Anda di halaman 1dari 3

DAFTAR PUSTAKA

Ali, Muhammad. (2004). Psikologi. Jakarta. Penerbitan Bumi Aksara.

American Cancer Society. (2008). Cancer Prevention & Early Detection Facts &
Figures 2008. Atlanta: American Cancer Society.

Anonim. (2007). Data Kanker Serviks di Indonesia. Diperoleh pada tanggal 10


Oktobber 2013 dari http://www.keseproinfo.com.

Aziz MF. (2010). Skrining dan Deteksi Dini Kanker Servik. Jakarta: Fakultas
Kedokteran Universitas Indonesia.

Bessler. (2007). Factors Affecting Uptake of Cervical Cancer Screening Among


Clinic Attendees in Trelawny. Jamaica. Cancer Control October 2007; 396-
404.

Bustan. (2008). Epidemiologi Penyakit Tidak Menular. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Chandrasoma, P dan Taylor, C.R. (2005). Ringkasan Patologi Anatomi Edisi II.
Ahli bahasa: Roem Soedoko, Dewi Asih Mahnani. Jakarta: Buku
Kedokteran EGC

Depkes RI. (2008). Deteksi Dini Kanker Leher Rahim dan Kanker Payudara.
Jakarta.

Depkes RI. (2009). Buku Saku Pencegahan Kanker Leher Rahim dan Kanker
Payudara. Jakarta: Ditjen PP & PL.

Dalimanta, Setiawan. (2010). Deteksi Dini Kanker dan Simplisia Antikanker.


Cetakan III. Jakarta: Penebar Swadaya.

Diananda, R. (2009). Mengenal Seluk Beluk Kanker. Yogyakarta: Penerbit


Katahati.

Edberg, Mark. (2007). Buku Ajar Kesehatan Masyarakat: Teori Sosial dan
Perilaku. Jakarta: EGC-Buku Kedokteran.

Edianto, Deri. (2006). Kanker Serviks, Buku Acuan Nasional Onkologi


Ginekologi; Edisi Pertama, Cetakan Pertama. Jakarta: Yayasan Bina
Pustaka Sarwono Prawiroharjo.
Female Cancer Programme. (2008). Program Pencegahan Kanker Seviks, See and
Treat: Buku Acuan. Jakarta: Kerjasama dengan Fakultas Kedokteran se
Indonesia.

FK UI. (2009). Buku Program Pencegahan Kanker Serviks. Jakarta.

Gant, Norman F. (2010). Dasar-Dasar Ginecologi & Obstetri. Jakarta: EGC.

Garcia, Agustin A. (2009). Cervikal Cancer. Emedicine Obstetrics and


Gynecology. Diperoleh pada tanggal 30 agustus 2013 dari
http://emedicine.medscape.com/article/253513-overview.

Grunberg A.G.,Vischjager. P. (2008). Screening for Cervical Cancer in Surinam.


Diperoleh pada tanggal 29 agustus 2013, dari
http://www.femalecancerprogram.org/NR/rdonlyres/5BF877F5-B372-
4D5FAC14E6DCACD345C1/19720/Nieuwbrief.pdf.

Mayrand, Marie-helene et al. (2007). Human Papillomavirus DNA versus


Papinocolaou Screening Test for Cervikal Cancer. Diperoleh pada tanggal
27 agustus 2013 dari http://content.nejm.org/cgi/content/full/357/16/1579.

Notoatmodjo, Soekidjo. (2012). Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta:


PT Rineka Cipta.

Nurwijaya, H., Andrijono, Suheimi. H. (2010). Cegah dan Deteksi Kanker serviks.
Jakarta: Gramedia.

Pieter, ZH dan Lubis LN. (2011). Pengantar Psikologi untuk Kebidanan. Jakarta:
Kencana Prenada Media Group.

Price, L. (2006). Patofisiologi, Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit. Edisi 6.


Jakarta.

Prima. (2010). Kanker Serviks dan Penanggulangannya. Diperoleh pada tanggal 8


Oktobber 2013 dari www.drprima.com.

Rahmat. J. (2008). Psikologi komunikasi. Jakarta: Rineka Cipta.

Rasjidi. (2009). Deteksi Dini & Pencegahan Kanker pada Wanita. Jakarta:
Sagung Seto.

Sarwono, Prawirohardjo. (2006). Ilmu Kebidanan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka.

Siagian, Sondang P. (2009). Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi Pertama,


Cetakan Kelimabelas. Jakarta: Penerbit Bumi Aksara.
Sukaca, Bertiani E. (2009). Cara Cerdas Menghadapi Kanker Serviks.
Yogyakarta: Penerbit Genius.

Sukardja, I Dewa Gede. (2008). Onkologi Klinik, Edisi 2. Surabaya: Airlangga


University Press.

Sunaryo. (2008). Psikologi untuk Keperawatan. Jakarta: EGC.

Walgito, B. (2011). Psikologi Sosial. Yogyakarta: Andi.

Widyastuti Y. (2009). Kesehatan Reproduksi. Yogyakarta: Fitramaya.

Anda mungkin juga menyukai