Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN KUNJUNGAN LAPANG

CV. HYDRO CIPTA MANDIRI LUMAJANG


“Micro Hydro Cipta System Manufacture, General Tractor, Trading and Supplier”

Disusun oleh:
Nama : Laura Rosa Damayanti
NIM : B31160869
Golongan :B
Semester :4

PROGRAM STUDI KETEKNIKAN PERTANIAN


JURUSAN TEKNOLOGI PERTANIAN
POLITEKNIK NEGERI JEMBER
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Indonesia merupakan negara yang kaya akan sumber daya alam, namun
sumber daya alam tersebut belum dimanfaatkan secara optimal. Salah satunya adalah
sumber daya energi. Indonesia mempunyai potensi yang sangat besar dalam sektor
energi, baik energi fosil maupun energi non fosil. Energi fosil antara lain energi
minyak bumi, gas alam, batu bara dan lain-lain. Energi non fosil terdiri dari panas
bumi, tenaga angin, tenaga surya, tenaga air dan mikrohidro.

Indonesia merupakan negara kaya akan sumber daya energi mikrohidro.


sumber energi mikrohidro atau yang dimaksud dengan Pembangkit Listrik Tenaga
Mikrohidro (PLTMH), adalah suatu pembangkit listrik skala kecil yang
menggunakan tenaga air sebagai tenaga penggeraknya seperti, saluran irigasi, sungai
atau air terjun alam dengan cara memanfaatkan tinggi terjunan (head) dan
jumlah debit air.

Air berpotensi menghasilkan tenaga listrik sebesar 75.67 GW di seluruh


Indonesia, namun sekitar 4.5 GW yang termanfaatkan dan diantaranya sekitar 450
MW untuk potensi mini/mikrohidro dan sekitar 230 MW yang terpasang sampai
tahun 2008.

Umumnya daerah pedesaan terpencil yang terletak pada wilayah pegunungan


mempunai potensi energi air yang besar sehingga pembangkit listrik tenaga air skala
mikrohidro merupakan salah satu sumber energi yang dapat dikembangkan.

1.2 Tujuan

Kunjungan lapang ini bertujuan untuk mengetahui rancanangan pembangkit


listrik tenaga mikrohidro serta untuk mengetahui fungsi dan manfaatnya bagi
masyarakat di sekitar gunung Sawur.
BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN

2.1 Nama Kegiatan


Praktikum Kunjungan Lapang CV Hydro Cipta Mandiri Lumajang “Micro
Hydro System Manufacture, General Contractor, Trading and Supplier.

2.2 Waktu dan Tempat


Kunjungan lapang pengamatan pembangkit listrik tenaga mikrohidro
dilaksanakan pada Minggu, 6 Mei 2018 di CV Hydro Cipta Mandiri yang
beralamatkan Gunung Sawur RT 1 / RW 9 desa Sumberwuluh kecamatan Candipuro
kabupaten Lumajang Jawa Timur.

2.3 Pelaksanaan Kegiatan


Mahasiswa mendengarkan penjelasan dari ahlinya dan melihat secara
langsung proses skema pembangkit listrik tenaga mikrohidro
BAB III
PEMBAHASAN

3.1 Pengertian Mikrohidro


Pembangkitan listrik mikrohidro adalah pembangkitan listrik dihasilkan oleh
generator listrik DC atau AC. Mikrohidro berasal dari kata micro yang berarti kecil
dan hydro artinya air, arti keseluruhan adalah pembangkitan listrik daya kecil yang
digerakkan oleh tenaga air. Tenaga air besaral dari aliran sungai kecil atau danau
yang dibendung dan kemudian dari ketinggian tertentu dan memiliki debit yang
sesuai akan menggerakkan turbin yang dihubungkan dengan generator listrik.
Generator yang digunakan untuk mikrohidro dirancang mudah untuk dioperasikan
dan dipelihara, didesain menunjang keselamatan, tetapi peralatan dari listrik akan
menjadi berbahaya bila tidak digunakan dengan baik.

3.2 Prinsip Kerja PLT Mikrohidro


Pembangkit tenaga listrik mikrohidro pada prinsipnya memanfaatkan beda
ketinggian dan jumlah debit air per detik yang ada pada aliran air irigasi, sungai atau
air terjun. Aliran air ini akan memutar poros turbin sehingga menghasilkan energi
mekanik. Energi ini selanjutnya menggerakkan generator dan menghasilkan energi
listrik. Konversi energi pembangkit listrik tenaga mikrohidro adalah Energi Potensial
- Energi Mekanik - Energi Listrik

