Anda di halaman 1dari 23

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

BIDANG KEGIATAN:
PKM GAGASAN TERTULIS (GT)

Diusulkan oleh:

1. Nanda Susilo Setyawan (I1A013075) (2013)


2. Lulu Hasna
3. Normila

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
KALIMANTAN SELATAN

2014
LEMBAR PENGESAHAN
USULAN PKM-GT
1. Judul Kegiatan :

2. Bidang Kegiatan : PKM-GT

3. Ketua Pelaksana Kegiatan


a. Nama Lengkap : Nanda Susilo Setyawan
b. NIM : I1A013075
c. Jurusan : Pendidikan Dokter
d. Universitas : Lambung Mangkurat
e. Alamat Rumah dan No Tel./HP : Jl. Veteran Gang Kenari Raya No. 30
Banjarmasin
087815051676
f. Alamat email : susilonanda75@yahoo.co.id
4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis: 2 orang
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar :
b. NIDN :
c. Alamat Rumah dan No Tel./HP :

Banjarbaru, 2014
Menyetujui,
Ketua Program Studi Kesehatan
Masyarakat Ketua Pelaksana Kegiatan

(Lenie Marlinae SKM,M.KL) (Hisnaniah)


NIP. 19770472 2005001 2 002 NIM. I1A113026
Pembantu Rektor III
Universitas Lambung Mangkurat Dosen Pendamping

(Prof. Dr. H. Idiannor Mahyudin, M.Si) (Fauzie Rahman, SKM)


NIP.19590409 198103 1 002 NIP. 19860421 200812 1 002
KATA PENGANTAR

Puji syukur ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat-Nya


kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan penulisan gagasan tertulis yang
berjudul “jjj” tepat pada waktunya. Karya tulis ini disusun guna mengikuti
program kreativitas mahasiswa dengan spesifikasi di gagasan tertulis.

Penyusunan karya tulis ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak, untuk
itu penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:
1. Orang tua beserta keluarga besar penulis yang selalu memberikan semangat
dan motivasi.
2. DR. Qomariyatus Sholihah, ST, M.Kes selaku dosen pembimbing yang telah
memberikan bimbingan, masukan dan dukungan sampai terselesaikannya karya
tulis ilmiah ini.
3. Sahabat-sahabat yang turut memberikan kritik dan masukan yang sangat
membangun karya tulis ini.

Penulis menyadari bahwa penulisan gagasan ini masih jauh dari


kesempurnaan. Penulis juga berharap gasgasan ini dapat bermanfaat bagi ilmu
pengetahuan. Selanjutnya dengan karya tulis ini kami berharap dapat
dimanfaatkan oleh masyarakat luas mengingat betapa pentingnya udara bagi kita
semua. Untuk itu penulis sangat mengaharapkan masukan berupa kritik dan saran
yang membangun demi kesempurnaan dikemudian hari.

Banjarbaru, 2014

Penulis
DAFTAR ISI

hal
HALAMAN JUDUL .................................................................................. i
HALAMAN PENGESAHAN .................................................................... ii
KATA PENGANTAR................................................................................. iii
DAFTAR ISI................................................................................................ iv
RINGKASAN ............................................................................................. v
PENDAHULUAN
Latar Belakang Masalah........................................................................ 1
Tujuan................................................................................................... 2
Rumusan Masalah................................................................................. 2
GAGASAN ................................................................................................. 3
KESIMPULAN............................................................................................ 6
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................. 7
LAMPIRAN-LAMPIRAN .................................................................... 9
RINGKASAN

