersial atau finansial yang tidak diketahui masyarakat umum
dan berguna bagi suatu perusahaan serta memberi keuntungan kompetitif bagi
namun demikian dapat diambil contoh penerapan lingkup baku dalam hukum
semua jenis diagram, desain data dan data manual, informasi pemasok, semua
Rahasia dagang memiliki nilai ekonomi yang sangat tinggi akibat dari
sehat dan sangat ketat di antara pelaku usaha dalam dunia perdagangan.
Penemuan atau informasi apa saja yang bernilai ekonomi sudah dianggap
sebagai intangible asset perusahaan, oleh karena itu harus dilindungi agar
a. Daftar Pelanggan;
b. Penelitian Pasar;
c. Penelitian Teknis;
produk tertentu;
bisnis yang memiliki nilai ekonomi dan tidak diketahui oleh masyarakat.
Demikian pula perlindungan hukum yang diberikan tidak hanya sebatas pada
rahasia bisnis saja, tetapi juga meliputi industrial know how. Informasi yang wajib
dirahasiakan tersebut tidak hanya berada dalam lapangan bisnis saja, tetapi juga
Teknologi yang dimaksud di sini adalah proses pembuatan produk atau metode
produksi, yang dalam hal tertentu, jika memenuhi persyaratan perolehan paten
di sini juga dapat kita kaitkan dengan makna teknologi dalam undang-undang
paten, kecuali untuk sifat noveltynya. Sedangkan kata bisnis mengandung arti
yang sangat luas meliputi baik metode pengolahan, pola penjualan, pola
pendistribusian, atau barang dan lain-lain yang dianggap unik dan berharga.
Dengan kata lain, teknologi yang diberikan paten tidak dapat memperoleh
metode penjualan dan lainnya. Teknologi yang menghasilkan produk sudah tentu
menjadi lingkup ketentuan paten. Hal-hal yang berkaitan dengan aturan, system,
Subjek hak atas rahasia dagang adalah pemilik rahasia dagang adalah pemilik
Seperti kita ketahui bahwa rahasia dagang merupakan salah satu asset yang
dalamnya kepemilikan. Sehingga dari sini dapat diasumsikan bahwa asset yang
tidak berwujud kaitannya dengan rahasia dagang sama seperti benda berwujud
mengambil memperoleh kegunaan dari aset tersebut secara bebas selama tidak
melanggar hukum dan kepentingan umum. Hak milik bersifat absolut bagi
pemiliknya hal itu juga berlaku bagi hak milik intelektual khususnya rahasia
dagang. Namun keistimewaan rahasia dagang sebagai sebuah aset yang tidak
berwujud bagi pemiliknya dari jangka wakunya yang tidak terbatas selama
hal tersebut berpengaruh pada hak pemilik yang dapat memanfaatkan rahasia
dagang selama masih memenuhi unsur rahasia dagang yang dilindungi Undang-
Undang Rahasia Dagang yaitu informasi yang tidak diketahui oleh umum di
41
rahasia dagang atau mengungkapkan rahasia dagang itu kepada pihak ketiga
Seperti halnya aset yang berwujud, aset tidak berwujud kaitannya dengan
rahasia dagang juga memberikan hak bagi pemiliknya untuk melarang pihak lain
penggunaan tanpa hak atau tanpa ijin merupakan tindakan yang tergolong buruk
karena adanya unsur tidak beritikad baik yang dapat merugikan pemilik. Berikut
juga untuk memberikan informasi atau tindakan pengungkapan oleh pihak lain
karena hal tersebut berbahaya bagi rahasia dagang itu sendiri karena jika
dagang. Namun jika kebocoran itu diketahui oleh competitor maka berakibat
pada pemanfaatan tanpa hak atas suatu rahasia dagang dan mengakibatkan
persaingan curang. Hal yang demikian jelas merupakan kerugian yang tidak
dikehendaki oleh pemilik rahasia dagang. Untuk pihak lain yang menginginkan
memanfaatkan rahasia dagang milik orang lain dengan itikad baik maka dapat
1. Pengalihan Hak
Yang dimaksud dengan pengalihan hak adalah di mana pihak pemilik rahasia
dagang mengalihkan hak atas rahasia dagang tersebut kepada pihak lain.
Berbeda dengan lisensi, pengalihan tidak terbatas pada waktu tertentu atau tidak
setelah hak dialihkan maka berdampak pada pihak yang menerima pengalihan
a. Pewarisan
Dalam hukum waris berlaku suatu asas, bahwa hanyalah hak-hak dan
yang dapat dinilai dengan uang. Dengan kata lain karena suatu rahasia dagang
dapat diwariskan.
43
b. Hibah
Hibah adalah merupakan suatu pemberian yang bersifat sukarela (tidak ada
sebab dan musababnya) tanpa ada kontra prestasi dari pihak penerima
pemberian, dan pemberian itu dilangsungkan pada saat si pemberi masih hidup
c. Wasiat
Wasiat adalah pemilikan harta, baik berupa benda ataupun jasa yang
sebagai suatu perbuatan di mana satu orang atau lebih mengikatkan dirinya
terhadap satu orang atau lebih.[28]Ini berarti bahwa satu orang atau lebih
tersebut dalam mengikatkan diri harus tertulis dalam hal rahasia dagang.
kepailitan. Dengan kata lain bahwa ketika ada proses kepailitan maka sesuai
aturan yang berlaku maka rahasia dagang menjadi salah satu aset yang tidak
yang tidak dicatatkan pada Direktorat Jenderal tidak berakibat hukum pada pihak
Rahasia Dagang.
2. Lisensi
Sebagai hak milik, salah satu cara memaksimalkan manfaat ekonomi dari
rahasia dagang adalah dengan mengizinkan pihak lain menggunakan juga HKI
pengalihan hak Rahasia Dagang, Lisensi hanya memberikan hak secara terbatas
dan dengan waktu yang terbatas pula. Dengan demikian, Lisensi hanya diberikan
Dagang itu. Dalam lisensi tidak terjadi peralihan hak tetapi hanya penikmatan
manfaat ekonomi dari obyek perjanjian ( dalam hal ini adalah rahasia dagang )
kepada pemilik Rahasia Dagang (licensor) untuk memberikan lisensi lagi kepada
Pada umumnya dalam ketentuan HKI, jangka waktu perjanjian lisensi tidak
boleh melebihi dari jangka waktu perlindungan HKI yang menjadi obyek
relatif, akan tetapi tetap diperjanjikan jangka waktu berlakunya perjanjian lisensi.
yang dimiliki oleh pemilik lisensi kepada penerima lisensi, dengan imbalan
berupa royalty. Dalam pengertian ini tersirat bahwa seorang penerima lisensi
tersebut ia memanfaatkan HAKI milik pemberi lisensi, yang untuk hal ini
penerima lisensi membayar royalty kepada pemberi lisensi. Jika kita memberikan
kepada seseorang lisensi, maka kita memberikan kebebasan atau ijin kepada
orang itu untuk menggunakan sesuatu yang sebelumnya tidak boleh digunakan
untuk :
c. Dilihat dari segi teknis, pemberian lisensi punya daya memperluas cakrawala.
lisensi itu.
47
sengketa.
Pemegang Hak Rahasia Dagang berhak memberikan Lisensi kepada pihak lain
pemilik rahasia dagang, kecuali jika diperjanjikan lain. Misalnya yang dimaksud
dengan diperjanjikan lain misalnya hak pemilik rahasia dagang yang tidak bisa
dilakukan oleh penerima lisensi misalnya juga memberikan lisensi kepada pihak
lain sehingga hak hanya tetap dimiliki oleh pemilik rahasia dagang bukan kepada
penerima lisensi.
2003 disebutkan bahwa perjanjian kerja adalah perjanjian antara pekerja /atau
buruh dengan pengusaha atau pemberi kerja yang memuat syarat-syarat kerja,
hak dan kewajiban para pihak. Kemudian dalam pasal 1 Nomor 15 Undang-
yang mempunyai unsur pekerjaan, upah, dan perintah. Ini berarti jika terdapat
kewajiban para pihak dalam perjanjian kerja maka di dalamnya dapat dimuat
48
apa saja yang termasuk rahasia dagang yang harus dilindungi dan sebagainya.
Unsur-Unsur yang harus ada dalam suatu perjanjian kerja yang ditentukan
1. Adanya pekerjaan,
yaitu prestasi yang harus dilakukan sendiri oleh pihak penerima kerja dan tidak
Di mana dengan dengan adanya hubungan kerja yang terbentuk, tercipta pula
hubungan subordinasi antara pihak pemberi kerja dengan pihak penerima kerja.
Yaitu merupakan imbalan dari pekerjaan yang dilakukan oleh pihak penerima
4. Adanya waktu,
49
mengenai hal-hal lain yang dipandang perlu, selama tidak bertentangan dengan
informasi yang dimiliki perusahaan. Dari hal tersebut dapat dipahami bahwa
3. Apa yang boleh dilakukan dan apa yang tidak boleh dilakukan terhadap
informasi tersebut.
ketentuan umum.
yang disponsori. Dalam hal ini pihak sponsor pada umumnya akan meminta
intelektual lainnya.
Perjanjian baik tertulis dan tidak tertulis yang dibuat oleh pemilik rahasia
dagang dengan pegawai atau pihak ketiga menyebabkan pihak lain terikat untuk
pelanggaran.
Secara mendasar ada beberapa perbedaan rahasia dagang dengan bidang HKI
Novelty )
Dalam bidang HKI lain harus ada unsur Novelty ( kebaruan ) sedangkan dalam
penemuan tidak boleh diketahui lebih dahulu, di manapun dengan cara apapun.
Mengenai syarat kebaruan bisa bisa mutlak atau relative, bersifat mutlak atau
dikenal dengan world wide novelty. Di lain pihak karena kondisi dan kepentingan
Negara berkembang ada bentuk novelty local atau national novelty yang bersifat
relative. Sifat baru akan hilang, apabila ada publikasi dengan cara
kebaruan relative, berarti sifat baru dari suatu temuan itu akan hilang apabila ada
sebelum aplikasi diajukan.[35] Suatu penemuan dianggap baru, jika pada saat
merupakan bagian dari penemuan terdahulu.[36] Baru di sini tidak harus selalu
52
dikaitkan dengan sesuatu penemuan dari benar-benar tidak ada kemudian ada,
sendiri dengan kata lain bukan merupakan merupakan penemuan dari orang lain.