3.3 Bagian-bagian Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro


1. Waduk (reservoir)
Waduk adalah danau yang dibuat untuk membandung sungai untuk memperoleh
air sebanyak mungkin sehingga mencapai elevasi.
2. Bendungan (dam)
Dam berfungsi menutup aliran sungai – sungai sehingga terbentuk waduk.Tipe
bendungan harus memenuhi syarat topografi, geologi dan syarat lain seperti
bentuk serta model bendungan.
3. Saringan (Sand trap)
Saringan ini dipasang didepan pintu pengambilan air, berguna untuk menyaring
kotoran – kotoran atau sampah yang terbawa sehingga air menjadi bersih dan
tidak mengganggu operasi mesin PLTMH.
4. Pintu pengambilan air (Intake)
Pintu Pengambilan Air adalah pintu yang dipasang diujung pipa dan hanya
digunakan saat pipa pesat dikosongkan untuk melaksanakn pembersihan pipa
atau perbaikan.
5. Pipa pesat (penstok)
Fungsinya untuk mengalirkan air dari saluran pnghantar atau kolam tando menuju
turbin. Pipa pesat mempunyai posisi kemiringan yang tajam dengan maksud agar
diperoleh kecepatan dan tekanan air yang tinggi untuk memutar turbin.
Konstruksinya harus diperhitungkan agar dapat menerima tekanan besar yang
timbul termasuk tekanan dari pukulan air. Pipa pesat merupakan bagian yang
cukup mahal, untuk itu pemilihan pipa yang tepat sangat penting.
6. Katub utama (main value atau inlet value)
Katub utama dipasang didepan turbin berfungsi untuk membuka aliran air,
Menstart turbin atau menutup aliran (menghentikan turbin). Katup utama ditutup
saat perbaikan turbin atau perbaikan mesin dalam rumah pembangkit. Pengaturan
tekanan air pada katup utama digunakan pompa hidrolik.
7. Power House
Gedung Sentral merupakan tempat instalasi turbin air,generator, peralatan Bantu,
ruang pemasangan, ruang pemeliharaan dan ruang control.
Beberapa instalasi PLTMH dalam rumah pembangkit adalah :
a. Turbin, merupakan salah satu bagian penting dalam PLTMH yang menerima
energi potensial air dan mengubahnya menjadi putaran (energi mekanis).
Putaran turbin dihubungkan dengan generator untuk menghasilkan listrik.
b. Generator, generator yang digunakan adalah generator pembangkit listrik AC.
Untuk memilih kemampuan generator dalam menghasilkan energi listrik
disesuaikan dengan perhitungan daya dari data hasil survei. Kemampuan
generator dalam menghasilkan listrik biasanya dinyatakan dalam VoltAmpere
(VA) atau dalam kilo volt Ampere (kVA).
c. Penghubung turbin dengan generator, penghubung turbin dengan generator
atau sistem transmisi energi ekanik ini dapat digunakan sabuk atau puli, roda
gerigi atau dihubungkan langsung pada porosnya.
1. Sabuk atau puli digunakan jika putaran per menit (rpm) turbin belum
memenuhi putaran rotor pada generator, jadi puli berfungsi untuk
menurunkan atau menaikan rpm motor generator.
2. Roda gerigi mempunyai sifat yang sama dengan puli
3. Penghubung langsung pada poros turbin dan generator, jika putaran
turbin sudah lama dengan putaran rotor pada generator.

3.4 Perhitungan Teknis


Potensi daya mikrohidro dapat dihitung dengan persamaan daya:
(P) = 9.8 x Q x Hn x ŋ; di mana:
 P = Daya (kW)
 Q = debit aliran (m/s)
 Hn = Head net (m)
 9.8 = konstanta gravitasi
 ŋ = efisiensi keseluruhan.
Misalnya, diketahui data di suatu lokasi adalah sebagai berikut:
 Q = 300 m3/s2, Hn = 12 m dan h = 0.5. Maka,
 P = 9.8 x Q x Hn x h = 9.8 x 300 x 12 x 0.5 = 17 640 W = 17.64 kW
BAB IV
KESIMPULAN

Dari hasil kunjungan lapang dapat di ambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH), adalah suatu pembangkit


listrik skala kecil yang menggunakan tenaga air sebagai tenaga penggeraknya
seperti, saluran irigasi, sungai atau air terjun alam dengan cara memanfaatkan
tinggi terjunan (head) dan jumlah debit air.

2. Prinsip kerjanya adalah memanfaatkan beda ketinggian dan jumlah debit air
per detik yang ada pada aliran air irigasi, sungai atau air terjun. Aliran air ini
akan memutar poros turbin sehingga menghasilkan energi mekanik.
3. Bagian-bagian dari pembangkit listrik tenaga mikrohidro antara lain: waduk,
bendungan, saringan, pintu pengambilan air, pipa pesat, katub utama, dan
power house (turbin, generator, penghubung turbin dengan generator.
DAFTAR PUSTAKA

 Http://Insyaansori.Blogspot.Co.Id/2014/02/Pembangkit-Listrik-Tenaga-Mikro-
Hidro.Html
Diakses Pada Tanggal 8 Mei 2018 Pukul 11:51 Wib
 Https://Id.Wikipedia.Org/Wiki/Mikrohidro
Diakses Pada Tanggal 8 Mei 2018 Pukul 11:50 Wib
 Https://Media.Neliti.Com/Media/Publications/120857-Id-Perancangan-
Pembangkit-Listrik-Tenaga-Mi.Pdf
Diakses Pada Tanggal 8 Mei 2018 Pukul 11:31
LAMPIRAN

Keterangan: Miniatur Prinsip Kerja dari Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro

Anda mungkin juga menyukai