Anda di halaman 1dari 4

MAKALAH

Mengidentifikasi Permasalahan- Permasalahan Kegawatdaruratan Yang Terjadi Pada Tempat


Tempat Wisata Baik Di Darat Maupun Di Air

(Daya tarik wisata Di Selandia Baru – Queenstown)

SEMESTER VII

Guna Melengkapai Tugas Mata Kuliah Management Kegawatdaruratan Wisata

Dosen Pengampu : Drs. Mengku Marhendi, M. Par

DISUSUN OLEH:

Miftahul Inti Arbaatun (1303036)

PROGRAM STUDI S 1 KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KARYA HUSADA

SEMARANG 2016
Mengidentifikasi Permasalahan- Permasalahan Kegawatdaruratan Yang Terjadi Pada Tempat
Tempat Wisata Baik Di Darat Maupun Di Air

(Daya tarik wisata Di Selandia Baru – Queenstown)

A. Pengenalan Obyek Wisata


Kota ini terletak di pantai Lake Wakatipu yang sebening kristal, di antara serangkaian
tempat yang menakjubkan.Bentangan alam danau dan gunung menjadikannya cocok
untuk segala jenis petualangan. Ada aktivitas bermain ski di musim dingin dan aktivitas
seperti bungy jumping, terjun payung, berayun di ngarai (canyon swinging), naik
perahu jet, wisata berkuda,dan arung jeram di sungai sepanjang tahun.
Pandangan dari Queenstown dari Puncak Bob
Tidak bisa lebih baik dari ini. Queenstown, benar memiliki reputasi untuk menjadi
salah satu tempat wisata terbaik di Selandia Baru - itu harus menjadi salah satu tempat
paling indah untuk tinggal di sebuah danau besar dan dikelilingi dengan pegunungan,
bukan hanya itu tetapi ada baik pub, kafe dan restoran, kondisi wisata yang indah dan
sangat santai untuk suasana liburan dan jika Anda tidak ingin santai ada olahraga yang
sangat menakutkan untuk dilakukan dari langit diving untuk bungy jumping. Permaian
yang ditawarkan yaitu Shotover Jet, jatuh dari air terjun, permainan selancar, Fly By
Wire, Paralayang, diving untuk bungy jumping
B. Permasalahan Kegawatdaruratan Wisata di Air
1. Resiko terjatuh dari kapal shotover Jet karena tanpa sabuk pengaman
Dilihat dari video yang ada di ilustrasi kemarin, para wisatawan tidak memakai
sabuk pengaman dalam menaiki kapal shotover jet, sehingga ada kemungkinan
besar wisatawan dapat terjatuh dari kapal yang telah memacu adrenalin saat
diputar putar
2. kedinginan / Hipotermi
jatuh dari air terjun dan permainan selancar dapat mempengaruhi kondisi
wisatawan terutama suhu tubuh, biasanya jika wisatawan terlalu lama di air
maka akan mempengaruhi suhu tubuhnya, pasien akan merasakan kedinginan
yang sangat hebat jika tidak tahan terhadap kedinginan.
3. Mual/ Muntah akibat diputar putar oleh kapal shotover jet
Mual dan muntah dapat terjadi pada wisatawan tidak hanya mabuk perjalan
tetapi karena faktor permainan kapal shotover jet yang melakukan perputaran
yang dapat membuat asam lambung pada perut dan dapat menyebabkan mual
muntah
4. Iritasi Mata
jatuh dari air terjun, permainan selancar Sebetulnya mempengaruhi mata, mata
merupakan jaringan yang lebih halus dari kulit. Jika melakukan permainan
tersebut pastilah mata kontak langsung dengan air. Karena itu, bila konsentrasi
kaporitnya tinggi bisa terjadi iritasi pada mata. Iritasi pada mata, biasanya
ditandai dengan mata berwarna merah. Umumnya radang sekunder terjadi di
sekitar jaringan konjungtiva (selaput lendir bagian dalam kelopak mata) yang
disebut konjungtivitis. Keadaan ini akan lebih mungkin terjadi bila terdapat
kuman tertentu, sementara daya tahan tubuh wisatawan itu sendiri dalam
keadaan lemah. Iritasi mata tidaklah terlalu membahayakan Namun, bila terjadi
iritasi mata dan di biarkan terus menerus bisa mengakibatkan sakit yang
berlanjutan.
5. Telinga Kemasukan Air
Sebetulnya telinga merupakan jalan buntu. Jadi bila air masuk ke dalam lubang
telinga akan terhalang oleh gendang telinga. Sehingga air yang masuk telinga
akan keluar lagi. “Hal ini tidak menjadi masalah.” Tapi, bila wisatawan sedang
flu, batuk dan pilek berat kemudian tetap bermain luncuran di air deras, bisa
saja terjadi infeksi. “Karena bisa saja ada kuman yang masuk ke dalam telinga
wisawatan yang sedang flu. Nah, itu dapat merangsang gendang telinga menjadi
jebol karena air yang masuk sehingga terjadilah infeksi.” Infeksi ini dikenal
orang dengan congekan.
6. Resiko tenggelam di air deras
Kemungkinan untuk terkena arus air yang deras bagi wisatawan itu mungkin
saja terjadi apabila tidak ada keamanan yang mendukung, untuk itu perlu
diperhatikan mengenai aspek keselamatan pasien.

