Psikofarmaka adalah obat – obatan kimia, yaitu obat – obatan psikotropika, yang dapat
mempengaruhi bagian – bagian otak tertentu dan menekan atau mengurangi atau menghilangkan
gejala – gejala tertentu pada penderita.
Gejala tersebut meliputi : yang berhubungan dengan proses pikir, berhubungan dengan alam
perasaan dan emosi, dan perilaku (behaviour), penghayatan pribadi manusia
Menurut dosis paruhnya obat psikotropika diberikan Long term atau short term,obat longterm
diberikan secara injeksi IM
Jenis – jenis sediaan obat
Obat-obat jenis ini digunakan untuk menghilangkan gejala psikotik seperti waham dan halusinasi
,penghayatan diri.Untuk obat jenis konvesional biasanya hanya mampu menghilangkan gejala
psitip saja, tetapi obat jenis atipkal bisa menghilangka gejala positip dan gejala negatip.
1. chlorpromazine (promagtil,largagtil)
2. haloperidol(haldol2mg,5mg)
3. trifluoperazine (stelasin 2mg 5mg)
4. perphenazine
5. fluphenazine
6. thioridazine(meleril)
7. pimozide
8. clozapine(clozaril)
9. sulpirideh
10. risperidone(Persidal)
11. quetiapine
12. olanzapine
KEWASPADAAN PERWAT;
Dalam memberikan terapi psikofarmaka sering menimbulkan efek samping yang tidak
diinginkan. Oleh sebab itu perwat harumewaspadai setelah obat masuk kedalam tubuh
pasien ,Sebagai berikut: