Tak ada seorang pun yang dapat mendengarkannya akan tetapi suara
tersebut berbicara kepada kita tentang keadilan, nilai moral, kerendahan
hati, kejujuran,ketulusan, secara singkat apapun yang memang baik.
Suara hati nurani ini adalah inspirasi dari Allah SWT kepada
semua orang, satu bentuk wahyu, dalam kata lain: Dalam hal
dimaksud, pada setiap makhluk hidup, menerima wahyu,
meskipun bukan dalam bentuk secara langsung.Kebalikannya
bahwa wahyu yang ditujukan kepada Nabi, secara alami berada di
dalam di hati, diinspirasikan ke dalam hatinya. Allah berfirmandi
dalam Al-Qur'an, bahwa Ia mengirimkan wahyu kepada makhluk
hidup: Tuhanmu memberi wahyu kepada lebah: Buatlah sarang di
pegunungan dan di pepohonan dan juga di bangunan yang dibuat
oleh manusia (Qur'an , 16 ; 68).
Karena Hati Nurani diinspirasikan oleh Allah, itu lumrah bagi semua orang
dan dengan hati nurani, Allah memperlihatkan kepada semua orang
perilaku yang paling baik dan paling mulia yang membuat Allah
berkenan. Akan tetapi manusia lemah dan termakan oleh keinginan
rendah mereka dan akhirnya mengikuti jalan setan. Tipe manusia ini
memiliki karakterisitik yang mengejutkan secara umum. Seperti mereka
tidak menyukai sesuatu yang halal.
Orang -orang yang hidup dari melawan hukum, berlawanan dengan hati
nurani mereka, akan membawa banyak tanda yang menunjukkan perilaku
yang tidak baik dan tidak jujur, dan perilaku buruk mereka terpancar di
wajah mereka yang kusam. Orang-orang dengan pikiran dan tampilan
terselubung mereka, perilaku mereka tidak seimbang dan mereka tak
akan pernah merasakan kebahagiaan.
Apabila seseorang itu jujur dan tetap tulus mengikuti hati nuraninya,
maka ia pun akan juga menjadi orang yang seimbang.
http://www.arabnews.com/islam-perspective/news/625411
2014-10-27 01:56:56
Karya Terkait
DARWINIS: “KAMI AKUI, IDA BUKANLAH BENTUK ANTARA; IA MAHLUK HIDUP YANG LENGKAP
DAN SEMPURNA!” (Namun, kapan mereka mengakui hal ini? Segera setelah Harun Yahya
DI NEGERI MUSLIM, PENCIPTAAN SEDANG BANGKIT (25.10.2009-AS/The Boston Globe)
Lanjutkan...
PENCIPTAAN MUNCUL DI DUNIA ISLAM (03.11.2009 - AS/The New York Times)
Lanjutkan...
DI TURKI, TANAH SUBUR BAGI PENCIPTAAN (08.11.2009-AS/The Washington Post)
Lanjutkan...
WARGA INGGRIS MENGINGINKAN DIAJARKANNYA PENCIPTAAN DI SEKOLAH
Lanjutkan...
'SIAPAKAH MUSLIM PALING BERPENGARUH DI DUNIA?' (17.11.2009 Inggris/Reuters)
Lanjutkan...
Seluruh daftar
Link Terkait
Imam Al Mahdi
Website
Lanjutkan...
Keajaiban Labalaba
Website
Lanjutkan...
Menyingkap Rahasia Alam Semesta
Website
Lanjutkan...
Video lainnya
KERUNTUHAN TEORI EVOLUSI
Film
RAHASIA DI BALIK MATERI
Film
PESONA DALAM LAUTAN
Film
MISTERI KEHIDUPAN SATWA 2
Film
MISTERI KEHIDUPAN SATWA 1
Film
Sistem antikrist banyak menggunakan perangkat media massa seperti halnya radio,
televisi, internet, suratkabar serta majalah, dan telah berhasil mempengaruhi
sebagian Muslim maupun kebanyakan penduduk dunia. Orang-orang yang
terhipnotis antikrist ini, karena hipnosis itu, tidak menyadari bahwa mereka
dihipnotis. Karena alasan itulah;
Mereka beranggapan bahwa keadaan seperti ini adalah hal yang sangat biasa,
padahal semestinya hal ini menjadi periingatkan bagi mereka;
Mereka menganggap fenomena ini hanya sebagai hal yang sangat biasa, padahal
mestinya memicu suatu tindakan;
Mereka dengan mudah menerima informasi yang salah, keyakinan takhyul dan
omong-kosong yang samasekali tak pernah mereka percayai sebelumnya;
Dan mereka melihat banyak keajaiban dan mukjizat yang ditunjukkan Allah dengan
mata tertutup, seolah mereka tak menyadarinya.
