Translate ebook Health Policy – David Reisman

Chapter 5

Pilihan dalam kesehatan adalah sebuah segitiga kekuatan dan kompromi konstituen.
Bab ini mengidentifikasi pemegang tubuh sebagai yang pertama dari tiga mitra
diskusi. Dikatakan bahwa entitas yang dikenal sebagai pasien, klien, pembeli atau
pelanggan adalah penggagas batuan dasar yang menyimpan preferensi. Para
reduksionis dan individualis akan menyukainya seperti itu: 'Hanya budak yang
memiliki kebutuhan; lelaki bebas memiliki tuntutan '(Boulding, 1966: 202). Paternalists
dan perfeksionis berpikir bahwa keunggulan dapat dikenakan tanpa konsultasi.
Orang-orang percaya dalam otonomi membela diri yang tidak dapat direduksi dalam
bahasa persamaan hak dan menghormati orang.

Individu sedang mengejar kesehatan yang lebih baik. Bagian 5.1, 'Kebutuhan dan
keinginan', menunjukkan bahwa preferensi yang terungkap mungkin bukan cara
terbaik untuk meningkatkan hasil kesehatan. Bagian 5.2, 'Pengetahuan dan
Ketidaktahuan', mengatakan bahwa bahkan orang yang terdiri atas komposisi, baik
orang gila maupun anak-anak, mungkin tidak memiliki keahlian terfokus yang mereka
butuhkan. Bagian 5.3, 'Asimetri Informasi', menjelaskan bahwa kepala sekolah
terkadang harus beralih ke agen untuk mengisi celah. Bagian 5.4, 'Kebebasan untuk
menjadi', adalah tentang kepribadian. Kepribadian lebih dari kebebasan dari bersin
atau batuk.

5.1 NEEDS AND WANTS (KEBUTUHAN DAN KEINGINAN)

Di pangkalan ada kebutuhan fisik: 'Manusia membutuhkan vitamin, dan

melakukannya sebelum mereka memiliki gagasan tentang vitamin' (Braybrooke, 1987:
91). Kelangsungan hidup adalah prasyarat. Orang mati tidak membutuhkan dokter.
Fisiologi adalah bagian tetapi tidak keseluruhan. Dibangun di atas kebutuhan hewan
ada yang budaya: 'Dengan kebutuhan saya mengerti, tidak hanya komoditas yang
sangat diperlukan untuk mendukung kehidupan, tetapi apa pun kebiasaan negara
menjadikannya tidak senonoh untuk orang-orang yang dapat dikreditkan, bahkan dari
urutan terendah , menjadi tanpa '(Smith, 1961 [1776]: II, 399). Seorang pialang saham
membutuhkan topi bowler. Seorang raja membutuhkan mahkota. Selera dan

1
preferensi bukanlah benda dan benda. Selera dan preferensi adalah orang lain
(Reisman, 2002: 65).

Di dasar ada kebutuhan fisik: 'Manusia membutuhkan vitamin, dan melakukannya

sebelum mereka memiliki gagasan tentang vitamin' (Braybrooke, 1987: 91).
Kelangsungan hidup adalah prasyarat. Orang mati tidak membutuhkan dokter.
Fisiologi adalah bagian tetapi tidak keseluruhan. Dibangun di atas kebutuhan hewan
ada yang budaya: 'Dengan kebutuhan saya mengerti, tidak hanya komoditas yang
sangat diperlukan untuk mendukung kehidupan, tetapi apa pun kebiasaan negara
menjadikannya tidak senonoh untuk orang-orang yang dapat dikreditkan, bahkan dari
urutan terendah , menjadi tanpa '(Smith, 1961 [1776]: II, 399). Seorang pialang saham
membutuhkan topi bowler. Seorang raja membutuhkan mahkota. Selera dan
preferensi bukanlah benda dan benda. Selera dan preferensi adalah orang lain
(Reisman, 2002: 65).

Ada esensi dan ada lingkungan. Tidak selalu mudah membedakan mereka.
Kebutuhan fisik akan makanan mengalir dengan lancar ke dalam kebutuhan budaya
untuk makanan dari diet tradisional yang pada gilirannya memenuhi kebutuhan
psikologis untuk penegasan diri melalui partisipasi dalam ritual bersama. Manusia
memiliki tubuh dan mereka memiliki pikiran. Kebutuhan tidak berhenti di tubuh.
Penyakit psikosomatis yang disebabkan oleh represi atas kebutuhan manusia akan
kreativitas, penghargaan, integrasi, dan tantangan adalah gambaran dari apa yang
terjadi ketika sistem kesehatan sosial tidak melayani semua kebutuhan.

Kesehatan yang baik berarti semua kebutuhan terpenuhi. Ekonomi, bagaimanapun,

adalah ideologi niggardly nature. Ekonomi dengan sangat piagamnya adalah
undangan untuk perang masing-masing terhadap semua. Sumber daya yang langka
menghalangi universalisasi yang terbaik: "Jika sarana untuk memenuhi kebutuhan
semua orang tidak ada, kebutuhan dapat menimbulkan perjuangan yang putus asa
dan pahit di antara manusia" (Braybrooke, 1987: 237).

Pertumbuhan ekonomi meluas ke luar batas. Dengan itu, bagaimanapun, datang

inklusi sosial dan kelompok referensi yang melebar. Setelah hanya kelas atas
mengenakan sepatu kulit. Sekarang semua orang. Begitu televisi, komputer, telepon,
telepon seluler memuaskan keinginan individu. Sekarang masing-masing ditargetkan
pada kebutuhan konvensional karena masing-masing sangat penting untuk bertahan

2
hidup dalam peran jaringan. Standar kesopanan minimum telah meningkat. Apa yang
mewah sekali adalah kebutuhan sekarang. Ini adalah balapan kaukus. Para pelari
harus berlari lebih cepat hanya untuk mengikuti. Relativitas itu sulit. Dokter melihat
kegagalan sepanjang waktu.

Kebebasan untuk memilih adalah kebebasan untuk menerjemahkan keinginan

menjadi fakta. Kebutuhan dengan standar itu adalah kamp penjara yang sedikit
melarikan diri. Keinginan adalah persepsi: seseorang yang sakit jiwa tidak sakit jiwa
jika dia mengatakan dia waras. Kebutuhan adalah mutlak: 'Ikan paus bukan ikan
semata-mata karena orang mengira mereka selama berabad-abad' (Daniels, 1985:
29–30). Keinginan cepat berlalu. Mereka adalah keinginan yang dapat diabaikan
tanpa kerusakan yang tak dapat diperbaiki pada inti manusia. Kebutuhan adalah
keharusan. Mereka membawa implikasi 'bahwa entitas yang dinyatakan diperlukan
sebenarnya diperlukan'. Mereka menyampaikan pesan bahwa 'entitas yang
dibutuhkan ini harus diterima' (Culyer, 2005: 227).

