Anda di halaman 1dari 6

“ PENGOLAHAN LIMBAH PADA PERUSAHAAN PT.

VALE
SOROAKO “

Dosen Pengampu : Maya Santi S.ST

KELOMPOK V

PROGAM STUDI TEKNIK PERTAMBANGAN

JURUSAN TEKNIK PERTAMBANGAN

POLITEKNIK NEGERI KETAPANG

2018
“ PENGOLAHAN LIMBAH PADA PERUSAHAAN PT. VALE
SOROAKO “

Dosen Pengampu : Maya Santi S.ST

Disusun Oleh :

Erwin Nuryanto 302-2016-

Retno Tasya D 302-2016-360

Hendri Gunawan 302-2016-

PROGAM STUDI TEKNIK PERTAMBANGAN

JURUSAN TEKNIK PERTAMBANGAN

POLITEKNIK NEGERI KETAPANG

2018
4. Pengolahan Limbah Pada Perusahaan PT.Vale Soroako

4.1 Pengolah Emisi Udara


Bertujuan untuk mengelola emisi udara dengan cara memasang
unit-unit penangkap debu pada seluruh cerobong tanur pemurnian bijih:
1. Tanur pereduksi (kiln), penangkap debu Electrostatic
Precipitator. apa itu ElectroStatic Precipitator (ESP) ???
adalah salah satu alternatif penangkap debu dengan effisiensi
tinggi (mencapai diatas 90%) dan rentang partikel yang didapat
cukup besar. Dengan menggunakan electro static precipitator
(ESP) ini, jumlah limbah debu yang keluar dari cerobong
diharapkan hanya sekitar 0,16 % (efektifitas penangkapan debu
mencapai 99,84%). (ESP) berjumlah 3 unit, total biaya USD
71.8 juta, tujuan:
 Menurunkan emisi dibawah 50 mg/Nm3
 Meniadakan emisi yang terlihat dari cerobong
 Mengoptimalkan kapasitas kiln
2. Tanur peleburan (furnace), penangkap debu Bag House
merupakan alat pengendali yang sangat baik untuk
diapikasikan dalam penyisihan debu yang memiliki ukuran
kecil dimana diinginkan efesiensi penyisihan yang cukup
tinggi. Bahan yang digunakan pada baghouse filter biasanya
berbentuk tabung atau kantung. berjumlah 4 unit, total biaya
USD 61 juta, tujuan:
 Menurunkan partikel debu terbuang
 Menurunkan emisi CO

3. Hasil Pengolahan Emisi Udara


4.2 Pengelolaan Limbah B3
 Berupaya untuk mengurangi, memilah dan memanfatkan kembali
limbah B3 di lingkungan operasi PT Vale Indonesia Tbk.
 Penyediaan fasilitas penyimpanan sementara limbah B3 dan
melengkapinya dengan perijinan sesuai peraturan yang berlaku
 Menerapkan standar internal sekaligus pelaksanaan audit serta
inspeksi tentang hydrocarbon dan waste management
 Bekerjasama dengan pihak ketiga yang telah mendapatkan ijin dari
KLH untuk melakukan pengelolaan akhir limbah B3.

Anda mungkin juga menyukai