Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

“PERMAINAN BOLA VOLI”

NAMA : SISKA MUSTIKA WIDAYATI


KELAS : VIII D
NO. ABSEN : 30

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 3 BATU


Jl. Raya Beji No. 8 Telp/Fax (0341) 592084 Junrejo Batu

Website : www.smp3batu.net Email : smpn_3_batu@yahoo.co.id


PERMAINAN BOLA VOLI

Bola voli adalah permainan olahraga yang


dimainkan oleh dua grup berlawanan. Masing-
masing grup memiliki enam orang pemain.
Terdapat pula variasi permainan bola voli
pantai yang masing-masing grup hanya
memiliki dua orang pemain. Olahraga Bola
Voli dinaungi FIVB (Federation Internationale de Volleyball) sebagai induk organisasi
internasional, sedangkan di Indonesia dinaungi oleh PBVSI (Persatuan Bola Voli Seluruh
Indonesia).

Sejarah
Pada awal penemuannya, olahraga permainan bola voli ini diberi nama Mintonette.
Olahraga Mintonette ini pertama kali ditemukan oleh seorang Instruktur pendidikan
jasmani (Director of Phsycal Education) yang bernama William G. Morgan di YMCA
pada tanggal 9 Februari 1895, di Holyoke, Massachusetts (Amerika Serikat). YMCA
(Young Men’s Christian Association) merupakan sebuah organisasi yang didedikasikan
untuk mengajarkan ajaran-ajaran pokok umat Kristen kepada para pemuda, seperti yang
telah diajarkan oleh Yesus. Organisasi ini didirikan pada tanggal 6 Juni 1884 di London,
Inggris oleh George William. Setelah bertemu dengan James Naismith (seorang pencipta
olahraga bola basket yang lahir pada tanggal 6 November 1861, dan meninggal pada
tanggal 28 November 1939), Morgan menciptakan sebuah olahraga baru yang bernama
Mintonette. Sama halnya dengan James Naismith, William G. Morgan juga
mendedikasikan hidupnya sebagai seorang instruktur pendidikan jasmani. William G.
Morgan yang juga merupakan lulusan Springfield College of YMCA, menciptakan
permainan Mintonette ini empat tahun setelah diciptakannya olahraga permainan
basketball oleh James Naismith. Olahraga permainan Mintonette sebenarnya merupakan
sebuah permainan yang diciptakan dengan mengkombinasikan beberapa jenis permainan.
Tepatnya, permainan Mintonette diciptakan dengan mengadopsi empat macam karakter
olahraga permainan menjadi satu, yaitu bola basket, baseball, tenis, dan yang terakhir
adalah bola tangan (handball). Pada awalnya, permainan ini diciptakan khusus bagi
anggota YMCA yang sudah tidak berusia muda lagi, sehingga permainan ini-pun dibuat
tidak seaktif permainan bola basket. Perubahan nama Mintonette menjadi volleyball (bola
voli) terjadi pada tahun 1896, pada demonstrasi pertandingan pertamanya di International
YMCA Training School. Pada awal tahun 1896 tersebut, Dr. Luther Halsey Gulick
(Director of the Professional Physical Education Training School sekaligus sebagai
Executive Director of Department of Physical Education of the International Committee of
YMCA) mengundang dan meminta Morgan untuk mendemonstrasikan permainan baru
yang telah ia ciptakan di stadion kampus yang baru. Pada sebuah konferensi yang
bertempat di kampus YMCA, Springfield tersebut juga dihadiri oleh seluruh instruktur
pendidikan jasmani. Dalam kesempatan tersebut, Morgan membawa dua tim yang pada
masing-masing tim beranggotakan lima orang. Dalam kesempatan itu, Morgan juga
menjelaskan bahwa permainan tersebut adalah permainan yang dapat dimainkan di dalam
maupun di luar ruangan dengan sangat leluasa. Dan menurut penjelasannya pada saat itu,
permainan ini dapat juga dimainkan oleh banyak pemain. Tidak ada batasan jumlah
pemain yang menjadi standar dalam permainan tersebut. Sedangkan sasaran dari
permainan ini adalah mempertahankan bola agar tetap bergerak melewati net yang tinggi,
dari satu wilayah ke wilayah lain (wilayah lawan).

Sarana dan prasarana permainan

Lapangan permainan

Ukuran lapangan bola voli yang umum adalah 9 meter x


18 meter. Garis batas serang untuk pemain belakang
berjarak 3 meter dari garis tengah (sejajar dengan jaring).
Garis tepi lapangan adalah 5 meter.

Bola

Bola tersebut memiliki keliling lingkaran 65 hingga


67 cm, dengan berat 260 hingga 280 gram. Tekanan
dalam dari bola tersebut hendaknya sekitar 0.30 hingga
0.325 kg/cm2 (4.26-4.61 psi, 294.3-318.82 mbar atau hPa).

