No. Penyebab Dampak Positif dan Negatif Contoh (tempat)
/ Non Alam Bencana Musnahnya plasma nutfah dan keragaman hayati. Faktor internal yaitu daya ikat (kohesi) Rusaknya sumberdaya alam tanah/batuan yang lemah sehingga secara permanen. butiran tanah/batuan terlepas dari Terhentinya aktivitas ikatannya dan bergerak ke bawah pembangunan dan dengan menyeret butiran lain di terganggunya pertumbuhan sekitarnya membentuk masa yang lebih ekonomi. Kampung Babakan besar. Korban jiwa manusia dan Sawah RT -03/RW -01, Faktor eksternal yaitu berbagai sebab Gerakan hewan. Desa Cimanintin, 1 Bencana alam yang kompleks memicu dan tanah mempercepat gerakan tanah, seperti: Kerugian material Kecamatan Jatinunggal, (properti/bangunan, harta Kabupaten Sumedang, sudut kemiringan lereng (slope), benda, lahan usaha, Provinsi Jawa Barat. perubahan kelembaban tanah/batuan, tutupan lahan dan pola pengolahan infrastruktur dan aset lahan, pengikisan oleh aliran air pembangunan penting). (erosion), aktivitas manusia Kerugian immaterial (penggalian, penimbunan, pemotongan (ketakutan/trauma dan tebing, dan sebagainya). tekanan batin/stress, kemiskinan, pengangguran) dan lain-lain. Fase I, dimulai dari bekerjanya gaya Musnahnya plasma nutfah dan dari dua arah mulai bekerja terjadi Daerah Istimewa keragaman hayati. Tanah penahanan oleh kohesi maupun adesi Yogyakarta dan Jawa 2 Bencana alam Rusaknya sumberdaya alam Longsor bahan/batuan. Tengah pada 27 Mei secara permanen. Fase II, terjadi sampai pelenturan 2006 Terhentinya aktivitas maksimal dan terjadi akumulasi pada batas batuan. pembangunan dan Fase III, terjadi patahan pada daya terganggunya pertumbuhan tahan batuan mencapai maksimal ekonomi. namun gaya yang masing Korban jiwa manusia dan berlangsung. hewan. Fase IV, berupa fase pelepasan energi Kerugian material (tidak begitu lama berselang dari Fase (properti/bangunan, harta III) benda, lahan usaha, Fase V, batuan yang melengkung infrastruktur dan aset kembali ke posisi semula dengan/oleh pembangunan penting). pelepasan energi gelombang ke segala Kerugian immaterial arah (berupa gelombang transversal (ketakutan/trauma dan maupun gelombang longitudinal). tekanan batin/stress, kemiskinan, pengangguran) dan lain-lain. Dampak Negatif: Terjadi saat terjadi letusan, berupa: lava pijar, awan panas, jatuhan piroklastik/bom, lahar letusan dan gas beracun. Letusan Dinamika tectonic plate dan sistem Gunung di Jawa Tengah 3 Bencana alam Terjadi setelah letusan, Gunung Api struktur bumi. pada 26 Oktober 2010 misalnya: lahar hujan/lahar dingin, kelaparan akibat rusaknya lahan pertanian/perkebunan/perikana n, kepanikan, pencemaran udara/air oleh gas beracun (gigi kuning/keropos, endemi gondok, kecebolan, dan sebagainya). Dampak positif Bahan galian: pasir dan batu (sirtu) bahan bangunan, peralatan rumah tangga, patung. Mineral: belerang, gipsum, zeolit, emas (epitermal gold). Energi panas bumi (geothermal): listrik, pemanas ruangan, agribisnis. Mata air panas: pengobatan/terapi kesehatan, wisata. Daerah wisata: keindahan alam. Lahan yang subur: pertanian dan perkebunan. Sumberdaya air: air minum, pertanian/peternakan. Meningkatnya resiko Akibat ulah manusia, kebakaran hutan pemanasan global Bencana non Kebakaran terjadi karena manusia sengaja Timbulnya kabut asap dan Riau pada 8-10 Januari 4 alam Hutan melakukan pembakaran hutan untuk pemanasan global 2010 membebaskan lahan. Menurunnya kualitas dan kuantitas sumber daya air Terganggunya keseimbangan ekosistem Terjadi alih fungsi hutan Kurangnya sosialisasi dari orangtua ke Keluarga yang harus anak mengenai nilai-nilai moral dan Bencana non Kenakalan menanggung malu. 5 sosial serta anak tinggal jauh dari alam remaja Masa depannya suram. orangtua dan tidak ada pengawasan dari figur otoritas lain. Kriminalitas.