STATISTIKA TERAPAN

TUGAS ANAVA 2 JALUR

Oleh:

Luh Ade Widiandari

1723071015

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN IPA

PASCA SARJANA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA
DENPASAR
2018
 SOAL
Seorang peneliti ingin mengetahui keunggulan komparatif antar beberapa model
pembelajaran sains yaitu model Problem Based Learning (PBL), Learning Cycle
Model (LCM) dan Direct Instruction (DI) melalui studi eksperimen. Dalam
penelitiannya, peneliti menggunakan gaya kognitif sebagai variabel moderator.
Gaya kognitif siswa diklasifikasi menjadi gaya kognitif reflektif (R) dan gaya
kognitif impulsive (I).
Peneliti tersebut ingin mencari jawaban terhadap pertanyaan:
1) Apakah terdapat perbedaan hasil belajar antara siswa yang belajar melalui
PBL, LCM, dan DI?
2) Apakah terdapat perbedaan hasil belajar antara siswa yang gaya
kognitifnya reflektif (R) dan impulsive (I)?
3) Apakah terdapat pengaruh interaksi antara model pembelajaran dan gaya
kognitif terhadap hasil belajar siswa?
4) Untuk siswa dengan gaya kognitif reflektif (R), apakah terdapat perbedaan
hasil belajar antara siswa yang belajar melalui PBL, LCM, dan DI?
5) Untuk siswa dengan gaya kognitif impulsive (I), apakah terdapat
perbedaan hasil belajar antara siswa yang belajar melalui PBL, LCM, dan
DI?
Rumuskanlah hipotesisnya dan ujilah hipotesis yang anda rumuskan
 Data hasil belajar berdasarkan studi eksperimen yang dilakukan adalah
sebagai berikut.
Data Skor Hasil Belajar Siswa
Gaya Belajar Reflektif (R) Gaya Belajar Impulsive (I)
No
PBL LCM DI PBL LCM DI
1 80 70 60 65 66 70
2 90 80 70 68 64 72
3 85 80 65 56 76 64
4 80 82 64 68 70 62
5 82 75 70 74 56 52
6 72 76 58 62 58 72
7 77 66 67 68 62 64
8 82 64 62 65 60 66
9 79 78 68 54 60 78
10 70 68 62 60 52 46
11 78 69 70 68 68 72
12 75 64 62 60 62 66
13 85 72 65 75 70 65
14 82 70 60 68 66 72
15 90 85 70 70 74 75

Jawaban:
1) Apakah terdapat perbedaan hasil belajar antara siswa yang belajar
melalui PBL, LCM, dan DI?

Tabel 1. Kerja Anava 2 Jalur

Sampel I Sampel II Sampel III TOTAL
Moderator X X
X1 X12 X2 X22 X3 X32 Total Total2
80 6400 70 4900 60 3600 210 14900
R (B1)
90 8100 80 6400 70 4900 240 19400
85 7225 80 6400 65 4225 230 17850
80 6400 82 6724 64 4096 226 17220
 82 6724 75 5625 70 4900 227 17249
72 5184 76 5776 58 3364 206 14324
77 5929 66 4356 67 4489 210 14774
82 6724 64 4096 62 3844 208 14664
79 6241 78 6084 68 4624 225 16949
70 4900 68 4624 62 3844 200 13368
78 6084 69 4761 70 4900 217 15745
75 5625 64 4096 62 3844 201 13565
85 7225 72 5184 65 4225 222 16634
82 6724 70 4900 60 3600 212 15224
90 8100 85 7225 70 4900 245 20225
Jumlah
Bagian
(B1) 1207 97585 1099 81151 973 63355 3279 242091
65 4225 66 4356 70 4900 201 13481
68 4624 64 4096 72 5184 204 13904
I (B2) 56 3136 76 5776 64 4096 196 13008
68 4624 70 4900 62 3844 200 13368
74 5476 56 3136 52 2704 182 11316
62 3844 58 3364 72 5184 192 12392
68 4624 62 3844 64 4096 194 12564
65 4225 60 3600 66 4356 191 12181
54 2916 60 3600 78 6084 192 12600
60 3600 52 2704 46 2116 158 8420
68 4624 68 4624 72 5184 208 14432
60 3600 62 3844 66 4356 188 11800
75 5625 70 4900 65 4225 210 14750
68 4624 66 4356 72 5184 206 14164
70 4900 74 5476 75 5625 219 16001
Jumlah
Bagian
(B2) 981 64667 964 62576 996 67138 2941 194381
Total 2188 162252 2063 143727 1969 130493 6220 436472

Berdasarkan tabel bantu di atas, maka dapat dilakukan perhitungan sebagai

berikut.

