NO. 22/PERMENTAN/PK.110/6/2017
TENTANG PENDAFTARAN DAN PEREDARAN PAKAN
Pada tanggal 19 September 2017, bertempat di IPB International Convention Center Bogor
telah dilaksanakan Pertemuan Sosialisasi Peraturan Menteri Pertanian No. 22/Permentan
/PK.110/6/2017 tentang Pendaftaran dan Peredaran Pakan, dengan peserta berasal dari :
Direktorat lingkup Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan, Sekretariat Jenderal Peternakan
dan Kesehatan Hewan, Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan Pertanian
(PPVTPP), Dinas yang membidangi Peternakan Provinsi, Balai Pengujian Mutu dan
Sertifikasi Pakan Bekasi, Laboratorium Pakan Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Jawa
Timur dan Jawa Barat, Perusahaan Pakan Ternak, Gabungan Pengusaha Makanan Ternak
(GPMT), Himpunan Peternak Unggas Lokal Indonesia (HIMPULI), Gabungan Perusahaan
Perbibitan Unggas Indonesia (GPPU), Asosiasi Pengolah Pakan. Adapun hasil pertemuan
tersebut dirumuskan sebagai berikut :
1. Pakan yang diedarkan wajib memiliki Nomor Pendaftaran Pakan (NPP), dan mempunyai
sertifikat mutu dan keamanan pakan, dan melakukan pengujian mutu dan keamanan
pakan.
2. Pengujian mutu dan keamanan pakan adalah serangkaian kegiatan dan tatacara menguji
sampel pakan untuk mengetahui mutu dan keamanan pakan
3. Lembaga pengujian mutu dan keamanan pakan adalah laboratorium milik pemerintah
atau pemerintah daerah yang telah terakreditasi untuk menyelenggarakan pelayanan
pengujian mutu dan keamanan pakan
4. Laboratorium pemerintah dan pemerintah daerah yang sudah terakreditasi SNI ISO/IEC
17025 : 2008 adalah sebagai berikut :
- Laboratorium BPMSP Bekasi
- Laboratorium Pakan Cikole Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Jawa
Barat.
- Laboratorium Pakan Dinas Peternakan Provinsi Kalimantan Barat
- IPB terpadu, Bogor
5. Sertifikasi mutu dan keamanan pakan adalah keterangan tertulis yang dikeluarkan oleh
pejabat berwenang yang menyertakan bahwa pakan yang didaftarkan telah lulus uji mutu
dan keamanan pakan.
6. Pengujian mutu dan keamanan pakan :
- Proksimat (Kadar Air, Protein Kasar, Lemak Kasar, dan Abu)
- Kalsium (Ca)
- Phospor (P)
- Aflatoksin total
7. Pakan ruminansia ditambahkan pengujian :
- Neutral Detergent Fiber (NDF)
- Total Digestible Nutrient (TDN)
8. Pakan Unggas dan Babi ditambahkan pengujian :
- Asam Amino
- Urea
9. NPP hanya berlaku untuk pemegang NPP dengan satu merk dagang ada satu pabrik,
masa berlaku MPP selama 5 tahun sejak di terbitkannya. Permohonan perpanjangan NPP
diajukan paling lambat 3 bulan sebelum berakhirnya NPP
10. Pemegang NPP wajib menyampaikan laporan produksi dan peredaran pakan setiap 3
bulan sekali kepada Direktur Jenderal PKH.
11. Pelaksanaan pembinaan dilakukan oleh Direktur Henderal PKH, Kepala Dinas Provinsi
dan Kepala Dinas Kabupaten Kota
12. Pembinaan dilakukan terhadap penerapan NPP dan peredaran pakan
13. Pembinaan dilaksanakan melalui sosialisasi, pemantauan (monitoring) dan evaluasi.
14. Pengawasan dilakukan oleh Menteri, Gubernur, Bupati/Walikota sesuai Peraturan
Perundang-undangan.
15. Pada tahun 2017 ditetapkan 3 (tiga) SNI Pakan Itik dan 1(satu) SNI Bahan Pakan yaitu:
Pakan meri (laying duck starter)
Pakan itik dara(laying duck grower)
Pakan itik bertelur (duck layer)
Bungkil Inti Sawit (BIS)
16. SNI pakan itik merupakan standar untuk membandingkan hasil pengujian sebelum
memperoleh sertifikat.
Pelaksana