TUGAS 1

NAMA : SYAIFUL AMIN

NIM : 1652005

 SOAL :

1. Misalkan apabila ada dua orang berjalan bersama,kemudian salah

satunya tersengat aliran listrik tidak langsung,pertolongan pertama apa
yang harus dilakukan kepada korban?
2. Contoh identifikasi jaringan listrik yang tidak menerapkan K3
Kelistrikan !

 JAWABAN :

1. Berikut ini adalah yang harus kita lakukan saat menghadapi situasi
di mana seseorang tersengat listrik.

 Matikan sumber arus listrik atau cabut kabel yang menyebabkan

sengatan, jika aman.

 Jika arus listrik tidak bisa dihentikan, dorong korban dengan alat
yang tidak menghantarkan listrik, misalnya sapu, kursi, atau tongkat
kayu. Gunakan alas kaki atau berdirilah di atas bahan yang tidak
menghantarkan listrik seperti matras karet atau tumpukan koran.

 Hubungi klinik kesehatan terdekat.

 Setelah pasien aman, cek pernapasan dan denyut

jantung pasien. Jika ditemukan henti napas atau jantung, lakukan
pertolongan pertama sesuai kemampuan.

 Tetap bersama pasien sampai bantuan kesehatan tiba.

Yang tak boleh dilakukan !!!

Kita mungkin saja bermaksud baik dan ingin membantu, namun perhatikan
juga hal-hal berikut ini supaya upaya pertolongan tidak akan malah
berakibat fatal bukan saja bagi korban, tapi juga bagi Anda yang
menolongnya.

 Hindari posisi terlalu dekat dengan korban jika tersengat oleh

kabel listrik tegangan tinggi.
  Jangan menarik atau mendorong korban dengan tangan kosong,
handuk basah, atau bahan logam jika korban masih berkontak dengan
arus listrik.

 Jangan memindahkan korban setelah arus dimatikan, kecuali ada

risiko kebakaran atau ledakan. Sengatan listrik dapat menimbulkan
komplikasi berupa kerusakan saraf atau patah tulang, sehingga
mengubah posisi korban dapat memperparah komplikasi yang ada.

2. Contoh Kasus jaringan listrik yang tidak menerapkan K3 Kelistrikan

Warga melintasi gardu listrik berukuran kecil tanpa penutup di Jalan

Cilebak, Desa Rancamanyar, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung,
Minggu (7/1/2018). Gardu tersebut sudah lama dibiarkan terbuka seperti
itu yang dapat membahayakan jiwa terutama dapat terjangkau anak-anak.
(TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)

 Permasalahan :
Dari gambar diatas terlihat jelas contoh pemasangan jaringan listrik
yang tidak menerapkan K3 Kelistrikan,hal tersebut dapat kita lihat dengan
jelas karena di kotak panel tempat pemasangan KWH listrik yang tidak
memiki penutup atau pintu pengaman,kurangnya ketinggian pada saat
pemasangan dan pemasangan kabel yang tidak rapi dan teratur.
Hal tersebut tentu sangat membahayakan bagi orang khususnya
anak-anak yang berdekatan atau melintasi panel tersebut karena bukan
tidak mungkin akan terkena sengatan arus listrik.
Cara mengatasinya :
1. Dengan memasang penutup atau pintu pengaman sebagi
mengamankan manusia atau makhluk hidup lain yang berdekatan
dengan panel tersebut,selain itu pemasangan pintu penutup juga
berfungsi sebagai pengaman KWHmeter dari gangguan luar seperti
cuaca (panas maupun hujan).
2. Dalam pemasangan kotak panel KWH tersebut perlu
diperhatikan mengenai aspek ketinggian,seharusnya dalam
pemasangan KWHmeter tersebut kurang lebih 1,5 m dari
permukaan tanah agar tidak mudah dijangkau oleh anak kecil.
3. Memasang kabel instalasi secara rapi dan teratur sesuai
standar untuk menghindari terjadinya hubungan arus pendek listrik
(konsleting), selain itu pemasangan kabel secara rapi dan teratur
juga dapat memudahkan pekerjaan pada saat perawatan atau
pemeliharaan instalasi tersebut.