PEMBAHASAN
1
Yaitu, masa pembentukan dan pematangan ovum dalam ovarium yang dipicu
oleh peningkatan kadar estrogen dalam tubuh. Hal ini terjadi secara bertahap pada hari
ke-7 sampai 13.
2
10. Nyeri dan bengkak pada payudara.
11. Bau badan tidak sedap.
1.5. Penanggulangan
Saat menstruasi, rasa nyeri akibat kram menstruasi seringkali datang. Bisa
hanya samar-samar atau sangat nyeri. Kondisi ini memang sedikit menggangu saat
menstruasi. Kondisi yang dalam istilah medisnya disebut dysmenorrhea ini biasanya
terjadi di perut bagian bawah.Untuk mengurangi nyeri saat haid, ada beberapa hal yang
dapat dilakukan yaitu:
1. Perbanyak asupan cairan untuk menghindari dehidrasi. Kekurangan cairan akan
membuat nyerinya semakin terasa. Usahakan untuk minum air hangat untuk
meningkatkan aliran darah ke daerah panggul.
2. Membuat ramuan jahe. Caranya, rebus beberapa potong jahe yang telah
dimemarkan dalam air lalu minumlah air jahe dalam keadaan hangat.
3. Tempatkan handuk hangat di sekitar perut bagian bawah. Ini cara yang cukup
mudah untuk menghilangkan nyeri sementara waktu.
4. Hindari meminum minuman yang mengandung kafein karena bisa memicu
iritasi pada usus halus.
5. Meminum teh beraroma mint. Lebih baik jika diminum dalam keadaan hangat.
6. Melakukan peregangan pada pagi hari dapat melancarkan pereedaran darah dan
sekaligus mengurangi rasa nyeri.
3
menoragia ‘darah haid yang berlebihan’. Secara umum masa menstruasi akan berakhir
rata-rata pada usia 50 tahun atau waktu seorang wanita mengalami menopause.
Kelainan-kelainan dalam menstruasi:
1.6.1. Amenorea
1.6.1.1 Amenoria primer
Apabila seorang remaja putri tidak mendapatkan menstruasi pada usia 16 tahun
akan disebut dengan keadaan amenorea primer yaitu tidak mendapatkan menstruasi
yang primer (sejak awal tidak mendapatkan mens). Perlu kita ketahui bahwa seorang
gadis mencapai puberitas tidak hanya ditandai dengan menstruasi saja, sudah ada
tanda-tanda seks sekunder sebelum menstruasi dengan melihat kebiasaan wanita yang
mulai kelihatan feminim atau perubahan tanda fisik seperti pertumbuhan payudara
yang biasanya paling lambat tumbuh pada umur 14 tahun, maka harus wanti-wanti
‘waspada’ jika sudah lebih dari 14 tahun belum mengalami pertumbuhan payudara
karena sebenarnya pekembangan menuju ke arah tersebut terjadi pada usia 9-10 tahun.
Secara normal jarak rata-rata dari mulai perkembangan awal payudara sampai
mendapatkan mens adalah dua tahun, jika seorang wanita sudah mendapatkan itu
semua istilahnya dia sudah menjadi wanita yang komplit.
1.6.1.2. Amenorea sekunder
Adalah suatu keadaan wanita pada masa subur yang sebelumnya pernah
mendapatkan menstruasi tapi kemudian tidak mendapatkannya dengan minimal tiga
siklus (tiga bulan). Secara normal ada keadaan seorang wanita secara fisiologi
mengalami amenorea sekunder normal yaitu pada keadaan hamil dan menyusui. Ada
juga yang dikarenakan gangguan hormonal seperti stress dan gangguan tersebut dapat
mempengaruhi jaringan estrogen yang bisa mengganggu siklus menstruasi, misalnya,
wanita yang memforsir kegiatannya. Namun, ada pula wanita yang menstruasi
berdasarkan dengan jumlah darahnya (ada yang jumlahnya sedikit, ada juga yang
banyak.)
4
3. Metrorrhagia adalah suatu keadaan wanita yang mendapat pendarahan tambahan
diantara siklus (pendarahan tidak teratur).
4. Dismenore yaitu suatu keadaan biasa pada setiap wanita yang dideskripsikan
berbeda-beda (nyeri, kram, pegal-pegal di pinggang, dsb) pada saat menstruasi
dihari pertama dan kedua. Dismenore dapat dibagi menjadi dua yaitu primer dan
sekunder.
a. Dismenore Primer, rasa sakit yang datangnya dari proses menstruasi itu
sendiri dan wajar.
b. Dismenore Sekunder, penyakit lain yang mendasari timbulnya sakit.
Dismenore ini harus diwaspadai dan dicari penyebabnya.
5. Pre Menstruasi Syndrome(PMS) atau sekarang lebih dikenal dengan sebutan Pre
Menstrual Dysphoric Disorder (PMDD) yaitu perasaan tidak enak, keadaan tidak
enak dan komplek meliputi emosi, fisik, psikis, yang dirasakan biasanya
seminggu menjelang menstruasi.
