Anda di halaman 1dari 11

SATUAN ACARA PENYULUHAN ( SAP )

PHBS

Pokok bahasan : PHBS

Sasaran : Tn. C

Penyuluh : Kelompok II

Hari /tanggal :

Waktu :

Tempat : Rumah Tn. C

Alamat : Dusun Purwosari

A. Tujuan

1. Tujuan instruksional umum

Tn.C dapat mengetahui tentang pentingnya PHBS dirumah tangga

2. Tujuan instruksional khusus

Setelah dilakukan penyuluhan tentang PHBS diharapkan Tn. C dapat

mengerti dan memahami tentang:

a. 10 indikator PHBS dirumah tangga

b. Manfaat PHBS dirumah tangga

c. Bahaya dan dampak dari rokok

d. Cara atau upaya pencegahan


B. Pokok Bahasan

PHBS dirumah tangga

C. Materi

Terampil

D. Media

1. Leflat

E. Metodelogi

1. Ceramah

2. Tanya jawab

F. Kegiatan

No Langkah- Waktu Kegiatan Penyuluh Kegiatan Sasaran

langkah

1. Pendahuluan 5 -Memberi salam Menjawab salam

menit -Memperkenalkan diri dan mendengarkan

-Menjelaskan maksud

dan tujuan

2. Penyajian 15  Melakukan apersepsi Mendengarkan

menit tentang PHBS dan dengan seksama

menggali
pengetahuan bapak

dan ibu

 Menjelaskan tentang

perilaku hidup bersih

dan sehat

 Menjelaskan tentang

10 indikator PHBS

 Menjelaskan tentang

manfaat PHBS

 Menjelaskan tentang

bahaya dan dampak

dari rokok

3 Penutup 5 - Tanya jawab - Menjawab

menit - Mengevaluasi pertanyaan

dengan - Menjawab

menanyakan salam

kembali

- Memberi salam

G. Evaluasi

1. Prosedur : post test

2. Bentuk : test lisan

3. Butir soal
a. Apa saja 10 indikator PHBS?

b. Apa dampak dari perokok aktif?

H. Kunci Jawaban

1. 10 indikator PHBS

a) Persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan

b) Memberikan ASI Eksklusif

c) Menimbang balita setiap bulan

d) Menggunakan air bersih

e) Mencuci tangan dengan air bersih dan sabun

f) Menggunakan jamban sehat

g) Memberantas jentik dirumah

h) Makan sayur dan buah setiap hari

i) Melakukan aktifitas fisik setiap hari

j) Tidak merokok didalam rumah

2. Dampak perokok aktif

a. Dampak terhadap paru- paru

Merokok dapat menyebabkan perubahan struktur dan fungsi

saluran nafas dan jaringan paru-paru. Hal ini menjadi dasar

utama terjadi Penyakit Paru Obstruksi Menahun (PPOM),

Emfisema, Bronkitis Kronis, Asma dan juga kanker paru.

b. Dampak Terhadap Jantung

1) trombosis (penggumpalan)
2) Arterosklerosis (Pengapuran) terhadap tercetusnya Penyakit

Jantung Koroner (PJK)

I. Lampiran Materi

a. Manfaat PHBS

Manfaat PHBS bagi rumah tangga adalah:

a. Setiap rumah tangga meningkat kesehatannya dan tidak

mudah sakit

b. Anak tumbuh sehat dan cerdas

c. Produktifitas kerja anggota keluarga meningkat dengan

meningkatnya kesehatan anggota keluarga maka biaya

yang tadinya dialokasikan untuk kesehatan dapat

dialihkan untuk biaya investasi seperti biaya

pendidikan, pemenuhan gizi keluarga dan modal usaha

untuk peningkatan pendapatan keluarga

Sepuluh indikator PHBS ditatanan rumah tangga, yaitu:

1) Persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan

Persalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan menurunkan

resiko gangguan pasca persalinan dan mencegah infeksi

neonatus.

2) Memberikan ASI Eksklusif

Asi eksklusif secara nyata mampu menekan angka kematian

balita, memberikan Asi eksklusif tidak hanya memberikan


manfaat bagi bayi namun juga bermanfaat bagi ibu. Ibu yang

menyusui 20 persen terhindar dari resiko terkena kanker

payudara dan kamker rahim.

3) Menimbang balita setiap bulan

Balita (0-59bl) ditimbang berat badannya secara rutin setiap

bulan dan dicatat dalam KMS. Penimbangan ke posyandu,

puskesmas, pustu, RS, bidan dan sarana kesehatan lainnya

minimal 8 kali setahun.

4) Menggunakan air bersih

Rumah tangga menggunakan air bersih untuk keperluan sehari-

hari. syarat fisik air adalah tidak berwarna, tidak berbau dan

tidak berasa. Jarak sumber air bersih dengan tempat

penampungan limbah 10 m.

5) Mencuci tangan dengan air bersih dan sabun

Kebiasaan anggota rumah tangga umur >5 tahun untuk mencuci

tangan dengan air bersih dengan sabun sebelum dan sesudah

makan, sesudah buang air besar (BAB) dalam 1 minggu

terakhir.