Keinginan adalah preferensi: isolat sendiri tahu jika utilitas marjinal bernilai biaya
marjinalnya. Kebutuhan adalah struktur: 'Fiddlers butuh biola; fotografer
membutuhkan kamera (Braybrooke, 1987: 33). Kebutuhan bersifat obyektif.
Hubungan means-ends memiliki identitas sendiri yang memiliki bentuk dan substansi
bahkan jika itu tidak terlihat, dirasakan atau didengar. Keinginan bersifat subjektif.
Penilaian, semua dalam jiwa yang berbeda dan berbeda, lenyap pada saat ketika
burung unta mengubur kemampuan inderanya di pasir.

Keinginan adalah de gustibus non est disputandum. Kebutuhan adalah ne plus ultra
dan sine qua non. Keinginan adalah apa yang ego cutoff lebih naksir sekarang.
Kebutuhan adalah esensi tanpa kompromi dari kondisi manusia. Kebutuhan adalah
kendala yang tak dapat direduksi yang tetap berada di belakang setelah buih
kemiringan telah dilampaui: 'Orang-orang memiliki kebutuhan untuk berolahraga
terlepas dari apa yang mereka inginkan, sukai, inginkan sebaliknya, atau pilih. Mereka
memiliki kebutuhan bahkan jika mereka tidak terlalu peduli untuk hidup atau sehat
'(Braybrooke, 1987: 32).

Kebutuhan adalah konstanta spesies. Mereka divalidasi oleh hukum alam. Mereka
berasal dari definisi apa artinya menjadi seorang manusia: 'Kepuasan kebutuhan yang
tidak sempurna mengarah pada pengerdilan sifat kita. Kegagalan untuk memuaskan

3
mereka membawa kehancuran kita. Tetapi untuk memenuhi kebutuhan kita adalah
hidup dan sejahtera '(Menger, 1976 [1871]: 77). Hidup dan sejahtera adalah
prakondisi konstitusional. Ini bukan omong kosong yang kacau balau dari haphazard
dan ad hoc. Kebutuhan tidak dapat ditukar secara wajar oleh pedagang di bazaar.

Jack ingin alkohol karena tidak ada apa pun di TV. Jill ingin psikedelik karena
perbaikan cepat menghasilkan Jillness yang tidak terjangkau oleh pegawai negeri.
Keinginan mereka pada dasarnya milik mereka sendiri. Namun mereka juga homo
sapiens. Jack dan Jill diatur oleh naluri inbuilt untuk pelestarian diri. Itu membuat
mereka tetap hidup. Mau seperti apa adanya, masih kebutuhan mereka memanggil
mereka dengan satu suara bahwa mereka akan menyesali keputusan mereka jika
mereka terus mengikis masa hidup sehat mereka: 'Anda dapat membutuhkan apa
yang Anda inginkan, dan ingin atau tidak ingin apa yang Anda inginkan perlu. Apa
yang tidak dapat Anda lakukan secara konsisten adalah tidak membutuhkan apa yang
diperlukan untuk menghindari bahaya serius - apa pun yang Anda inginkan '(Doyal
dan Gough, 1991: 42).

Orang-orang lemah dan godaan kuat. Namun, dalam analisis terakhir, keharusan
harus lebih diutamakan daripada preferensi. Jika kebutuhan tidak dipenuhi, kerusakan
serius akan terjadi. Kerusakan serius berarti proses kepuasan-keinginan akan
kehilangan momentumnya. Akhirnya akan terhenti.

5.2 KNOWLEDGE AND IGNORANCE (PENGETAHUAN DAN KETIDAKTAHUAN)

Pasien cenderung menjadi penggerak pertama dalam urutan medis. Ada

pengecualian. Korban kecelakaan mungkin tidak sadar pada saat kedatangan.
Seorang penderita skizofrenia mungkin percaya bahwa suara-suara di dalam
kepalanya nyata. Sebuah perusahaan asuransi mungkin bersikeras melakukan
pemeriksaan tahunan penuh. Seorang dokter proaktif mungkin memanggil semua
wanita yang berisiko untuk smear test. Klinik sekolah mungkin memeriksa semua anak
untuk visi dan pertumbuhan. Sebuah klinik kerja mungkin menyaring semua karyawan
untuk serat kanker yang dilepaskan oleh percepatan di pabrik. Kadang-kadang
persediaan datang lebih dahulu dan orang itu cocok. Lebih sering daripada tidak itu
adalah individu yang membuat kontak karena dia pikir dia sakit.

5.2.1 When Something is Wrong (Ketika Sesuatu Salah)

4
Masalahnya adalah pasien jarang yakin bahwa ada sesuatu yang salah. Kunjungan
ke dokter akan sering digembar-gemborkan dengan permintaan maaf pribadi, 'Saya
rasa itu tidak serius tapi ...'. Pasien tidak dapat mengetahui sebelumnya jika diagnosis
akan menimbulkan kelainan atau apakah obat untuk kerusakan telah ditemukan.
Tutorial soal-dan-jawab membutuhkan waktu dan uang. Setiap pasien berharap itu
akan sia-sia. Pasien bukan ahli. Mereka masuk dengan sakit perut dan berinvestasi
dalam kepastian bahwa itu bukan ulkus peptikum. Mereka masuk untuk tes darah dan
mengamankan konfirmasi bahwa mereka tidak pra-diabetes. Bayaran untuk
konsultasi kehati-hatian adalah ketenangan pikiran. Itu bisa menjadi sesuatu yang
lebih. Jika memang ada indikasi bisul atau diabetes, itu akan menjadi pilihan rasional
untuk memasukkan waktu dan uang ke dalam jahitan pada waktunya.

Kebanyakan orang akan memperoleh beberapa informasi latar belakang tentang

kesehatan. Ada pelajaran biologi di sekolah. Ada film dokumenter televisi. Ada artikel
tentang perawatan tubuh di tekan kualitas. Banyak orang, apalagi, ingin tahu tentang
kesehatan dan ingin mengetahui lebih lanjut. Pengetahuan mereka adalah hasil yang
tidak diinginkan dari hobi mereka. Ini akan memberi mereka manfaat yang baik jika
keluhan yang mereka kenal muncul dalam pemeriksaan mereka. Probabilitas bahwa
pembacaan umum akan hemat biaya tidak dapat, bagaimanapun, disebut sangat
tinggi.

Beberapa tubuh pengetahuan lebih mungkin dipanggil daripada yang lain. Anak-anak
karena mereka adalah anak-anak divaksinasi terhadap difteri, campak, gondok,
tetanus dan hepatitis B. Sepasang suami-istri muda perlu mengetahui tentang
kontrasepsi, konsepsi dan kelahiran. Seorang wanita yang lebih tua harus
mengharapkan menopause. Seorang pria yang lebih tua mungkin akan mengalami
hiperplasia prostat. Seorang pekerja di industri bahan kimia akan memiliki
kepentingan pribadi dalam memimpin.