Diungkapkan dalam hadits-hadits bahwa antikris akan dibantu oleh para setan.
Seperti diungkapkan ayat ini, setan dapat membuat manusia lupa, memalingkan
manusia, menutupi pikiran mereka dan menghalangi pandangan dan persepsinya.
Sistem antikrist pun memiliki efek sihir pada orang-orang dengan menggunakan
setan. Pengamatan lebih jauh menunjukkan bahwa kebanyakan populasi dunia telah
terhipnotis oleh antikrist, yang membuat mereka tak mampu lagi melihat kebenaran
di depan mata sekalipun.
Hipnotis yang intensif dan terus-menerus dari sistem antikris mengakibatkan sikap
manusia yang sangat tidak peduli. Bediuzzaman menerangkan keadaan seperti ini
sebagai berikut:
Namun di jaman yang keras ini, arus-arus yang mematikan indra dan
membagi-bagi perhatian manusia terhadap masalah-masalah di sekitarnya,
membuatnya masuk kepada mereka, telah mematikan indranya dan
membuatnya kebingungan. Sebagai akibatnya, orang-orang yang salah
bimbingan untuk sementara tak mampu merasakan siksaan batinnya.
Bahkan orang yang terdidik sekalipun tertutupi oleh ketidakpedulian dan tak
dapat benar-benar merasakan kebahagiaan sejati. (Bediuzzaman Said Nursi,
Rays, p. 678)
Seperti yang dikatakan Beduizzaman, di Akhir Jaman sangat banyak orang yang
terhipnotis oleh sistem antikris:
* Indera mereka lumpuh; dengan kata lain, mereka telah berubah menjadi
orang yang tidak mampu melihat lingkungan sekitar. Kurangnya kesadaran
ini begitu kuat dan berat bahkan mereka tak mampu merasakan betapa
menyakitkan dan bermasalahnya keadaan mereka.
Untuk melihat cara kerja hipnotis ini pada manusia, kita mesti melihat satu demi
satu hal-hal yang dengannya antikris memecah perhatian manusia dan
melumpuhkan daya pikir dari orang-orang yang terhipnotis olehnya.
Salah satu abad terbesar dan suci di dunia ini diawali pada tahun 1400 Hijriyah.
Abad ini adalah waktu kedatangan Hazrat Mahdi (as), yang kedatangannya telah
Allah sampaikan kepada semua nabi, bahkan kepada para nabi terawal sekalipun.
Nabi terakhir (saw) pun telah menerangkannya dengan ratusan uraian. Nabi Isa (as)
akan kembali dalam abad ini, Hazrat Mahdi (as) akan muncul dan nilai-nilai moral
Islam akan mengatur dunia. Tanda-tanda yang menunjukkan bahwa kita berada di
abad suci berawal dari hari pertama tahun 1400 Hijriyah. Lebih dari 150 tanda yang
diramalkan Nabi kita (saw) telah terjadi selama 30 tahun yang lalu. Ini adalah
petunjuk yang jelas akan kedatangan Hazrat Mahdi (as).
Secara normal, seorang Muslim yang mengetahui hadits mengenai sistem Mahdi ini
dan menyadari keberadaanya di saat ini akan merasa gembira dan berusaha untuk
menemukan beliau, Hazrat Mahdi (as). Merupakan hal yang luar biasa jika seorang
Muslim yang meyakini ucapan Nabi kita (saw) dan menyaksikan bahwa lebih dari
150 tanda yang Beliau ramalkan telah terjadi, namun tetap tak acuh seolah tidak
terjadi apapun. Setiap Muslim yang mengetahui informasi ini alaminya akan mencari
dan berusaha untuk menjadi pengikut Hazrat Mahdi (as) dan melayani Islam serta
akan menyebarkan nilai-nilai moral Islam dengan penuh semangat dan berjuang
untuk melawan segala upaya peniadaan agama.
