Anda di halaman 1dari 1

Poliarteritis Nodosa

a. Pendahuluan
Poliarteritis nodosa adalah penyakit sistemik yang ditandai dengan peradangan akut
disertai nekrosis fibrinoid arteri kecil dan sedang

b. Pathogenesis
Etiologi dari penyakit ini masih belum diketahui hingga saat ini. Diduga penyakit ini
diakibatkan oleh alergi terhadap beberapa obat seperti penisilin dan sulfonamide. Hal
ini dibuktikan dengan munculnya penyakit ini pada orang orang yang memiliki respon
alergi terhadap obat-obatan di atas.

c. Patofisiologi
Akibat dari perubahan pembuluh darah berupa edema hebat disertai dengan thrombosis
dan fibrosis dapat menyebabkan sumbatan dan akan berakhir dengan iskemi jaringan
terkait. Selain itu pada penyakit ini juga menyebabkan pembuluh darah dapat menjadi
mudah pecah.

d. Gejala Klinis
Gejala klinis penyakit ini berupa gejala umum seperti demam, malaise, nafsu makan
menurun dan berat badan menurun. Selain itu penyakit ini pula dapat menyebabkan
gangguan pada beberapa organ seperti ginjal, jantung dan sistem syaraf pusat akibat
iskemi dan pecahnya pembuluh darah.

e. Penatalaksanaan/Rehabilitasi
 Medika mentosa
Penyakit ini dapat diobati dengan kortikosteroid dengan dosis dan cara
pemberian tergantung dari berat ringannya penyakit. Seperti pemberian
prednisone dengan dosis 60 mg/hari secara oral. Selain itu beberapa obat dapat
diberikan sesuai dengan organ targetnya seperti pemberian analgesik untuk
meredakan nyeri kepala dqan diuretic pada gagal jantung.

 Operasi
Sebenarnya penyakit ini dapat menyerang dari sistem pencernaan. Apabila
terjadi perforasi usus, perforasi usus, dan sebagainya maka perlu dilakukan
tindakan operasi.

Anda mungkin juga menyukai