Net

Ukuran tinggi net putra 2,43 meter dan untuk net putri 2,24 meter.
Cara permainan

Permainan ini dimainkan oleh 2 tim yang masing-masing terdiri dari 6 orang pemain dan
berlomba-lomba mencapai angka 25 terlebih dahulu. Dalam sebuah tim, terdapat 4 peran
penting, yaitu tosser (atau setter), spiker (smash), libero, dan defender (pemain bertahan).
Tosser atau pengumpan adalah orang yang bertugas untuk mengumpankan bola kepada
rekan-rekannya dan mengatur jalannya permainan. Spiker bertugas untuk memukul bola
agar jatuh di daerah pertahanan lawan. Libero adalah pemain bertahan yang bisa bebas
keluar dan masuk tetapi tidak boleh men-smash bola ke seberang net. Defender adalah
pemain yang bertahan untuk menerima serangan dari lawan. Permainan voli menuntut
kemampuan otak yang prima, terutama tosser. Tosser harus dapat mengatur jalannya
permainan. Tosser harus memutuskan apa yang harus dia perbuat dengan bola yang dia
dapat, dan semuanya itu dilakukan dalam sepersekian detik sebelum bola jatuh ke
lapangan sepanjang permainan. Permainan ini dimainkan oleh 2 tim yang masing-masing
terdiri dari 6 orang pemain dan mengusahakan untuk mencapai angka 25 terlebih dahulu
untuk memenangkan suatu babak.

Aturan permainan

Penghitungan angka

Aturan permainan dari bola voli adalah:

Jika pihak musuh bisa memasukkan bola ke dalam daerah kita maka kita kehilangan bola
dan musuh mendapatkan nilai

1. Serve yang kita lakukan harus bisa melewati net dan masuk ke daerah musuh. Jika
tidak, maka musuh akan mendapat nilai

Sistem pertandingan

 Sistem pertandingan menggunakan sistem setengah kompetisi yang terdiri dari 8


tim dan akan disitribusikan ke dalam 2 (dua) group, masing-masing group terdiri
dari 4 (empat) tim.
 Setiap tim terdiri dari 10 pemain meliputi 6 pemain inti yang bermain di lapangan
dan 4 pemain cadangan.
 Pergantian pemain inti dan cadangan pada saat pertandingan berlangsung tidak
dibatasi.
 Pertandingan tidak akan ditunda apabila salah satu atau lebih dari satu anggota tim
sedang bermain untuk cabang olahraga yang lain.
 Jumlah pemain minimum yang boleh bermain di lapangan adalah 4 orang.
 Apabila di lapangan terdapat kurang dari 4 orang, maka tim yang bersangkutan
akan dianggap kalah.
 Setiap pertandingan berlangsung 3 babak (best of three), kecuali pada 2 babak
sudah di pastikan pemenangnya maka babak ke tiga tidak perlu dilaksanakan.
 Sistem hitungan yang digunakan adalah 25 rally point. Bila poin peserta seri (24-
24) maka pertandingan akan ditambah 2 poin. Peserta yg pertama kali unggul
dengan selisih 2 poin akan memenangi pertandingan.
 Kemenangan dalam pertandingan penyisihan mendapat nilai 1. Apabila ada dua tim
atau lebih mendapat nilai sama, maka penentuan juara group dan runner-up akan
dilihat dari kualitas angka pada tiap-tiap set yang dimainkan.
 Kesalahan meliputi:
o Pemain menyentuh net atau melewati garis batas tengah lapangan lawan.
o Tidak boleh melempar ataupun menangkap bola. Bola voli harus di
pantulkan tanpa mengenai dasar lapangan.
o Bola yang dipantulkan keluar dari lapangan belum dihitung sebagai out
sebelum menyentuh permukaan lapangan.
o Pada saat servis bola yang melewati lapangan dihitung sebagai poin bagi
lawan, begitu juga sebaliknya penerima servis lawan yang membuat bola
keluar dihitung sebagai poin bagi lawan.
o Seluruh pemain harus berada di dalam lapangan pada saat serve dilakukan.
o Pemain melakukan spike di atas lapangan lawan.
o Seluruh bagian tubuh legal untuk memantulkan bola kecuali dengan cara
menendang.
o Para pemain dan lawan mengenai net 2 kali pada saat memainkan bola
dihitung sebagai double faults.
 Setiap team diwajibkan bertukar sisi lapangan pada saat setiap babak berakhir. Dan
apabila dilakukan babak penetuan (set ke 3) maka tim yang memiliki nilai terendah
boleh meminta bertukar lapangan sesaat setelah tim lawan mencapai angka 13.
 Time out dilakukan hanya 1 kali dalam setiap babak dan berlangsung hanya 1
menit.
 Di luar dari aturan yang tertera disini, peraturan permainan mengikuti peraturan
internasional.

