Anda di halaman 1dari 11

PROPOSAL

“ USAHA TOKO BAJU ( CLOTHING STORE) ”

Proposal ini diajukan untuk memenuhi tugas pada

Mata Kuliah Studi Kelayakan Bisnis

Disusun Oleh :

Nama : Alfiyan

Nim : 15.2300.188

Dosen Pengampu :

JURUSAN PERBANKAN SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI ( IAIN) PAREPARE

TAHUN AKADEMIK 2018


KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
Rahmat serta karunia-Nya. Sehingga saya dapat menyelesaikan proposal usaha ini dengan
tepat pada waktu. Yang dimana proposal usaha ini bernama “Toko Baju (Clothing Store)”.

Proposal ini berisikan tentang bagaimana cara kita untuk membuka suatu bidang
usaha. Yang dimana semua tentang cara-cara untuk menentukan lokasi sampai dari modal
usaha akan di bahas secara detail.

Diharapkan proposal ini dapat memberikan informasi kepada kita semua tentang cara
untuk membuka suatu usaha. Saya menyadari bahwa proposal ini masih jauh dari sempurna,
oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu saya
harapkan demi kesempurnaan proposal ini.

Akhir kata, saya sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan
serta dalam penyusunan proposal ini dari awal sampai akhir. Semoga Tuhan senantiasa
melindungi kita semua dari segala usaha kita. Amin.

Parepare, 29 Mei 2018

Penyusun

( Alfiyan )

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ......................................................................................................... i

DAFTAR ISI........................................................................................................................ ii

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ............................................................................................................... 1

1.2 Tujuan Usaha ................................................................................................................. 2

1.3 Manfaat Usaha .............................................................................................................. 2

BAB 2 PROFIL USAHA

2.1 Nama Usaha ................................................................................................................... 3

2.2 Pemilik Usaha ................................................................................................................ 3

2.3 Bentuk Usaha ................................................................................................................. 3

2.4 Lokasi Usaha .................................................................................................................. 3

2.5 Kesan / Counter Style ................................................................................................... 3

BAB 3 ASPEK RENCANA DALAM USAHA

3.1 Aspek Hukum ................................................................................................................ 4

3.2 Aspek Teknis Produksi / Operasi ................................................................................... 4

3.1 Aspek Pemasaran ........................................................................................................... 5

3.2 Aspek Manajemen ......................................................................................................... 5

3.2 Aspek Keuangan ............................................................................................................ 6

BAB 4 PENUTUP

3.2 Kesimpulan .................................................................................................................... 8

ii
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Berbagai model pakaian dengan design baru dikeluarkan oleh produsen tiap
harinya. Konsumen produk fashion juga semakin antusiasmenyambut model-model
baru yang dirilis. Tak heran berbagai outlet penjualan produk fashion tidak pernah
sepi. Maka menjamurlah berbagai bentuk bisnis clothing ini, mulai dari butik, factory
outlet, distro, mobile distro dan lain sebagainya.
Seiring dengan berkembang pesatnya mode berpakaian pada jaman sekarang,
orang-orang terutama anak muda berusaha tidak ketinggalan jaman dalam hal
berpakaian dengan mengikuti mode yang sedang menjadi tren. Dalam berpakaian
sehari-hari seolah mereka tidak ingin ketinggalan jaman dengan tren yang saat ini

sedang“in”Bahkan mereka seringkali mencoba ingin menjadi tren setter, dengan

berpakaian unik dan kreatif. hal inimembuat para anak-anak muda berlomba-lomba
untuk tidak ketinggalan jaman dalam hal berpakaian.Untuk menjadi wirausaha tentu
kita harus mengerti apa yang sesungguhnya dimaksud dengan usaha, apa tujuan kita
menjalankan usaha tersebut, dan bagaimana agar usaha kita dapat berhasil. usaha
adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh seseorang untuk memperoleh keuntungan
dan keberhasilan dalam hal keuangan agar dapat memenuhi kebutuhan pemilik usaha.
Daerah lanrisang soreang menjadi tempat pilihan bagi saya karena sangat tepat
untuk membuka usaha toko baju, dan hingga saat ini masih sedikit yang memberikan
pelayanan kebutuhan fashion di sekitar. Lokasi usaha ini sangat strategis dan mudah
dijangkau karena dekat dengan pusat keramaian. Sehingga akan sangat
memungkinkan tercapainya target keuntungan.

1
1.2 Tujuan Usaha
1.2.1 Memberikan pengenalan akan dunia fashion lewat usaha clothing.
1.2.2 Mendapatkan laba.
1.2.3 Menyediakan kebutuhan fashion bagi masyarakat.
1.2.4 Memberikan produk yang update mengenai fashion masa kini
1.2.5 Menjalin persahabatan antara pelanggan.

