Anda di halaman 1dari 1

Pemanasan global merupakan sebuah fenomena yang sedang terjadi di bumi

ini. Fenomena ini pada umumnya disebabkan oleh dua hal yaitu natural caused dan
human caused. Natural caused lebih disebabkan karena umur bumi yang sudah
semakin tua seiring dengan berjalannya evolusi. Human caused merupakan
penyebab yang disebabkan oleh manusia dengan segala aktivitas dan gaya
hidupnya. Dalam kenyataannya saat ini, human caused merupakan penyebab yang
paling dominan. Ada banyak hal yang mendasarinya tapi yang paling utama adalah
karena kesalahan pola pikir manusia yang konsumtif dan egosentris.
Buruknya sistem penataan kota juga memberikan sumbangsih yang besar
terhadap pemanasan global. Pola guna lahan yang tidak beraturan serta tidak
bertumpu pada keselamatan lingkungan menyebabkan adanya ketimpangan antara
pembangunan fisik dengan keberlanjutan lingkungan. Pemahaman ini pada
akhirnya tidak akan menciptakan suatu pembangunan yang berkelanjutan dimana
yang dimaksud dengan berkelanjutan adalah tidak hanya dinikmati oleh masyarakat
masa kini saja namun juga generasi yang akan datang. Hal ini dikarenakan apabila
pembangunan fisik dilaksanakan terus menerus, maka kemampuan lingkungan
untuk memulihkan diri secara alami adalah terbatas sehingga nantinya lingkungan
tersebut akan rusak yang diakibatkan oleh adanya aktivitas manusia. Adanya
pembangunan fisik harusnya diimbangi dengan kebutuhan akan ruang terbuka hijau
karena nantinya RTH ini yang akan membantu mengurangi efek kerusakan
lingkungan yang disebabkan oleh adanya pembangunan fisik tersebut. Jadi,
pembangunan fisik dapat dikatakan sia-sia apabila tidak diimbangi dengan adanya
Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang memadai.
Adanya peraturan seperti RTRW yang mengharuskan bahwa suatu kawasan
kota harus memiliki paling tidak 30% Ruang Terbuka Hijau dari total keseluruhan
lahan yang ada, agaknya mulai ditinggalkan akhir-akhir ini. Hal ini dikarenakan
banyaknya ruang terbuka hijau yang dialihfungsikan sebagai lahan terbangun yang
lebih mendatangkan nilai komersil. Namun pada akhirnya, dampak
pengalihfungsian ini juga akan dirasakan oleh masyarakat sekitar sendiri, misalnya
banjir. Lahan yang semula berfungsi sebagai resapan dan cadangan air, diubah
menjadi lahan terbangun yang kemudian menghambat peresapan air ke dalam

Anda mungkin juga menyukai