Namun jika kita melihat dunia Islam secara umum, sebagian Muslim tidak
bergeming sama sekali dengan hal ini, dan mereka berkata, “Tanda-tanda yang
diramalkan Nabi kita (saw) telah nampak, dan itu bagus. Sekarang, apa yang akan
kita masak untuk makan malam?” Sikap apatis yang luar biasa ini merupakan
hipnotis dari dajjal. Bagi mereka yang terhipnotis oleh dajjal, meskipun dikatakan
kepada mereka semua tanda-tanda yang diramalkan, semua hadits-hadits dan
buktinya, serta semua berita gembira dalam Al-Qur’an, mereka tidak akan berpaling
dari sikap apatisnya. Orang semacam ini tidak akan dapat memusatkan
perhatiannya kecuali pada hal-hal kesehariannya, seperti apa yang dia miliki untuk
makan malam, pakaian apa yang harus dikenakannya pago itu, ke sekolah mana
anaknya akan diantar, bagaimana membayar cicilan mobilnya, dan lain-lain.
2. Hadits Nabi kita (saw) menyebutkan bahwa tinggal sedikit waktu yang
tersisa hingga tibanya Hari Perhitungan. Namun ini pun gagal untuk
mengingatkan mereka yang terhipnotis dajjal.
Hadis terpercaya yang disampaikan Nabi kita (saw) menyebutkan bahwa usia bumi
ini adalah 7000 tahun. Satu hadits terpercaya yang dirawikan oleh Ahmad ibnu
Hanbal mengungkapkan bahwa bumi telah berusia 5600 tahun.
Bediuzzaman Said Nursi menafsirkan dari hadits yang dapat dipercaya ini bahwa
Hari Keputusan akan datang pada 1545 Hijriyah:
Namun masih banyak yang bersikap seolah tidak terjadi apapun, dan disibukkan
dengan kegiatan kesehariannya, seolah akan hidup beratus-ratus tahun lagi.
Informasi sepenting ini dianggap sebagi hal yang biasa saja. Sebuah mukjizat besar
bahwa Nabi Isa (as) yang dipanggil ke Hadapan Allah 2000 tahun lalu dan lenyap
dari ruang dan waktu akan kembali ke bumi sebagai seorang nabi. Bagaimana
Hazrat Mahdi (as), hamba pilihan yang sifat-sifatnya telah dijelaskan Allah secara
rinci, yang aktif di abad ini merupakan mukjizat lainnya. Bagaimana setiap orang,
atas kehendak Allah, akan kembali beriman pada tahun-tahun kedepan dan nilai-
nilai moral islam akan mengatur dunia merupakan mukjizat besar lainnya. Nmun
sikap orang-orang yang mengetahui mukjizat-mukjizat ini dengan tetap
menganggapnya sebagai hal yang tidak penting dan lebih terikat dengan kontrak
bisnis keseharian, mengurus biaya sekolah anak-anak mereka, merencanakan
rumah yang ingin mereka beli dan bagaimana harus menghiasi rumah-rumah
mereka juga merupakan keajaiban (keanehan, pen) besar. Sikap apatis ini
merupakan tanda-tanda yang jelas mengenai pengaruh dajjal terhadap mereka.
http://www.antiantichrist.org/
Salah satu kegiatan yang terang-terangan dari sistem antikris adalah kebebasan
ajaran Darwinisme yang diterima secara resmi di banyak negara, meskipun sudah
jelas bahwa kejadian acak mustahil untuk bisa menciptakan satu protein tunggal
pun, dan meskipun bukti menunjukkan bahwa mahluk hidup tidak pernah berubah
selama jutaan tahun dan data-data dari semua cabang ilmu telah membuktikan
ketidakabsahan teori evolusi. Bediuzzaman juga menyatakan bahwa Darwinisme dan
materialisme akan menyebarkan pengaruh buruk melalui indoktrinasi dan
mengakibatkan kerusakan buruk pada manusia. Darwinisme adalah agama dari
masyarakat antikris. Kaum antikris membutuhkan agama palsu untuk
mempertahankan nilai-nilai moral mereka, dan agama tersebut adalah Darwinisme.
