Anda di halaman 1dari 1

SAMBUTAN KETUA PRODI PENDIDIKAN SENI RUPA FSD UNM

Assalamualaikum Wr. Wb.

Mari kita panjatkan puji syukur ke hadirat Allah Swt. atas limpahan rahmat
dan karunia-Nya sehingga pameran ini dapat berlangsung sesuai rencana.
Pameran ini terlaksana berkat dukungan dan partisipasi dari berbagai pihak.
Lebih khusus kepada pihak pengelola Ruang Seni Rupa Makassar yang telah
memfasilitasi tempat pameran, untuk itu atas nama Ketua Prodi Pendidikan
Seni Rupa mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-
besarnya. Dalam pameran kali ini mengusung tema “13ELIVE”, hal ini
dimaksudkan bahwa mereka percaya bahwa karya seni yang dipamerkan akan
membawa keberuntungan. Pameran ini diusung oleh 8 seniman muda yaitu:
ANDI MUCHDAR M, mengangkat konsep ikan secara lahiriah ikan selalu berenang maju apapun
kondisinya, dan ia tidak pernah mundur sekalipun. Itu artinya, ia mewarisi sikap pantang menyerah
dan berputus asa. HASMA A, mengangkat konsep bunga minimalis sebagai objek lukisannya karena
bunga merupakan sebuah lukisan yang abadi memiliki pesona serta keindahan yang kuat. MAGHFIRA
MAULANI P. dengan konsep buah-buahan. Buah yang dijadikan objek lukisan seperti, apel, jeruk, pir,
ceri, dan anggur. Secara filosofis buah apel berarti kebijaksanaan, sukacita, kesuburan, dan juga
simbol kecantikan seorang wanita. MARDHATHILLAH AYU KATU, terinspirasi dari keindahan bunga
mawar yang mempunyai makna tersendiri, seperti bunga mawar merah memiliki arti cinta yang
abadi,mawar putih yang berarti kesucian, mawar merah muda melambangkan kelembutan dan
sebagainya. MUSDALIFAH ARIF, tertarik pada anak-anak dan busana Indian yang erat kaitannya
dengan budaya dan kesenian. Busana yang meraka kenakan tidak hanya mengandung nilai
aritistik , tapi juga memiliki makna spiritual yang tinggi. OCTA ENGGARESTY, memilih katak
sebagai objek pembuatan karya kriya keramik karena katak kalau melompat selalu kedepan,
tidak pernah ke belakang, yang diartikan bahwa pemikiran kita harus selalu ke depan.
PINANDITA A.MAKKASAU F, mengangkat konsep anak-anak bermain dengan hewan dengan harapan
dapat mempengaruhi anak dalam banyak hal, di antaranya mengembangkan keterampilan sosial,
kemampuan motorik, mengajarkan dan menanamkan rasa kasih sayang sejak usia dini. SITI AISYAH,
ingin memperkenalkan kapal tradisional dari Sulawesi Selatan yang mempunyai nilai budaya.
Kapal ini memiliki dua tiang layar utama dan tujuh buah lainnya, tiang layar utama berarti dua
kalimat syahadat dan tujuhlayar merupakan jumlah ayat dari Surah Al-Fatihah.
Selaku Ketua Program Studi Pendidikan Seni Rupa, sekali lagi, saya ucapkan terima kasih dan
penghargaan yang setinggi-tingginya kepada segala pihak dan permohonan maaf yang sebesar-
besarnya bila ada yang kurang berkenan dalam penyelenggaraan pameran ini, dengan harapan
semoga pameran seperti ini dapat ditingkatkan di masa akan datang. Sebagai akhir kata, saya ucapkan
selamat berapresiasi, semoga sukses.
Wassalamualaikum wr. wb.

Makassar, 4 Agustus 2017

Prof. Dr. Abd. Aziz Ahmad, M.Pd.

Anda mungkin juga menyukai