Siklus hidup atau pekerjaan, dalam kasus seperti ini masa depan konsumen sendiri
tidak sepenuhnya tersembunyi di balik tabir ketidaktahuan yang tebal. Di mana
ambitnya sempit, kebutuhan untuk mengetahui melompat dari layar. Lebih sering,
bagaimanapun, tidak. Dalam banyak kasus, posisinya adalah tidak logis dan tidak
ekonomis untuk mengumpulkan informasi tentang penyakit A jika kemungkinannya

5
kurang lebih sama dengan yang akan dipukul oleh penyakit B, penyakit C atau
penyakit D sebagai gantinya.

Setelah penyakit itu benar-benar telah didiagnosis, kalkulus agak berbeda.

Penderitaan telah diidentifikasi, informasi yang dikumpulkan di atasnya akan
ditargetkan dan disempurnakan. Pasien pada tahap itu mungkin memiliki lebih banyak
untuk berkontribusi pada penyaringan kompetitif. Meski begitu, mereka mungkin
mengungkapkan preferensi pribadi untuk tetap dalam gelap. Pasien mungkin sangat
emosional sehingga mereka mungkin tidak merasakan evaluasi yang tidak memihak
terhadap bukti. Mereka mungkin tidak ingin mengumpulkan kesaksian jika yang akan
dilakukannya adalah menegaskan kembali bahwa tidak ada obat. Mereka mungkin
lebih memilih untuk tetap dalam kegelapan jika memikirkan tentang kondisi mereka itu
sendiri merupakan sumber ketidakbahagiaan dan kecemasan. Mereka mungkin
memiliki asuransi. Jika mereka melakukannya, maka tubuh mereka masih diserang
tetapi setidaknya mereka tidak akan memiliki insentif keuangan untuk mencari
protokol yang efektif biaya.

Selain itu, ada dokternya. Setelah praktisi medis mengambil alih, pemegang tubuh
dapat menjadi pasif. Pemegang-tubuh dapat mengandalkan pistol sewaan untuk
nasihat yang baik dan dugaan yang seimbang. Tidak perlu diinformasikan
sepenuhnya jika harga, kuantitas, kualitas dan hubungan teknis dapat didelegasikan
kepada perwakilan. Hal-hal ini berubah setiap saat. Biaya untuk selalu terbaru terlalu
tinggi untuk mencoba yang tidak mungkin pada milik sendiri, atau sama sekali. Seperti
yang ditulis Culyer: 'Jika informasi tentang kesehatan seseorang mahal untuk
dikumpulkan, mungkin tidak masuk akal untuk menghilangkan semua ketidaktahuan;
yaitu informasi yang sempurna, bukan ketidaktahuan, itu adalah a priori lebih
cenderung tidak konsisten dengan postulat ekonomi kesejahteraan '(Culyer, 1971:
192).

Mengingat ketidaknyamanan dan biaya, pasien mungkin merasa bahwa itu cukup
untuk membeli ke penasihat spesialis. Masalahnya adalah pasien biasanya tidak tahu
apa yang diminta untuk dipilih:

Nilai informasi sering tidak diketahui dalam arti yang berarti bagi pembeli; jika,
memang, dia cukup tahu untuk mengukur nilai informasi, dia akan mengetahui
informasi itu sendiri. Tetapi informasi, dalam bentuk perawatan yang terampil,

6
 justru apa yang dibeli dari sebagian besar dokter, dan tentu saja, dari sebagian
besar profesional. Karakter informasi yang sulit dipahami sebagai komoditas
menunjukkan bahwa ia berangkat jauh dari asumsi marketability biasa tentang
komoditas. (Arrow, 1973 [1963]: 18)

Dalam kasus konsumsi sehari-hari, pembeli akan belajar dari pengalaman apa yang
diharapkan. Mereka akan meremas banyak tomat dan menguji banyak buah melon.
Namun dalam hal informasi, mereka semua ada di laut. Menurut definisi mereka
meminta apa yang tidak mereka ketahui. Karena mereka tidak mengetahuinya,
mereka tidak akan tahu apakah itu akurat. Mereka tidak akan tahu apakah kecerdasan
yang mereka bayar penuh dan adil.

Di mana prosedur rutin dan berulang, pasien memiliki riwayat trial and error. Seorang
pasien gigi dapat melihat perbedaan antara satu pengisian dan berikutnya. Seorang
ibu Malthus dapat membandingkan satu ginekolog dengan kehamilan sebelumnya.
Seorang pasien psikiatri masuk ke psikiater baru dan ramuan baru mereka. Kontrak
pribadi dan kelompok-kelompok swabantu membuat harapan itu tidak terlalu aneh.
Keluarga dan teman-teman menggambarkan rumah jompo di web. Asuransi
kesehatan dipilih bukan dalam keadaan darurat medis tetapi dalam momen tenang.
Penanggung menyarankan pada penyedia. Broker memberi saran tentang
perusahaan asuransi. Tetangga menyarankan pada broker. Tidak ada yang sendirian.

Dalam beberapa kasus ada sejarah belajar dengan melakukan. Dalam banyak kasus,
prosedurnya akan sekali dan untuk selamanya. Pasien tidak akan memiliki modal
memori untuk menggambar. Apendektomi atau histerektomi bukanlah apel yang dibeli
setiap hari. Juga tidak ada kandung empedu yang diangkat seperti pipa replumbed
yang dengan inspeksi memungkinkan air masuk.

Bencana besar akan terungkap. Mereka adalah barang dari pertandingan berteriak
dan kadang-kadang baju malpraktek. Pasien akan tahu jika kaki yang salah telah
diamputasi, jika 0,25 mg salah dibaca sebagai 25,0, jika memar seluruh tubuh
menunjukkan bahwa mereka dijatuhkan di teater. Itu adalah hal-hal kecil yang
merupakan bahaya yang lebih besar. Stitching atau klip yang dilepas tidak cukup
mencolok untuk dilewati tanpa terdeteksi. Lebih mendasar lagi, tidak semua dokter
mengkloning latihan standar. Variasi latihan adalah inti dari obat-obatan. Seorang
pasien yang akan mengeluh bahwa mereka diberi obat yang lebih mahal atau bahwa

7
jaringan diskresioner dihapus untuk bermain aman akan disambut dengan balasan,
'Tapi itulah yang selalu saya lakukan'. Tidak ada jawaban untuk itu.

Bencana tidak menjadi topik di mana pasien ingin tinggal. Pasien yang berkonsultasi
dengan dokter tidak ingin berpikir bahwa sesuatu mungkin salah. Secara psikologis,
mereka mengesampingkan kemungkinan bahwa diagnosis salah atau ahli bedah lalai.
Layanan medis tidak dapat dikembalikan jika terbukti tidak memuaskan. Selalu ada
kemungkinan kegagalan, mutilasi, dan kematian. Pasar adalah proses pembelajaran.
Dalam hal obat, proses belajar bisa memakan waktu terlalu lama untuk menjadi
efisien. Terbagi antara optimisme dan ketidaktahuan, pasien menutup mata mereka.
Mereka menaruh kepercayaan mereka pada dokter yang paling tahu.