Teori yang tak masuk akal dan janggal diciptakan dengan menggunakan gambar-
gambar, rumus-rumus palsu, bukti-bukti falsu, kemudian mendoktrinkan hal
tersebut kepada orang-orang dengan menyatakannya sebagai fakta ilmiah.
Darwinisme dikenal sebagai keyakinan tahayul yang bersumber dari kepercayaan
bangsa Sumeria dan Mesir kuno dan tak berdasar pada bukti ilmiah apapun.
Pernyataan bahwa “mahluk hidup tercipta begitu saja dari air lumpur” dikemas
secara serius dan dihiasi dengan istilah-istilah Latin, seolah pernyataan ilmiah. Lebih
buruk lagi, orang-orang yang berpendidikan bahkan bergelar profesor pun ikut
meyakini mitos ini. Adanya intimidasi dan tekanan terhadap orang-orang yang yang
menentang keyakinan ini merupakan indikasi lain dari keberadaan hipnotis antikris.
Allah telah berjanji dalam beberapa ayat Al-Qur’an bahwa orang-orang yang
beriman akan mewarisi Bumi, dengan kata lain, nilai-nilai moral Islam akan
mengatur dunia. Berita-berita gembira juga disampaikan dalam banyak hadits
mahwa nilai-nilai moral Islam akan mengatur dunia di jaman Hazrat Mahdi (as),
jaman di mana kita hidup sekarang ini. Setiap Muslim yang percaya kepada Allah,
yang berserah diri kepadaNya dan meyakini keputusanNya, tahu bahwa Allah pasti
memenuhi janjiNya. Dan karena Allah telah menjanjikan kekuasaan atas dunia,
mereka akan berjuang sebagai alat untuk mencapai janjiNya tersebut. Mereka akan
berjuang secara material dan spiritual. Allah memerintahkan secara eksplisit kepada
orang-orang yang beriman untuk berjuang hingga Islam menguasai dunia, hingga
segala jenis korupsi lenyap dari muka bumi dan hanya tersisa agama Allah saja di
dunia. (Surat Al-Anfal:39) Selain sholat, puasa dan zakat, Allah pun memerintahkan
umat Muslim untuk berjuang di jalanNya hingga agamaNya mengatur seluruh dunia.
Setiap Muslim harus berjuang melawan korupsi untuk mewujudkan janji Allah ini.
Dengan kata lain, mereka harus berjuang melawan ketakberagamaan, menentang
materialisme dan Darwinisme, yang melukai orang dan menimbulkan penderitaan,
mencabut keceriaan, mengubah mereka menjadi robot-robot dan melegitimasi
perpecahan, peperangan dan sikap egois. Perjuangan ini mesti pada tingkat
gagasan. Semua penderitaan dan masalah yang mengganggu dunia memiliki
pondasi ideologis. Penderitaan seperti itu tidak akan berakhir hingga pondasi
tersebut dilenyapkan. Dan pondasi itu adalah Darwinisme dan materialisme.
Dalam upaya melawan Darwinisme dan materialisme, seorang Muslim juga memiliki
kewajiban untuk menerangkan bukti akan keberadaan dan keesaan Allah, dengan
menggunakan cara-cara yang bijak, menyenangkan, santun dan rasional sehingga
pihak lain bisa meyakininya. Dia memiliki kewajiban untuk mendakwahkan
kebenaran Al-Qur’an, menyebarkan nilai-nilai moral dari Nabi kita (saw) serta Jaman
Kebahagiaan Islam. Namun semua ini mesti dilakukan sesuai dengan perintah
Allah, “Dan perangilah mereka hingga tidak ada lagi fitnah dan agama
semata-mata hanya untuk Allah.” (Surat Al-Baqarah:193)
Fakta menunjukkan bahwa setiap Muslim mengetahui bahwa janji Allah itu pasti
ditepati. Semestinya dia mengerahkan seluruh sumberdaya dan upaya untuk
mewujudkan kekuasaan agama Allah atas dunia, tanpa melihat kapan Allah akan
mewujudkan janjinya itu. Mereka yang mendukung sikap apatis dan malas dengan
melupakan janji Allah, meremehkan upaya-upaya dari mereka yang
memperjuangkan kekuasaan Islam, dan mereka mengatakan, “kekuasaan itu tak
kan pernah terjadi,” jelas telah tersihir oleh pengaruh antikris.