1. Menghitung JKtot

 X  2

JK tot   X tot 
2 tot

N
 = 436472 –

= 436472 -

= 436472 – 429871,111
= 6600,89
2. Menghitung Jumlah Kuadrat Kolom (JKkol)
(∑𝑋𝑘𝑜𝑙 )2 (∑𝑋𝑡𝑜𝑡 )2
JKkol = ∑ −
𝑛 𝑘𝑜𝑙𝑜𝑚 𝑁

 X  2
 X   X  2
 X  2

   
1 2 3 tot
JK kol
n1 n2 n3 N
(𝟐𝟏𝟖𝟖)𝟐 (𝟐𝟎𝟔𝟑)𝟐 (𝟏𝟗𝟔𝟗)𝟐 (𝟔𝟐𝟐𝟎)𝟐
= + + −
𝟑𝟎 𝟑𝟎 𝟑𝟎 𝟗𝟎

= 159578,13 + 141865,63 + 129232,03 – 429871,11

= 804,68
3. Menghitung Jumlah Kuadrat Baris (JKbar)
(∑𝑋𝑏𝑎𝑟 )2 (∑𝑋𝑡𝑜𝑡 )2
JKbar =∑ −
𝑛𝑏𝑎𝑟 𝑁

(∑𝑋𝑡𝑜𝑡𝑅 )2 (∑𝑋𝑡𝑜𝑡𝐼 )2 (∑𝑋𝑡𝑜𝑡 )2

= + −
𝑛𝑅 𝑛𝐼 𝑁

(3279)2 (2941)2 (6220)2

= + −
45 45 90
10751841 8649481 38688400
= + −
45 45 90

= 238929,8 + 192210,6889 – 429871,11

= 1269, 38
4. Menghitung Jumlah Kuadrat Bagian (JKbagian)
(∑𝑋𝑏𝑎𝑔𝑖𝑎𝑛 )2 (∑𝑋𝑡𝑜𝑡 )2
JKbagian = −
𝑛𝑏𝑎𝑔𝑖𝑎𝑛 𝑁

(∑𝑋1𝑅 )2 (∑𝑋2𝑅 )2 (∑𝑋3𝑅 )2 (∑𝑋1𝐼 )2 (∑𝑋2𝐼 )2 (∑𝑋3𝐼 )2 (∑𝑋𝑡𝑜𝑡 )2

= + + + + + −
𝑛1𝑅 𝑛2𝑅 𝑛3𝑅 𝑛1𝐼 𝑛2𝐼 𝑛3𝐼 𝑁

(1207)2 (1099)2 (973)2 (981)2 (964)2 (996)2 (6220)2

= + + + + + −
15 15 15 15 15 15 90

= 97123,27 + 80520,07 + 63115,27 + 64157,4 + 61953,07 +

66134,4 − 429871,11
= 3132,37
5. Menghitung Jumlah Kuadrat Interaksi (JKinter)
JKinter = JKbagian – (JKkolom + JKbaris)
 = 3132,37 – (804,68 + 1269, 38)
= 3132,37 – 2074,06
= 1058,31
6. Menghitung Jumlah Kuadrat Dalam (JKdalam)
JKdalam = JKtotal – (JKbaris + JKkolom + JKinter )
= 6600,89 – (1269, 38 + 804,68 + 1058,31)
= 6600,89 – 3132,37
= 3468,52
7. Menghitung Derajat Kebebasan (db)
a. db tot = N - 1 = 90 - 1 = 89
b. db kol = K - 1 = 3 -1 = 2
c. db bar = b - 1 = 2 - 1 = 1
d. db int = db kol x db bar = 2 x 1 = 2
e. db dal = N - (kolom x baris) = 90 - (3 x 2) = 90 - 6 = 84

8. Menghitung Rerata Jumlah Kuadrat (RJK)

JK tot 6600,89
RJK tot    74,17
db 89
JK kol 804,68
RJK kol    402,34
db 2

JK int 1058,31
RJK int    529,15
db 2
JK bar 1269, 38
RJK bar    1269,38
db 1
JK dal 3468,52
RJK dal    41,29
db 84
9. Menghitung harga F
RJK kol 402,34
a. FA    9,74
RJK dal 41,29

RJK bar 1269,38

b. FB    30,74
RJK dal 41,29

RJK int 529,15

c. FAB    12,81
RJK dal 41,29
Berdasarkan hasil perhitungan tersebut, maka dapat dituliskan tabel ringkasan
Anava untuk seperti tampak pada Tabel dibawah ini.