Pemikiran angan meningkatkan kekuatan relatif pemasok. Inersia langsung dan

kecenderungan non-kalkulatif salah membaca bukti memiliki efek yang sama. Bahkan
ketika orang diberi informasi rinci, mereka masih cenderung menggunakan fakta-fakta
secara relatif terbatas. Seperti yang ditunjukkan survei, pilihan berbayar konsumen
dapat menurunkan pasar bebas:

Hasilnya menunjukkan bahwa peringkat kualitas berdampak sangat kecil

terhadap pilihan konsumen rumah sakit. Sebuah rumah sakit yang memiliki dua
kali tingkat kematian yang diharapkan memiliki kurang dari satu debit lebih
sedikit per minggu pada tahun pertama, dan hanya 116 pembuangan lebih
sedikit selama sembilan tahun. Sebaliknya, jika ada laporan pers tentang
kematian tunggal yang tidak terduga, ada pengurangan 9 persen dalam
penerimaan untuk tahun berikutnya. (Rice, 2001: 27)

Pauly, mempertimbangkan pengalaman dan jaringan, memperkirakan bahwa sekitar

sepertiga dari keputusan perawatan kesehatan pribadi dapat dianggap sebagai
informasi yang wajar (Pauly, 1988: 45). Dua pertiganya tidak. Jika orang-orang
bersikap santai tentang tomat mereka karena mereka tentang usus buntu mereka,
musuh-musuh kedaulatan konsumen akan mengatakan bahwa tangan yang tak
terlihat tidak dapat dipercaya untuk memaksimalkan kesejahteraan orang lain kecuali
para guru ekonomi.

5.2.2 Producer Sovereignty (Kedaulatan Produsen)

8
Musuh-musuh kedaulatan konsumen akan menyangkal bahwa pembelanja adalah
hakim terbaik untuk kepentingan mereka sendiri. Para demokrat Liberal akan
menjawab bahwa tidak ada dokter, tidak ada diktator, yang bisa menjadi kecocokan
bagi warga biasa yang sendirian dapat memberi nilai pada sensasi subyektif mereka.
Hanya pasien yang bisa mengatakan di mana sakitnya. Kebebasan adalah sarana.
Kebebasan adalah tujuan akhir. Bottom-up sangat diperlukan. Tidak ada pilihan
pengganti.

Pilihan, bagaimanapun, adalah kata musang. Pilihan dapat dilakukan melalui proses
astep-by-step dalam periode iterasi. Namun, pilihan dapat juga dilaksanakan melalui
penyelesaian konstitusional, kehendak hidup, atau pernyataan maksud multiperiod.
Ulysses memilih untuk tidak memilih. Pilihan prapembuatannya atas pembelian impuls
adalah alasan mengapa ia kembali dengan selamat ke rumahnya. Pasien dapat
dikatakan mengikuti teladannya ketika, melepaskan kebebasan memilih dalam
periode, mereka menyerahkannya kepada dokter untuk memutuskan.

Rasionalitas dibatasi adalah pilihan heuristik. Bagi banyak orang, delegasi kepada
agen adalah aturan pengambilan keputusan terbaik yang dapat mereka temukan. Jika
sebagai individu yang bebas mereka telah menyatakan bahwa mereka tidak ingin
memilih jalur mereka sendiri, jika sebagai investor rasional mereka telah
menginstruksikan agen untuk memilih proksi mereka atas nama mereka, jelas
merupakan pelanggaran kedaulatan individu mereka untuk bersikeras bahwa
persetujuan mereka untuk intervensi harus sepenuhnya dan sepenuhnya
diinformasikan.

Kebebasan kepada mereka mungkin bukan kebebasan untuk memilih. Sebaliknya,

mungkin kebebasan untuk memilih para pemilih dan selanjutnya untuk
mengesampingkan hak-hak mereka. Ini adalah model standar dalam politik
parlementer. Perdana menteri adalah dokter yang tidak menuntut referendum harian.
Dokter adalah perdana menteri yang melakukan perbudakan dengan persetujuan
untuk menyelesaikan pekerjaan.

Perbudakan dengan persetujuan mungkin tidak, tentu saja, menjadi pilihan yang
dipertimbangkan. Pasien, takut kebebasan dan tergoda oleh perkembangan yang
ditangkap, mungkin menunjukkan tidak lebih dari keengganan Peter Pan untuk
berkomitmen pada tanggung jawab orang dewasa. Pemindahan piala beracun

9
mungkin 'hanya penyangkalan psikologis atau proses infantilisasi atau menyerah
pada tekanan dokter' (Dworkin, 1988: 118). Orangtua mendapatkan konsumen
tawanan untuk makan miju-miju murni, mudah dicerna. orang tua tahu yang terbaik.
Dokter, seperti orang tua, berbaris di depan.

Seperti orang tua, dokter bisa memeras dan membujuk. Orang yang berkemauan
lemah bisa diganggu. Dalam beberapa kasus, dokter akan menahan informasi tentang
alasan terapeutik. Pengungkapan penuh dapat membahayakan kesehatan pasien.
Dalam kasus lain dokter akan mempraktekkan penipuan. Placebo akan diresepkan
sebagai pengganti barbiturat jika insomniak diyakini bunuh diri. Ini adalah tujuan obat
untuk membantu yang sakit. Ini adalah tujuan dari pengesampingan untuk
mendelegasikan definisi kesehatan yang baik. Dokter dianggap cukup dapat
dipercaya untuk bertindak di loco parentis. Pilihan adalah pilihan dokter. Setelah itu,
Peter Pan harus mengurus bisnisnya sendiri dan tetap memangkasnya.

5.3 INFORMATION ASYMMETRY (INFORMASI ASIMETRI)

Pengetahuan yang tidak setara, 'dampak informasi' (Williamson, 1975: 14), membuat
pasien rentan dan tergantung. Pemasok memiliki pengetahuan yang unggul dan
konsumen lemah. Kontrak medis bukan satu-satunya contoh ketidakseimbangan.
Pengendara harus mengandalkan mekanik untuk penilaian yang tidak bias dari
remnya. Pengacara dapat meminta dokumentasi yang tidak diperlukan untuk
mengumpulkan biaya tambahan. Sang penjual sayur tahu lebih banyak tentang
kesegaran buahnya. Peternak tahu lebih banyak tentang hormon-hormon dalam
daging sapinya. Pengetahuan yang tidak setara bukanlah dictum obiter. Ini adalah inti
penawaran dan permintaan.

5.3.1 The Double Void (Void Ganda)

Pasar medis mungkin atau mungkin tidak sama. Yang penting adalah persepsi. Obat
secara luas dianggap sebagai ketidakseimbangan dari jenis yang lebih dijernihkan.
Sementara beberapa orang takut dengan tomat, anestesi, pisau bedah, dan
defibrillator berada di persimpangan kehidupan dan kematian. Hidup dan mati
memperbesar asimetri. Ini adalah perbedaan buatan. Mekanik yang melakukan
pekerjaan kotor dengan rem atau petani yang menyemprotkan kalsium karbida pada
tanamannya dapat sangat membahayakan tubuh dan pikiran. Namun ketakutan
terkenal irasional. Hasilnya adalah hal yang terpisah.

