Anda di halaman 1dari 5

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Ahlan Wa Sahlan Maryam!

Suatu malam, beberapa bulan lalu, buka chat grup Debust, ternyata undangan pernikahan dari
maryam! So, Happy 😊

“Barakallahu laka wa baraka ‘alaik, wa jama’a bainakuma fi khair”


Mudah-mudahan Allah memberkahimu, baik ketika senang maupun susah dan selalu
mengumpulkan kamu berdua pada kebaikan”
(HR. Abu Daud, Tirmidzi dan Ibn Majjah)

Happy Wedding 😊

BARAKALLAH LAKA WA BARAKA ‘ALAIK,

Semoga Allah Memberkahi mu dan dia,

Seingatku, berkah itu adalah ketika kita mendapatkan kebaikan, tidak hanya mendapat, namun
kebaikannya selalu bertambah. Harta dikit atau banyak, bukan perihal kaya atau miskin, tapi
kecukupan; Bukankah Allah memastikan semua makhluk mendapatkan rezekinya. Ada di Al-Qur’an,
tapi aku belum hafal surat apa ayat berapa, bisa jadi yang membacanya sudah hafal ayatnya, hehe

WA JAMA’A BAINAKUMA FII KHAIR

Seperti diatas, berkah berdampingan dengan kebaikan (Khair). Kebaikan, kebaikan yang benar-benar
baik menurut Allah, yang Allah ridhoi. Ridho orangtua akan pindah ke ridho suami ya?

Ohiya, mendekati ¼ abad usia emang udah krusial ngobrolin pernikahan ya. Ibadah seumur hidup.

Boleh ya aku berbagi, dari beberapa kajian yang pernah aku dapat. Semoga ada kebaikan
didalamnya 😊
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Ahlan Wa Sahlan Bu Hana!

Suatu malam, aku lagi pegang HP, ada notifikasi chat masuk dari Hana. Aku kira di grup MM (Mari
Mengajar), ternyata japri ya. Biasanya aku suka menunda untuk buka chat, karena aku pikir bukan
japri, hehe. Semalam aku langsung saja buka, dan terkejut sekaligus sangat bahagia, ketika chat
tersebut adalah undangan pernikahan.

Han, rasanya dapat undangan itu senaaaang sekali. Alhamdulillah, niat baik pasti akan
dipertemukan, dikabulkan di waktu yang baik pula ya. Jika nanti tulisan ini terlalu panjang mohon
dimaafkan, tapi rasanya impian dari kecilku ingin menjadi penulis belum padam. Haha

Udah berapa tahun ya kita kenal? Rasanya kayak udah lamaaa banget. Alhamdulillah, Allah
mempertemukan tatap muka kembali diberbagai tempat dan waktu, termasuk berbincang topik
yang dekat sekali dengan topik pernikahan. Bukankah budaya yang lekat saat ini, hidup itu tentang
perihal : lahir-bayi-balita-sekolah-kuliah-kerja-nikah. Walau tidak semua orang bisa mendapati setiap
fase diatas. Aku nulis ini belum tentu aku bisa datang, tapi rasanya ingin sekali hadir di acara sekali
seumur hidup dirimu.

Han, biar ga terlalu mellow. Langsung aja ya.

“Barakallahu laka wa baraka ‘alaik, wa jama’a bainakuma fi khair”


Mudah-mudahan Allah memberkahimu, baik ketika senang maupun susah dan selalu
mengumpulkan kamu berdua pada kebaikan”
(HR. Abu Daud, Tirmidzi dan Ibn Majjah)

Happy Wedding 😊

BARAKALLAH LAKA WA BARAKA ‘ALAIK,

Semoga Allah Memberkahi mu dan dia,

Seingatku, berkah itu adalah ketika kita mendapatkan kebaikan, tidak hanya mendapat, namun
kebaikannya selalu bertambah. Harta dikit atau banyak, bukan perihal kaya atau miskin, tapi
kecukupan; Bukankah Allah memastikan semua makhluk mendapatkan rezekinya. Ada di Al-Qur’an,
tapi aku belum hafal surat apa ayat berapa, bisa jadi yang membacanya sudah hafal ayatnya, hehe

WA JAMA’A BAINAKUMA FII KHAIR

Seperti diatas, berkah berdampingan dengan kebaikan (Khair). Kebaikan, kebaikan yang benar-benar
baik menurut Allah, yang Allah ridhoi. Ridho orangtua akan pindah ke ridho suami ya?