Teknik dasar bola voli dan cara melakukannya :

1). Service bawah

Teknik service bawah dilakukan


dengan langkah-langkah sebagai
berikut:

1. Pemain berdiri dengan salah


satu kaki di depan, dan menghadap ke
arah net.
2. Berat badan bertumpu ke kaki yang di belakang.
3. Lambungkan dengan rendah bola voli ke atas.
4. Gerakkan tangan kanan ke belakang, lalu ayunkan ke depan untuk memukul bola
ke arah daerah lawan.
5. Pukulan dilakukan dengan mengepalkan tangan dengan kuat.
6. Ketika memukul bola voli, pindahkan berat badan ke kaki yang di depan.
7. Terakhir, sebagai gerakan penutup, pindahkan kaki yang di belakang ke depan.

2). Service atas

Cara melakukan service atas adalah dengan langkah-langkah berikut ini:

1. Pemain berdiri dengan sedikit menekuk kedua lutut dan salah satu kaki di depan.
2. Pegang bola voli dengan kedua tangan.
3. Lambungkan bola voli dengan tangan kiri ke atas sampai ketinggian kira-kita 1
meter di atas kepala di depan bahu.
4. Lalu, secepatnya tarik tangan kanan ke belakang atas kepala dengan telapak tangan
menghadap ke depan.
5. Lentingkan tubuh ke belakang, dan selekasnya pukul bola dengan telapak tangan.
Dalam hal ini, posisi tangan tetap lurus dan semua badan ikut bergerak.
6. Ketika memukul bola, pindahkan beban tubuh ke depan.

Passing merupakan suatu upaya yang dilakukan oleh seorang pemain untuk memberikan
bola voli kepada teman satu timnya dengan menggunakan teknik tertentu untuk merancang
strategi penyerangan.

Secara umum, teknik passing dalam permainan bola voli itu ada 2 macam, yaitu passing
atas, dan passing bawah. Berikut penjelasannya masing-masing:

3). Passing atas

Teknik passing atas dalam


permainan bola voli dapat
dilakukan dengan langkah-langkah
sebagai berikut:

1. Berdiri dengan sikap tubuh


siap dengan meregangkan kedua
kaki sampai selebar bahu.
2. Tekuk sedikit kedua lutut sehingga badan merendah dan dibungkukkan ke depan.
3. Tumpu berat badan di ujung kaki bagian depan.
4. Ketika bola datang, secepatnya tempatkan badan di bawah bola.
5. Tangan diangkat dan lengan sedikit ditekuk, serta buka lebar jari-jari tangan
dengan renggang sehingga membentuk seperti mangkuk.
6. Ketika bola sudah sampai ke atas badan, dengan menekuk bagian siku atau
pergelangan tangan, dan posisi tangan sedikit berada di atas dahi, lakukan
perkenaan bola dengan baik, yaitu tepat di jari-jari tangan.
7. Ketika bola menyentuh jari-jari, tegangkan jari supaya bola bisa memantul dengan
baik, lalu dorong dengan menggerakkan pergelangan tangan untuk selanjutnya
diikuti dengan meluruskan siku.
8. Dalam mendorong bola, jari yang paling dominan untuk digunakan adalah ibu jari,
jari telunjuk, dan jari tengah.
9. Akhiri gerakan mendorong dengan sedikit mengangkat tumit dari tanah / lantai,
menaikkan pinggul dan lutut, meluruskan kedua lengan, dan pandangan mengikuti
ke arah gerakan bola.
4) Passing bawah

Teknik passing bawah dalam


permainan bola voli dapat
dilakukan dengan langkah-
langkah sebagai berikut:

1. Berdiri dengan membuka


kedua kaki selebar bahu.
2. Rapatkan dan luruskan kedua lengan di depan badan sehingga kedua ibu jari
sejajar.
3. Ayunkan kedua lengan secara bersamaan dari bawah ke atas sampai setinggi bahu.
4. Ketika bola tersentuh kedua lengan, luruskan lutut.
5. Perkenaan bola yang baik tepat yaitu di atas pergelangan tangan.
6. Ketika melakukan passing bawah ke arah depan, lengan diayunkan tidak lebih dari
90 derajat dengan bahu atau badan.

5). Smash

Smash atau spike adalah teknik


dasar permainan bola voli yang
dilakukan dengan memukul bola
menggunakan kekuatan penuh
sambil melompat, kemudian bola
diarahkan ke daerah tim lawan
yang kosong.

Dalam permainan bola voli, teknik ini merupakan pukulan ketiga.

