Anda di halaman 1dari 2

Cara Pembuatan Pelepah Segar Kelapa Sawit sebagai

Pelepah Kelapa Sawit berikut :


SOLID

Tanaman Kelapa Sawit Pelepah Kelapa Sawit Pelepah kelapa sawit di kupas baik
manual maupun menggunakan
mesin, kemudian di cacah sesuai
dengan jenis ternak.
Pangkas rutin setiap 6 bulan

Kandungan gizi bahan pakan ini adalah pelepah kelapa sawit dapat dicampur dengan bahan pakan lain
seperti gula tetes/molases, dedak dan lain-lain .
Kandungan Gizi Persentasi (%)

bahan kering 75-80%


Cara Pembuatan Silase Pelepah Kelapa Sawit sebagai
protein kasar 2-3% berikut :
selulosa 30-34% Pelepah kelapa sawit

Dikupas secara manual


hemiselulosa 34-36% Diterbitkan Oleh:
Daging pelepah dicacah diameter cacahan 2-4 cm
lignin 16-18% DIREKTORAT PAKAN
Cacahan pelepah segar (300-400 kg) diperciki secara merata
dengan larutan urea (3-4 kg urea/100 liter air). DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN

Cacahan dimasukkan ke dalam drum KESEHATAN HEWAN

Pakan Ternak Dipadatkan dan ditutup rapat untuk menghasilkan kondisi Kementrian Pertanian Gd. C Lt 8
tanpa udara
Jl. Harsono RM No. 3 Jakarta
Dbiarkan selama 2-3 minggu dan siap diberikan kepada
ternak sebagai pakan dasar .
Pelepah kelapa sawit

pelepah segar silase pelepah Telp/Fax:021-7815686


Metode penyimpanan solid ada 2 macam, yaitu:
TUJUAN 1. Cara Basah
2. Cara Kering
Tujuan pemanfaatan solid
adalah untukmengatasi
DEFINISI masalah ketersediaan pakan
Solid dapat tahan lama apabila disimpan didalam tempat
terutama pada musim tertutup seperti kantong plastik hitam, dengan
Limbah padat hasil samping kemarau. meminimumkan jumlah oksigen yang masuk.
prosesing pengolahan tandan Caranya adalah dengan menghisap udara dengan
buah segar (TBS) kelapa Hasil pemeriksaan laboratorium solid memiliki menggunakan pompa sepeda. Kantong plastik dibuat rangkap
tiga, kantong pertama diisi dengan solid kemudian udaranya
sawit menjadi minyak mentah kandungan: di isap dan ujungnya di ikat. Selanjutnya kantong plastik
kelapa sawit atau Crude Palm Bahan kering 81,56%, dimasukkan kedalam kantong plastik yang yang kedua dan
Oil (CPO) bentuk dan konsis- Protein kasar 12,63%, sebelum di ikat kantong plastik terlebih dahulu dihisap.
tensinya seperti ampas tahu Serat kasar 9,98%, Setelah diikat bugkusan tersebut dimasukkan kembali
namun berwarna coklat ge- Lemak kasar 7,12 %, kedalam kantong plastik yang ketiga, keluarkan udaranya dan
lap, berbau asam-asam ma- Kalsium 0,03%, kemudian diikat. Daya simpan solid sangat bergantung pada
tempat penyimpanan (kualitas kantong plastik). Solid yang
nis, masih mengandung Fosfor 0,003%, baik bewarna coklat muda, sedang solid yang jelek berwarna
minyak CPO sekitar 1,5%. Energi 154 kal/100 gr. kehitaman.
Limbah tersebut merupakan
limbah pabrik pengolahan
kelapa sawit. Keunggulan:
Solid dalam bahasa Jawa Pemberian solid mampu meningkatkan pertambahan
bobot badan harian (PBBH) ternak secara nyata Selain dengan cara basah cara mengawetkan solid
disebut “Blondho Sawit”
dibandingkan yang tidak diberi solid. dapat digunakan cara kering yaitu dimana solid
dijadikan pakan blok. Dengan cara ini daya simpan
Kelemahan: solid lebih lama dan kandungan nutrisinya lengkap
Kelemahan solid untuk pakan adalah tidak tahan lama dibandingkan dengan cara pengawetan yang basah,
disimpan, karena solid mengadung 1,50% CPO sehingga karena adanya pakan tambahan.
mudah menjadi tengik bila dibiarkan ditempat terbuka
Hasil ola- serta mudah ditumbuhi kapang yang bewarna keputihan
han kelapa
sawit (kapang tidak berpotogen).

Anda mungkin juga menyukai