Sedangkan dalam rahasia dagang sisi orisinalitas tidak menjadi syarat untuk
Desain Industri dan Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu mensyaratkan adanya
oleh umum dan selama unsur rahasia masi terpenuhi karena pada dasarnya
misalnya kita lihat dalam hal paten, paten diberikan untuk jangka waktu selama
20 tahun terhitung sejak tanggal penerimaan dan jangka waktu itu tidak dapat
diperpanjang. Tanggal mulai dan berakhirnya jangka waktu itu tidak dapat
diperpanjang. Tanggal mulai dan berakhirnya jangka waktu paten dicatat dan
53
waktu 10 tahun terhitung sejak tanggal penerimaan dan jangka waktu itu tidak
Tanaman atau PVT untuk tanaman semusim 20 Tahun dan untuk tanaman
tahunan 25 Tahun masa perlindungannya, merek, paten, desain tata letak sirkuit
produk yang tidak terkindungi dengan paten bisa dilindungi dengan rahasia
dagang karena banyak sekali kepentingan yang sifatnya informatif dan memiliki
nilai ekonomis yang terlalu merepotkan dan memakan waktu relatif lama bila
Varietas Tanaman, merk, paten, Desain Tata letak sirkuit terpadu, Desain
Berbeda dengan paten yang yang diungkapkan kepada public pada saat
konsep atau informasi tanpa ijin dari si pencipta. Ada dua bentuk penggunaan
sekali
salah satu bentuk “business torts”. Business torts adalah suatu perbuatan
lain.
rahasia dagang oleh pihak ketiga yang mengetahui atau lalai karena sepatutnya
sebagai tidak wajar dan tidak senonoh dalam pergaulan perdagangan yang baik.
kewajiban tertulis atau tidak tertulis untuk menjaga rahasia dagang yang
bersangkutan.
ulang atas produk yang dihasilkan dari penggunaan rahasia dagang milik orang
dagang atau penerima lisensi dapat menggugat siapapun yang dengan sengaja
1975 No. 1078 K/Sip/1975 dan Mahkamah Agung RI tanggal 17 Oktober 1973
No.325 K/Sip/1973, gugatan ganti rugi harus dirinci secara jelas. Dan apabila
gugatan ganti rugi tersebut tidak dirinci secara jelas maka haruslah ditolak
member ganti rugi kepada penggugat atas kerugian yang dialaminya. Seringkali
Jumlah uang yang dapat diminta penggugat dari tergugat untuk tujuan yang
sama dengan tindakan tergugat. Memerlukan saksi ahli dari seorang akuntan
atau konsultan ekonomi yang mengenal pasar yang menjadi tujuan untuk
tersebut. Laba yang tidak diperoleh penggugat sebagai akibat tindakan tergugat.
Ini sulit untuk ditentukan secara pasti. Akan tetapi, kalau pencipta informasi atau
konsep rahasia untuk meraih kontrak yang sama, jelas terlihat pencipta informasi
mengalami kerugian yang sama dengan nilai kontrak. Dalam konteks ini,
Bila terbukti terjadi pelanggaran rahasia dagang hukuman selain adanya ganti
rugi ada sanksi lain yaitu penghentian semua perbuatan berkaitan dengan usaha
yang terkait dengan cara perolehan rahasia dagang yang dengan cara
memanfaatkan rahasia dagang yang didapat dari perusahaan lain maka bisa
pelaksanaan UU Rahasia Dagang ini dapat berjalan baik dan memberikan pilihan
bagi hakim agar dapat memberikan putusan yang adil. UU ini juga memberikan
kesempatan bagi korban atau pelapor untuk mengajukan gugatan perdata untuk
mengajukan gugatan ganti rugi atas pelanggaran yang dilakukan tergugat atau
terpidana jika perkara pidana itu telah berkekuatan hukum tetap. Dengan sanksi
dan adanya hak menggugat itu kita dapat berharap pelaksanaan undang-undang
ini dapat berjalan efisien dan efektif. Di samping itu, UU juga dapat memberikan
paling lama 2 (dua) tahun dan/ atau denda paling banyak Rp 300.000.000,00
Delik dalam Tindak Pidana Rahasia Dagang adalah merupakan delik aduan.
Sehingga, bila terjadi perdamaian antara pelaku dan korban, pelaporan atau
pengaduan itu dapat dibatalkan atau ditarik dari kepolisian. Bahwa dalam delik
aduan, pengaduan dapat dibatalkan dan ditarik kembali sepanjang sudah ada
perdamaian.
59
Tindak pidana terhadap pelanggaran hak atas rahasia dagang merupakan delik
aduan dan bukan delik biasa. Penyidikan hanya dapat dilakukan bila ada
pengaduan dari yang berhak, yakni pemegang hak atau penerima hak. Ada
banyak perdebatan di kalangan ahli hukum tentang penempatan delik atas tindak
pidana terhadap hak atas rahasia dagang ( termasuk juga hak atas kekayaan
intelektual lainnya, kecuali hak cipta ) antara lain ada pendapat yang
mengatakan karena hak atas rahasia dagang itu adalah merupakan hak privat
sseorang. Jadi apabila ada pelanggaran atas hak tersebut maka yang dirugikan
hanya si pemilik hak, jadi tidak merugikan kepentingan umum. Padahal tidak ada
bedanya seseorang yang melakukan pencurian atas barang yang dimiliki oleh
orang lain, justru dalam KUH Pidana Indonesia ditempatkan sebagai delik biasa.
departemen yang lingkup tudas dan tanggung jawabnya meliputi Hak Kekayaan
bersifat rahasia dan bahwa informasi itu diberikan atau diperoleh tergugat,
penggunaan informasi sulit dibuktikan secara langsung, tetapi mudah dilihat dari
60
bahwa tergugat menggunakan daftar pelanggan penggugat, tetapi hal ini dapat
dilihat dari bukti yang menunjukkan tergugat telah memasarkan produknya hanya
kepada pelanggan dari daftar tersebut kalau sebelumnya tidak melakukan hal
demikian.