10
Pasien tidak memiliki pengetahuan tentang obat-obatan. Pasien tidak tahu obat mana
yang akan membuat mereka lebih berbakat atau lebih energik. Dokter,
bagaimanapun, tidak memiliki pengetahuan tentang pasien. Ini adalah kekosongan
ganda. Dokter tidak tahu bahwa pasien melihat hidung besar mereka sebagai kelainan
yang memalukan atau membutuhkan steroid anabolik untuk satu kesempatan besar
mereka dalam hidup. Ketidaktahuan ada di kedua sisi dan tidak hanya pada satu sisi.
Dokter berhubungan dengan pemikiran terbaru tentang penyakit dan penyembuhan.
Mereka tahu bagaimana mengatur patah tulang, mengenali septikemia, untuk
menetapkan kemungkinan statistik untuk benjolan atau pingsan. Apa yang mereka
tidak tahu adalah makna subjektif dari kontingensi bagi pasien yang diperhitungkan.
Pasien itu unik. Kesejahteraan mereka, persepsi diri, bukan hanya tabulasi fakta yang
objektif. Penyakit adalah tingkat keparahan, durasi, citra diri, fungsi. Masalahnya
adalah menemukan skema pembobotan yang tepat.

Hanya pembeli yang dapat memutuskan apakah keberisikoan sebuah sepeda motor
mengkompensasi mil per galon mobil. Hanya konsumen yang dapat mengetahui
apakah ketidaknyamanan mode baru melebihi kesia-siaan yang disenangi oleh
ostentasi yang mencolok. Itu sama di pasar medis. Pasien sendiri berada dalam posisi
untuk membandingkan rasa sakit dari metastasis dengan efek samping dari
bicalutamide; atau untuk mengetahui apakah mencangkok untuk meredakan sakit
jantung sepadan dengan risiko kehilangan memori yang kecil tetapi tidak signifikan;
atau untuk merasakan jika komplikasi potensial dari transplantasi lebih besar daripada
keuntungan yang diantisipasi dalam mobilitas; atau untuk mengatakan jika pemulihan
rumah lebih baik daripada tinggal di rumah sakit yang kurang stres tetapi lebih mahal.
Pasien sendiri berada dalam posisi untuk menilai nilai psikis pendapatan yang hilang
ketika mereka harus menolak pekerjaan. Pasien sendiri tahu kegelisahan biaya utang
yang dikeluarkan untuk membiayai prosedur terakhir.

Pasien tahu bahwa dia akan menginginkan aborsi jika amniocentresis

mengungkapkan kelainan janin atau jika anak itu akan terlahir sebagai perempuan.
Pasien tahu apa yang mereka anggap sebagai 'pemulihan penuh' dan apa yang
mereka lihat sebagai cacat maksimum mereka yang dapat ditolerir. Pasien sendiri
memiliki ide, namun longgar, dari skema pembobotan. Dokter tidak. Ini adalah asimetri
informasi. Buku-buku teks kedokteran mengajarkan dasar kemanusiaan "fungsi

11
spesies normal". Kenyataannya adalah pencarian kepuasan kaleidoskopik bagi Anda
dan saya. Kami tidak semua ukuran standar.

Daniels memperingatkan terhadap godaan untuk merefleksikan 'spesies normal yang

berfungsi' ke dalam hukum alam dari kebutuhan universal. Kebenaran, katanya, sukar
dipahami dan kontingen. 'Berfungsi' adalah fungsi dari peluang hidup satu ego dalam
satu komunitas yang dibatasi. Tidak ada gunanya memberi orang jalan dengan cara
yang tidak mereka inginkan atau tidak bisa gunakan. Di satu sisi kami menuntut
mutilasi genital perempuan. Itu yang kami lakukan di sini. Di sisi lain, kami menolak
operasi otak untuk meningkatkan kecepatan membaca kami. Tidak seorang pun dari
kita di desa ini yang tahu cara membaca. Kesimpulan bahwa Daniels menarik adalah
bahwa budaya dan bukan 'spesies' saja akan berdampak pada 'normal' yang dokter-
dokter ambil untuk menjadi norma: 'Disleksia mungkin kurang penting untuk dirawat
di masyarakat yang buta huruf daripada yang terpelajar ... Pentingnya sosial penyakit
tertentu adalah gagasan yang harus kita anggap sebagai relatif sosial '(Daniels, 1985:
34).

Bukan hanya tempat yang merombak kartu. Para ekonom mengatakan ceteris
paribus. Itu tidak benar. Tak ada yang abadi. Selamanya membengkokkan pakan, ada
orang di jam yang tahu bahwa perubahan adalah satu-satunya yang konstan: 'Bagi
banyak dari kita, beberapa tujuan kita, bahkan mungkin mereka yang kita rasa paling
penting bagi kita, tidak selalu dirusak oleh kegagalan kesehatan. atau cacat. Selain
itu, kita sering dapat menyesuaikan tujuan kita, dan mungkin tingkat kepuasan kita,
agar lebih sesuai dengan disfungsi atau kecacatan kita (Daniels, 1985: 27). Kami
memainkan banyak bagian dari waktu ke waktu.

Peran dan aspirasi didefinisikan kembali sebagai evolusi pribadi siklus kehidupan
yang mengambil jalannya yang tidak pernah berhenti. Orang yang sudah menikah
yang menginginkan anak-anak memiliki rasa diri yang berbeda dari seorang lajang
yang tidak terikat yang tidak memiliki rencana segera untuk sebuah keluarga. Seorang
penari balet yang dinonaktifkan oleh emfisema akan menyebut dirinya sebagai bankir
investasi ketika ia mengalami cedera hamstring. Tujuan berubah. Orang berubah.
Masyarakat berubah. 'Spesies normal berfungsi' bukan untuk semua musim.

5.3.2 Consumer Sovereignty (Kedaulatan Konsumen)

12
Obat berbasis pasien adalah seni yang sulit untuk dikuasai. Untuk semua itu, itu tetap
ideal. Dokter tidak dapat menyelesaikan tugas mereka tanpa template yang disimpan
di pikiran pasien.

Seorang arsitek tidak menanyakan rumah jika ingin menghadap ke selatan. Seorang
dokter hewan tidak menanyakan kucing apakah itu perencanaan untuk keluarga.
Seorang dokter, bagaimanapun, harus berurusan dengan orang yang hidup,
bernapas. Mereka adalah yang paling mentah dari semua bahan mentah. Dokter
diajarkan untuk mengobati kebutuhan. Ekonom diajarkan untuk memuaskan
keinginan. Ini adalah Hippocrates versus Milton Friedman. Milton Friedman mungkin
lebih dekat dengan cara kebanyakan orang berpikir hari ini: 'Ketika preferensi orang
bertentangan dengan kebutuhan mereka, mungkin proyek untuk memenuhi
kebutuhan mereka harus ditunda' (Braybrooke, 1987: 6).