Ohiya, mendekati ¼ abad usia emang udah krusial ngobrolin pernikahan ya. Ibadah seumur hidup.

Boleh ya aku berbagi, dari beberapa kajian yang pernah aku dapat. Semoga ada kebaikan
didalamnya 😊
Pernikahan itu...1
Pernikahan itu ibadah terlama; mengubah sesuatu yang tadinya haram, menjadi halal. Ya. Setelah
ijab qabul.

Karena yang menulis baru tahu teorinya, langsung aja ya.

Perjalanan Rumah tangga Rasulullah;


terbagi atas 5 babak (tahun Qamariah selama 63th, syamsiah 61th)
1. 0-25 lajang
2. 25-50 menikahi 1 wanita (khadijah)
3. 50-52 tidak beristri (duda)
4. 52-60 menikahi 11 wanita
5. 60-63 tidak menikah.

Di fase kedua, ada waktu dimana Rasulullah belum diangkat menjadi Rasul, Nabi Muhammad masih
berstatus sebagai rijal. Kemudian selama 25 tahun kurang lebih istri beliau hanya 1. Setelah Khadijah
meninggal dengan rentang waktu sendiri lagi (duda), baru Rasulullah menikahi wanita lain.
Kemudian saat umur 60, turun perintah hanya boleh maksimal menikahi 4 wanita saja dalam surat al
ahzab (33) : 6 inti dari ayat itu 'tidak halal setelah diturunkan ayat ini menikahi lagi'.

Episode hidup Rasul berhubungan banget sama kehidupan manusia baik yg lajang, istri 1, duda, istri
banyak, begitu pula teladan para muslimah, yakni istri-istri Rasulullah juga anak-anaknya.

Istri2 rasulullah (ummul mu'min) sesuai urutan waktu pernikahan.


1. Khadijah binti khuwailid
2. Saudah binti zam'ah
3. Aisyah binti abu bakar
4. Hafshoh binti umar
5. Zainab binti khuzaimah
6. Ummu salamah (nama kun yah2/panggilan) ; nama aslinya : Hindun.
7. Zainab binti jahsyi
8. Juwairiyah binti alharits
9. Shafiyah binti huyay bin alkhattab
10. Ummu habibah (ramlah binti abu sufyan)
11. Maria binti syam'un
12. Maimunah binti ...

Setelah 3 tahun kepergian Khadijah, Rasululllah menikah lagi, hingga total istri setelah khadijah ada
11. Sebab-sebab Rasulullah berpoligami adalah untuk pondasi khilafah yakni menikah dengan Aisyah
binti Abu Bakar dan Hafshah binti Umar; sementara itu anak Rasulullah ada yang menikah dengan
Utsman bin Affan dan Ali bin Abi Thalib, Hindun dinikahi karena suami hindun syahid, sbg bentuk
tanggung jawab, dll. Istri Rasul, Maria adalah orang Mesir (alexandria, Afrika), sebagai hikmahnya

1
Jujur agak gimana gitu mau nulis tentang ini, baru teori aja yang ku tahu. Nanti tetap sharing, cerita-cerita yaa
😊
2
Dari penjelasan ustad Nur Ihsan Jundullah, Sebutan nama saat zaman Nabi dan para Sahabat ada 3, yaitu : Al-
ism (nama ketika lahir, misal : abdullah), kun yah (panggilan abu/Ummu ..., abu bakar), laqo (julukan, ash-
shiddiq). Belajar shirah Nabawiyah sangat menarik dan penting untuk tahu nama bapak, nama kakek juga
penting, seperti ibunya abdullah bin Abdul Muthallib (kalau ga salah) bernama fatimah, ibunya khadijah istri
Rasulullah juga fatimah.
yaitu jika ada umat Rasulullah menikah dengan orang beda negara, beda bangsa, Rasulullah juga
pernah melakukannya.

Sekarang masuk ke Istri Rasulullah yang pertama, yakni Khadijah binti Khuwailid.