tanpa ijin. Misalnya, kalau diajukan bahwa seorang mantan pegawai telah
menggunakan metode pencampuran cat yang dimiliki perusahaan cat, ahli kimia
industri dapat member kesaksian bahwa isi kimia atau presentase bauran cat
mantan pegawai sama persis dengan perusahaan cat tersebut. Saksi ahli juga
dapat membuktikan bahwa sangat tidak mungkin atau mustahil kalau si tergugat
Alternatif
penyelesaian win-win solution karena bisa ditentukan oleh kedua belah pihak
bahkan tanpa aturan yang terkadang bersifat kaku. Dan penyelesaian secara
a. Arbitrase
adalah cara penyelesaian suatu sengketa perdata di luar peradilan umum yang
didasarkan pada perjanjian arbitrase yang dibuat secara tertulis oleh para pihak
yang bersengketa”.
yang putusannya bersifat final dan mengikat. Arbitrase sekarang diatur diatur UU
Negeri tidak berwenang untuk mengadili sengketa para pihak yang telah terikat
perdagangan dan mengenai hak yang menurut hukum dan peraturan perundang-
1. Perniagaan
2. Perbankan
3. Keuangan
4. Penanaman Modal
5. Industri dan;
“Sengketa yang tidak dapat diselesaikan melalui arbitrase adalah sengketa yang
perdamaian.
63
karena arbitrase dilaksanakan antara para pihak sendiri atas kesadaran akan
diberikan oleh arbitrase ad-hoc maupun lembaga arbitrase atas suatu perbedaan
persoalan yang lahir dari suatu perjanjian dasar (yang memuat klausula
arbitrase) yang diajukan pada arbitrase ad-hoc, maupun lembaga arbitrase untuk
diputuskan olehnya.
b. Mediasi
netral (non intervensi) dan tidak berpihak (impartial) serta diterima kehadirannya
Pihak ketiga tersebut disebut mediator atau penengah yang tugasnya membantu
diharapkan dicapai titik temu dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi para
pihak yang bersengketa. Berkenaan dengan tempat mediasi, para pihak dapat
64
c. Med-Arb
dilakukan setelah proses mediasi tidak berhasil. Jika para pihak tidak mencapai
d. Negosiasi
kesepakatan pada saat kedua belah pihak memiliki berbagai kepentingan yang
Cara ini sesungguhnya adalah penyelesaian sengketa yang cukup mudah dan
efisien. Masing-masing pihak menunjuk juru runding yang sering disebut dengan
Berbeda dengan mediasi, di sini para pihak/juri runding berhadapan satu sama
e. Konsiliasi
Tahun 1999 tidak memberikan suatu rumusan yang eksplisit atas pengertian dari
konsiliasi. Akan tetapi, rumusan itu dapat ditemukan dalam Pasal 1 angka 10 dan
sengketa. Konsiliator dalam proses konsiliasi harus memiliki peran yang cukup
untuk menyampaikan pendapat secara terbuka dan tidak memihak kepada yang
bersengketa. Selain itu, konsiliator tidak berhak untuk membuat putusan dalam
sengketa untuk dan atas nama para pihak sehingga keputusan akhir merupakan
proses konsiliasi yang diambil sepenuhnya oleh para pihak dalam sengketa yang
2.2.9 Penyidikan
departemen yang lingkup tudas dan tanggung jawabnya meliputi Hak Kekayaan
c. Meminta keterangan dan bahan bukti dari para pihak sehubungan dengan
dapat dijadikan bukti dalam perkara tindak pidana di bidang Rahasia Dagang.
Penyidik Pejabat Pegawai Negeri Sipil sebagaimana dimaksud dalam ayat (1)
Indonesia.
Dalam hal penyidikan sudah selesai, Penyidik Pejabat Pegawai Negeri Sipil
Pengertian Paten adalah bagian dari Hak Kekayaan Intelektual, yang dalam
Property Right). Hak Kekayaan Intelektual itu sendiri merupakan bagian dari
benda yaitu benda tidak berwujud (benda immateril). Pengertian benda secara
yuridis adalah segala sesuatu yang dapat menjadi objek hak. Sedangkan yang
68
dapat menjadi objek hak itu tidah hanya benda berwujud tetapi juga benda tidak
berwujud.
Inventor dan istilah temuan disebut sebagai Invensi) atas permintaannya yang
perbaikan atas temuan yang sudah ada, cara kerja baru, atau menemukan suatu
perbaikan baru dalam cara kerja, untuk selama jangka waktu tertentu yang dapat
Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa paten diberikan bagi ide dalam bidang
teknologi dan teknologi pada dasarnya adalah berupa ide (immateril) yang dapat
diterapkan dalam proses industri. Teknologi pada dasarnya lahir dari karsa
kegiatan penelitian), maka teknologi memiliki nilai atau sesuatu yang bernilai
ekonomi, yang dapat menjadi objek harta kekayaan (property). Dalam ilmu
hukum, yang secara luas dianut oleh bangsa-bangsa lain, hak atas daya pikir
intelektual dalam bidang teknologi tersebut diakui sebagai hak kekayaan yang
sifatnya tidak berwujud. Hak seperti inilah yang dikenal sebagai Paten.
