Materi Dekorasi Makanan :

Bahan dan alat yang dibawa :

1. Wortel 3 buah
2. Timun 3 buah
3. Tomat 3 buah
4. Lombok merah 3 buah
5. Lombok Hijau 3 buah
6. Daun bawang/ tropong 2 batang
7. Bawang Bombay 1 buah
8. Daun pisang 2 pelepah

Alat :

1. Piring datar 1 bj
2. Gunting 1
3. Staples 3
4. Pisau 3
5. Mangkok/ rantang 1
6. Lidi
7. Koran
8. Plastik

Materi Dekorasi Makanan :

Bahan dan alat yang dibawa :

1. Wortel 3 buah
2. Timun 3 buah
3. Tomat 3 buah
4. Lombok merah 3 buah
5. Lombok Hijau 3 buah
6. Daun bawang/ tropong 2 batang
7. Bawang Bombay 1 buah
8. Daun pisang 2 pelepah

Alat :

1. Piring datar 1 bj
2. Gunting 1
3. Staples 3
4. Pisau 3
5. Mangkok/ rantang 1
6. Lidi
7. Koran
8. Plastik
 DEKORASI MAKANAN

A. Sayuran dan Buah

Sayuran dan buah sebagai sumber pangan yang kaya akan vitamin dan mineral yang diperlukan
oleh tubuh, selain diolah menjadi masakan, dapat pula dikreasikan menjadi macam bentuk dan
hiasan dengan hiasan dan tatanan yang menarik. Kreasi ini tidak saja menunjang penampilan suatu
hidangan tetapi juga dapat menggugah selera makan seseorang karena indra matalah yang pertama
kali berperan dalam keinginan menyantap suatu hidangan, kemudian disusun dengan rasa lezatnya
olahan makanan yang tersedia.

1) Macam-macam alat yang digunakan untuk membuat hiasan dari sayuran dan buah
- Pisau ukir / pisau kecil
- Gunting
- Mole
- Tang
- Talenan
- Palu

2) Macam-macam hiasan / Garnish dari sayuran

a. Bunga mawar dari buah tomat
- Sediakan tomat buah dengan warna dan bentuk yang bagus
- Potong kulit tomat mulai dari pangkal memutar hingga semua tomat terkelupas jangan
sampai putus.
 - Rangkailah kulit tomat mulai dari bagian bawah sebagai dasar hingga membentuk
bunga mawar
- Bagian isi tomat tidak terpakai
b. Teratai dari buah tomat
- Tomat dipotong hingga 5 bagian isinya jangan dipotong
- Bentuk kelopak bunga, jangan sampai terputus. Bukalah potongan bunga hingga
membentuk bunga teratai
c. Angsa dari buah tomat
- Belah menjadi 3 tomat pada bagian atas, sisi kanan dan kiri untuk membuat sayap angsa
- Buat irisan memanjang untuk kepala angsa sunat dengan lidi.
d. Halangan yang indah
- Potong kedua ujung mentimun
- Kerat mentimun bentuk zig zag, pisau jangan sampai tembus
- Mentimun akan terpotong dua dengan bentuk yang indah
e. Keranjang dari mentimun
- Pilis mentimun yang lurus, potong ⅓ bagian
- Mentimun didirikan pada ujungnya buat merata hingga terbentuk pegangan
- Buang isinya dengan sendok bols bagian bawah jangan sampai terlubang sehingga
terbetuk keranjang.
f. Spiral mentimun
- Potong pangkal mentimun kurang lebih 1½ cm
- Tusuk mentimun dengan tusuk sate mulai dari pangkal sampai tembus ke ujung
- Mulailah menyerat dari pangkal, pisau harus kena lidi juga keratan tidak boleh bertemu
supaya tidak putus
- Mentimun yang sudah selesai dipotong cabut lidinya dan jadilah spiral mentimun.
g. Bunga dari cabe merah
- Potong bagian ujungnya sedikit dengan gunting bagilah menjadi 3 bagian atau 5 bagian
kearah bawah jangan sampai putus
- Guntinglah bagian pinggir semua lembaran dengan dibelah kecil
- Rendamlah segera dalam air biasa atau air es sekitar lalu ditiriskan
- Bunga cabe merah yang telah selesai dan siap untuk hiasan.
h. Kreasi daun loncang
- Potong bagian jung daun loncang
- Buat belahan sebanyak 6
- Rendam dalam air
i. Mawar dari wortel
- Potong wortel bagian belakang
- Serut wortel dengan serutan kombinasi sehingga bergigi
- Potong sesuai dengan besarnya untuk membuat kelopak
 - Siapkan benangsari, wortel bagian atas kerat bolak-balik zig zag pada sisinya buatlah
irisan tiga susun berselang seling untuk menempatkan kelopak bunga
- Selipkan kelopak-kelopak bunga pada keratan-keratan dipinggir sekelilingnya
benangsari, bagian runcing pada bentuk daun menghadap keatas
- Rendam dalam air bunga mawar akan mekar dengan cantik.
j. Bunga hibra dari wotel
Cara membuatnya :

- Kupas wortel dengan shilder. Untuk membuat daun bunganya buatlah irisan miring.
Dipecah-pecah ujungnya harus merata jangan sampai putus kebawah
- Siapkan benangsari
Ujungnya dibentuk bulat ditengah-tengah potong zig zag sisi sekelilingnya dibuat
keratan selang seling sebanyak 3 susun. Setiap susun 5 kerat, sebaiknya ganjil
jumlahnya

- Sisipkan kelopak demi kelopak pada irisan selang seling disekelilingnya benangsari.
Paku dengan tusuk gigi setiap kelopak. Rendamlah dalam air, kuntum hibra akan mekar.

