Anda di halaman 1dari 1

1. 8 (delapan) prioritas pembangunan daerah sebagaimana tertuang dalam RKPD Kab.

Bima Tahun 2012 terdiri dari :

a. Peningkatan kualitas dan daya dukung lingkungan hidup

b. Peningkatan kualitas infrastruktur wilayah pada kawasan strategis

c. Pengembangan sektor ekonomi melalui peningkatan komoditas unggulan pada


kawasan strategis

d. Peningkatan produktifitas, nilai tambah dan pemasaran produk pertaniang

e. Peningkatan produksi dan nilai tambah produk perikanan

f. Pengembangan kewirausahaan dan keunggulan Koperasi, Usaha Kecil


Menengah (KUKM), serta lembaga keuangan mikro lainnya dalam rangka
peningkatan akses permodalan

g. Peningkatan kualitas dan kuantitas IKM

h. Perluasan kesempatan kerja melalui penciptaan lapangan kerja

2. Luas wilayah Kab. Bima ; ± 4.389,40 km2 , Jumlah penduduk 436.441 jiwa (Tahun
2009), Jumlah penduduk miskin : 19,18 % (84.747 jiwa), Tingkat pengangguran
Kab. Bima ; 4,99% dan target pertumbuhan Kab. Bima Tahun 2013 sebesar ± 7 %

3. Jumlah plafon anggaran Disperindag untuk belanja langsung Tahun 2013 sebesar
Rp. 5.242.734.500,-, antara lain terdiri dari ;

a. Pengembangan IKM sebesar Rp. 1.222.000.000,-

b. Pengembangan sarana dan prasarana usaha perdagangan sebesar Rp.


3.230.000.000,-

c. Pengembangan perdagangan sebesar Rp. 265.000.000,-

d. dan lain-lain

4. Jumlah industri formal dan non formal (s.d 31 Desember 2012) sebanyak : 5.717
unit usaha, Tenaga kerja formal dan non formal : 13.980 orang, dengan total nilai
Investasi sebesar Rp. 51.523.881.000,-

5. Kelemahan :

a. Masih rendahnya kualitas SDM dalam bidang industri pengolahan hasil


pertanian

b. Terbatasnya sarana dan prasarana IKM

c. Terbatasnya permodalan

d. Terbatasnya jumlah industri pengolahan hasil pertanian

Anda mungkin juga menyukai