Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KOTA SEMARANG

SEKRETARIAT DAERAH
Jl. Pemuda, Kota Semarang

FORUM GROUP DISCUSSION


Naskah Akademik Penataan Wilayah Kota Semarang
Kecamatan Candisari, Gajahmungkur, Tembalang, Banyumanik
Waktu : Jumat, 11 Mei 2018, pukul 09.00 – 11.00
Tempat : Balai Kecamatan Candisari
Narasumber : Huntal Hutapea, SAP, M.Ed, M.Si

 Kecamatan Tembalang

 Mempertimbangkan kondisi wilayah dan jumlah penduduk di Kecamatan Tembalang,


usulannya kecamatan tembalang dapat dipecah menjadi 2 Kecamatan, yaitu Kecamatan
Tembalang dan Kecamatan Sendang Mulyo
 Pembagian kelurahan 1). Kecamatan Tembalang terdiri dari kelurahan Jangli, Kramas,
Bulusan, Tembalang, Meteseh, Rowosari, Mangunharjo. 2) Kecamatan Sendangmulyo
terdiri dari Sendangguwo, Tandang, Kedungmundu, Sambiroto, Sendangmulyo.
 Kelurahan Mangunharjo bisa diikutkan Kec. Tembalang atau Kec. Sendangmulyo
 Kelurahan yang dapat dipecah antara lain : 1) Kelurahan Sendang Mulyo menjadi 3 atau 2
Kelurahan, Meteseh menjadi 3 atau 2 Kelurahan, Tandang menjadi 2 kelurahan, Rowosari
menjadi 2 kelurahan, sendangguwo menjadi 2 kelurahan.
 Batas Wilayah Kelurahan perlu diperjelas lagi pada saat penataan wilayah, mungkin ada
pergeseran.
 Pembagian Wilayah perlu diskusi dengan camat beserta masyarakat karena sangat penting
dan krusial.

Kel. Sendangmulyo
 Untuk kecamatan Tembalang, kedepan akan dibangun Jalan Arteri dari Sendangmulyo,
meteseh sampai Jabungan (Kec. Banyumanik), jika itu benar dibangun kami usul apakah
jalan arteri itu bisa menjadi batas wilayah Kecamatan? Jika bisa menjadi batas, maka
Kelurahan Jangli, Kramas, Bulusan, Tembalang, kedungmundu (sebagian) bisa masuk
wilayah tembalang atas sedangkan wilayah yang masuk Tembalang Bawah adalah
Meteseh, Sendangmulyo, Rowosari, kedungmundu (sebagian) dst.
 Kecamatan Banyumanik

 Perlu dipecah menjadi 2 kecamatan


 Untuk pembagiannya Wilayah Kecamatan Banyumanik 1 terdiri dari Kelurahan Tinjomoyo,
Sumurboto, Ngesrep, Srondol kulon, Srondol Wetan, pedalangan (sebagian) sedangkan
Kecamatan Banyumanik 2 terdiri dari Pudakpayung, gedawang, jabungan, padangsari,
banyumanik dan pedalangan (sebagian).
 Jika melihat sejarah ibukota Kec. Banyumanik adalah sumurboto, tapi orang lebih
mengenal sumurboto sebagai wilayah tembalang karena letak wilayah yang terhubung.
Jadi sebetulnya untuk penataan wilayah kedepan, kelurahan tembalang, bulusan dan
kramas bisa dimasukkan ke dalam teritori wilayah kec. Banyumanik.

 Kecamatan Candisari

 Kecamatan Candisari jika memungkinkan bisa dipecah menjadi 2 kecamatan


 Kelurahan yang dipecah meliputi Kel. Jatingaleh menjadi 2 kelurahan, Candi menjadi 2
kelurahan, Jomblang menjadi 2 Kelurahan, Kaliwiru menjadi 2 kelurahan, Tegalsari menjadi
2 kelurahan.
 Pembagian wilayah Kec. Candisari Atas terdiri dari 6 kelurahan meliputi Jomblang (pecah 2
Kelurahan), Jatingaleh (pecah 2 kelurahan), kaliwiru (pecah 2 kelurahan). Kec. Candisari
Bawah terdiri dari 6 kelurahan meliputi Kel. Candi (pecah 2 kelurahan), karanganyar
gunung, wonotinggal, Tegalsari (Pecah 2 Kelurahan)
 Kelurahan kaliwiru agak susah untuk dipecah karena dilingkari jalan protokol.

 Kecamatan Gajahmungkur

 Kecamatan Gajahmungkur sudah ideal, dari letak geografis sudah bagus, tidak ada
masalah. 1 masalah ada di Kelurahan Gajahmungkur karena jumlah penduduk yang
terlalu besar.
 jika harus dipecah menjadi 2 kecamatan, maka cukup Kelurahan Gajahmungkur saja
yang dipecah kelurahannya menjadi 2 kelurahan.
 batas wilayah Kelurahan Gajahmungkur jika di pecah adalah jalan papandayan.
 Opsi untuk kecamatan gajahmungkur bisa menjadi 1 kecamatan dengan 9 kelurahan,
atau dipecah menjadi 2 kecamatan dengan proporsi pembagian gajahmungkur 1
sebanyak 5 kelurahan dan Gajahmungkur 2 sebanyak 4 kelurahan.
Dokumentasi

Anda mungkin juga menyukai