Orang-orang bersifat reflektif dan sadar diri. Mereka memiliki kebutuhan untuk
menentukan ruang mereka. Itulah yang terjadi, praktisi medis seharusnya idealnya
untuk berkonsultasi dengan pasien, bahkan sebagai pasien biasanya ingin
berkonsultasi dengan pemandu. Hubungan keagenan yang paling sensitif kemudian
akan menjadi satu di mana agen itu memutuskan tepat seperti yang akan dilakukan
oleh prinsipal jika hanya kepala sekolah yang memiliki persediaan keahlian khusus
sektor.

Obat akan menjadi jalan dua arah. Dokter tidak akan memutuskan pasien tetapi
dengan pasien. Ini akan menjadi hubungan yang setara antara dua entitas moral.
Input obyektif dan subyektif akan berkolaborasi. Simbiosis akan memastikan bahwa
keputusan bersama akan disesuaikan agar sesuai. Tidak ada pasien jiwa yang akan
dipulangkan sampai dokter diberi tahu bagaimana mereka bisa hidup dengan anak-
anak mereka, atau apakah mereka lebih suka tidur nyenyak. Pergerakan dari
produsen ke kedaulatan konsumen adalah pengakuan bahwa bahkan orang yang
sakit suka ditanya apa yang mereka inginkan.

Demokrasi liberal memiliki biaya peluang. Konsultasi dua arah dapat menjadi berkat
yang beragam. Menceritakan seluruh kebenaran adalah terbuka dan memakan waktu.
Sumber daya yang digunakan untuk berdiskusi dengan orang dalam adalah sumber
daya yang tidak digunakan untuk membawa orang luar ke dalam kelompok. Orang
yang kurang informasi dan tidak konsisten mungkin bukan hakim terbaik dari

13
kesejahteraan mereka sendiri. Seorang pasien yang depresi secara klinis mungkin
tidak dalam keadaan fit untuk memperdebatkan efek samping dari kejang. Seorang
pasien yang tidak terbiasa dengan bahasa probabilitas mungkin tidak mengerti bahwa
urutan yang diusulkan hanyalah perkiraan sampel besar. Diskusi mungkin tidak terlalu
bermanfaat dengan pasien seperti ini. Itu mungkin sia-sia.

Diferensiasi itu sendiri tidak ekonomis. Tidak ada gunanya bertanya pada pasien apa
yang mereka inginkan jika sistem, memutar telinga yang tuli, membuatnya menjadi
masalah kebijakan untuk menawarkan layanan standar. Jika, tentu saja, berbagai
pilihan dibuat untuk mengukur, maka biaya administrasi akan dikeluarkan dan skala
ekonomi berisiko. Ins mendapatkan kamar pribadi. Keluar lebih lama menunggu.
Bahkan jika hasil klinis tidak terpengaruh, ada keberatan moral untuk meletakkan
uang dalam kemudahan selama pasien lain tidak mendapatkan layanan dasar yang
mereka butuhkan.

Kolektif daripada umpan balik satu-ke-satu mungkin dalam situasi ini menjadi cara
konsultasi yang lebih sesuai. Eksternalitas sosial dan opini publik tidak mungkin ada
dalam seminar dokter-pasien. Namun figur yang mereka lakukan dalam kebijakan
kesehatan secara keseluruhan. Orang lain adalah subjek Bab 7. Dikatakan bahwa
kadang-kadang akan lebih baik untuk menentukan apakah ada konsensus puncak
mendukung pilihan tertentu daripada bertanya pada Jim Jones jika dia, Jim saja,
menginginkan supositoria rektal atau pil dengan mulut.

Konsultasi tidak perlu populer. Tidak semua orang merasa perlu diinformasikan
dengan sempurna. Kecenderungan untuk memberi stempel karet apa pun yang dokter
katakan kepada mereka kemungkinan besar akan sangat kuat ketika mereka sakit
dan takut: 'Tidak mengherankan bahwa konsumen menjadi bergantung pada
pemasok. Bahkan jika biaya kecemasan menjadi terlalu tinggi, konsumen mungkin
tidak mau berpartisipasi dalam proses pilihan dan gagal dalam membuat keputusan,
dalam hal ini dokter / pemasok mengambil alih peran pengambilan keputusan ini
'(McGuire et al., 1988: 156). Konsumen yang menginginkan dokter untuk memutuskan
akan merasa gugup dan gelisah ketika diminta untuk berbicara sendiri. Mereka sudah
angkat bicara. Mereka telah menyewa agen. Cukup. Konsultasi lebih lanjut kepada
mereka tampaknya membuang-buang sumber daya. Mereka hanya akan mengulangi
apa yang sudah mereka dengar dari Tuan tua yang bijak.

14
Ada alasan lain untuk membatalkan tanggung jawab. Orang tidak ingin beban
kesalahan jika dan ketika mereka melakukan panggilan yang salah. Richard Thaler
menjelaskan kegunaan memilih untuk tidak memilih dengan cara berikut: ‘Mengapa
konsumen menginginkan cakupan dolar pertama? Ibelieve alasannya melibatkan
penyesalan. Sebagian besar konsumen menemukan keputusan yang melibatkan
trade-off antara perawatan kesehatan dan uang sangat tidak menyenangkan. Ini
terutama benar ketika keputusan dibuat untuk orang lain, seperti anak-anak (Thaler,
1991: 16-17). Penyesalan dihindari ketika orang lain adalah orang lain. Di mana
hubungan profesional adalah rahim ke makam, dalam keadaan sakit dan dalam
kesehatan, konsumen mungkin memiliki keyakinan pada praktisi karena 'dokter
mengetahui pasien dengan baik (dan dengan demikian dapat melakukan pekerjaan
yang baik untuk mencerminkan preferensi pasien)' (Thaler, 1991 : 17). Itulah daya
tarik seorang dokter keluarga. Seorang teman keluarga akan membuat tebakan yang
bisa dikerjakan tanpa ada yang harus bertanya.

Kedaulatan konsumen akan menarik bagi sebagian orang. Orang lain akan ingin
dibiarkan sendiri. Kebijakan perawatan kesehatan yang sensitif harus mendorong
partisipasi dari pihak yang ingin tahu tetapi juga harus membiarkan orang yang tidak
menonjolkan diri, yang acuh tak acuh dan diam untuk tidak melakukannya.
Kemungkinan bahwa yang memaksa akan mendapatkan lebih banyak waktu dokter
daripada yang pemalu adalah yang sebenarnya. Dokter harus mendengarkan dengan
telinga ketiga. Mereka harus memutuskan pasien mana yang ingin bicara dan mana
yang ingin belajar. Mereka bisa salah. Itu juga kesalahan medis. Beberapa klien akan
ingin membaca catatan mereka, mengajukan pertanyaan tambahan, diberitahu yang
terburuk. Yang lain akan meninggalkannya pada Tuan tua untuk mencentang kotak
dan menekan tombol. Jika konsultasi adalah untuk membuat semua pelanggan
merasa lebih baik dalam perkiraan mereka sendiri maka harus mengambil bentuk
undangan tetapi bukan kewajiban. Dengan kata lain, tidak hanya permintaan untuk
perawatan tetapi permintaan untuk konsultasi tentang perawatan yang harus
membentuk bagian penting dari obat yang dipimpin oleh pasien.