C. Permasaalahan Kegawatdaruratan Wisata Darat


1. Cedera pergelangan kaki
Cedera pergelangan kaki ( Rolled ankle ) ini berupa rasa sakit dan bengkak pada
pergelangan kaki, meski kita tidak menyadari kalau kita keseleo selama
perjalanan. Cedera ini disebabkan jika otot betis ke bawah kurang kuat sehingga
tidak memberikan kestabilan pada pergelangan kaki saat berjalan di tempat yang
tidak rata seperti berbatu atau tanah bergelombang.
2. Otot pinggul sakit
Radang sendi Pinggul ( Hip bursitis ) dirasakan sakit luar biasa setiap langkah
kita akibat kerusakan jaringan lunak di daerah pinggul. Alhasil, cara jalan kita
pasti jadi aneh, seperti malas mengangkat paha kita. Ini yang paling sering kita
alami sebenarnya bagi yang suka mendadak mendaki di akhir minggu tanpa
persiapan olahraga beberapa minggu sebelumnya.
3. Metatarsalgia
Metatarsalgia ( nyeri pada tulang jari tepat sebelum jari - jari kaki ) dirasakan
seperti ada batu tajam di dalam sepatu kita. Hal ini terjadi jika kita menggunakan
sepatu yang memiliki ujung sempit atau terlalu lekuk ke atas, selain kebiasaan
menapak dengan ujung sepatu terlalu berlebihan saat pendakian.
4. Jatuh dari tebing
Jatuh dari ketinggian atau tebing termasuk dalam keadaan yang darurat karena
menyangkut keadaan fisik, cedera fisik, cedera tulang belakang hingga
mengakibatkan cedera fisik. Dalam hal ini di butuhkan orang dalam ahlinya.
5. Terpeleset / Tergelincir saat pendakian.
Terpeleset atau tergelincir saat pendakian merupakan hal yang wajar, tetapi
waspada dengan keadaan sekitar karena bisa menyebabkan masalah yang lebih
serius sehingga sebaiknya berhati-hati saat pendakian berlangsung apalagi saat
setelah keadaan turunnya hujan.
6. Resiko Jatuh Dari Ketinggian karena permainan Fly By Wire, Paralayang
Resiko jatuh pada permainan Fly By Wire, Paralayang kemungkinan bisa dapat
terjadi apabila pengelola wisata tidak memperhatikan permainan itu semua

Kesimpulan: jadi setiap obyek permainan di Selandia Baru – Queenstown mempunyai


permasalahan kegawatdaruratan wisata jika dalam pengelolaan lalai.

Anda mungkin juga menyukai