1.3 Manfaat Usaha


1.3.1 Manfaat bagi diri sendiri antara lain :
1.3.1.1 Meningkatkan penghasilan dalam usaha.
1.3.1.2 Meningkatkan kesejahteraan bagi diri sendiri.
1.3.1.2 Menjadi pembelajaran dan pengalaman dalam berbisnis.
1.3.2 Manfaat bagi orang lain
1.3.2.1 Memberikan informasi mengenai produk terupdate.
1.3.2.2 Menjadi alternatif dalam memenuhi kebutuhannya akan fashion.
1.3.2.2 Dapat membuka lapangan kerja bagi masyarakat.

2
BAB 2

PEMBAHASAN

2.1 Nama Usaha


Usaha Toko Baju (Clothing Store) ini didirikan dengan nama usaha “Zarvin
Clothing Store”.

2.2 Pemilik Usaha


Usaha Cloting Store ini sebagai Manager usaha sekaligus pemilik usaha yaitu:

Nama : Alfiyan

Alamat : Jln.h.a.muh.arsyad (Soreang)

No Hp : 089501732…

2.3 Bentuk Usaha


Usaha Cloting Store ini berbentuk Usaha milik Sendiri / Perorangan, dan
tidak memiliki kaitan dengan orang lain.
2.4 Lokasi Usaha
Faktor lokasi adalah yang ikut secara langsung mempengaruhi keberlanjutan
dari kegiatan usaha karena lokasi erat hubungannya dengan masalah lain seperti biaya
pemasaran dan biaya transportasi. Analisis aspek lokasi bertujuan untuk
memaksimalkan keuntungan. Analisis lokasi ini berkaitan dengan penentuan lokasi
dan ketersediaan fasilitas secara umum yg mendukung operasi usaha di lokasi
tersebut, selain itu juga akan mempengaruhi biaya biaya operasional.
Lokasi atau tempat usaha yang saya pilih disini yaitu pada rumah saya sendiri
yang kebetulan berada dipinggir jalan raya dan cukup strategis, dengan pekarangan
rumah yang dimodifikasi sebagai tempat usaha.
2.5 Kesan / Counter Style
Kesan yang saya bangun dalam melayani pelanggan adalah “ Comfortable and
High Servisce “. Sehingga pelanggan merasa nyaman dan senang dengan pelayanan
yang diberikan dan membuat mereka selalu ingin kembali karena pelayanan yang
diberikan cukup memuaskan.

3
BAB 3

ASPEK RENCANA USAHA

3.1 Aspek Hukum


Dalam memulai studi kelayakan bisnis pada umumnya dimulai dari aspek
hukum. Penilaian atas aspek hukum sangat penting meningat sebelum usaha tersebut
dijalankan, segala prosedur yang berkaitan dengan izin atau berbagai persyaratan lain
harus terlebih dahulu dipenuhi. Bagi penilai studi kelayakan bisnis, dokumen yang
perlu diteliti keabsahan, kesempurnaan dan keasliannya meliputi badan hukum,
perizinan yang dimiliki, sertifikat tanah maupun dokumen pendukung lainnya.
Masalah yang timbul kadang kala sangat vital, sehingga usaha yang semula
dinyatakan layak dari semua aspek, ternyata menjadi sebaliknya. Hal tersebut dapat
terjadi karena kurangnya ketelitian dalam penilaian di bidang hukum sebelum usaha
tersebut dijalankan. Berkaitan dengan keberadaan secara legal dimana memulai suatu
usaha yang meliputi ketentuan hukum yang berlaku termasuk surat-surat izin dan
referensi yang telah dimiliki dan photo copynya yang dilampirkan dalam proposal ini
adalah :

3.1.1 Sertifikat (akte tanah)

3.1.2 Bukti pembayaran PBB yang terakhir,

3.1.3 Rekomendasi dari RT / RW / Kecamatan

3.1.4 IMB (Izin Mendirikan Bangunan)

3.2 Aspek Teknis Produksi / Operasi


3.2.1 Sifat Usaha
Usaha yang saya jalankan ini bergerak di bidang fashion yaitu menitiberatkan
pada pakaian anak muda dan masih tergolong usaha kecil.
3.2.2 Jenis Barang
Jenis usaha yakni menyediakan baju yang up to date sesuai dengan selera
pembeli terutama untuk kalangan remaja maupun pelajar / mahasiswa.
3.2.3 Volume Dan Harga Penjualan

4
Untuk penjualan baju dalam setiap harinya saya prediksi bahwa sehari bisa
terjual sekitar 5 sampai 10 lembar baju dengan kisaran harga rata-rata
Rp.35.000 - Rp. 120.000.
3.2.4 Lokasi
Saya memilih lokasi tersebut dengan pertimbangan karena lokasi ini berada
dipinggir jalan raya dan jalan ini dilalui oleh masyarakat pinrang menuju kota
parepare ataupun sebaliknya dan terdapat beberapa kos-kosan
pelajar/mahasiswa di sekitar dan lokasi ini ramai kendaraan.
3.2.5 Kapasitas Produksi
Kapasitas barang (stock) yang saya targetkan untuk perbulannya berkisar
antara 250 sampai 300 lembar baju/bulannya.
3.2.6 Tenaga Kerja
Dimana usaha ini saya jalankan bersama keluarga dan untuk saat ini
belum membutuhkan karyawan. Tapi apabila usaha ini telah berkembang
maka memunkinkan saya untuk merekrut karyawan.