Tabel 2. Ringkasan Anava berdasarkan Hasil Perhitungan

Sumber Jumlah Mean Ft

db Fh
Variasi Kuadrat Kuadrat 5%
Antar
3-1 = 2 804,68 402,34 9,74 3,11
Kolom
Antar Baris 2-1 = 1 1269,38 1269,38 30,74 3,96
Interaksi
(kolom x 2x1=2 1058,31 529,15 12,81 3,11
baris)
90 - (3 x 2) =
Dalam 3468,52 41,29
84
Total 90-1 = 89 6600,89 74,17

Dari perhitungan (hasil dapat dilihat dalam tabel) dapat dianalisa, yaitu sebagai
berikut:
Sesuai dengan pertanyaan (1) dengan hipotesis:
H0 : A1 = A2 = A3
Tidak terdapat perbedaan hasil belajar antara siswa yang belajar melalui
PBL, LCM, dan DI
H1 : A1 ≠ A2 ≠ A3
Terdapat perbedaan hasil belajar antara siswa yang belajar melalui PBL,
LCM, dan DI
Berdasarkan data pada Tabel di atas, maka dapat ditarik suatu keputusan terhadap
hipotesis yang diuji, yaitu sebagai berikut.
Untuk kolom (Model PBL, LCM, dan DI), berdasarkan perhitungan diperoleh
nilai Fhitung  9,74 Nilai dari Ftabel dapat dicari dengan menggunakan tabel F

dengan db pembilang = 2 dan db penyebut = 83 serta taraf signifikansi 5%, maka

diperoleh hasil: Ftabel  3,11 . Berdasarkan hasil tersebut diperoleh Fhitung  Ftabel ,

maka H0 ditolak, sedangkan H1 diterima.

Jadi, dapat disimpulkan bahwa “Terdapat perbedaan hasil belajar antara siswa
yang belajar melalui PBL, LCM, dan DI.”
2. Apakah terdapat perbedaan hasil belajar antara siswa yang gaya
kognitifnya reflektif (R) dan impulsive (I)?
H0 : µB1 = µB1
Tidak terdapat perbedaan hasil belajar antara siswa yang gaya kognitifnya
reflektif dan impulsive
H1 : µB1 ≠ µB1
Terdapat perbedaan hasil belajar antara siswa yang gaya kognitifnya reflektif
dan impulsive
Berdasarkan data pada Tabel 2 di atas, maka dapat ditarik suatu keputusan
terhadap hipotesis yang diuji, yaitu sebagai berikut.
Untuk baris (hasil belajar antara siswa yang gaya kognitifnya reflektif (R) dan
impulsive (I), berdasarkan perhitungan diperoleh nilai Fhitung  30,74 . Nilai dari

Ftabel dapat dicari dengan menggunakan tabel F dengan db pembilang = 1 dan db

penyebut = 83 serta taraf signifikansi 5%, maka diperoleh hasil: Ftabel  3,96 .

Berdasarkan hasil tersebut diperoleh Fhitung  Ftabel , maka H0 ditolak, sedangkan

H1 diterima. Jadi, dapat disimpulkan bahwa “Terdapat perbedaan hasil belajar

antara siswa yang gaya kognitifnya reflektif dan impulsive.”

3. Apakah terdapat pengaruh interaksi antara model pembelajaran dan

gaya kognitif terhadap hasil belajar siswa?

H0 : Interaksi A x B = 0
Tidak terdapat pengaruh interaksi antara model pembelajaran dan gaya
kognitif terhadap hasil belajar siswa
H1 : Interaksi A x B ≠ 0
Terdapat pengaruh interaksi antara model pembelajaran dan gaya kognitif
terhadap hasil belajar siswa
Berdasarkan data pada Tabel 2 di atas, maka dapat ditarik suatu keputusan
terhadap hipotesis yang diuji, yaitu sebagai berikut.
maka diperoleh harga F tabel yaitu 3,11 untuk 5%, dan 4,88 untuk 1%. Diperoleh
harga F hitung (interaksi) sebesar 12,81 yang mana ternyata lebih besar dari harga
F tabel, baik yang 5% dan 1%, sehingga Ho ditolak atau H1 diterima. Jadi, dapat
disimpulkan bahwa “terdapat pengaruh interaksi antara model pembelajaran
dan gaya kognitif terhadap hasil belajar siswa.”