Urutan dalam menerima bola adalah bola pertama biasa dilakukan dengan menggunakan
passing bawah, lalu bola kedua dengan passing atas, dan yang ketiga dengan melakukan
teknik smash.
seorang pemain penyerang atau spiker, idealnya memiliki postur tubuh dan lompatan yang
tinggi. Hal ini karena saat melakukan teknik smash, pemain harus melakukan lompatan
dan memukul bola dengan kuat ketika berada di puncak ketinggian.

Smash atau spike ini pun, dalam melakukannya harus menghasilkan serangan yang keras
dan menukik agar sulit bahkan tidak bisa diterima oleh pemain lawan.

Cara melakukan teknik smash ini terbagi menjadi 4 bagian, yaitu awalan, tolakan, pukulan,
dan pendaratan. Lebih jelasnya, berikut ini rinciannya:

Awalan

Langkah-langkah melakukan awalan dalam teknik smash bola voli adalah sebagai berikut:

 Langkah awalan normal berjarak 2,5 sampai 4 meter dari net.


 Tubuh rileks dan condong ke depan.
 Berat tubuh diseimbangkan pada kedua kaki saat persiapan awalan.

Tolakan

Langkah-langkah melakukan tolakan dalam teknik smash bola voli adalah sebagai berikut:

 Jari kaki dan tumit menghentak tanah atau lantai.


 Kedua lengan diayunkan ke depan.
 Telapak kaki, pinggul, dan badan digerakkan dengan serasi secara sempurna.
 Lakukan gerakan eksplosif dan lompatan vertikal.

Pukulan bola

Langkah-langkah memukul bola dalam teknik smash bola voli adalah sebagai berikut:

 Jarak bola di depan atas jangkauan lengan pemukul.


 Lecutkan lengan dengan cepat, pukul bola secepat dan setinggi mungkin.
 Perkenaan bola dengan telapak tangan tepat di tengah bagian atas bola.
 Setelah berhasil memukul bola, lengan melakukan gerakan lanjutan ke arah garis
tengah badan.
 Pukulan yang benar akan menghasilkan bola top spin dan cepat.
Sikap mendarat

Langkah-langkah melakukan sikap mendarat dalam teknik smash bola voli adalah sebagai
berikut:

 Setelah berhasil memukul bola, kembalikan tubuh ke posisi semula dengan sikap
sempurna.
 Tubuh tetap dalam keadaan rileks dan siap untuk serangan berikutnya.
 Mendarat dengan kedua kaki mengeper.
 Mendarat dengan lutut dan jari-jari kaki dalam keadaan lentur.

6). Blocking

Teknik block dalam permainan bola


voli digunakan untuk menahan atau
mencegah serangan yang
dilancarkan oleh pemain lawan.
Pertahanan dapat dilakukan dengan
menggunakan kedua tangan dan
diiringi dengan lompatan yang tinggi, kemudian menahan bola supaya tidak masuk ke
dalam daerah tim sendiri.

Teknik ini sangat diperlukan oleh tim. Karena itulah setiap pemain harus menguasai teknik
block dengan baik.

Langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk melakukan teknik block adalah sebagai
berikut:

1. Berdiri dengan posisi kaki yang sejajar dengan kedua tangan berada di depan dada
dan posisi tangan menghadap ke arah net.
2. Kemudian lakukan lompatan mengikuti arah bola yang akan dipukul oleh pemain
dari tim lawan.

Posisi pemain bola voli


Dalam permainan bola voli, secara garis besarnya ada 4 posisi dalam suatu tim,
yaitu tosser, spiker, libero, dan defender.

Adapun penjelasan dan tugas masing-masing dari ke-4 posisi tersebut adalah sebagai
berikut:

1. Posisi pemain tosser dalam permainan bola voli

Tosser adalah pemain yang ditugaskan untuk mengoper bola


kepada rekan satu timnya dan mengatur ritme jalannya permainan.

2. Posisi pemain spiker dalam permainan bola voli

Spiker adalah pemain yang diberikan tugas untuk memukul bola


supaya jatuh di daerah pertahanan tim lawan.

3. Posisi pemain libero dalam permainan bola voli

Libero adalah pemain yang mengemban tugas sebagai pemain bertahan dengan cara
menahan bola dari pukulan lawan.

Pemain di posisi ini bisa bebas untuk keluar masuk pertandingan. Tapi tidak boleh
melakukan teknik smash. Pemain libero hanya diperbolehkan untuk melakukan
teknik passing bawah atau passing atas kalau bola akan melewati net.

4. Posisi pemain defender dalam permainan bola voli

Defender adalah pemain yang memiliki tugas untuk bertahan dan menerima serangan
pemain dari tim lawan.

Anda mungkin juga menyukai