69
paten biasa dan paten sederhana. Paten biasa adalah paten yang melalui
penelitian atau pengembangan yang mendalam dengan lebih dari satu klaim.
paten yang lain, yaitu paten proses dan paten produk. Paten proses adalah
paten yang diberikan terhadap proses, sedangkan paten produk adalah paten
Menurut literature, masih ada jenis-jenis paten yang lain saat ini, antara lain :
Keterkaitan antar paten dapat terjadi jika ada hubungan antara lisensi
biasa maupun lisensi wajib dengan paten yang lainnya dan kedua paten
itu dalam bidang yang berkaitan. Bila kedua paten itu dalam bidang yang
Improvement)
70
yang asli. Bila dilihat dari segi paten pokoknya, kedua jenis paten ini
Paten ini bersifat khusus karena telah dikenal diluar negeri dan negara
Akar sejarah paten sudah cukup tua. Pada awalnya memang sekedar
jelas pada abad ke-14. Perlindungan tersebut pada awalnya diberikan sebagai
hak istimewa kepada mereka yang mendirikan usaha industri baru dengan
teknologi yang diimpornya. Hak tersebut diberi dalam bentuk Surat Paten.
71
teknologi yang baru, agar benar-benar dapat terlebih dahulu menguasai seluk-
Dilihat dari sejarahnya, paten bukanlah hal baru untuk orang Indonesia. Sampai
tahun 1945 tidak kurang dari 18.000 paten telah diberikan di Indonesia
disangkal lagi, ada hubungan yang sangat erat antara tersedianya perangkat
Jika perlindungan HaKI sangat baik yang ditandai dengan tersedianya perangkat
Indonesia.
sebagai negara induk penjajah, yang sampai pertengahan abad ke-20 dan satu
TRIP’s.
Paten ialah hak eksklusif yang diberikan oleh Negara kepada Inventor atas hasil
untuk melaksanakannya.
Ada beberapa unsur penting yang dapat disimpulkan dari defenisi tersebut, yaitu
1. Hak eksklusif
Hak eksklusif berarti bahwa hak yang bersifat khusus. Kekhususannya terletak
pada control hak yang hanya ada di tangan pemegang paten. Konsekuensinya,
pihak yang tidak berhak tidak boleh menjalankan hak eksklusif tersebut. Hak
eksklusif yang melekat pada pemegang paten diatur di dalam Pasal 16 Undang-
Paten produk :
Paten proses :
Paten produk adalah paten yang berkaitan dengan alat, mesin, komposisi,
2. Negara
Negara adalah satu-satunya pihak yang berhak memberikan paten kepada para
Inventor. Biasanya tugas ini didelegasikan kepada sebuah kantor khusus yang
74
Paten adalah cabang Hak Kekayaan Intelektual yang khusus melindungi Invensi
Paten diberikan tidak untuk selamanya dan hanya berlaku dalam jangka waktu
yang terbatas. Oleh karena itu, hak eksklusif yang diberikan kepada pemegang
umum. Setiap orang dapat memproduksi atau membuat Invensi yang telah
Invensi di bidang teknologi yang telah dilindungi oleh paten harus dilaksanakan.
Pasal 17 ayat (1) Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2001 mengatur bahwa baik
Invensi di bidang tertentu yang memerlukan modal dan investasi yang besar
untuk melaksanakan paten seperti yang dimaksud dalam Pasal 17 ayat (1)
75
kelonggaran kepada instansi terkait yang berwenang. Untuk itu, pemegang paten
harus mengajukan alasan yang kuat dengan disertai bukti bahwa Invensinya sulit
paten. Selain dilaksanakan sendiri oleh pemegang paten, sebuah Invensi yang
telah dilindungi paten dapat dilaksanakan oleh orang lain melalui perjanjian
Paten ialah hak khusus yang diberi kepada seseorang atas permohonannya
kepada orang itu yang menciptakan sebuah produk baru cara kerja baru atau
Nederland, S.1910-313. )
exclude, for a limited time, others from certain acts in relation to describe new
76
to the person who is entitled to apply for it and who fulfils the prescribed
condition.
Dari pengertian tersebut dapat dilihat unsur penting paten, yakni bahwa paten
perbuatan yang merupakan hak eksklusif pemegang hak paten adalah produksi
dan perbuatan yang berkaitan dengan penjualan barang itu seperti mengimpor,
ataupun gambar.
bagian tertentu dari suatu penemuan yang memuat tanda – tanda, symbol
dari penemuan.
77
Sementara itu, menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia yang ditulis oleh W.J.S
Kata Paten berasal dari bahasa Eropa (paten/octroi) yang mempunyai arti suatu
perniagaan atau ijin dari pemerintah yang menyatakan bahwa orang atau
diatas, dapat disimpulkan bahwa paten adalah merupakan hak bagi seseorang
yang telah mendapatkan penemuan baru atau cara kerja baru dan perbaikannya
yang kesemua istilah itu tercakup dalam satu kata “invensi” dalam bidang
2001, yaitu :
Inventor adalah seorang yang secara sendiri atau beberapa orang yang secara
menghasilkan Invensi.
menyebutkan :
Kedudukan Inventor adalah sama dengan pemegang paten. Namun hal tersebut
tidaklah selalu terjadi di dalam praktik. Ada kalanya Inventor dan pemegang
paten tidak berada dalam tangan yang sama. Inventor tidak selalu memiliki
Undang Nomor 14 Tahun 2001 di Indonesia. Oleh karena itu, Inventor biasanya
Pencantuman nama tersebut merupakan perwujudan dari hak moral, yaitu hak
yang melekat dalam diri si Inventor walaupun kepemilikan atas Invesinya telah
beralih kepada pihak lain. Dalam kasus penjualan hak paten (assignment),
79
Nomor 14 Tahun 2001 yang dilaksanakan oleh pemegang paten, bukan Inventor.