3.3 Aspek Pemasaran


3.3.1 Peluang Pasar
Usaha ini memiliki peluang yang cukup besar dipasaran, mengingat
baju telah menjadi salah satu trend dan fashion di seluruh kalangan
masyarakat dan dimana pakaian telah menjadi salah satu kebutuhan pokok
konsumen. Dan usaha ini cukup menjanjikan karena usaha toko baju disoeang
sangat minim, walaupun ada lokasinya berada jauh diwilayah perkotaan .
3.3.2 Daerah Pemasaran
Daerah pemasaran produk saya adalah masyarakat soreang, masyarakat
pinrang, dan kos-kosan pelajar/mahasiswa
3.3.3 Pasar Sasaran
Target pemasaran dari produk kami adalah seluruh kalangan
masyarakat yang berada di wilayah soreang, pinrang dan sekitarnya.
3.4 Aspek Manajemen
3.4.1 Struktur Organisasi
 Pemilik usaha
Bertugas untuk memantau tentang jalannya usaha.

5
 Desainer
Bertugas untuk mendesain atau membuat rancangan baju agar produksi
dapat berjalan.
 Karyawan
Bertugas dalam awal dan akhir clothingan.
 Sales Promotion
Bertugas mempromosikan produk clothingan.
3.5 Aspek Manajemen
3.5.1 Kebutuhan Dana
Adapun kebutuhan dana yang yang dibutuhkan oleh usaha saya adalah sbb:
 Teras Untuk Showroom : Rp. 2.000.000
 Tempat Gantungan baju : Rp. 3.000.000
 Hanger : Rp. 3.000.000
 Biaya Tak Terduga : Rp. 2.000.000
Total Rp. 10.000.000
3.5.2 Sumber Dana
Semua sumber dana yang kami butuhkan semua berasal dari modal sendiri dan
keluarga.
3.5.3 Prediksi Pendapatan
Prediksi Pendapatan Toko
 Tiap penjualan 5 buah baju per hari dengan harga rata-rata
Rp. 35.000 x 5 = Rp. 175.000
 Pendapatan /hari Rp. 350.000 x 30 hari = Rp. 5.250.000
Apabila usaha ini sesuai dengan yang diharapkan maka kemungkinan
hasil pendapatan bisa sangat melebihi dari perhitungan diatas.
Jadi hasil pendapatan perbulan penjualan toko = Rp. 5.250.000
3.5.4 Prediksi Biaya
 Biaya listrik = Rp. 500.000
 Biaya Transportasi = Rp. 200.000
 Biaya lain-lain = Rp. 1.000.000
Total biaya = Rp. 1.700.000
3.5.6 Prediksi Laba Rugi
Adapun prediksi laba rugi dapat dilihat dibawah ini

6
Pendapatan – biaya-biaya
Rp. 5.250.000 - Rp. 1.700.000 = Rp. 3.550.000
JADI TOTAL LABA PERBULAN ADALAH RP. 3.550.000 dengan
prediksi penjualan sangat minim dan biaya yang dapat dioptimalkan sem
nimal mungkin maka usaha ini masih mendapat keuntungan.
Jadi kesimpulan dari usaha ini yakni cukup menjanjikan dengan
keuntungan yang lumayan besar bagi wirausaha.

7
BAB 4

PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Toko Baju merupakan usaha penjualan pakaian yang dapat digolongkan dalam
fasion anak muda, usaha ini berpeluang sangat besar dalam menembus pasar
penjualan pakaian, karena sasaran usaha ini adalah anak muda yang secara
keseluruhan konsumtif.

Pendirian usaha distro adalah langkah awal usaha milik sendiri dengan modal
yang tidak terlalu besar namun sangat layak dalam segi keuntungannya, kelebihan
usaha ini adalah mudah dijangkau oleh konsumen, biasanya hal yang seperti ini yang
dicari para kaum muda, dengan demikian dapat ditarik kesimpulan bahwa usaha toko
baju ini sangat terasa keuntungan dan kepuasannya baik bagi produsen maupun
konsumen

Kelemahan usaha ini adalah sistem promosi dan pemasaran yang harus
dilakukan dengan sangat optimal, karena bukan tidak mungkin pengusaha lama
maupun pengusaha baru bersaing dengan keadaan yang lebih baik, persaingan usaha
ini memang sangat ketat, namun dengan mencari peluang dengan menganalisis hal
yang menyebebkan konsumen itu puas serta didukung dengan aspek manajemen yang
jelas, menjadi spirit tersendiri bagi kelangsungan operasional usaha ini.

Kemungkinan terjadinya kerugian memang ada, cara meminimalisir resiko


tersebut adalah dengan memperlakukan usaha layknya usaha besar, artinya, walaupun
usaha distro ini usaha kecil, namun tujuan keuntungan dari usaha ini harus
direncanakan dengan matang dan dijalankan sesuai rencana.

Anda mungkin juga menyukai