PEMETAAN
Evaluasi
Ketahanan
Evaluasi
Pangan
kerusakan
lingkungan
hidup
Arahan Lokasi
Peta Pembangunan
Tematik Sektoral
Potensi
komoditi (pendidikan,
pertanian/ kesehatan, dll
perkebunan
Landsat 1
SPOT7
Aster
CSIR
FOTOGRAMMETRI
Citra fotografik adalah foto udara
yang diperoleh dari pemotretan
dari udara yang menggunakan
pesawat terbang atau wahana
terbang lainnya. Hasil dari proses
fotogrametri adalah berupa peta
foto atau peta garis.
FOTO UDARA (FOTOGRAMETRI
Band 3,2,1
Band 4,3,2
Band 5,4,2
Sistem Penginderaan Jauh
Alunite + Kaolinite
Montmorillonite
Chalcedony
Temperatur
permukaan laut dari
satelit MODIS
Penginderaan Jauh Pasif
Resolusi :
-Pankromatik : < 1m
-Multispektral : 1,3 – 5 m
-Near InfraRed : 30 m
-ShortWave Infra Red :30 m
30 x 30 meter
4 x 4 meter
1 x 1 meter
DATA CITRA SATELIT
Landsat : 16 hari
SPOT : 1 hari
Ikonos : + 3 hari
Quikbird : 2 – 6 hari
NOAA : 24 jam
KARAKTERISTIK CITRA SATELIT
Satelit Resolusi Spasial Jumlah Revisited Cakupan
Band Time
Landsat-8 Pankromatik 15 m 11 16 hari 185x185 km2
Multispektral 30 m
SPOT-7 Pankromatik 1,5 m 5 1 hari 60x60 km2
Multispektral 6 m
Ikonos Pankromatik 0,82 m 5 3 hari 11,3x11,3 km2
Multispektral 3,2 m
Quickbird Pankromatik 0,61 m 6 2-6 hari 16,3x16,3 km2
Multispektral 2,44 m
WorldView-3 Pankromatik 0,31 m 29 1-4 hari 13,1x13,1 km2
Multispektral 1,24 m
GeoEye-2 Pankromatik 0,34 m 5 1 hari 14,5x14,5 km2
(WorldView-4) Multispektral 1,36 m
ALOS Pankromatik 2,5 m 5 4-6 hari 35-70x35-70 km2
Multispektral 10 m
Kompsat-3A Pankromatik 0,7 m 6 2-5 hari 12x12 km2
Multispektral 2,8 m
Orbview-3 Pankromatik 1 m 5 3 hari 8x8 km2
Multispektral 4 m
Perbandingan Tingkat Resolusi Satellit Dengan Skala Peta
Data collection
Data acquisition
47 27 24 N,
123 53 15 W
432950,
5256434 meters
CONTOH PEMOTONGAN CITRA
?
1. TONE / RONA
TONE/RONA:
Tone/rona mengacu pada kecerahan atau warna relatif suatu
obyek dalam image. Secara umum, rona merupakan elemen
yang mendasar dalam pembedaan target.
Tanaman tua
Tanaman muda
2. BENTUK
BENTUK :
Bentuk, mengacu pada struktur
dan outline obyek individu
?
3. UKURAN
UKURAN :
Contoh :
Ukuran antara bangunan sebagai
tempat tinggal dengan bangunan
sebagai bangunan komersial.
?
?
4. POLA
Contoh adalah :
perbedaan hutan alam dengan
hutan tanaman industri, yang
relatif punya keseragaman
dalam kanopi.
?
?
6. BAYANGAN
tanpa bayangan
dengan bayangan
7. ASOSIASI
Asosiasi berkaitan dengan hubungan antara obyek terhadap
obyek yang lain.
mangrove
Klasifikasi Citra
Penggolongan informasi spektral atau informasi spasial dari suatu
citra menjadi beberapa klas yang berbeda dan mempunyai arti
terhadap obyeknya.
Cara untuk melakukan klasifikasi yaitu :
1. Teknik klasifikasi terbimbing (supervised)
2. Teknik klasifikasi tak terbimbing (unsupervised)
POWER=On/Off
MENU= Untuk menampilkan menu
QUIT=Untuk mengganti ke
yang ada pada setiap tampilan
belakang halaman-halaman
halaman LCD GPS
tampilan di LCD GPS
ENTER=Menyimpan posisi
Tombol Besar berfungsi titik hasil pengamatan
sebagai Mouse, supaya tersimpan dalam
menggeser pointer memory
(atas,bawah,kanan, kiri)
MONITOR/LCD GPS
PRINSIP PENGOPERASIAN GPS HANDHELD
Satelit
Target GPS
N Tampilan
Pengamat
Receiver
GPS
Jl. Sudirman
Persil
Tabel 1. Ukuran Tingkat Ketelitian Pemetaan (Minimal Unit Pemetaan)
Citra satelit
Peta dengan
format
raster
Peta dengan
format raster
digabungkan
dengan data
vektor
Data Vektor
Fitur/ obyek titik umumnya untuk lokasi di bawah minimal unit
tetapi penting untuk ditonjolkan. Contoh : tempat ATM,
kantor desa, sekolah, ibukota provinsi, dsb.
Fitur garis umumnya untuk obyek alam atau jaringan utilitas
yang lebarnya tidak masuk minimal unit tetapi penting untuk
ditonjolkan. Contoh : jalan, sungai, saluran irigasi, jaringan
telepon, listrik, dan sebagainya. Termasuk di dalamnya
adalah garis khayal untuk suatu batas interval seperti : garis
kontur, garis curah hujan/ iklim, garis lereng, dsb.
Fitur area umumnya untuk batasan wilayah/ daerah yang
mempunyai ciri kelas tersendiri. Contoh : area penggunaan
tanah sawah, kebun campur, hutan; area penguasaan tanah
HGU, tanah kehutanan, dsb.
Polygon
Line
Point
Apa keuntungan dan kerugian
data raster dan data vektor ?
Langkah – langkah pembuatan peta digital sebagai berikut :
• Rektifikasi citra
• Registrasi/ kalibrasi peta
• Digitasi/ entri/ inputting data
• Pengisian struktur data
• Editing
• Edgematching/ korelasi
• Transformasi
• Labelling
• Annotasi
• Layout
• Pembuatan metadata
Rektifikasi : proses pengaturan posisi letak citra atau data
raster lainnya sehingga sesuai dengan letak di permukaan
bumi (georeferenced)
Standar simbol
poligon
Standar Layout
Standar Kontrol Kualitas
Ketersambungan antara
batas geometri dan
fungsionalnya sudah Hasil editing data
sesuai sebagai hasil dari sudah sesuai dengan
kegiatan edge matching kondisi dan informasi
data eksisting
dilapangan
-Hasil akhir pekerjaan berupa peta tematik digital
-Informasi peta tidak boleh diubah (digeneralisir), informasi
peta ditampilkan sesuai dengan skala input
-Pencetakan peta (sebagai sampel) dalam kertas glosy
dengan ukuran A0 dengan skala menyesuaikan untuk
seluruh tema per Kabupaten dan dijilid dalam satu kesatuan
sebanyak 1 exsemplar dengan sampul HardCover dan
design disesuaikan
-Semua data dan hasil pekejaan disimpan dalam Alat
Perekam Data berupa eksternal hard disk
-Catat dan rekam dalam SIMAK BMN sesuai prosedur yang
berlaku
TERIMA KASIH....