Hari : Senin
Pukul : 09.15
A. Identitas Pasien
Nama : Ny. M
Umur : 69 th
Agama : Islam
Pendidikan : SD
Pekerjaan : -
Alamat : colomadu
1. Keluhan Utama
Kurang lebih 3 jam sebelum masuk RS, saat akan menyebrang dijalan depan rumah, pasien ditabrak
sepeda motor dari arah kiri kemudian pasien terjatuh dengan kepala kanan membentur aspal. Waktu
kejadian klien dalam keadaan sadar, pasien mengalami muntah 1x berupa lendir, pasien mengeluh
pusing oleh keluarga di bawa ke RS Kustati dan sudah dipasang infuse serta sudah diberi obat-obatan
dan sudah di CT scan. Kemudian pasien dirujuk ke RSDM karena alas an biaya.
Pasien belum pernah mondok di RS sebelumnya, pasien tidak mempunyai riwayat penyakit hipertensi
ataupun DM, pasien tidak mempunyai alergi terhadap obat apapun.
C. Pengkajian Primer
1. Airway
Jalan nafas terdapat sumbatan berupa lendir tidak ada darah, tidak ada suara nafas seperti gurling,
snorling, stridor,
2. Breathing
RR : 20 x/mnt, nafas regular, tidak ada sianosis, tidak ada suara nafas ronchi maupun wheezing, tidak
ada nafas cuping hidung, dan tidak ada tarikan dinding dada.
3. Circulation
Tekanan Darah 140/90, Nadi 86 x/mnt, Suhu, 36,20C, capiraly refill normal kurang dari 2 detik, akral
hangat, urine output 300 cc.
4. Disability
Kesadaran pasien somnolen, nilai GCS E3M6V2 total GCS :11, pupil anisokor lebih besar kanan ;ka 4 mm
ki 3 mm, reaksi pupil terhadap cahaya positif.
5. Exposure
Suhu pasien 36,20C, terdapat jejas memar kebiruan di kaki, tangan bahu dan lengan.
D. Pengkajian Sekunder
1. Kepala
Rambut sedikit beruban, terdapat hematoma di kepala sebelah kanan, bentuk kepala mesocepal.
2. Mata
Konjungtiva tidak anemis, sclera tidak icterik, pupil anisokor ka;4 mm ki:3 mm, pupil terhadap cahaya
positif.
3. Hidung
4. Telinga
5. Mulut
6. Leher
Terpasang neckolar
7. Jantung
I : IC tidak tampak, dada datar
A : BJ I-II
8. Paru
P : Pekak
A : Vesiculer
9. Abdomen
I : simetris antara kanan dan kiri, terlihat gerakan diafragma, tidak ada lesi atau luka diperut.
P : Tympani
P : tidak ada pembesaran hati, tidak ada distensi
10. Genitalia
11. Ekstermitas
Atas : tangan kiri terpasang infuse D5 ½ Ns 20 tpm, terlihat memar kebiruan di tangan kanan dan kiri
Bawah : tampak terdapat memar kebiruan di kaki kanan dan kiri, tidak ada varises, tidak ada edema.
Ta.ka ta,ki 2 2
Ka.ka ka.ki 2 2
13. Eliminasi
14. Pasien terpasang DC, volume urine 300 cc, warna urine kuning jernih.
15. Kulit
E. Data Penunjang
F. Terapi
1. infuse D ½ Ns 20 tpm
ANALISA DATA
No
DATA FOKUS
ETIOLOGI
PROBLEM
DS : -
DO : Jalan nafas terdapat sumbatan berupa lendir, terdapat gigi palsu, pasien muntah yang berupa
lendir.
DS : -
DO : kesadaran somnolen, GCS 10, pupil anisokor ka > ki, verbal klien tanpa arti, Pemeriksaan CT scan
terdapat perdarahan intracranial, hematoma di kepala sebelah kanan, TD : 140/90, N : 86x/mnt, RR : 20x
/mnt.
Penumpukan secret
DIAGNOSA KEPERAWATAN
Bersihan Jalan nafas tidak efektif b.d Penumpukan secret yang ditandai dengan Jalan nafas terdapat
sumbatan berupa lendir, terdapat gigi palsu, pasien muntah yang berupa lendir
Ketidakefektifan perfusi jaringan cerebral b.d Adanya hemoragi intacerebral yang ditandai dengan
kesadaran somnolen, GCS 10, pupil anisokor ka > ki, verbal klien tanpa arti, Pemeriksaan CT scan
terdapat perdarahan intracranial
RENCANA KEPERAWATAN
NO
INTERVENSI
Setelah dilakukan tindakan keperawatan 1x2 jam perfusi bersihan jalan nafas efektif dengan Kriteria
Hasil :
Setelah dilakukan tindakan keperawatan 1x2 jam perfusi jaringan cerebral efektif dengan Kriteria Hasil :
- Pupil isokor
- Tidak ada tanda-tanda peningkatan TIK; nyeri kepala, muntah proyektil, pupil edema
- Pertahankan oksigenasi
- Kolaborasi pemberian terapi infuse D ½ Ns 20 tpm, injeksi piracetam 3gr/8j, Cetorolac 30 gr/12j,
ranitidine 1 amp/12j, ceftriaxon 1 gr/12
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Inisial Klien : Ny. M
No Dx
Wkt
IMPLEMENTASI
RESPON KLIEN
ttd
2
09.25
09.25
09.20
09.28
09.30
09.35
09.25
09.28
09.30
09.30
09.45
09.55
- Mempertahankan oksigenasi
- Memberikan terapi injeksi piracetam 3gr/8j, Cetorolac 30 gr/12j, ranitidine 1 amp/12j, ceftriaxon 1
gr/12
S:-
O : RR 20x/mnt
S:-
S:-
S:-
S:-
O : TD:140/90 mmHg, N:86 x/mnt, RR:20x/mnt, S:36,20C
S :-
S:-
S :-
S:-
S:-
S:-
S:
NO
WKT
EVALUASI KEPERAWATAN
TTD
1
2
10.05
J 10.05
S:-
O : RR 20x/mnt, lendir berkurang, gigi palsu pasien sudah di lepas, suction sudah dilakukan dan lendir
dapat keluar, klien tampak tenang
S:-
O : TD:140/90 mmHg, N:86 x/mnt, RR:20x/mnt, S:36,20C, pupil anisokor, ka>ki; ka 4 mm ki 3 mm,
kesadaran somnolen, GCS E3M6V2,
- Pupil anisokor
- Pertahankan oksigenasi
- Berikan terapi injeksi sesuai program, injeksi piracetam 3gr/8j, Cetorolac 30 gr/12j, ranitidine 1
amp/12j, ceftriaxon 1 gr/12