Review Jurnal

Teknologi energi terbarukan sedang dikembangkan untuk mengatasi meningkatnya

kebutuhan energi listrik. Tingginya konsumsi bahan bakar fosil menyebabkan kerusakan
lingkungan dan kurangnya sumber daya di masa depan. Oleh karena itu, sangat penting untuk
segera mencari energi alternatif yang berasal dari enerhgi terbarukan Energi air adalah memainkan
sebuah peran penting. Makalah ini menyajikan konsep baru turbin hidrokinetik yang terinspirasi
oleh gerakan ikan. Perangkat yang didasarkan pada penggunaan turbin berosilasi untuk
mengekstrak energi dari vortisitas yang dihasilkan dari silinder hulu.
Dalam desain untuk turbin air berosilasi dimana energi didapat dengan gerakan seperti ikan.
Ikan biasanya tinggal di lingkungan berenergi tinggi seperti aliran sungai yang biasanya mengalami
vortisitas yang dihasilkan dari aliran fluida melewati benda stasioner atau dengan gerakan
pendorong ikan lainnya. Kelihatan masuk akal bahwa ikan dapat memeroleh energi dari vortisitas
untuk mengurangi aktivitas ototnya. Sketsa konfigurasi turbin air berosilasi ditunjukkan pada
Gambar 1 (a). Perangkat didasarkan pada penggunaan turbin berosilasi untuk mengekstrak energi
dari vortisitas yang dihasilkan dari silinder hulu. Dalam urutan untuk mengetahui parameter yang
mempengaruhi daya dan efisiensi mekanik, parameternya, yaitu kecepatan aliran U , diameter
silinder D , jarak longitudinal antara silinder dan turbin S , melintang jarak antara silinder dan
turbin L , torsi gesekan T dan kekakuan pegas k ditentukan. Itu spesifikasi parameter tercantum
pada Tabel 1.
Dalam jurnal ini ditemukan pula kondisi optimum yang mana didefinisikan sebagai kondisi
turbin berosilasi dengan efisiensi maksimum pada bilangan Reynolds Re = 50645, rasio jarak
longitudinal antara silinder dan turbin S terhadap diameter silinder D = 10.4, gesekan yang
direduksi torsi T * = 2,7, kekakuan pegas yang dikurangi k * = 0,0040020.