6) Menggunakan jamban sehat

Rumah tangga memiliki atau menggunakan jamban leher angsa

dengan septik tank/lubang penampung kotoran sebagai tempat

pembuangan akhir.
Jamban atau kakus adalah bangunan yang dipergunakan untuk

membuang tinja atau kotoran manusia. Manfaat jamban adalah

untuk mencegah penularan penyakit dan pencernaan dari

kotoran manusia.

Syarat jamban sehat adalah:

a) Tidak mencemari sumber air minum. Jarak sumber air

minum dan penampungan minimum 10 m, bila tidak

memungkinkan perlu konstruksi yang kedap air).

b) Tidak berbau tinja tidak dijamak oleh serangga dan tikus.

c) Tidak mencemari tanah disekitarmya.

d) Mudah dibersihkan

e) Aman digunakan

f) Dilindungi dinding atau atap pelindung

g) Cukup penerangan

h) Lantai kedap air

i) Luas ruangan cukup

j) Ventilasi cukup baik

k) Tersedia air dan alat pembersih

7) Memberantas jentik dirumah

Tidak ditemukan jentikdisemua tempat yang dapat menampung

air baik didalam atau dilingkungan rumah.

8) Makan sayur dan buah setiap hari


Anggota rumah tangga umur >10th mengkonsumsi minimal 3

porsi buah dan 2 porsi sayuran setiap hari dalam satu minggu

terakhir.

9) Melakukan aktifitas fisik setiap hari

Anggota keluarga umur >10 tahun melakukan aktifitas fisik

setiap hari minimal 30 menit dalam satu minggu terakhir.

Aktifitas fisik yang dimaksud adalah kegiatan olah tubuh yang

membuat tubuh menjadi lebih sehat.

10) Tidak merokok didalam rumah

Anggota keluarga umur >10 tahun tidak merokok didalam

rumah ketika berada bersama anggota keluarga lainnya selama

satu bulan terakhir.

2. Rokok

a. Pengertian

Rokok adalah suatu bahan yang banyak dikonsumsi oleh

sebagian besar masyarakat yang merupakan salah satu produk

industri dari komoditi internasional yang mengandung bahan

kimia. Unsur-unsur yang penting antara lain tar, nikotin,

benzopyrin, metil kloride, asetan, amoniak, karbon dioksida dan

karbon monoksida.

b. Penyebab merokok

1) Pengaruh orang tua

a) Orang tua yang perokok


b) Orang tua yang sering memberikan hukuman fisik

c) Perceraian

2) Pengaruh teman

3) Pengaruh kepribadian

a) Mencoba –coba

b) Kebiasaan yang menganggap rokok adalah teman

4) Pengaruh iklan

Rokok dianggap sebagai lambing kejantanan ( glamour)

c. Tipe – tipe perokok

1) Tipe perokok yang dipengaruhi perasaan positif

Menurut Green ada 3 sub tipe:

a) Pleasure Relaxation

Merokok hanya untuk menambah kenikmatan yang

sudah didapat.

b) Stimulation to pick them up

Dilakukan untuk menyenangkan perasaan

c) Pleasure of handling the cigarette

Kenikmatan yang diperoleh dengan memegang rokok

2) Perilaku merokok yang dipengaruhi perasaan negatif

Dilakukan untuk mengurangi perasaan negatif misalnya;

marah, cemas, gelisah rokok dianggap sebagai penyelamat

3) Perilaku merokok yang adiktif


Mereka yang sudah adiksi akan menambah dosis,

rokok yang digunakan setiap saat setelah efek dari rokok

yang dihisapnya berkurang.

4) Perilaku merokok yang sudah menjadi kebiasaan

Mereka menggunakan rokok sama sekali bukan karena

untuk mengendalikan perasaan. Tetapi karena sudah

menjadi kebiasana yang rutin.

d. Bahaya dan dampak rokok

1) Dampak terhadap paru- paru

Merokok dapat menyebabkan perubahan struktur dan

fungsi saluran nafas dan jaringan paru-paru. Hal ini

menjadi dasar utama terjadi Penyakit Paru Obstruksi

Menahun (PPOM), Emfisema, Bronkitis Kronis, Asma dan

juga kanker paru.

2) Dampak Terhadap Jantung

a) trombosis (penggumpalan)

b) Arterosklerosis (Pengapuran) terhadap tercetusnya

Penyakit Jantung Koroner (PJK)

e. Upaya Pencegahan

1) Untuk berhenti merokok harus dengan kemauan keras

2) Merokok adalah sesuatu yang dipelajari

3) Diperlukan jangka waktu yang lama untuk


4) Mengembangkan kebiasana tidak merokok

5) Jangan mencoba berhenti merokok sebelum memahami

mengapa anda merokok dan apa motif untuk berhenti

6) Berhentilah dengan cara perlahan-lahan

7) Jangan membandingkan diri anda dengan perokok lainnya

8) Berhenti merokok tidak selalu gampang

9) Berhenti merokok tidaklah seharusnya terlalu sukar dan

tidak pula terlalu menyiksa

10) Tidak ada sihir atau sulap untuk menjauhkan diri dari

merokok segera

Anda mungkin juga menyukai