Yang berhak memperoleh paten adalah Inventor atau yang menerima lebih lanjut
hak Inventor tersebut. Ketentuan ini memberi penegasan bahwa hanya penemu
atau yang berhak menerima lebih lanjut hak penemu, misalnya karena
penemu adalah mereka yang untuk pertama kali mengajukan permintaan paten,
orang atau badan yang pertama kali mengajukan permintaan paten dianggap
bukti kuat dan meyakinkan, maka status sebagai penemu dapat berubah.
disebutkan :
1. Pihak yang berhak memperoleh paten atas suatu invensi yang dihasilkan
invensi;
80
3. Inventor sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) berhak
o Persentase
atau bonus;
Pengadilan Niaga.
6. Ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), ayat (2) dan ayat (3)
Dengan demikian, berdasarkan ketentuan Pasal 12 ini hak ekonomis atas suatu
paten dapat dialihkan atau beralih kepada orang lain, karena Inventor terikat
dalam hubungan kerja atau Inventor menggunakan data dan/atau sarana yang
hadiah atau bonus, gabungan antara persentase dan hadiah atau bonus; atau
bentuk lain yang disepakati para pihak yang besarnya ditetapkan oleh kedua
belah pihak atau oleh Pengadilan Niaga jika terdapat ketidaksesuaian cara
ternyata tidak mengalihkan hak moral (moral right) yang dimiliki Inventor dan
Selain Inventor atau mereka yang menerima lebih lanjut hak dari Inventor yang
uraian, gambar, atau keterangan lainnya dari Invensi yang dimohonkan paten.
paten tidak harus Inventor sebagai pemilik paten, melainkan bisa pihak yang
menerima hak tersebut dari pemilik paten atau pihak lain yang menerima lebih
Dari pengertian paten yang dirumuskan dalam Pasal 1 angka (1) Undang-
Undang Nomor 14 Tahun 2001, dapat diketahui bahwa objek paten itu adalah
hasil penemuan, yang diistilahkan Invensi. Invensi adalah ide Inventor yang
terminologi Invensi untuk penemuan, dengan alasan istilah Invensi berasal dari
kata Invention yang secara khusus dipergunakan dalam kaitannya dengan paten.
Internasional objek paten, yang dibagi dalam 8 seksi, dan 7 seksi di antaraya
Subseksi :
a. agraria (agriculture);
articles);
Subseksi :
b. Pembentukan (shaping)
c. Pencetakan (printing)
d. Pengangkutan (transporting)
a. Kimia (chemistry)
b. Perlogaman (metallurgy)
Subseksi :
b. Perkertasan (paper)
Subseksi :
b. Pertambangan (mining)
Subseksi :
84
Subseksi :
a. Instrumentalia (instruments)
b. Kenukliran (nucleonics)
tersebut di atas sampai saat ini menjadi acuan di berbagai negara, walaupun
pengetahuan.)
Berdasarkan kutipan di atas nampak jelas bahwa cakupan paten itu begitu luas,
sejalan dengan luasnya cakrawala daya pikir manusia. Kreasi apa saja yang
dilahirkan dari cakrawala daya piker manusia dapat menjadi objek paten,
sepanjang hal itu temuan dalam bidang teknologi dan dapat diterapkan dalam
manusia.
85
1. Mereka yang dikatakan pemegang paten dapat memiliki hak eksklusif dalam
b. Dalam hal paten proses, yang dapat meliputi penggunaan suatu proses
produksi yang telah memiliki paten dalam membuat suatu barang dan hal
lainnya.
ganti rugi melalui pengadilan negeri setempat , kepada siapa pun, yang
86
dengan sengaja dan tanpa hak melanggar hak pemegang paten dengan
atas.
1. Mereka yang mempunyai hak paten tentu harus membayar semua biaya
harus disertai dengan berbagai alas an serta bukti yang sudah diberikan
oleh instansi yang berwenang dan juga telah disetujui oleh Ditjen HKI.
c) Subjek Paten
Ketentuan mengenai subjek Paten ini diatur dalam Pasal 10 UU No. 14 tahun
2001 tentang Paten. Dalam ketentuan tersebut dinyatakan bahwa yang berhak
memperoleh paten adalah inventor atau yang menerima lebih lanjut hak inventor
yang bersangkutan. Jika suatu invensi dihasilkan oleh beberapa orang secara
para inventor yang bersangkutan. Kecuali terbukti lain, yang dianggap sebagai
87
inventor adalah seorang atau beberapa orang yang untuk pertama kali
Pihak yang berhak memperoleh paten atas suatu invensi yang dihasilkan
dalam suatu hubungan kerja adalah pihak yang memberikan pekerjaan tersebut,
yang dihasilkan baik oleh karyawan maupun pekerja yang menggunakan data
2. Persentase;
bonus;
dan penetapan besarnya imbalan, keputusan untuk itu diberikan oleh Pengadilan
Niaga. Ketentuan tersebut juga sama sekali tidak menghapuskan hak inventor
a. Invensi
atau proses.