B. Dekorasi Kue / Cake Decoration

Dekoration atau dekorasi merupakan suatu hiasan atau gambar hiasan, sedangkan cake berarti
kue/roti. Sehingga arti dari cake dekoration ini adalah hiasan yang dipakai/diperuntukkan pada
cake. Dengan maksud agar makanan tersebut menarik selera/keinginan untuk mengambil makanan
atau cake itu.

1) Bahan dasar penghias kue

a. Royal Jelly
Bahan utama : 200gr gula halus, 1 putih telur, 1 tetes asam asetik/sari lemon

em : Ayak gula, kocok putih telur sampai kaku masukkan gula perlahan-lahan
dan kocok baik-baik setiap kali memasukkan gula, masukkan sari jeruk
dan aduk kuat-kuat sampai isi halus dan berkilat, pulaslah diatas cake
dengan pisau palet dan dicelupkan dalam air mendidih.

b. Butter Cream
- Bahan utama : 200gr mentega putih, 100gr mentega kuning, 200gr gula halus, 1sdm
susu bubuk, 2sdm susu kental manis.
- em : - Ayak gula halus
- Kocok semua bahan sampai halus ±15 menit
- Adonan siap untuk digunakan menghias kue taart.
2) Peralatan menghias kue
a. Sprit / Tubes
Merupakan suatu alat yang diletakkan pada ujung piping bag. Corong ini berfungsi untuk
membentuk hiasan pada dasar kue. Bentuk tube/corong ini ada bermacam-macam antara lain :

- Tube Garis
Tube garis jenis tube ini cocok untuk membuat berbagai hiasan garis/tulisan.

- Tube Bintang
Tube ini cocok ntuk membuat berbagai hiasan seperti scroll/bintang, garis, liku-liku, tali.

- Tube Daun Pesal

Tube ini dibutuhkan untuk membuat daun, pita, kerutan pita untuk menghias pinggiran kue.

- Tube Gerigi / Pagar

Tube ini cocok untuk membuat motif anyaman/keranjang untuk hiasan dibagian atas/pinggir
kue.

- Tube Daun
Tube ini untuk membuat motif daun dan berbagai hiasan pinggir kue.

- Tube Bunga
Tube ini menghasilkan bunga bentuk bintang dan bunga rose.

- Turn Table (Meja Putar)

Meja putar ini berfungsi untuk membantu memudahkan menghias kue, caranya yaitu
letakkan kue yang akan dihias, umumnya cake/kue taart, pada meja putar ini lalu hias kue
tadi, cukup dengan memutar-mutar meja ini, sehingga memudahkan dalam menghias.

- Piping Bag (Kantong Sempritan)

Piping bag ini diperlukan pada saat membuat dekorasi atau hiasan. Ada 2 piping bag yang
diperlukan kantong yang pertama untuk tempat adonan butter cream dan yang kedua untuk
tempat tube/corong.

- Spatula
Fungsinya untuk meratakan / menutup kue, terutama yang menggunakan butter cream.

- Sisir Kue (Serrated Serapen)

Fungsinya adalah ntuk membuat aneka motif pada permukaan roti yang sudah ditutup butter
cream. Bentuknya segitiga dengan bagian pinggirnya merupakan sisir dengan tiga macam
gigi yang besarnya berlainan yaitu kecil, sedang, besar.

- Icing Nail (Paku Bunga)

Alat yang berbentuk paku, sebagai alas waktu membuat bunga, dengan dasar yang lebar
perputaran paku dapat menghasilkan bunga yang kita kehendaki. Cara menggunakanya
 ialah permukaan paku tersebut diatas dengan kertas permanen. Dengan tangan kiri, tangkai
paku dipegang dan diputar dari kanan ke kiri. Bila satu bunga telah dibuat maka angkat
kertas, simpan bunga yang sudah jadi dan mulai lagi dengan bunga yang berkutnya.

- Cake Board (Tatakan Kue)

Tatanan kue / alas kue ini digunakan untuk mengalas taart atau kue lainnya, setelah dikuas,
supaya kelihatan lebih rapi dan menarik. Terdapat berbagai kuran dan digunakan menurut
kebutuhan.

Sumber :

- Buku tata boga

LAPORAN PRAKTEK

A. NASI TUMPENG (NASI PUTIH/ NASI PUNAR/ NASI UDUK )

1. Kelengkapan Bahan / Masakan :
a. Bahan Pokok : Nasi Putih
b. Lauk – Pauk :
 Tempe embek – embek
 Tahu
 Telur pindang

c. Garnish
 :

Cara Membuat :
2. Cara Menghidangkan:

B. Rencana Belanja
No Nama Bahan Jumlah Harga Satuan Harga
1. Ayam 1 kg Rp. 30.000 Rp. 30.000
2.
Jumlah

C. Alat Yang Digunakan

No Nama Alat Jumlah Ket
1. Panci 1 Andi

D. Penilaian Kelompok
No Aspek Yang Dinilai Skor Nilai Keterangan
 1 Persiapan :
a. Laporan 60 – 80
b. Alat 60 – 80
c. Bahan 70 - 100
2 Pengolahan :
a. Proses 80 – 100
b. Kebersihan 60 – 80
alat/ Bahan
c. Tertib Kerja 60 – 80

3 Hasil :
a. Rasa 80 – 100
b. Garnish 80 – 100
4 Kerja sama 80 – 100
5 Kemandirian 60 – 80
6 Kebersihan Tempat 60 - 100
Jumlah

Nilai Akhir = Jumlah Nilai x

Skor Maksimal
E. Penilaian Individu