Anda di halaman 1dari 1

”…Biarkan keyakinan kamu, 5 centimeter menggantung mengambang di depan kamu.

Dan
…sehabis itu
yang kamu perlu cuma kaki yang akan berjalar lebih jauh dari biasanya, tangan yang akan
berbuat lebih
banyak dari biasanya, mata yang akan menatap lebih lama dari biasanya, leher yang akan l
ebih sering
melihat ke atas. Lapisan tekad yang seribu kali lebih keras dari baja, hati yang akan bekerja
lebih keras
dari biasanya serta mulut yang akan selalu berdoa…percaya pada 5 centimeter di depan ke
ning kamu”
kata Zafran dengan penuh yakin.

ketika hari telah malam dan Ian seakan-akan melihat nisan-nisan yang berjajar
sembari membayangkan jika itu adalah suatu pertanda buruk untuknya. Apalagi, saat
bertemu dengan Daniek dan kawan-kawannya yang hendak kembali naik Mahameru
sekaligus berziarah kemakam sahabatnya yang telah meninggal saat pendakian,
namanya persis dengan dirinya, Adrian membuat hatinya ciut.

ketika perjalanan menuju puncak tinggal seperempat jalan terjadi hujan abu dan
batu-batu yang kemudian menimpa mereka dan membuat beberapa dari mereka
terluka, bahkan Dinda dan Ian tak sadarkan diri

ketika Ian siuman. Hal ini menjadi penyemangat teman-teman untuk melanjutkan
perjalanan ke puncak Mahameru yang tinggal seperempat jalan perjalanan lagi.

Anda mungkin juga menyukai