Sampah merupakan salah satu masalah utama yang tak pernah


terselesaikan hingga saat ini oleh bangsa Indonesia. Masalah ini juga terus-
menerus menimbulkan masalah lain bagi kehidupan dan kesehatan lingkungan,
terutama kehidupan manusia. Jika tetap dibiarkan masalah ini berlanjut, maka
sampah yang ada di Indonesia akan meningkat lima kali lipat pada tahun 2020
(Hariza Adnani, 2010).
Salah satu provinsi yang juga masih menangani permasalahan sampah
yaitu Kalimantan Selatan. Meskipun kepadatan penduduk di Kalimantan Selatan
dianggap masih sepadan dengan luas wilayah. Namun bila permasalahan sampah
tidak teratasi dari awal maka jumlah sampah yang ada akan tetap tertumpuk dan
akan terus meningkat sejalan juga dengan angka kepadatan penduduk terus
meningkat.
Salah satu wilayah di Kalimantan Selatan tepatnya di kota Banjarmasin
yaitu Taman kota Siring juga sedang menghadapi masalah sampah. Wilayah ini
sering di kunjung oleh pengunjung, baik warga sekitar atau pun pelancong dari
wilayah lain. Sehingga tempat ini biasanya penuh dengan sampah, karena akibat
pengunjung yang banyak yang membuang sampah di tempat ini.
Selama ini, banyak sekali cara-cara untuk memberantas masalah sampah
yang sedang terjadi. Namun belum ada yang benar-benar mampu
menyelesaikannya. Cara itu umumnya telah dipakai yaitu dengan metode 3P
(Arief Padhilah, 2011). Metode itu berupa pengurangan (reduce), penggunaan
kembali (reuse) dan pendaurulangan (Recycling). Bahkan ada menggunakan Bank
Sampah dan dari pemerintah tentang penerapan peraturan larangan membuang
sampah sembarang. Tetapi kenyataanya dilapangan, penerapan cara tersebut tidak
mampu terlaksana dengan baik dan masih menjadi masalah yang belum
tertuntaskan. Hal tersebut terjadi karena sumber utama masalahnya berada pada
sikap dan perilaku masyarakat sebagai pemeran utama menyelesaikan masalah ini.
Seandainya saja ada yang petugas khusus yang mampu menerapkan dan
mendukung kebijakan-kebijakan yang telah ada, mungkin dapat membantu
menyelesaikan masalah ini. Sehingga dengan adanya gagasan ini, maka solusi
yang tepat untuk masalah ini berupa perlu adanya peran pemerintah untuk
membentuk Satpol (Satuan Polisi) khusus penanganan sampah. Sehingga mampu
menertibkan prilaku masyarakat dan meningkatkan cara pandang masyarakat
terhadap sampah. Di sisi lain juga dapat membantu meningkatkan kualitas
kehidupan masyarakat dibidang-bidang yang lain.
Penulis berharap dengan adanya karya tulis ini akan banyak bermanfaat
dan masalah sampah yang belum terselesaikan ini akan dapat cepat teratasi. Selain
itu juga penulis berharap agar kesadaran masyarakat dan pemerintah akan
pengolahan, pemanfaatkan dan tidak membuang sampah sembarangan akan
meningkat. Bahkan penulis menginginkan kehidupan dan kesehatan lingkungan
akan membaik dengan adanya karya tulis Satpol (Satuan Polisi) Sampah ini.
Sebagai solusi dan pendukung kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan dan telah
ada sebelumnya.
PENDAHULUAN

LATAR BELAKANG

Kanker adalah istilah umum untuk pertumbuhan sel yang tidak normal

yaitu, tumbuh sangat cepat, tidak terkontrol, dapat menyusup ke jaringan tubuh

normal dan menekan jaringan tubuh normal sehingga dapat mempengaruhi fungsi

tubuh (Diananda, 2009)