6. Mastalgia gejalanya yaitu rasa nyeri dan pembesaran mamma sebelum haid.
Sebabnya edema dan hiperemi karena peningkatan relatif dari kadar estrogen.
pada pemeriksaan harus diperhatikan adanya radang atau neoplasma. Terapi
biasanya terdiri atas pemberian diuretikum, sedang pada mastalgia keras perlu
diberikan metiltestosteron 5 mg sehari secara sublingual. Bromolriptine dalam
dosis kecil dapat membantu pengurangan penderitaan.
5
5. Saat membeli pembalut, pastikan kemasan dalam keadaan baik dan tertutup rapat
dan ada exp date-nya
6. Pilih pembalut dari bahan sangat lembut dan lentur. Ini akan mengurangi faktor
iritasi pada daerah kulit vagina
7. Pastikan pembalut bukan terbuat dari kertas daur ulang
Selain memilih pembalut ada baiknya pula kita mengerti hal-hal penting apa saja
yang harus diketahui dalam merawat kesehatan organ intim kita selama haid :
1. Mengganti pembalut sesering mungkin (kurang lebih 3 jam sekali) terutama pas
haid sedang banyak-banyaknya. Karena pembalut yang terlambat diganti bisa
menimbulkan berbagai jenis penyakit terutama yang disebabkan oleh jamur dan
bakteri. Keduanya akan tumbuh subur di tempat-tempat yang lembab.
2. Saat membersihkan diri, basuhlah dengan air bersih dari arah depan ke belakang.
Jika dari arah sebaliknya malah justru bisa memindahkan bakteri yang banyak
bersarang di anus ke wilayah organ reprduksi kita, akibatnya bisa timbul gatal-
gatal.
3. Hindari celana dalam yang terlalu ketat. Soalnya keketatan semacam ini akan
menekan otot luar organ intim dan menciptakan suasana lembab. Lebih baik
pakailah celana dalam yang tidak ketat dan berbahan katun yang mudah menyerap
keringat. Hindari pula celana jins yang terlalu ketat di daerah selangkangan.
4. Ketika berada di toilet umum, jangan gunakan air di ember atau penampungan
untuk membersihkan. Gunakan saja air dari keran yang mengalir, ini akan lebih
aman. Karena menurut penelitian air yang tergenang di toilet umum mengandung
70% jamur candida albicans penyebab keputihan. Sedangkan air yang mengalir
dalam keran mengandung kurang lebih 10-20%.
5. Jangan keseringan memakai cairan pembersih organ intim (anti bakteri), sebab
penggunaan secara rutin malah mengganggu keseimbangan flora di sekitar alat
kelamin, juga bisa membunuh mikroba “baik” dan memicu tumbuhnya jamur.
6. Sebagai pilihan lain, kini sudah banyak hadir pembalut kain modern. Pembalut
wanita ini bisa dicuci dan dipergunakan kembali yang biasa disebut reusable /
6
washable menspad. Walaupun terbuat dari kain, namun bukan sembarang kain lho,
nama bahan penyerap cairan ini yaitu microfiber, sedangkan lapisan kain yang
menyentuh permukaan kulit dibuat dari bahan microfleece yang menjadikan kulit
senantiasa kering dan tidak lembab.
7
terbuat dari bahan yang dapat dengan mudah menyerap cairan. Apabila darahnya
banyak, pasti akan terlihat dengan jelas pada pembalut tersebut.
Jadi untuk mengatasi masalah ini, sebelum dibuang basuhlah dahulu pembalut bekas
tersebut agar darah tidak terlihat dengan jelas. Namun, Anda harus memperhatikan air
bekas cucian, jangan sampai air bekas cucian mengalir ke tempat terbuka. Cucilah
pembalut Anda pada kamar mandi yang memiliki septic tank.
2. Selanjutnya gulunglah pembalut Anda dengan bagian noda darah di dalam.
Usahakan gulung dengan rapi agar gulungan tersebut tidak terbuka. Bila perlu
ikat menggunakan tali dengan erat. Kemudian masukkan pembalut ke dalam kantong
plastik dengan warna gelap agar tidak terlihat dari luar. Lalu ikat lagi kantong plastik
tersebut kemudian buanglah pada tempat sampah.
Cara yang ke 2
Cara kedua ini lebih praktis dari pada cara pertama :
1. Pertama sobeklah salah satu ujung pembalut tersebut
2. Selanjutnya pisahkan bagian luar pembalut dan bagian dalam pembalut ( bagian
yang dapat menyerap cairan )
3. Kemudian Anda dapat langsung membuang bagian dalam pembalut ke dalam
closet. Tidak perlu khawatir bila closet mampet, karena bagian dalam pembalut
tersebut seperti tisu, maka akan langsung hancur bila terkena air
4. Lalu untuk bagian luar pembalut basuhlah dengan air sampai bersih
5. Selanjutnya masukkan ke dalam kantong plastik yang berwarna gelap
6. Kemudian barulah Anda dapat membuang ke dalam tempat sampah
Gantilah pembalut Anda secara teratur untuk menjaga kesehatan Anda. Karena
bila Anda jarang atau malas ganti pembalut, maka alat reproduksi Anda akan mudah
terkena penyakit, karena darah kotor yang keluar tersebut adalah tempat favorit bagi
bakteri. Salah satu penyakitnya adalah keputihan, yang mana gejala keputihan pada
umumnya adalah keluarnya lendir kental berwarna putih kekuningan, serta memiliki
bau yang tidak sedap pada alat reproduksi.