5.4 THE FREEDOM TO BECOME (KEBEBASAN UNTUK MENJADI)

Kaum Aristoteles mengambil masalah dengan kaum utilitarian karena kaum relativis
liberal tidak menghargai dasar yang kuat bahkan yang tidak terlihat. Kritik mereka

15
terhadap pengobatan yang dipimpin oleh pasien adalah bahwa ia terlalu menekankan
pada sensasi individu dan tidak cukup pada kebenaran mendasar yang tidak pernah
berubah dan tidak pernah menjadi tua. Kebebasan, menurut Aristotelian, bukan hanya
kebebasan untuk berbelanja. Ini juga merupakan kebebasan untuk membuka esensi
yang membuat Jim Jones secara alami benar-benar Jim. Tanpa kebebasan itu untuk
berkembang sepenuhnya menjadi diri sendiri atom akan merasa kosong, terkucil dan
tidak puas: "Rasa bersalah sejati datang dari tidak jujur pada diri sendiri, nasib Anda
sendiri dalam hidup, dengan sifat intrinsik Anda sendiri" (Maslow, 1968 [1962]: 121).

Pemasar liberal tidak begitu tertarik pada 'kehidupan yang baik' sebagai konstruk
filosofi bebas nilai yang ada secara independen dari pembuat keputusan yang unik.
Standar normatif mereka pada dasarnya adalah mikroskopis, persepsi diri secara
sadar. Aristoteles lebih mementingkan kemampuan dasar yang membedakan
manusia dari batu atau pohon. Seorang Aristotelian akan mengatakan bahwa
kebutuhan akan kesehatan bukanlah kebutuhan untuk kesehatan sama sekali.
Sebaliknya, itu adalah sarana untuk pertumbuhan pribadi yang merupakan akhir
pemberian Tuhan. Oleh karena itu, seorang Aristotelian akan mencari pemimpin yang
bijaksana untuk mendidik orang-orang sedemikian rupa untuk memberi mereka akses
ke jalan tunggal dan berbudi luhur.

Saya adalah apa saya, tetapi juga apa yang saya miliki kapasitas untuk menjadi.
Orang yang belum berkembang dalam hal ini sebanding dengan negara yang belum
berkembang. Gurun hari ini, Dubai besok - bukit-bukit yang tidak menjanjikan adalah
model peran untuk Jim Jones ketika dia berhenti untuk suntikannya dalam perjalanan
ke Camden Fitness dan kemudian ke sekolah. Amartya Sen telah menjelaskan
posisinya dengan baik: ‘Pengembangan terdiri dari penghapusan berbagai jenis
ketidakterbatasan yang membuat orang-orang dengan sedikit pilihan dan sedikit
kesempatan untuk menjalankan agensi yang beralasan. Penghapusan
ketidakterbukaan substansial ... merupakan konstitutif pembangunan '(Sen, 1999: xii).

Dalam mendukung kesehatan yang baik melalui perawatan yang baik, masyarakat
memfasilitasi pembebasan pribadi dari hambatan materiil yang menghambat dan
menghancurkan. Kematian tidak sesuai dengan kehidupan. Kebijakan untuk
mempertahankan kehidupan haruslah sesuai dengan esensi umum manusia:
'Kebebasan substantif termasuk kemampuan dasar seperti mampu menghindari

16
kekurangan seperti kelaparan, kekurangan gizi, morbiditas yang dapat diatasi dan
kematian prematur' (Sen, 1999: 36 ).

Abraham Maslow menulis bahwa tubuh tunduk pada hukum perkembangan dan
bahwa jiwa itu tidak berbeda: 'Kita memiliki, masing-masing dari kita, sifat dasar
biologis yang berdasarkan biologis, yang pada tingkat tertentu “alami”, intrinsik,
diberikan, dan dalam rasa terbatas tertentu, tidak dapat diubah '(Maslow, 1968 [1962]:
3). Makhluk spesies tidak dapat direduksi menjadi permintaan efektif di supermarket
atau mal. Maslow melihat kebutuhan itu mutlak dan universal. Dia tidak melihat
mereka sebagai pembuatan Jim Jones bersejarah atau budaya yang telah
membentuk lilin lunak. Hirarki kebutuhan tidak berlalu tetapi abadi. Ia naik melalui lima
tingkat pemenuhan yang telah ditentukan sampai pada akhirnya Jim Jones sejati dan
nyata muncul sebagai apa yang selalu ditakdirkannya.

Kebutuhan yang lebih rendah harus dipenuhi terlebih dahulu. Manusia harus
memenuhi kebutuhan jasmani mereka untuk makanan, perumahan, tidur dan
kesempatan untuk bereproduksi. Satu dimensi dari langkah pertama yang mendasar
ini adalah kebutuhan untuk hidup bebas penyakit. Orang tidak dapat terbang ke langit
jika mereka dilumpuhkan oleh kekurangan diet atau terlalu miskin untuk melakukan
operasi penyelamatan jiwa.

Tubuh diberi makan dan disirami, manusia kemudian memiliki kebutuhan untuk naik
ke keselamatan dan keamanan. Dalam hal kebijakan kesehatan tahap kedua ini
mungkin berarti peraturan untuk mencegah kecelakaan di tempat kerja. Ini juga bisa
berarti hukum-hukum pembengkokkan pasar untuk melindungi kesehatan mental
yang terancam karena kekhawatiran terus-menerus tentang pemecatan yang kejam.

Langkah ketiga ke atas adalah kebutuhan untuk integrasi, persekutuan, inklusi,

organikisme, komunitas, penerimaan sosial dan akar bersama: 'Cara berpikir atomistik
adalah bentuk psikopatologi ringan, atau setidaknya satu aspek sindrom
ketidakmatangan kognitif . Cara berpikir dan melihat yang holistik tampaknya datang
secara alami dan otomatis untuk orang yang lebih sehat dan mengaktualisasikan diri
(Maslow, 1970 [1954]: xi). Diterapkan untuk kesehatan, ini mungkin merupakan
argumen untuk Layanan Kesehatan Nasional yang membuat semua warga sadar
bahwa mereka adalah penyewa bersama dalam perusahaan umum. Privatisasi akan

17
memiliki efek sebaliknya. Mereka akan tetap bowling tetapi mereka akan bermain
bowling sendirian.