Permasalahan sampah di Indonesia ibarat penyakit kanker sudah mencapai


stadium IV (Fatmawati Mohamad, dkk; 2012). Sehingga permasalahan ini
merupakan permasalahan nasional yang berdampak serius pada kehidupan
masyarakat dan kondisi lingkungan.
Produksi sampah di Indonesia mencapai 200 ribu ton setiap hari
(Fatmawati Mohamad, dkk; 2012). Kota Banjarmasin, ibu kota Provinsi
Kalimantan Selatan (Kalsel) yang berpenduduk sekitar 720 ribu jiwa,
memproduksi sedikitnya 650 ton sampah per hari (Dewi Mardiani, 2013).
Pertumbuhan volume timbulan sampah terus meningkat dari tahun ketahun
sejalan dengan pertambahan jumlah penduduk. Sehingga perlu dilakukan upaya-
upaya untuk mengoptimalkan implementasi UU No. 18 Tahun 2008 tentang
Pengelolaan Sampah (UU, 2008). Pengelolaan sampah bertujuan meningkatkan
kesehatan masyarakat dan kualitas lingkungan serta menjadikan sampah sebagai
sumber daya (Perda, 2012).
Permasalahan sampah bukanlah sekedar permasalahan yang berkaitan
dengan jumlah penduduk dan konsumsi masyarakat terhadap berbagai macam
kebutuhan yang berkaitan dengan volume sampah, tetapi lebih ditekankan pada
maslaah kebiasaan masyarakat dalam memanajemen sampah. Meskipun volume
sampah yang banyak, tetapi jika terdapat sinergi yang baik antara sistem
pengelolaan sampah dan kebiasaan masyarakat dalam memanajemen sampah,
lingkungan tetap akan asri.
Banjarmasin, terkenal dengan sebutan kota seribu sungai juga menghadapi
masalah yang cukup sistemik mengenai lingkungan pada abad 21. Masalah
tersebut yakni pengelolaan sampah di kota Banjarmasin. Semakin meningkatnya
kepadatan penduduk dan prilaku masyarakat yang kurang peduli terhadap
lingkungan menyebabkan hal itu terjadi. Sampah seringkali terkonsentrasi di
tempat – tempat keramaian seperti pada taman kota maupun badan jalan. Selain
pada keramaian, sampah seringkali bertebaran di pemukiman masyarakat. Hal
tersebut tentu akan memberikan efek domino dari estetika lingkungan hingga
dampak pada kualitas kesehatan masyarakat setempat.
Selama ini pemerintah kota dalam penanganan sampah hanya terpaku
terhadap objeknya (sampah), tetapi sosialisasi terhadap kepedulian sampah tidak
gencar dilakukan. Oleh karena itu, penanganan masalah sampah di kota ini tidak
bisa hanya dengan solusi objektif terhadap sampah, tetapi juga solusi pada subjek
yakni perbaikan kebiasaan masyarakat di kota ini.

TUJUAN
Karya tulis ini bertujuan untuk memberikan gagasan untuk pemerintah
terhadap regulasi penanganan sampah preventif di Kota Banjarmasin yang efektif
dan efisien yang berdampak terhadap pola pikir dan tingkah laku masyarakat di
Kota Banjarmasin.

MANFAAT
Adapun manfaat yang dapat diperoleh dari penulisan gagasan ini yaitu:
1. Penulis
Mampu untuk merealisasikan gagasan tentang Satpol Ps Banjarmasin (Satuan
Polisi Penanganan Sampah Sebagai Solusi Preventif).
2. Masyarakat
Memberikan wawasan tentang kondisi setiap tahun tentang sampah, masalah
yang sering ditimbulkan oleh sampah, peran masyarakat dan instantasi
pemerintah dalam penanganan sampah, peraturan yang telah dikeluarkan
pemerintah dalam mengatasi masalah sampah yang telah ada untuk
membangkitkan lagi kesadaran dan mampu untuk mengubah prilaku
masyarakat yang kurang peduli terhadap permasalahan sampah yang ada.
3. Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan
Memberikan sumbangan ide atau pemikiran untuk mengatasi masalah sampah
yang belum terselesaikan. Selain itu juga untuk mendukung peraturan dan
kebijakan pemerintahan yang sudah dikeluarkan.
GAGASAN
Kondisi Kekinian
Perkembangan dan pertumbuhan penduduk yang pesat di daerah perkotaan
mengakibatkan daerah pemukiman semakin luas dan padat. Peningkatan aktivitas
manusia, lebih lanjut menyebabkan bertambahnya sampah. Sementara itu,
penanganan sampah perkotaan mengalami kesulitan dalam hal pengumpulan
sampah dan upaya mendapatkan tempat atau lahan yang benar-benar aman
(Soeryani et al, 1997). Faktor yang mempengaruhi jumlah sampah selain aktivitas
penduduk antara lain adalah : jumlah atau kepadatan penduduk, sistem
pengelolaan sampah, keadaan geografi, musim dan waktu, kebiasaan penduduk,
teknologi serta tingkat sosial ekonomi (Depkes RI., 1987). Kegiatan atau aktivitas
pembuangan sampah merupakan kegiatan yang tanpa akhir. Oleh karena itu
diperlukan sistem pengelolaan sampah yang baik (Lilis Sulistyorini, 2005).
Berdasarkan volume timbulan sampah
yang dihasilkan sebanyak 57,68 m 3/hari
maka setelah dilakukan pemilahan
berdasarkan jenisnya akan didapatkan
volume sampah organik 27,06 m3/hari,
kertas 8,65 m3/hari, plastik 12,69 m3/hari,
serta logam dan sebagainya 9,23 m3/hari.
Jika residu pembuatan kompos dari
sampah organik diperkirakan 12%,
sedangkan residu pemanfaatan sampah
non organik sebesar 6% maka volume
sampah yang dibuang ke TPA hanya
sekitar 5,08 m3/hari.

