Anda di halaman 1dari 5

STRATEGI PELAKSANAAN

Mencuci/Keramas Rambut Pasien di Tempat Tidur

Nama Mahasiswa : YULINAR SYAM

NIM : R014172004

Nama Pasien : Ny. A

Ruang : Kamar 411 kelas 1 RS Universitas Hasanuddin

Kondisi Klien

DS : Pasien mengatakan tidak mampu melakukan perawatan diri dan sangat ingin

dikeramas

DO : Lumpuh sebagian tubuh sebelah kanan, tidak mampu mengakses kamar

mandi, tidak mampu menjangkau sumber air

Diagnosa Keperawatan :

Defisit perawatan diri: mandi (domain 4: aktivitas/istirahat, kelas 5 perawatan diri)

Tindakan Keperawatan :

1. Mencuci rambut pasien di tempat tidur

2. Mengajarkan dan mempraktekkan kepada klien dan keluarganya untuk mencuci

rambut pasien di tempat tidur

Tujuan Tindakan :

1. Untuk menjaga agar rambut tetap sehat dan bersih

2. Untuk merangsang pertumbuhan rambut dan sirkulasi

3. Untuk mencegah rasa gatal dan infeksi pada kepala


4. Untuk mencegah penumpukan kotoran, ketombe dan minyak pada rambut

A. Orientasi

1. Salam Terapeutik

“Selamat pagi bu (keluarga pasien), selamat pagi Ny. A, masih ingat dengan

saya? Yah, saya Yulinar perawat yang dinas pagi ini bu.”

2. Evaluasi/Validasi

“Bagaimana tidur ibu tadi malam?”

“Bagaimana perasaan ibu hari ini, ada yang dirasakan sakit atau dikeluhkan?”

3. Kontrak: topik, waktu, dan tempat

“Ny. A, sesuai janji saya tadi, pagi ini Ny. A akan dikeramas rambutnya

pakai sampo supaya ibu bisa lebih segar dan rambutnya tidak gatal lagi bu.

Jadi bu (kelarga pasien) saya akan mencuci rambut Ny. A di tempat tidur,

sekaligus mengajarkan ibu agar bisa mencuci rambut Ny. A di rumah.

Waktunya sekitar 15 menit, bagaimana Ny. A, kita bisa mulai sekarang?”

B. Kerja

a. Tujuan tindakan

Tujuan dari tindakan ini adalah untuk meningkatkan kenyamanan klien

dan mengurangi rasa gatal pada kepala klien

b. Prinsip tindakan

1) Pastikan pasien nyaman dengan tindakan yang diberikan misalnya

menutup lubang telinga bagian luar dengan kasa dan menutup mata

dengan waslap
2) Menjaga privasi klien

c. Prosedur kerja

1. Memeriksa status/ catatan klien tentang adanya hal-hal khusus yang

berkenaan dengan kondisi klien

2. Menjelaskan langkah-langkah tindakan

3. Mempersiapakan alat dan mengaturnya disisi tempat tidur

4. Cuci tangan

5. Pakai celemek

6. Pakai sarung tangan

7. Atur posisi tidur klien senyaman mungkin dengan kepala dekat sisi

tempat tidur

8. Pasang perlak dibawah kepala klien

9. Letakkan ember yang dialasi kain pel di lantai, di bawah kepala klien

10. Pasang talang dan arahkan ke ember kosong

11. Tutup lubang telinga luar dengan kapas dan tutup mata klien dengan

waslap

12. Tutup dada dengan handuk sampai ke leher

13. Sisir rambut kemudian siram dengan air hangat dengan menggunakan

gayung

14. Gosok pangkal rambut dengan kain kasa yang telah diberi sampo

kemudian urut dengan ujung jari. Kasa kotor di buang ke bengkok

15. Bilas rambut sampai bersih kemudian keringkan


16. Angkat tutup telinga dan mata

17. Angkat talang, masukkan ke dalam ember, dan letakkan handuk dalam

baki

18. Kembalikan klien pada posisi semula dengan cara mengangkat kepala

dan alasnya serta meletakkannya di atas bantal

19. Sisir kembali rambut klien dengan sisir bersih dan biarkan kering lalu

sisir sampai rapi.

20. Rapikan klien

21. Lepas sarung tangan dan masukkan ke dalam bengkok

22. Lepaskan celemek dan masukkan ke dalam ember

23. Bersihkan dan merapikan alat pada tempatnya semula.

24. Cuci tangan

C. Terminasi

1. Evaluasi Subyektif

“Bagaimana perasaan Ny. A setelah rabutnya dikeramas ?”.

2. Evaluasi Obyektif

Pasien tampak nyaman dan terlihat lebih segar.

3. Rencana Tindak Lanjut

“Baiklah Ny. A, saya sudah mencuci rambut Anda. Dua jam kedepan saya

akan kesini lagi untuk memotong kuku ibu ya.”

4. Kontrak
“Baiklah Ny. A dua jam lagi saya akan ke sini lagi untuk memotong kuku

tangan dan kaki Ny. A di tempat ini. Apakah ibu bersedia? Jika sebelum saya

ke sini Ny. A membutuhkan bantuan saya, ibu bisa menekan bel. Saya

permisi yah bu.”

Anda mungkin juga menyukai