4. Untuk siswa dengan gaya kognitif reflektif (R), apakah terdapat

perbedaan hasil belajar antara siswa yang belajar melalui PBL, LCM,
dan DI?
H0 : µA1B1 = µA2B1 = µA3B1
Tidak terdapat perbedaan siswa dengan gaya kognitif reflektif terhadap hasil
belajar antara siswa yang belajar melalui PBL, LCM, dan DI
H1 : µA1B1 ≠ µA2B1 ≠ µA3B1
Terdapat perbedaan siswa dengan gaya kognitif reflektif terhadap hasil
belajar antara siswa yang belajar melalui PBL, LCM, dan DI
Tabel 3. Anava Satu Jalur Hasil Belajar Siswa dengan Gaya Kognitif
Reflektif
Sampel I Sampel II Sampel III TOTAL
Moderator X X
X1 X12 X2 X22 X3 X32 Total Total2
80 6400 70 4900 60 3600 210 14900
90 8100 80 6400 70 4900 240 19400
R (B1) 85 7225 80 6400 65 4225 230 17850
80 6400 82 6724 64 4096 226 17220
82 6724 75 5625 70 4900 227 17249
72 5184 76 5776 58 3364 206 14324
77 5929 66 4356 67 4489 210 14774
82 6724 64 4096 62 3844 208 14664
79 6241 78 6084 68 4624 225 16949
70 4900 68 4624 62 3844 200 13368
78 6084 69 4761 70 4900 217 15745
75 5625 64 4096 62 3844 201 13565
85 7225 72 5184 65 4225 222 16634
82 6724 70 4900 60 3600 212 15224
90 8100 85 7225 70 4900 245 20225
Total 1207 97585 1099 81151 973 63355 3279 242091
Banyak
Data 15 15 15 45
 Berdasarkan tabel bantu tersebut, maka dapat dilakukan perhitungan
sebagai berikut :
1. Menghitung JKtot

 X  2

JK tot   X tot 
2 tot

N
(3279)2
= 242091 - 45

= 242091 – 238929,8

= 3161,2

2. Menghitung Jumlah Kuadrat Antar (JKant)

 X   X   X   X 
2 2 2 2

   
1 2 3 tot
JK ant
n1 n2 n3 N
(1207)2 (1099)2 (973)2 (3279)2
= + + −
15 15 15 45

= 97123, 3 + 80520 + 63115,3 – 238929,8

= 1828,8
3. Menghitung Jumlah Kuadrat Dalam (JKdal)
JKdal = JKtot - JKant
= 3161,2- 1828,8
= 1332,4
4. Menghitung derajat kebebasan (db)
a. dbantar = m - 1 = 3 - 1 = 2
b. dbdal = (N – m) = (45 – 3) = 42
c. dbtot = N – 1 = 45 - 1 = 44
5. Menghitung Rerata Jumlah Kuadrat (RJK)
𝐽𝐾𝑎𝑛𝑡
a. RJKant = 𝑑𝑏
1828,8
= 2

= 914,4
𝐽𝐾𝑑𝑎𝑙
b. RJKdal = 𝑑𝑏
1332,4
= 42

= 31,72
 𝐽𝐾𝑡𝑜𝑡
c. RJKtot = 𝑑𝑏
3161,2
= 44

= 71,85
6. Menghitung harga F
RJK ant 914,4
Fhhit    28,83
RJK dal 31,72

Berdasarkan hasil perhitungan di atas, maka dapat dituliskan tabel ringkasan

Anava untuk hasil belajar siswa dengan gaya kognitif reflektif seperti tampak
pada Tabel di bawah ini.