Solusi Yang Pernah Dilakukan

Sampai sekarang pengelolaan sampah di Indonesia termasuk Banjarmasin masih


menggunakan paradigma lama yaitu kumpul-angkut-buang. Cara ini tidak dapat
menyelesaikan masalah sampah. Teknik pengolahan sampah yang di kenal dengan
3R (Reduce, Reuse dan Recycle) belum di lakukan (Damanhuri, 2007: Ishio,
2009).
Salah satu upaya pemerintah dalam mengatasi permasalahan sampah antara lain
dengan mendorong usaha untuk mengurangi volume sampah (Sri Wahyon, 2001).

Peraturan Daerah No. 5 tahun 2004 tentang Retribusi Pelayanan


Persampahan atas Penyelenggaraan Kebersihan dan Pengelolaan Persampahan
belum dijalankan secara optimal (Riswan,dkk, 2011). Menurut Bebassari (2008),
secara umum terdapat lima aspek penting dalam pengelolaan sampah yaitu
teknologi, institusi, hukum/peraturan, pembiayaan dan partisipasi masyarakat
(Riswan,dkk, 2011).
Menurut Notoatmojo (1985) bentuk operasional perilaku terbagi dalam tiga jenis
yaitu pengetahuan, sikap dan tindakan (Riswan,dkk, 2011).
Jika peraturan tersebut
benar-benar ditegakkan tentunya hal ini
akan memberikan efek jera terhadap
masyarakat yang melanggarnya (Riswan,dkk, 2011).
Penegakkan hukum ini akan memberikan dampak positif terhadap pengelolaan
sampah rumah tangga yang lebih baik (Riswan,dkk, 2011).
Menurut Soemarwoto (2004), di negeri ini
penegakan hukum sangat lemah. Peraturan
banyak yang dilanggar, misalnya
pembuangan sampah di sungai dan
selokan, dapat berjalan tanpa tindakan
nyata dari aparat penegak hukum. Salah
satu sebab utamanya ialah adanya KKN
(korupsi, kolusi dan nepotisme) yang
merebak karena dorongan untuk
mendapatkan dana yang besar guna
mendukung pola hidup yang mewah.
Padahal menurut Hadi (2005), dalam
konteks lingkungan hidup, hukum
diharapkan menjadi pedoman agar tata
kehidupan kita ini mendasarkan pada
prinsip-prinsip kelestarian lingkungan .

Pihak-Pihak Terkait Yang Dapat Membantu

Peran serta masyarakat secara aktif dan sadar untuk


berhenti membuang sampah sembarangan
sangat menentukan keberhasilan
pelaksanaannya. Masyarakat perlu
diberdayakan dengan segala upaya yang
bersifat non instruktif guna meningkatkan
pengetahuan dan kemampuan masyarakat
agar mampu mengidentifikasi masalah,
merencanakan dan melakukan
penyelesaian masalah ini.

