Anda di halaman 1dari 2

Pengertian EOR (Enhanced Oil Recovery) Dalam

Perminyakan
Admin BM Sunday, 13 November 2016 Materi Perminyakan

Perolehan minyak tahap lanjut (Enhanced Oil Recovery) adalah perolehan minyak yang berasal
dari salah satu atau beberapa metode pengurasan yang menggunakan energi luar reservoir.
Perolehan minyak yang berasal dari injeksi tak tercampur, injeksi tercampur, injeksi kimiawi dan
injeksi thermal merupakan perolehan minyak tahap lanjut, karena reservoir minyak memperoleh
bantuan energi dari luar pada semua metode tersebut. Jenis energi luar yang dipakai merupakan
salah satu atau gabungan dari energi mekanik, energi kimiawi dan energi thermal.

Pemakaian istilah primer, sekunder dan tersier yang sering dipakai dalam primary recovery,
secondary recovery dan tertiary recovery dihindari, karena istilah-istilah tersebut tidak
menunjukkan metode yang dipakai. Metode Enhanced Oil Recovery (EOR) dapat digunakan
pada awal produksi suatu reservoir atau sebelum produksi secara alamiah yang ekonomis
berakhir. Penerapan metode EOR yang dipilih harus dapat dibayar oleh kelebihan perolehan
minyak dibandingkan dengan perolehan secara alamiah.

Metode-metode EOR yang ada dapat dikelompokkan ke dalam empat bagian, yaitu :
1. Injeksi Tak Tercampur
• Injeksi Air
• Injeksi Gas
2. Injeksi Tercampur
• Injeksi Gas CO2
• Injeksi Gas Tak Reaktif (Inert)
• Injeksi Gas Diperkaya
• Injeksi Gas Kering Pada Tekanan Tinggi
3. Injeksi Kimiawi
• Injeksi Polimer
• Injeksi Surfactant
• Injeksi Alkaline
4. Injeksi Thermal
• Injeksi Air Panas
• Injeksi Uap
• Pembakaran Di Tempat
5. Injeksi Mikroba (MEOR

Anda mungkin juga menyukai