b. Inventor
Inventor adalah seorang yang secara sendiri atau beberapa orang yang
c. Hak Prioritas
yang juga anggota salah satu dari kedua perjanjian itu selama
d. Hak Ekslusif
Hak ekslusif adalah suatu hak yang diberikan kepada pemegang hak
e. Lisensi
Lisensi adalah izin yang diberikan oleh pemegang paten kepada pihak
ekonomi dari suatu paten yang diberi perlindungan dalam jangka waktu
f. Lisensi Wajib
hasil; dan
Perdagangan Dunia);
Paten;
5. Peraturan Pemerintah No. 11 Tahun 1991 tentang Bentuk dan Isi Surat
Paten;
Sederhana;
91
10. Keputusan Menkeh No. M.07-HC.02.10 Tahun 1991 tentang Bentuk dan
13. Keputusan Menkeh No. M.01-HC.02.10 Tahun 1991 tentang Tata Cara
Paten atau pemilikan paten dapat beralih atau dialihkan baik seluruhnya maupun
1) Pewarisan;
2) Hibah;
3) Wasiat;
1. Paten Sederhana
Setiap invensi berupa produk atau alat yang baru dan mempunyai nilai kegunaan
Permohonan paten dapat diajukan satu atau beberapa invensi, tetapi harus
merupakan satu kesatuan invensi. Satu kesatuan invensi yang dimaksud adalah
beberapa invensi yang memiliki keterkaitan antara satu invensi dengan invensi
yang lain, misalnya suatu invensi berupa alat tulis yang baru beserta tinta yang
baru. Alat tulis dan tinta tersebut merupakan satu kesatuan, karena tersebut
Invensi yang tidak dapat diberi paten adalah tentang hal-hal berikut ini, yaitu:
4) Semua makhluk hidup, kecuali jasad renik serta proses biologis yang esensial
untuk memproduksi tanaman atau hewan kecuali proses non biologis atau
proses mikrobiologis.
Nomor 14 Tahun 2001) diberikan untuk jangka waktu selama 20 (dua puluh)
tahun terhitung sejak tanggal penerimaan dan jangka waktu itu tidak dapat
(sepuluh) tahun terhitung sejak tanggal penerimaan dan jangka waktu itu tidak
dapat diperpanjang.
Pidana penjara paling lama 4 (empat) tahun dan atau denda paling banyak
Rp 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) bagi barang siapa yang dengan
sengaja dan tanpa hak melanggar hak pemegang paten dengan melakukan
diserahkan produk yang diberi paten dan menggunakan proses produksi yang
Pidana penjara paling lama 4 tahun dan atau denda paling banyak Rp
250.000.000,00 (dua ratus juta lima puluh juta rupiah) bagi barang siapa yang
dengan sengaja dan tanpa hak melanggar hak pemegang paten sederhana
disewakan atau diserahkan produk yang diberi paten dan menggunakan proses
produksi yang diberi paten untuk membuat barang dan tindakan lainnya.
melampirkan:
b. Surat pengalihan hak, apabila permohonan diajukan oleh pihak lain yang
bukan penemu;
suatu negara:
industri-industri lokal;
berkembang.
Kerugian paten adalah berkaitan dengan biaya paten yang relatif mahal dan
jangka waktu perlindungan yang relatif singkat, yaitu 20 tahun untuk paten biasa
dan 10 tahun untuk paten sederhana. Selain itu, tidak semua invensi dapat
murah. Hal itu disebabkan rahasia dagang tidak perlu didaftarkan. Jangka waktu
monopolinya juga tidak ada batasnya bergantung kepada pemilik rahasia dagang
apabila terjadi sengketa dengan pihak lain, dimana pemilik rahasia dagang dapat
rahasia dagang tidak didaftarkan. Sistem paten merupakan titik temu dari
penyediaan bahan obat, dari sumber alam atau sintetik yang sesuai, untuk
obat.
obat yang sesuai dan aman, baik melalui resep dokter berizin, dokter gigi, dan
dokter hewan, maupun melalui cara lain yang sah, misalnya dengan cara
tenaga professional dalam bidang kesehatan dan kepada orang awam dan
97
masyarakat umum agar pengetahuan mengenai obat dan produk obat dapat
umum masyarakat.
A. Zaman Permulaan
ini merupakan suatu kertas yang berisi tulisan yang panjangnya 60 kaki (kurang
lebih 20 meter) dan lebarnya 1 kaki (sekitar sepertiga meter) berisi lebih dari 800
formula atau resep. Disamping itu disebutkan juga 700 obat-obatan yang
berbeda antara lain obat yang berasal dari tumbuh tumbuhan seperti : akasis,
biji jarak (castrol), anisi serta mineral seperti besi oksida, natrium bikarbonat,
Dokumen ini ditemukan george ebers, seorang ahli sejarah mesir berkebangsaan
B. Awal masehi
Sejarah farmasi dan kedokteran juga dipengaruhi tokoh tokoh seperti hippocrates
2. Dioscorides (abad ke-1 M), seorang dokter yunani yang merupakan seorang
cinnamon.
3. Galen (120-130 M), seorang Dokter dan ahli Farmasi bangsa yunani
fisiologi, patologi yang merumuskan kaidah yang banyak diikuti selama 1500
buku lainnya tentang falsafal, hukum, maupun tata bahasa. Hasil karyanya
merupakan pusat peradaban dunia termaju saat itu, dimana ilmuan ilmuan islam
Mulai Abad ke-9 terus berkembang hingga abad ke-13 melalui berbagai karya
asli dan terjemahan, dunia arab telah menjembatani ilmu yang menghubungkan
yunani dengan dunia farmasi modern saat sekarang ini. Puncak sumbangan
suatu panduan praktek kefarmasian pada tahun 1260 yang disusun oleh seorang
hidupnya serta ilmu dalam seni apotek atau seni dalam meracik obat, yang
Ilmuan Farmasi yang terkenal pada zaman ini antara lain :Yuhanna bin
Masawayah (777-875), Abu Hasan Ali Bin Sahl Rabban Al-tabari (808), Sabur bin
Sahl, Zayd Hunayn bin Ishaq al ibadi (809-873), dan lain lainnya.
Pada tahun 1240 raja jerman frederick II secara resmi memisahkan ilmu farmasi
dari kedokteran, sehingga sekarang dikenal ilmu farmasi dan ilmu kedokteran.