Pola pemberdayaan masyarakat yang


dibutuhkan bukan kegiatan yang sifatnya
top-down intervention yang tidak
menjunjung tinggi aspirasi dan potensi
masyarakat untuk melakukan kegiatan
swadaya, akan tetapi yang paling
dibutuhkan masyarakat lapisan bawah
terutama yang tinggal di desa adalah pola
pemberdayaan yang sifatnya bottom-up
intervention. Dimulai dengan menghargai
dan mengakui bahwa masyarakat lapisan
bawah memiliki potensi untuk memenuhi
kebutuhannya, memecahkan
permasalahannya, serta mampu melakukan
usaha-usaha produktif dengan prinsip
swadaya dan kebersamaan (Riswan,dkk, 2011) . Pola pendekatan yang paling efektif
untuk memberdayakan masyarakat adalah
the inner resources approach. Pola ini
menekankan pentingnya merangsang masyarakat untuk mampu mengidentifikasi
keinginan-keinginan dan kebutuhankebutuhannya
sendiri dan bekerja secara
kooperatif dengan pemerintah dan badanbadan
lain untuk mencapai kepuasan bagi
mereka. Pola ini mendidik masyarakat
menjadi peduli akan pemenuhan dan
pemecahan masalah yang mereka hadapi
dengan menggunakan potensi yang mereka
miliki (Riasmini, 2006).

Langkah-Langkah Merealisasikan

Suatu kegiatan akan dapat berjalan


secara efektif dan efesien jika dilakukan
melalui sebuah perencanaan yang matang.
Perencanaan merupakan proses dasar yang
digunakan untuk memilih tujuan dan
menentukan bagaimana cara mencapainya (Riswan,dkk, 2011).

Meningkatkan koordinasi lintas


sektoral dalam menunjang
pengelolaan sampah rumah tangga
yang berbasis masyarakat.
Memberikan penghargaan (reward)
kepada masyarakat yang berhasil
mengelola sampah dan kebersihan
lingkungannya, dan hukuman
(punishment) kepada masyarakat
yang membuang sampah di
sembarang tempat (sungai, sekitar
rumah, ataupun jalan umum).
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
LAMPIRAN-LAMPIRAN

LAMPIRAN 1. Biodata Ketua dan Anggota

Ketua Kolompok

A. Identitas Diri

1. Nama Hisnaniah
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Program Studi Kesehatan Masyarakat
4. NIM I1A113026
5. Tempat dan Tanggal Lahir Banjarmasin, 29 Oktobet 1994
6. E-mail hieysnachan@gmail.com
7. Nomor Telpon/HP 087815222119
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
MIN Habirau MTsN SMAN 1 Daha
Nama Institusi Tengah Habirau Utara
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 2002-2008 2008-2011 2011-2013
C. Pemakalah Seminar Ilmiah
Nama Pertemuan Ilmiah / Judul Artikel Waktu dan
No Seminar Ilmiah Tempat
1. - - -
2.
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir
Institusi Pemberi
No Jenis Penghargaan Penghargaan Tahun
English Debate Competition Dinas Pendidikkan
1. (Juara 6) HSS 2012
SMANSAKA Debate
2. Competition (Juara 4) SMAN 1 Kandangan 2012
Lomba Bahasa Inggris Dinas Pendidikkan
3. (Harapan 3) HSS 2012
Kata Putri-Karate O2SN Lembaga Karate-do
4. (Juara 2) Cabang HSS 2011
Lembaga Karate-do
5. Kumite Putri O2SN (Juara 3) Cabang HSS 2012
Lomba Perahu Naga Putri (Juara Dinas Pendidikkan
6. 1) HSS 2011
Seleksi Olimpiade Sains Fisika
7. (Juara 1) SMAN 1 Daha Utara 2012
Seleksi Pra Olimpiade Fisika
8. (Juara 1) SMAN 1 Daha Utara 2011
Lomba Membaca Puisi Putri
9. (Harapan 1) SMAN 1 Daha Utara 2012
10. Galuh Perpustakaan (Juara 1) SMAN 1 Daha Utara 2012
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah
benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian
hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi
salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah ..
………………………………………..