Tabel 4. Ringkasan Anava Berdasarkan Perhitungan

Sumber
db JK RJK Fh Ft
Variasi
Total 45-1 = 44 3161,2 71,85
Antar
3-1 = 2 1828,8 914,4 3,22
Kelompok 28,83
(5%)
Dalam
45-3 = 42 1332,4 31,72
Kelompok

Berdasarkan data pada Tabel di atas, maka diperoleh bahwa Fhitung  Ftabel , sehingga HO

ditolak sedangkan H1 diterima. Jadi, dapat disimpulkan bahwa “Terdapat

perbedaan siswa dengan gaya kognitif reflektif terhadap hasil belajar antara
siswa yang belajar melalui PBL, LCM, dan DI.”

5. Untuk siswa dengan gaya kognitif impulsive (I), apakah terdapat

perbedaan hasil belajar antara siswa yang belajar melalui PBL, LCM,
dan DI?
H0 : µA1B2 = µA2B2 = µA3B2
Tidak terdapat perbedaan siswa dengan gaya kognitif impulsive terhadap
hasil belajar antara siswa yang belajar melalui PBL, LCM, dan DI
H1 : µA1B2 ≠ µA2B2 ≠ µA3B2
Terdapat perbedaan siswa dengan gaya kognitif impulsive terhadap hasil
belajar antara siswa yang belajar melalui PBL, LCM, dan DI
 Sampel I Sampel II Sampel III TOTAL
Moderator X X
X1 X12 X2 X22 X3 X32 Total Total2
65 4225 66 4356 70 4900 201 13481
68 4624 64 4096 72 5184 204 13904
I (B2) 56 3136 76 5776 64 4096 196 13008
68 4624 70 4900 62 3844 200 13368
74 5476 56 3136 52 2704 182 11316
62 3844 58 3364 72 5184 192 12392
68 4624 62 3844 64 4096 194 12564
65 4225 60 3600 66 4356 191 12181
54 2916 60 3600 78 6084 192 12600
60 3600 52 2704 46 2116 158 8420
68 4624 68 4624 72 5184 208 14432
60 3600 62 3844 66 4356 188 11800
75 5625 70 4900 65 4225 210 14750
68 4624 66 4356 72 5184 206 14164
70 4900 74 5476 75 5625 219 16001
Total (B2) 981 64667 964 62576 996 67138 2941 194381
Banyak
Data 15 15 15 45

Berdasarkan tabel bantu tersebut, maka dapat dilakukan perhitungan

sebagai berikut :
1. Menghitung JKtot

 X  2

JK tot   X tot 
2 tot

N
(2941)2
= 194381-
45

=194381– 192210,7

= 2170,3

2. Menghitung Jumlah Kuadrat Antar (JKant)

 X   X   X   X 
2 2 2 2

   
1 2 3 tot
JK ant
n1 n2 n3 N
(981)2 (964)2 (996)2 (2941)2
= + + −
15 15 15 45

= 64157,4 + 61953,1 + 66134,4 – 192210,7

 = 34,2
3. Menghitung Jumlah Kuadrat Dalam (JKdal)
JKdal = JKtot - JKant
= 2170,3 – 34,2
= 2136,1
4. Menghitung derajat kebebasan (db)
a. dbantar = m - 1 = 3 - 1 = 2
b. dbdal = (N – m) = (45 – 3) = 42
c. dbtot = N – 1 = 45 - 1 = 44
5. Menghitung Rerata Jumlah Kuadrat (RJK)
𝐽𝐾𝑎𝑛𝑡
a. RJKant = 𝑑𝑏
34,2
= 2

= 17,1
𝐽𝐾𝑑𝑎𝑙
b. RJKdal = 𝑑𝑏
2136,1
= 42

= 50,86
𝐽𝐾𝑡𝑜𝑡
c. RJKtot = 𝑑𝑏
2170,3
= 44

= 49,33
6. Menghitung harga F
RJK ant 17,1
Fhhit    0,34
RJK dal 50,86

Tabel 5. Ringkasan Anava Berdasarkan Perhitungan

Sumber
db JK RJK Fh Ft
Variasi
Total 45-1 = 44 2170,3 49,33
Antar
3-1 = 2 34,2 17,1 3,22
Kelompok 0,34
(5%)
Dalam
45-3 = 42 2136,1 50,86
Kelompok
Berdasarkan data pada Tabel di atas, maka diperoleh bahwa Fhitung  Ftabel , sehingga HO

diterima sedangkan H1 ditolak. Jadi, dapat disimpulkan bahwa “Tidak terdapat

perbedaan siswa dengan gaya kognitif impulsive terhadap hasil belajar
antara siswa yang belajar melalui PBL, LCM, dan DI.”