Anda di halaman 1dari 5

SATUAN ACARA PENYULUHAN ( SAP )

TANDA BAHAYA PADA IBU HAMIL TRIMESTER I

Pokok bahasan : Tanda bahaya pada ibu hamil trimester I

Sasaran : Ny.E

Penyuluh : Kelompok II

Hari /tanggal :

Waktu :-

Tempat : Rumah Ny.E

Alamat : Dusun Purwosari

A. Tujuan
1. Tujuan instruksional umum
Ny.E dapat mengetahui tentang pentingnya pengetahuan tanda bahaya

ibu hamil trimester I


2. Tujuan instruksional khusus
Setelah dilakukan pendidikan kesehatan tentang tanda bahaya ibu

hamil trimester I diharapkan Ny.E dapat mengerti dan memahami

tentang:
a. Pengertian Tanda bahaya ibu hamil trimester I
b. Apa saja tanda bahaya ibu hamil trimester I

B. Pokok Bahasan
Tanda bahaya ibu hamil trimester I

C. Materi
Terampil

D. Media
1. Leflat
E. Metodelogi
1. Ceramah
2. Tanya jawab

F. Kegiatan

No Langkah- Waktu Kegiatan Penyuluh Kegiatan Sasaran

langkah
1. Pendahuluan 5 -Memberi salam Menjawab salam
-Memperkenalkan diri
menit -Menjelaskan maksud dan mendengarkan

dan tujuan
2. Penyajian 15  Melakukan apersepsi Mendengarkan

menit tentang tanda bahaya dengan seksama

dan menggali

pengetahuan ibu
 Menjelaskan

pengertian tanda

bahaya
 Menjelaskan tentang

macam-macam tanda

bahaya
 Menguraikan tanda

bahaya pada ibu

hamil trimester I

3 Penutup 5 - Tanya - Me

menit jawab njawab


- Mengeval
pertanyaan
uasi dengan - Me

menanyakan njawab
kembali salam
- Memberi

salam

G. Evaluasi
1. Prosedur : post test
2. Bentuk : test lisan
3. Butir soal
a. Apa itu tanda bahaya ibu hamil trimester I?
b. Apa saja macam-macam tanda bahaya pada ibu hamil

trimester I?

H. Kunci Jawaban
1. Tanda bahaya pada ibu hamil trimester I
Tanda bahaya kehamilan adalah tanda-tanda yang mengindikasi

adanya bahaya yang terjadi selama kehamilan / periode antenatal.


2. Macam-macam Tanda bahaya pada ibu hamil trimester I
a. Perdarahan pervaginam
b. Gerakan janin kurang
c. Penglihatan mata kabur
d. Mual muntah yang berlebihan
e. Nyeri perut yang hebat
f. Anemia
g. Demam tinggi
I. Lampiran Materi
Tanda bahaya kehamilan adalah tanda-tanda yang mengindikasi adanya

bahaya yang terjadi selama kehamilan / periode antenatal.


Macam-macamtanda bahaya kehamilan selama periode antenatal

yaitu:
a. Perdarahan pervaginam
perdarahan yang tidak normal adalah yang merah perdarahan yang

banyak, atau perdarahan dengan nyeri. Perdarahan ini dapat berarti

abortus, kehamilan mola atau kehamilan ektopik. Pada kehamilan

lanjut, perdarah yang tidak normal adalah merah, banyak, dan

kadang-kadang, tetapi tidak selalu, disertai dengan rasa nyeri.


Perdarahan seperti ini bisa berarti plasenta previa atau abrusio

plasenta (Pusdiknakes,2003).
b. Sakit kepala yang hebat
Sakit kepala yang menunjukkab masalah serius adalah sakit kepala

hebat dan tidak hilang dan tidak hilang dengan beristirahat.

Kadang-kadang dengan sakit kepala tersebut ibu mengalami

pdandangan mata kabur atau berbayang. Sakit kepala yang hebat

dalam kehamilan adalah gejala dari preeklampsia

(Pusdiknakess,2003).
c. Penglihatan mata kabur
Penglihatan menjadi kabur dapat disebabkan oleh sakit kepala yang

hebat, sehingga terjadi oedem pada otak dan meningkatkan

resistensi otak yang mempengaruhi sistem syaraf pusat, yang dapat

menimbulkan kelainan serebral (nyeri kepala,kejang) dan

gangguan penglihatan
d. Gerakan janin kurang
Ibu mulai merasakan gerakan janin mulai bulan ke-5atau ke-6.

Beberapa ibu dapat merasakan gerakan bayinya lebih awal.jika

bayi tidur gerakannya akan melemah, bayi harus bergerak paling

sedikit 3kali dalm satu jam, jika ibuberbaring atau istirahat dan jika

ibu makan atau minumdengan baik.


e. Mual muntah yang berlebihan
Mual dan muntah adalah gejala yang sering ditemukan pada

kehamilan trimester I. Mual biasanya terjadi dipagi hari. Mual dan

muntah yang sampai mengganggu aktifitas sehari-hari dan keadaan

umum menjadi lebih buruk, dinamakan hiperemesis gravidarum

(winkjosastro,2001).
f. Nyeri perut yang hebat
Nyeri perut pada kehmailan 22 minggu atau kurang. Hal ini

mungkin gejala utama pada kehamilan ektopik atau abortus.nyeri

abdomen yang menunjukan masalah yang mengancam keselamatan

jiwa adalah yang hebat, menetap, dantidak hilang setelah

beristirahat.hal ini bisa berarti apendisitis, kehamlan ektopikaborsi,

penyakit radang pelvis, persalinan preterm, gastritis, iritasi uterus,

abrupsi plasenta, infeksi saluran kemih, atau infeksi lain.


g. Anemia
Anemia adalah masalah yang umum,terjadi pada banyak wanita

hamil. Anemia sering terjadi pada kehamilan karena volume darah

meningkat kira-kira 50% selama kehamilan. Darah terbuat dari sel

dan cairan. Cairan tersebut biasanya meningkat lebih cepat dari sel-

selnya. Hal ini dapat mengakibatkan penurunan hematokrit.

Penurunan ini dapat mengakibatntkan anemia.


h. Demam tinggi
Ibu hamil menderita demam dengan suhu tubuh lebih dari 38 c

dalam kehamilan merupakan suatu masalah. Demam tinggi dapat

merupakan gejala adanya infeksi dalam kehamilan.

Anda mungkin juga menyukai