Banjarbaru, 18 Maret 2014


Pengusul,

Hisnaniah
NIM. I1A113026
Anggota 1
A. Identitas Diri

1. Nama Angga Setya Budi


2. Jenis Kelamin Laki-laki
3. Program Studi Pendidikan Dokter
4. NIM I1A013083
5. Tempat dan Tanggal Lahir Banjarmasin, 17 Juni 1995
6. E-mail angga.asb@gmail.com
7. Nomor Telpon/HP 081251191296
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
SDN Kebun
Bunga 4 SMPN 3 SMAN 7
Nama Institusi Banjarmasin Banjarmasin Banjarmasin
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 2002-2008 2008-2011 2011-2013
C. Pemakalah Seminar Ilmiah
Nama Pertemuan Ilmiah / Judul Artikel Waktu dan
No Seminar Ilmiah Tempat
1. - - -
2.
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir
Institusi Pemberi
No Jenis Penghargaan Penghargaan Tahun
Finalist MEDSPIN (Medical
FK Universitas
Science Competition of
Airlangga
1. Indonesia) FK Unair 2012
Juara 3 Provinsi OSN (Olimpiade
Kemdikbud
2. Sains Nasional) Biologi 2012
Juara 1 Tingkat Kota OSN
(Olimpiade Sains Nasional) Kemdikbud
3. Biologi 2012
Juara 1 Tingkat Kota OSN
(Olimpiade Sains Nasional) Kemdikbud
4. Biologi 2011
Juara 3 Provinsi KTI Kimia FMIPA Universitas
5. FMIPA Unlam Lambung Mangkurat 2011
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah
benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian
hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi
salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah ..
………………………………………..

Banjarbaru, 18 Maret 2014


Pengusul,

Angga Setya Budi


NIM. I1A013083
Anggota 2
A. Identitas Diri

1. Nama Hisnaniah
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Program Studi Kesehatan Masyarakat
4. NIM I1A113026
5. Tempat dan Tanggal Lahir Banjarmasin, 29 Oktobet 1994
6. E-mail hieysnachan@gmail.com
7. Nomor Telpon/HP 087815222119
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
MIN Habirau MTsN SMAN 1 Daha
Nama Institusi Tengah Habirau Utara
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 2002-2008 2008-2011 2011-2013
C. Pemakalah Seminar Ilmiah
Nama Pertemuan Ilmiah / Judul Artikel Waktu dan
No Seminar Ilmiah Tempat
1. - - -
2.
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir
Institusi Pemberi
No Jenis Penghargaan Penghargaan Tahun
English Debate Competition Dinas Pendidikkan
1. (Juara 6) HSS 2012
SMANSAKA Debate
2. Competition (Juara 4) SMAN 1 Kandangan 2012
Lomba Bahasa Inggris Dinas Pendidikkan
3. (Harapan 3) HSS 2012
Kata Putri-Karate O2SN Lembaga Karate-do
4. (Juara 2) Cabang HSS 2011
Lembaga Karate-do
5. Kumite Putri O2SN (Juara 3) Cabang HSS 2012
Lomba Perahu Naga Putri (Juara Dinas Pendidikkan
6. 1) HSS 2011
Seleksi Olimpiade Sains Fisika
7. (Juara 1) SMAN 1 Daha Utara 2012
Seleksi Pra Olimpiade Fisika
8. (Juara 1) SMAN 1 Daha Utara 2011
Lomba Membaca Puisi Putri
9. (Harapan 1) SMAN 1 Daha Utara 2012
10. Galuh Perpustakaan (Juara 1) SMAN 1 Daha Utara 2012
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah
benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian
hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi
salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah ..
………………………………………..

Banjarbaru, 18 Maret 2014


Pengusul,

Hisnaniah
NIM. I1A113026
LAMPIRAN 2. Susunan Organisasi Tim Penyusun dan Pembagian Tugas
LAMPIRAN 3. Surat Pernyataan Ketua Tim

KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL


UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
FAKULTAS KEDOKTERAN

Yang bertanda tangan di bawah ini:


Nama : Hisnaniah
NIM : I1A113058
Program Studi : KesehatanMasyarakat
Fakultas : Kedokteran
Dengan ini menyatakan bahwa usulan (PKM-GT) saya dengan judul:
“INDONESIA-NISASI ANAK IKAN HARUANKE NEGERI 5 DONGENG”

Yang diusulkan untuk tahun anggaran 2014 bersifat original dan belum pernah
dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.
Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan
ini, maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang
berlaku dan mengembalikanseluruh biaya penelitian yang sudah diterima kekas
negara.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan
sebenar-benarnya.
Banjarbaru, 18 Maret 2014

Mengetahui, Yang menyatakan,


Pembantu Rektor III
Universitas Lambung Mangkurat,

(Prof. Dr. Idiannor Mahyudin,M.Si) (Hisnaniah)


NIP.19590409 198103 1 002 NIM. I1A113026

Anda mungkin juga menyukai