Momen
pertama dibagi dengan Luasnya ( )
Luas
x=
xdA Qy (statis momen terhadap sumbu y dibagi luas),
dA A
y =
ydA Qx (statis momen terhadap sumbu x dibagi luas)
dA A
3. Titik Berat Dari Luas-Iuas Komposit
Pada pekerjaan perekayasaan seringkali perlu untuk menentukan letak titik berat
dari suatu luas yang merupakan gabungan dari beberapa bagian, dimana tiap-tiap
bagian memiliki suatu bentuk geometris yang lasim dijumpai, seperti terlihat pada
gambar dibawah, merupakan gabungan dari 2 penampang persegi panjang.
A = A1 + A2
Qχ = y1. A1 + y2 . A2
Qy = χ1. A1 + χ2. A2
Karena itu koordinat-koordinat dari titik berat C adalah :
Qy x1.A1 x 2 .A 2
A A1 A 2
Q y1.A1 y 2 .A 2
y
A A1 A 2
Secara garis besar dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Membagi bentuk komposit tersebut menjadi bagian-bagian yang diketahui
luas dan titik beratnya terhadap 2 sumbu yang dipilih bebas sebagai
referensi.
2. Hitung /Gunakan persamaan statis momen terhadap sumbu-sumbu
referensi.
Contoh : Kita akan mencari lokasi titik berat penampang berbentuk L berikut :
Caranya berikut :
1. Tentukan sumbu sebagai referensi misalnya diambil sumbu L-L dan m-m.
2. Jarak titik berat bagian I terhadap sb L-L = y1, terhadap sb m-m = x1
3. Jarak titik berat bagian II terhadap sb L-L = y2 terhadap m-m = x2
4. Koordinat titik berat ( x , y )
5. Hitung statis momen terhadap sumbu-sumbu referensi :
Statis momen terhadap sumbu L-L = 0
(luas I). y1 + (luas II). y2 = (luas I + luas II) . y
y = didapat ........
Statis momen terhadap sumbu m-m = 0
(luas I). x1 + (luas II) . x2 = (luas I + luas II). x
x = didapat ......
Kita gunakan sebuah elemen luas berbentuk pita dengan lebar b dan tinggi dy,
sehingga dA = b.dy. Maka momen lembam terhadap sumbu x :
Ix = ∫y2. dA
h / 2 h / 2
y 2 .b.dy y
2
= =b .dy
h / 2 h / 2
h / 2
1
= b. y 3
3 h / 2
1 1 3
= b. (h / 2) (h / 2)
3
3 3
h3 h3 2.h 3 b.h 3
= b. sehingga Ix = b.
24 24 24 12
b/ 2
= h. b / 2
2 .d
b/ 2
1
= h. 3
3 b / 2
1 1
= h. (b / 2) (b / 2)
3 3
3 3
b3 b3
= h.
24 24
2.b 3 h.b 3
Iy =h.
24 12
Sedangkan momen lembam terhadap sumbu B-B pada alas empat persegi
panjang:
h h
y 2 .b.dy = b y .b.dy
2
IB-B =
0 0
h
1
= b. y 3
3 0
1 1
= b. (h / 2) (h / 2)
3 3
3 3
= b.{1/3 h3}
b.h 3
IB-B =
3
Iy
ry =
A
Dimana rx dari ry menyatakan jari-jari girasi berturut-turut terhadap sumbu-
sumbu x dan y. Satuannya adalah satuan panjang.