Donor darah adalah ilustrasi dari tiga tingkat rasa keterikatan bersama. Donor
komersial memiliki insentif uang untuk menjual darah yang terkontaminasi. Monetisme
rabun mereka dapat membebani penerima hidup mereka. Pendonor komunitas
memberikan darah yang baik. Mereka melakukannya karena mereka sadar bahwa
pemberian orang asing adalah prasyarat biologis untuk pemuasan psikis mereka
sendiri: 'Untuk' mencintai 'diri mereka, mereka menyadari kebutuhan untuk
"mencintai" orang asing (Titmuss, 1970: 239). Lembaga sangat penting. Saluran
sosial harus menjadi saluran yang tepat untuk kepuasan kebutuhan psikologis dan
emosional, dan bukan hanya keharusan fisik yang menjaga agar tidak ada yang hidup.
Saluran yang tidak tepat memiliki efek yang sama secara terbalik. Individualisme yang
tidak terkendali dan pemasaran yang berpikiran tunggal dapat merusak kesehatan
donor dan penerima.

Tingkat keempat kepuasan kebutuhan adalah kebutuhan akan harga diri dan harga
diri. Frustasi, rasa malu dan membenci diri sendiri meningkatkan daftar bunuh diri dan
koroner. Martabat dan penerimaan menjaga kesedihan dan kelesuan. Jika pengujian
sarana menimbulkan stigma dan jika citra diri yang merusak mengarah pada penyakit,
maka satu kesimpulan mungkin adalah kebutuhan biologis untuk layanan berbasis
warga sebagai hak. Pintu yang terbuka akan melindungi sesama warga dari sanksi
sosial yang menimpa orang-orang yang tidak memenuhi syarat.

Tingkat kelima dan tertinggi adalah aktualisasi diri. Ini adalah tahap di mana potensi
manusia secara definitif dibebaskan melalui kreativitas, kedewasaan dan pelayanan.
Homo faber tidak sama dengan babi kenyang. Dokter dan perawat menemukan jalan
keluar bagi tujuan naluriah mereka dalam pekerjaan yang bermakna yang mereka
lakukan untuk meringankan penderitaan orang asing yang tidak akan pernah mereka
lihat lagi. Perasaan mereka tentang panggilan adalah motivasi intrinsik yang tidak
berhenti pada insentif uang tunai mereka. Maslow akan mengatakan bahwa orang lain
juga harus diberikan kesempatan yang sama untuk melindungi kesehatan mereka
melalui kepuasan yang berarti dari kebutuhan yang lebih tinggi untuk pencapaian yang
terampil dan berorientasi lainnya. Ini adalah sensasi bahwa orang-orang terperosok

18
ke dalam hal yang lebih egois, kepuasan ekonomi yang tidak akan pernah bisa
dialami.

Kebutuhan, menurut Maslow, adalah gunung. Individu yang belum mendaki gunung
mungkin tidak dapat membayangkan pemandangan yang menanti mereka dari atas.
Kebijakan kesehatan, seperti kebijakan sosial pada umumnya, harus dirancang
sedemikian rupa untuk membebaskan yang belum tercerahkan dari kesempitan diri
mereka sendiri: 'Menjadi manusia - dalam arti terlahir dari spesies manusia - harus
didefinisikan juga dalam hal menjadi manusia '(Maslow, 1970 [1954]: xviii).

Plato mengatakan bahwa "ukuran keunggulan, keindahan, dan kebenaran dari setiap
barang yang dibuat, makhluk hidup apa pun" hanya bisa menjadi "penggunaan yang
setiap orang dibuat atau dilahirkan" (Plato, 2012 [c.380 SM]: 348). Seekor kupu-kupu
yang tidak pernah muncul dari kepompong bukanlah kupu-kupu sama sekali tetapi
kupu-kupu potensial secara tidak wajar ditekan: 'Tidak ada yang tidak lengkap adalah
ukuran apa pun - meskipun orang kadang-kadang berpikir bahwa mereka punya
sejauh yang mereka butuhkan' (Plato, 2012 [sekitar 300 SM]: 229). Jim tidak pernah
tumbuh melampaui Jim untuk menjadi sepenuhnya Jones. Ditangkap dalam
perkembangannya, dia tidak memuaskan seluruh kebutuhannya ketika dia berhenti
sebentar di bir.

Ini bukan perjalanan yang mudah. Orang tahu siapa mereka. Mereka cenderung tidak
tahu kapasitas mereka untuk menjadi apa. Dari bawah ke atas, mereka memiliki opsi
proses penemuan terpandu sendiri yang mengarahkan mereka menjalani kehidupan
ke file bertanda ‘Jones, Jim’ dalam komputer kecepatan tinggi milik Allah. Dari atas ke
bawah, mereka dapat kembali pada keahlian profesional Sir tua. Pemberdayaan
melalui kepemimpinan seringkali merupakan jalan menuju emansipasi yang dipilih.
Seringkali perhatian medis didefinisikan secara sempit, kebijakan sosial secara
keseluruhan, bahwa orang-orang biasa akan lebih suka ketika mereka berusaha untuk
memenuhi kebutuhan yang dalam keterbelakangan mereka yang belum disadari yang
belum mereka sadari.

Namun orang tua bijak pun harus mendengarkan dan belajar. Justru karena harga diri
adalah suatu kebutuhan, oleh karena itu kesehatan yang baik harus melibatkan
penentuan diri juga. Preferensi individu, terungkap melalui pembelian atau direkam
melalui suara, harus diperlakukan dengan hormat. Kebanyakan manusia yang

19
memiliki kesadaran diri ingin memiliki suara. Ditolak kontrol, mereka menyerah pada
serangan jantung karena pengecualian tidak sesuai dengan kebutuhan untuk
sepenuhnya I: 'Tingkat penyakit sangat dipengaruhi oleh lingkungan sosial' (Marmot
dan Bobak, 2000: 1128). Dokter mengetahui parameter obyektif tetapi pasien saja
yang memiliki masukan pribadi. Bahkan dokter pun harus menerima bahwa
kebebasan untuk menyiratkan suatu penegasan suara. Bahkan seorang Aristotelian
pun harus menerima bahwa otonomi dan dialog adalah elemen inti dalam 'kehidupan
yang baik' yang perlu ditingkatkan oleh seorang pemimpin yang peka.

Tulang pinggul dan tulang paha adalah konstanta yang tidak bisa dialektik oleh para
filsuf. Kualitas hidup, di sisi lain, sangat cocok untuk pertukaran pandangan. Martha
Nussbaum yakin bahwa justru hal ini tanpa-gugat yang dipikirkan Aristoteles ketika
dia mengatakan bahwa pencarian mutlak dapat dibiaskan melalui simposium antara
teman-teman:

Beginilah cara kerja pendekatan Aristoteles - bergantung pada gambaran umum (dan
terbuka) tentang kehidupan manusia, kebutuhan dan kemungkinannya, tetapi pada
setiap tahap yang membenamkan diri dalam keadaan konkret sejarah dan budaya ...
Demikianlah, moralitas Aristoteles moralitas dapat menangkap banyak hal yang oleh
para relativis adalah setelahnya, dan masih membuat klaim terhadap objektivitas.
(Nussbaum, 1993: 259)

Ini adalah pelajaran yang harus diperhatikan oleh setiap profesional medis.

20