5. Prosedur :
1. Apoteker menerima surat pengumuman penghentian peredaran produk
dari
principal atau dari instansi berwenang diakibatkan Recall.
2. Apoteker membentuk Tim khusus penanganan Produk Recall.
3. Apoteker bersama Picker sebagai tim khusus melakukan penelusuran
data-data pelanggan yang membeli produk Recall.
4. Apoteker bersama Picker merancang strategi khusus dalam proses
penarikan produk Recall dari pelanggan.
5. Picker mendatangi pelanggan dan melakukan penarikan barang Recall.
6. Barang Recall yang masuk diterima di ruangan staging area penerimaan
barang.
7. Checker melakukan pemeriksaan dokumen dan memeriksa produk Recall.
8. Apoteker melakukan pengawasan dan pemeriksaan produk Recall.
9. Petugas gudang memindahkan produk Recall pada tempat khusus,
penyimpanan barang Recall harus terpisah dari produk lainnya dan
terkunci rapat serta diawasi oleh petugas yang ditunjuk.
10. Apoteker bersama tim khusus membuat laporan mengenai penarikan
produk Recall.
11. Apoteker menyerahkan laporan penarikan produk Recall kepada
proncipal atau instansi yang berwenang.
12. Apoteker menunggu surat keputusan penanganan lebih lanjut produk
Recall dari principal atau instansi berwenang.
13. Setelah mendapatkan surat keputusan dari Principal atau dari instansi
berwenang mengenai pengiriman produk Recall, semua produk Recall
akan dikirim ke Principal.
14. Apoteker melakukan pengawasan dalam proses pengiriman produk Recall
ke principal.
PT. MEDIKA UTAMA No. Dokumen : SOP-OPR-GUD-001
No. Revisi : 001
Tanggal Efektif : 25 Desember 2015
17 Desember 2015
Recall di PBF.
2. Ruang Lingkup :
4. Referensi :
5. Prosedur :
Dosen:
Disusun Oleh:
MIRA JUIA, S.Farm
NPM: 22152025 Apoteker B