Hipnotis Antikris Dapat Diangkat Melalui Keyakinan yang Tulus, Dalam dan
Sungguh-sungguh
Akhir Jaman dimana kita hidup adalah jaman yang suci dan penuh dengan berita
baik, namun juga memikulkan tanggung jawab kepada mereka yang beriman.
Keberhasilan untuk melawan antikris, yang mengkorupsi sejarah manusia, tidak
akan dapat dicapai jika kita mengabaikan keberadaanya. Umat Muslim mesti
memahami bahayanya, dari segala aspeknya, jika mereka hendak berwaspada
secara rasional dan efektif. Hipnotis antikris akan diangkat dari setiap manusia
melalui Nabi Isa, seperti diungkapkan dalam hadits-hadits.
Hipnotis dan sihir dari antikris hanya bisa dihindari dengan keyakinan yang murni
dan dalam. Karena setan mengarah pada pikiran manusia, umat Muslim dapat
terhindar dari hipnotis antikris dengan jalan berdo’a, berserah diri kepada Allah
dengan tulus dan dengan kebulatan hati. Jika tidak, mereka akan terkena hipnotis
ini. Ada sistem yang berakar kuat dimana satu hipnosis diikuti dan disokong dengan
hipnotis lainnya.
Ketika menyatakan bahwa Nabi Isa (as) dan Hazrat Mahdi (as) dapat dikenali
dengan cahaya keimanan, Bediuzzaman mengatakan bahwa mukmin sejati
terlindung dari hipnotis kaum antikris melalui cahaya keimanan dan dengannya
dapat melihat kebenaran yang ingin disembunyikan oleh kaum antikris.
Umat Muslim harus mengoyak tirai-tirai yang dibangun kaum antikris. Karenanya
diperlukan pengkondisian yang ampuh untuk melawan propaganda dan
pengkondisian yang dibuat kaum antikris. Seperti diperintahkan dalam Al-Qur’an,
perhatian yang tajam, pikiran yang jernih dan kepasrahan yang hadir karena kita
mengetahui bahwa Allah beserta kita akan memelihara umat yang beriman dari
hipnotis antikris. Jika kaum antikris berusaha menyokong sistem tahayulnya dengan
pengkondisian, maka umat Muslim harus menetralkannya dengan banyak-banyak
mengingat Allah, dan mengambil solusi seperti dicontohkan Nabi kita (saw), dan
selalu mengingatkan orang-orang bahwa kita ini hidup di Akhir Jaman dan
mengatakan kepada mereka bahwa Hazrat Mahdi (as) dan Nabi Isa (as) akan hadir,
dan secara terus-menerus menyampaikan pentingnya penyatuan dunia Islam dan
berjuang untuk berlakunya nilai-nilai moral Islam di seluruh dunia.
OKTAR BABUNA: Berkata bahwa Nursi mengatakan; “Namun di jaman kacau ini,
arus-arus yang mematikan indra dan memecahkan perhatian manusia kepada hal-
hal yang sepele, dan menghanyutkan mereka, telah membutakan indranya dan
membuatnya kelimpungan,” seperti yang Anda katakan, masya Allah.
OKTAR BABUNA: “Karena orang-orang ini tersesat, untuk sementara mereka tidak
dapat merasakan siksaan spiritual ini. Bahkan orang-orang yang mendapat petunjuk
pun menjadi tidak peduli dan tidak dapat merasakan kebahagiaan sejati.” Masya
Allah.
ADNAN OKTAR: Perhatikan, pernyataan ini benar-benar penting. Silakan baca lagi.
OKTAR BABUNA: “Namun di jaman kacau ini, arus-arus yang mematikan indra dan
memecahkan perhatian manusia kepada hal-hal yang sepele ...”
ADNAN OKTAR: Dengan kata lain Darwinisme, materialisme and ateisme.
OKTAR BABUNA: Insya Allah. “orang-orang yang mendapat petunjuk pun menjadi
tidak peduli.”
www.en.harunyahya.tv
2013-06-16 11:56:13