Khadijah merupakan saudagar yang kaya raya. Sebelum berumah tangga dengan Rasulullah, suami
Khadijah yaitu :
- Abu halah Attamimi
- Attiqh al mahzumi

Ditahun yang sama dengan meninggalnya suami kedua, Rasulullah melamar kerja ke khadijah.
Khadijah mendapat cerita dari Maisarah (orang kepercayaan pada bisnis khadijah), setelah berniaga
bareng Rasulullah, khadijah bertanya bagaimana performance (kerja) Muhammad selama
diperjalanan
1. Ada awan penaung kemanapun nabi berjalan.
2. Ada pohon Nabi. Apa itu? ketika Nabi istirahat, pohon tersebut merunduk melindungi
Muhammad.
3. Bertemu rahib nasrani, bertanya ke Maisarah ‘siapakah beliau?, dijawabnya ‘Muhammad bin
Abdullah’. Rahib Nasrani berujar kembali, ‘Tidak ada siapapun yang tidur lalu pohon menaungi
kecuali nabi.3
4. Sumpah latta. Merelakan customer ketika disuruh bersumpah dgn latta dan uzza.
Selain cerita dari Maisarah, ada info waraqah bin naufal, dan kisah rahib yahudi di mekkah

Menuju mahligai pernikahan


Singkat cerita.. Pernikahan Rasulullah dan Khadijah diperantarai oleh Maisarah dan Nafisah4.
Khadijah cerita kepada Nafisah, ‘saya belum pernah ketemu orang seperti Muhammad sebelumnya5
Nafisah menimpali, 'kayaknya kamu butuh suami lagi'. 'siapa?' 'ya Muhammad, izinkan sy yg
mengurusnya', khadijah pun meyetujuinya.

Nafisah datang ke Rasulullah, 'Yaa Muhammad, kamu udah mau nikah belum?' 'duh saya belum
punya biaya' 'kalo ada org yang punya harta, kamu mau sama dia?' 'memangnya dia mau sm saya?'
'ya saya tanya khadijah dulu ya'

Meski yang mau terlebih dahulu adalah khadijah, tapi tetap disampaikan dengan cara yang elegan.

Ada kisah lain dalam Al-Qur'an, Surat Al-Qasas (28) : 27-29. Orang tua perempuan minta ke pihak
laki-laki.

Pernikahan
Wali Khadijah : Waraqah bin naufal, 'amr bin asad
Wakil Muhammad : Abu Thalib
Mahar : 500 dirham setara dg krg lebih 30 juta rupiah
Usia :
- Muhammad : 25 tahun.
- Khadijah : 28, 35, atau 40 tahun.

3
(tanda2 nabi terakhir ada di kitab2 sebelumnya)
4
Kalau tidak salah sahabatnya khadijah
5
Dengan sifat halim, shiddiq, dll, dengan cerita asli ini dalam bahasa arab ya, aku belum liat cerita
lengkap dalam bahasa arab/terjemahannya juga, hehe
Anak-Anak Nabi Muhammad dan Khadijah
1. Al-Qasim (usia 3thn meninggal)
2. Abdullah (usia 4thn meninggal)
3. Zainab
4. Ruqayyah thn 3 H
5. Ummu kultsum thn 5-6 H
6. Fatimah6

Diawal pembahasan saat tatap muka, Kang Abe (panggilan Ust Nur Ihsan J) membahas tentang ayat
Al-Qur’an yang menerangkan dalam diri Rasulullah adalah teladan, serta rahmatan lil ‘alamin.
Apapun yang terjadi kepada Rasulullah, menjadi miniatur kehidupan manusia hingga saat ini. Suri
teladan disegala sisi yakni ketika bersabar saat Nabi ditinggal anak saat masi kecil, atau saat sudah
besar.

Cerita tambahan
Zainab menikah dengan sepupunya, Laqit "Abu Al-Ash", anak kakaknya khadijah. Laqith (kafir); kok
bisa perempuan muslim nikah sm laki-laki kafir? Karena ayat larangan menikah dengan nonmuslim
belum turun..

Terjadinya perang fisik (dengan pedang) antara menantu dengan mertua dalam perang badar. Ada
yang ngalamin gesekan antara menantu dan mertua? Rasulullah juga pernah ngalamin.

Bonus, Dalam Hadits (Belum hafal Haditsnya, dan belum sempet nyari), Ciri wanita shalehah salah
duanya adalah kalau dipandang menyenangkan dan kalau diminta/disuruh dia nurut.

6
6 bulan setelah Rasulullah meninggal (12 rabiul awal), Fatimah meninggal dunia.

Anda mungkin juga menyukai