1542 M) seorang dokter dan ahli kimia, yang merubah paradigma ilmu farmasi
yang mulanya berdasarkan ilmu tumbuhan menjadi profesi yang berkaitan erat
dengan ilmu kimia, paracelcus juga berhasil menyiapkan obat kimiawi yang
Karl Wilhelm (1742-1786) seorang ahli farmasi swiss berhasil menemukan zat
100
kimia seperti asam laktat, asam sitrat, asam oksalat, asam tartrat dan asam
arsenat.
mengisolasi morpin dari opium, Pada tahun 1805, seturner juga menganjurkan
dari sinkona.
dan robiquet sendiri memisahkan kodeina dari opium. secara metode satu
persatu zat kimia diisolasi dari tanaman, serta diidentifikasi sebagai zat yang
saat itu banyak ahli farmasi yang membuat sediaan obat dari tanaman meski
Pada awal abad ke-19 obat diamerika umumnya diimpor dari eropa, walaupun
banyak obat asli amerika yang berasal dari suku indian yang diambil oleh
perusahaan farmasi pertama diketahui telah berdiri sebelum tahun 1826 dan 22
perusahaan muncul setengah abad kemudian. pada tahun 1821 sekolah farmasi
Pada periode ini jumlah tenaga farmasi, terutama tenaga asisten apoteker mulai
bertambah jumlah yang relatif lebih besar. Pada tahun 1950 di Jakarta dibuka
sekolah asisten apoteker Negeri (Republik) yang pertama, dengan jangka waktu
apoteker ini tercatat sekitar 30 orang, sementara itu jumlah apoteker juga
mengalami peningkatan, baik yang berasal dari pendidikan di luar negeri maupun
Pada periode ini meskipun untuk memproduksi obat telah banyak dirintis, dalam
cukup berat, antara lain kekurangan devisa dan terjadinya sistem penjatahan
bahan baku obat sehingga industri yang dapat bertahan hanyalah industri yang
102
memperoleh bagian jatah atau mereka yang mempunyai relasi dengan luar
negeri. Pada periode ini, terutama antara tahun 1960 – 1965, karena kesulitan
devisa dan keadaan ekonomi yang suram, industri farmasi dalam negeri hanya
dapat berproduksi sekitar 30% dari kapasitas produksinya. Oleh karena itu,
penyediaan obat menjadi sangat terbatas dan sebagian besar berasal dari impor.
Sementara itu karena pengawasan belum dapat dilakukan dengan baik banyak
terjadi kasus bahan baku maupun obat jadi yang tidak memenuhi persyaratan
4. Peraturan Pemerintah Nomor 26 tahun 1965 tentang Apotek. Pada periode ini
pula ada hal penting yang patut dicatat dalam sejarah kefarmasian di Indonesia,
2. Semua izin apotek-dokter dinyatakan tidak berlaku lagi sejak tanggal 1 Januari
1963.
103
antara lain :
2. Semua izin apotek darurat Ibukota Daerah Tingkat I dinyatakan tidak berlaku
3. Semua izin apotek darirat di ibukota Daerah Tingkat II dan kota-kota lainnya
dinyatakan tidak berlaku lagi sejak tanggal 1 Mei 1964. Pada tahun 1963,
Badan Pengawas Obat dan Makanan atau disingkat Badan POM adalah sebuah
makanan di Indonesia. Fungsi dan tugas badan ini menyerupai fungsi dan
Sesuai Pasal 67 Keputusan Presiden No. 103 Tahun 2001, Badan POM
Makanan.
POM.
tangga.
Sesuai Pasal 2 Peraturan Kepala Badan POM No. 14 Tahun 2014, Unit
bahan berbahaya.
Sesuai Pasal 3 Peraturan Kepala Badan POM No. 14 Tahun 2014, Unit
secara mikrobiologi.
10. Pelaksanaan tugas lain yang ditetapkan oleh Kepala BadanPengawas Obatdan
penilaian mutu produk terapetik, narkotika, psikotropika dan zat adiktif lain, alat
narkotika, psikotropika dan zat adiktif lain, alat kesehatan, alat tradisional,
dan zat adiktif, obat tradisional, kosmetik dan produk komplemen dan makanan
menyelenggarakan fungsi :
makanan;
makanan;
memaksa para peneliti melakukan research terhadap obat apa yang dapat
singgungan dipasar dikarenakan oleh hampir miripnya Nama atau Merek Dagang
alat yang digunakan untuk mengatur jalannya kegiatan ekonomi, membuat orang
untuk melakukan perikatan, dan hukum digunakan untuk dipatuhi, bukan untuk
dikesampingkan. Kesemuanya itu harus dilandasi itikad baik, saling percaya, dan
wanprestasi dari apa yang disepakati dapat dapat menempuh jalur yang
ditetapkan, ini semua sudah dapat diduga bahwa manusia itu cenderung akan
Aturan hukum harus dibuat dan ditaati, dipatuhi untuk menjaga stabilitas
dipegang teguh oleh kedua belah pihak sampai berakhirnya kesepakatan. Hak
image terhadap apa yang dibangun, dan juga sebagai ujung tombak untuk
menciptakan pasar.
109
Dewasa ini masyarakat tidak lagi bertransaksi ekonomi dengan produk tetapi
dengan melihat Perusahaan, nama produk. Transaksi telah bergeser dari produk
menjadi sebuah nama. Nama merupakan suatu jaminan bahwa produk yang
Perubahan pola transaksi yang berkembang dipasar harus diikuti atau kesiapan
perangkat hukum yang ada guna mengawal proses transaksi ekonomi dari
dilakukan oleh perusahaan lain atau pesaing. Penegak hukum adalah orang
pelanggaran hukum.